uefau17.com

Ponpes Al Zaytun Disebut Menyimpang, Ini Jawaban Panji Gumilang - News

, Jakarta - Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun Panji Gumilang angkat bicara dalam sesi wawancara khusus (wansus), bersama Tim Liputan6 SCTV. Menurut Panji Gumilang, tuduhan yang disampaikan publik bahwa pesantrennya menyimpang dari agama Islam perlu diklarifikasi.

"Apa yang dipertanyakan tentang perkembangan di masyarakat, sesungguhnya kalau perkembangan di masyarakat kami tidak terlalu fokus mendengarnya, kami sibuk dalam kehidupan pendidikan," kata Panji seperti dikutip dari Kanal Youtube Liputan6 SCTV, Minggu (25/6/2023).

Namun Panji tidak tinggal diam bila perkembangan di masyarakat sampai mengganggu kehidupan di Ponpes Al Zaytun. Dia ingin tahu, hal apa yang dipertentangkan publik.

Tim Liputan6 SCTV lalu menanyakan apakah tepat anggapan Al Zaytun menyebut Al Quran bukanlah kalam dari Allah? Mendengar hal tersebut, Panji menjelaskan, publik harus paham di awal bahwa Al Quran adalah apa yang disampaikan Allah kepada Rasul Muhammad SAW.

"Kita sedang mempraktikkan apa yang kita pahami dari Al Quran yakni Al Quran itu hakikatnya adalah yang diucapkan oleh Rasulullah dari wahyu yang diterima dari Allah SWT. Sehingga dalam praktiknya kami menyampaikan tidak ada kaitan menafikan siapa kepada siapa. Hakikatnya yang ada pada kita adalah ucapan Rasulullah yang didapat dari wahyu dari Allah. Jadi kita tidak langsung mendapat suara Allah itu yang menyuarakan dan mengucapkan adalah Rasulullah SAW," kata Panji.

Dia pun meyakini, ajaran yang disampaikan di dalam pondok pesantrennya tidak menyimpang. Sebab apa yang diucapkan bisa saja ditanggapi secara berbeda.

"Kalau dikatakan demikian, ya jawabannya seperti itu Qola Rasulullah fil Qur'anil Karim," jelas Panji.

Sebagai informasi, penegasan soal kalimat tersebut telah memantik anggapan bahwa Al Zaytun memiliki ajaran menyimpang. Sebab saat diartikan kalimat itu artinya adalah Rasulullah bersabda di Al Quran yang mulia.

Padahal, dalam ajaran Islam yang secara luas dipahami bersama, kalimatnya adalah Qaalallahu Ta'ala fi Qur'anil Karim atau yang diterjemahkan menjadi Allah berfirman dalam Alquran yang mulia.

Pada ajaran Islam, diketahui hanya Allah lah sebagai pemilik alam raya semesta yang memiliki kuasa untuk menyampaikan firmanNya dalam Al Quran tanpa terkecuali Nabi Muhammad sekali pun.

 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Panji Gumilang, Pimpinan Ponpes Al Zaytun Dilaporkan ke Bareskrim Terkait Penistaan Agama

Pendiri sekaligus Pimpinan Pondok Pesantren Al Zaytun, Panji Gumilang dilaporkan ke Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, pada Jumat (23/6/2023) hari ini. Panji Gumilang dilaporkan Forum Advokat Pembela Pancasila terkait pernyataannya yang dianggap menistakan agama dan melanggar Undang-Undang ITE.

Salah satu perwakilan pelapor, Ihsan Tanjung mengatakan, laporan ini dilakukan karena ada beberapa pernyataan Panji Gumilang yang viral di media sosial dan dianggap sudah menistakan agama dan adanya pelanggaran Undang-Undang (UU) ITE.

"Kami datang ke Bareskrim untuk menyampaikan laporan polisi, karena kami tidak mau ini terus-terusan menjadi polemik di media sosial dan kondisi sekarang itu sudah mulai meresahkan masyarakat banyak demo yang muncul banyak perdebatan nah ini akan berpotensi memecah belah bangsa," kata Ihsan kepada wartawan di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.

Tak hanya dianggap melakukan penistaan agama dan dianggap melakukan pelanggaran UU ITE, pihaknya juga menganggap adanya pelanggaran pada nilai-nilai Pancasila. Oleh karenanya, ia meminta kepada aparat penegak hukum untuk menindak dan mengakhiri polemik tersebut.

Menurutnya, dalam ajaran Islam sudah menjelaskan jika solat Jumat menjadi Sunnah untuk perempuan dan wajib untuk laki-laki. Dan untuk khatib pun juga hanya laki-laki dan tidak boleh dilakukan oleh perempuan.

"Ini jelas sangat menistakan agama. Yang kedua pernyataannya yang menyatakan bahwa Alquran itu adalah bikinannya Nabi Muhammad, bukan firman dari Allah. Ini sangat meresahkan sekali, karena beribu-ribu tahun ini sudah diuji kebenarannya, tiba-tiba ada orang yang mengatakan ini bukan firman Tuhan," jelasnya.

"Nah yang ketiga terkait dengan persoalan yang dia sampaikan bahwa yang kemarin dilihat ketika salat Idul Fitri, di mana istrinya ada di shaf depan yang bergabung dengan laki-laki dan kemudian posisinya berjarak jauh-jauh," sambungnya.

Pihaknya membawa sejumlah bukti dugaan pelanggaran yang dilakukan oleh Panji Gumilang untuk diserahkan kepada aparat kepolisian.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat