, Jakarta: Mantan Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad mengatakan hampir semua negara di dunia saat ini menerima sistem demokrasi. Namun, menurut Mahathir Mohammad masih banyak yang kurang faham arti sebenarnya demokrasi.
"Dalam demokrasi ada kebebasan yang bermacam-macam dan rakyat sering memaknai demonstrasi sebagai bagian dari kebebasan," ujar Mahathir dalam kuliah umum di Kampus Universitas Mercu Buana, Jakarta, Kamis (8/11).
Mahathir mengingatkan banyaknya demonstarsi yang banyak dilakukan rakyat dan pekerja bisa membuat negara kehilangan daya saing. Hal itu juga bahkan bisa membuat pembangunan ekonomi terhambat. Ia menambahkan jika di sejumlah negara maju yang rakyatnya sudah dewasa dalam berdemokrasi, penerapan kebebasan tak bermasalah. Namun, hal ini berbeda di negara-negara berkembang.
"Kebebasan diartikan oleh banyak serikat buruh sebagai kenaikan upah sepanjang tahun. Jika ini terjadi maka negara tidak punya daya saing dalam hal ekonomi," jelas pria kelahiran 20 Desember 1925 itu.
Menurut pria yang pernah berkuasa di negeri Jiran selama 22 tahun ini, jika ingin dapat manfaat demokrasi rakyat harus mengerti batasan kebebasan. Sebab jika salah diartikan bisa menghambat pembangunan.
"Ekonomi Eropa sedang turun, saatnya Asia mengambilalih dan meningkatkan daya saing ekonomi," ujar Mahatir.
Selain Rektor Universitas Mercu Buana Arissetyanto Nugroho dan Ketua Yayasan Mercu Buana Probosutejo, acara kuliah umum ini juga dihadiri putri mantan Presiden Soeharto Siti Hardijanti Rukmana.(ADI/AIS)
"Dalam demokrasi ada kebebasan yang bermacam-macam dan rakyat sering memaknai demonstrasi sebagai bagian dari kebebasan," ujar Mahathir dalam kuliah umum di Kampus Universitas Mercu Buana, Jakarta, Kamis (8/11).
Mahathir mengingatkan banyaknya demonstarsi yang banyak dilakukan rakyat dan pekerja bisa membuat negara kehilangan daya saing. Hal itu juga bahkan bisa membuat pembangunan ekonomi terhambat. Ia menambahkan jika di sejumlah negara maju yang rakyatnya sudah dewasa dalam berdemokrasi, penerapan kebebasan tak bermasalah. Namun, hal ini berbeda di negara-negara berkembang.
"Kebebasan diartikan oleh banyak serikat buruh sebagai kenaikan upah sepanjang tahun. Jika ini terjadi maka negara tidak punya daya saing dalam hal ekonomi," jelas pria kelahiran 20 Desember 1925 itu.
Menurut pria yang pernah berkuasa di negeri Jiran selama 22 tahun ini, jika ingin dapat manfaat demokrasi rakyat harus mengerti batasan kebebasan. Sebab jika salah diartikan bisa menghambat pembangunan.
"Ekonomi Eropa sedang turun, saatnya Asia mengambilalih dan meningkatkan daya saing ekonomi," ujar Mahatir.
Selain Rektor Universitas Mercu Buana Arissetyanto Nugroho dan Ketua Yayasan Mercu Buana Probosutejo, acara kuliah umum ini juga dihadiri putri mantan Presiden Soeharto Siti Hardijanti Rukmana.(ADI/AIS)
Terkini Lainnya
Euro 2024
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3 Berita Bola: Timnas Belanda Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Ronald Koeman Malah Menyesal
Swiss Percaya Diri Jinakkan Tim Tiga Singa Inggris
Infografis Jadwal Euro 2024 dan Copa America 2024 Fase Final: Perempat Final, Semifinal, Final
Copa America 2024
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Copa America 2024 Argentina Vs Ekuador: Tim Tanggo Didukung Rekor Apik
Infografis Jadwal Euro 2024 dan Copa America 2024 Fase Final: Perempat Final, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Rivalitas Ronaldo vs Messi di Fase Final Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Unggul di Usia Senja?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Bobby Nasution Terima Pinangan PKB Jadi Bakal Cagub di Pilkada Sumut 2024, Cari Cawagub Perempuan
Survei Indikator: Ridwan Kamil Ungguli Dedi Mulyadi dan Ilham Habibie di Pilkada Jabar
Kader Gerindra di Kampar Siap Alokasikan APBD Dukung Program Susu Gratis Prabowo Subianto
Lewat Relawan Rindu, Milenial Indramayu Punya Wadah Sampaikan Aspirasi Jelang Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Bacagub NTB Lalu Muhamad Iqbal Bertemu Kaesang
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Mayat Wanita Ditemukan di Kamar Mandi Kos Cipayung Jaktim, Saksi Sempat Lihat Ada Laki-Laki
6 Pernyataan Ayu Ting Ting Akui Sudah Putus Pertunangan dengan Muhammad Fardhana
Jokowi Cek Pemberian Bantuan 300 Pompa Irigasi di Sulawesi Selatan
Indonesia Maju Expo dan Forum 2024 Resmi Dibuka, Kemendagri Dukung Penggunaan Produk Dalam Negeri
Korban Pelecehan Seksual Akan Pidanakan Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Turdes Hari Ketiga, Gubernur Kalsel Panen Sayuran Segar Bersama Warga Desa Gunung Besar
Wanita Tewas di Kamar Mandi Kos Cipayung, Polisi: Belum Mengarah ke Kejahatan
Guru TK di Jambi Dituntut Kembalikan Uang Rp75 Juta ke Negara, Dede Yusuf Salahkan BKD
Komisi II: Perbuatan Hasyim Asy’ari Memilukan dan Memalukan
Ketua DPR Sayangkan Sikap Amoral Hasyim Asy'ari, Proses Seleksi Komisioner KPU Perlu Evaluasi
Ketua KPU
Gantikan Hasyim Asy’ari, Intip Kekayaan Plt Ketua KPU Mochammad Afifuddin
Gantikan Hasyim Asy'ari, KPU Resmi Tunjuk Mochammad Afifuddin Jadi Plt Ketua
3 Fakta yang Terungkap dalam Putusan DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Beri Fasilitas Korban Asusila
Hasyim Asy'ari Dipecat karena Cabul, KPU Jamin Tak Ganggu Tahapan Pilkada Serentak 2024
Hasyim Asy'ari Dipecat karena Cabul, PKS Ungkap Bobroknya Pemilihan Komisioner KPU
5 Fakta Terkait DKPP RI Resmi Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Segera Keluarkan Keppres
Berita Terkini
Saksikan Sinetron Saleha di SCTV Episode Kamis 4 Juli 2024 Pukul 18.15 WIB, Simak Sinopsisnya
Saksikan Mega Series Magic 5, di Indosiar Kamis 4 Juli 2024, via Live Streaming Pukul 18.00 WIB
Jokowi Cek Pemberian Bantuan 300 Pompa Irigasi di Sulawesi Selatan
5 Kota dengan Upah Minimum Tertinggi di Indonesia, Siapa Jawaranya?
5 Cara Cek Status BPJS Kesehatan Aktif atau Tidak Secara Online, Gampang Banget
Gantikan Hasyim Asy'ari, KPU Resmi Tunjuk Mochammad Afifuddin Jadi Plt Ketua
Antrean Panjang Pengunjung Indofest 2024, Naik Gunung dan Kemping Masih Jadi Aktivitas Luar Ruang Terfavorit
50 Anggota DPRD Makassar Bakal Diberi Pin Emas, Total Harga Capai Rp2 Miliar
Forestra 2024: Umumkan Penampil Fase Kedua, Hadirkan Keanekaragaman di Tengah Hutan Melalui Pertunjukan Orkestra
3.43 Hektare Terumbu Karang Dirusak Reklamasi di Anambas
Sinopsis Red Swan, Drakor Baru Kim Ha Neul dan Rain
Prudential Indonesia Jamin Data Pribadi Nasabah Aman dari Hacker
Profil Yakob Sayuri dan Perjalanan Karirnya, Pemuda Papua yang Bersinar di Piala AFF
Bobby Nasution Terima Pinangan PKB Jadi Bakal Cagub di Pilkada Sumut 2024, Cari Cawagub Perempuan
Pemotretan Keluarga Gary Iskak dan Richa Novisha, Sederhana Penuh Makna