, Jakarta - Musisi dan mantan jurnalis Ananda Badudu sempat dijemput penyidik kepolisian untuk dimintai keterangan di Mapolda Metro Jaya. Dia diperiksa terkait aliran dana untuk mahasiswa yang menggelar demo menolak RUU KUHP dan UU KPK.
Usai diperiksa selama kurang lebih 7 jam di Polda Metro Jaya pada Jumat, 27 September 2019, Ananda Badudu dibebaskan.
Saat ditanyakan mengenai kasusnya, ia justru menangis karena menurutnya banyak mahasiswa yang ditangkap oleh kepolisian diproses tanpa pendampingan.
Advertisement
"Saya salah satu orang yang beruntung punya privilege untuk bisa segera dibebaskan. Tapi di dalam saya lihat banyak sekali mahasiswa yang diproses tanpa pendampingan, diproses dengan cara-cara tidak etis. Mereka butuh pertolongan lebih dari saya," kata Ananda Badudu di Polda Metro Jaya, Jumat, 27 September 2019.
Merespons hal tersebut, pihak kepolisian kemudian melayangkan somasi kepada Ananda Badudu.
"Kami akan mengirimkan somasi ke Ananda Badudu. Apa yang dia nyatakan kepada pers silahkan bantah, memberikan pernyataan dan kabur. Ada nama baik Polri yang dipertaruhkan," kata Kepala Unit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKP Rovan Richard Mahenu, di Polda Metro Jaya, Senin, 30 September 2019.
Berikut 4 hal tentang somasi aparat kepolisian kepada Ananda Badudu dihimpun :
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKP Rovan Richard Mahenu akan melakukan somasi terhadap musisi dan aktivis Ananda Badudu terkait ucapannya, usai diperiksa Jumat (27/9/2019).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Terkait Mahasiswa yang Ditangkap
![Ananda Badudu](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/GHZnI6nHxTBXg8YGUcncE5k_VSI=/2x168:794x614/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2923449/original/003403500_1569553386-10299636_802545229763106_1089993514_n.jpg)
Polisi akan melayangkan somasi kepada mantan wartawan dan juga musikus Ananda Badudu. Langkah ini terkait ucapan yang pernah disampaikan Ananda soal banyak mahasiswa yang tertangkap polisi diproses tanpa pendampingan hukum dan tak etis.
"Kami akan mengirimkan somasi ke Ananda Badudu. Apa yang dia nyatakan kepada pers silahkan bantah, memberikan pernyataan dan kabur. Ada nama baik Polri yang dipertaruhkan," kata Kepala Unit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKP Rovan Richard Mahenu, di Polda Metro Jaya.
Dia menilai, apa yang disampaikan oleh Ananda Badudu menyudutkan Resmob Polda Metro Jaya.
"Ruangan kami saat (Badudu) diperiksa tidak ada orang, CCTV ini dia (Badudu) lagi makan. Jadi begitu kejamnya pernyataan Ananda Badudu yang menyudutkan Resmob dan Polri pada umumnya," ujar dia.
Rovan menjelaskan, saat dua mahasiswa yang diperiksa penyidik, yakni Hatif Adlirrahman dari Unpad dan Ahmad Nabil Bintang dari UIN Jakarta, keduanya didampingi pengacara.
"Ini Hatif diperiksa, kanannya ada pengacara. Jadi semuanya ada bukti, sebelum Hatif, diperiksa dulu Nabil. Masyarakat bisa melihat siapa yang berbohong siapa yang tidak. Jadi jangan menyesatkan masyarakat dengan pernyataan yang tidak bertanggung jawab," jelasnya.
Rovan menegaskan, apa yang disampaikan oleh Badudu terkait banyak mahasiswa yang diperiksa secara tidak etis merupakan hal tidak benar. Karena, semua kegiatan saat itu telah terekam dalam kamera Closed Circuit Television (CCTV).
"Bukti lain saat Ananda tiba di Resmob, semuanya terekam CCTV. Keterangan bukan dari Polri tapi dari mhasiswa yang kami periksa (sebelumnya). Dokumen penunjukkan kuasa hukum ketiga CCTV yang mana pada saat Ananda Badudu datang tidak ada mahasiswa yang banyak diperiksa tidak etis, semua itu hoaks," tegasnya.
Ia pun sangat menyayangkan apa yang telah disampaikan oleh Badudu kepada masyarakat. Mestinya, sebagai publik figur bisa memberikan contoh yang baik.
"Kami sangat menyayangkan sikap dari pernyataan Ananda Badudu, karena sebagai public figure bisa memberikan komentar yang menyejukkan dan sebenar-benarnya perlu dicatat. Dan kebohongan yang disampaikan kalau ada bukti silahkan tampilkan ke media, ini rekaman CCTV," pungkasnya.
Advertisement
Ananda Badudu Siapkan Tim Hukum
![ananda Badudua)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/wj-vg4jUmKbeqwASmzYetJN3_VI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2927452/original/064694500_1569946224-IMG_1762.jpg)
Ananda angkat bicara mengenai hal ini. Dia mengatakan, baru tahu mengenai somasi, dan menghargai pihak kepolisian. Karena dikeluarkan Polda, dirinya menghilang terlebih dahulu.
"Saya menghargai somasi yang dilayangkan ke saya. Dan saya siap untuk mengikuti semua permintaan Kepolisian sesuai prosedur hukum yang ada. Saya sudah menyiapkan tim hukum, yang siap mendampingi dalam setiap pemeriksaan," kata Ananda Badudu di Kantor Tempo, Jakarta, Selasa, 1 Oktober 2019.
Menyuarakan Kebenaran
![(Merdeka.com/ Nur Habibie) Ananda Badudu selesai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jumat (27/9/2019).](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/viBGm8jvPW2UyGCBk2yCYlQoDRs=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2923570/original/083735200_1569557669-Ananda_Badudu.jpg)
Ananda Badudu menegaskan, tidak akan menghilang dari masalah ini. "Saya tidak akan kabur, saya tidak akan lari jika dipanggil Polda," tutur Ananda.
Dia menuturkan, bahwa apa yang disampaikan hanya menyuarakan kebenaran.
"Yang jelas, poin utama yang saya sampaikan, kepentingan saya yang utama adalah menyuarakan kebenaran, karena kebenaran tidak boleh dibengkokkan. Poin utamanya adalah, kebenaran itu harus disuarakan seberapapun sulit, seberapapun itu beresiko. Karena saya bukan Pinokio. Saya akan terus menyuarakan kebenaran itu," ungkap Ananda Badudu.
Advertisement
Siap Datang ke Kantor Polisi
![Ananda Badudu](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/hi3e0Q8L4nx4FqM8qHpPvA3l758=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2927454/original/046483300_1569947327-IMG_1776.jpg)
Ananda Badudu kembali menekankan, jika pihak Polda membutuhkannya, dirinya siap datang. Karena dirinya mendukung Polri menjadi pelindung dan pengayom rakyat.
"Dan kita semua ingin Polri menjadi apa yang dicita-citakan oleh Polri. Saya siap menghadapi somasi itu," tegas Ananda.
Saat disinggung apakah memang tidak ada pendampingan mahasiswa di sana? Dirinya memilih tak menjawab lagi.
"Nanti, terkait materi detailnya, kuasa hukum yang menjelaskan," pungkasnya.
(Jagat Alfath Nusantara)
Terkini Lainnya
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Terkait Mahasiswa yang Ditangkap
Ananda Badudu Siapkan Tim Hukum
Menyuarakan Kebenaran
Siap Datang ke Kantor Polisi
Ananda Badudu
Ananda Badudu Disomasi
Somasi
somasi Ananda Badudu
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3 Berita Bola: Timnas Belanda Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Ronald Koeman Malah Menyesal
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Copa America 2024 Argentina Vs Ekuador: Tim Tanggo Didukung Rekor Apik
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
Bobby Nasution Terima Pinangan PKB Jadi Bakal Cagub di Pilkada Sumut 2024, Cari Cawagub Perempuan
TOPIK POPULER
Populer
Jadi Kader Gerindra, Ketum Logis 08 Siap Perjuangkan Kedaulatan Rakyat
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
Kronologi Kasus Asusila Hasyim Asy'ari hingga Dipecat Sebagai Ketua KPU
Dahlan Iskan Dicecar KPK soal Perannya Sebagai Kuasa Pemegang Saham PT Pertamina di Kasus Korupsi LNG
Kapolda Sumbar: Afif Maulana Lompat ke Sungai untuk Selamatkan Diri, Bukan Dianiaya Polisi
Polisi Sudah Periksa Pendeta Gilbert Terkait Penistaan Agama
Kokohkan Ideologi, BPIP Beri Pembekalan Pancasila ke Penerima LPDP
Jokowi Cek Pemberian Bantuan 300 Pompa Irigasi di Sulawesi Selatan
KPK Sita Robot Pembasmi Covid-19 Seharga Rp 500 Juta Terkait Kasus Korupsi APD Kemenkes
Menaker: Indonesia Terus Perkuat Kerja Sama Bidang Ketenagakerjaan dengan Tiongkok
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Karen Agustiawan Pernah Menang Kasasi Lawan Kejagung, KPK Tak Mau Kecolongan
Ayu Ting Ting Putus Pertunangan, Bagaimana Hukum Batal Nikah setelah Lamaran dalam Islam?
Tergiur Emas Milik Korban Ternyata Imitasi, Sepasang Kekasih jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Wanita di Sukabumi
Mengapa Food Testing Sebelum Pesta Pernikahan Penting Dilakukan Calon Pengantin?
Polisi Buru 2 DPO Terkait 45 Kg Sabu yang Disimpan dalam Mobil di Parkiran RS Fatmawati
Mau Cepat Kaya? Coba Amalkan Ini Tiap Jumat dari Guru Sekumpul, Rezeki Datang Tak Terduga
Pengantin Habiskan Bujet Katering Pernikahan Rp216 Juta, Menunya Sushi Tei sampai Kopi Kenangan
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Ambung Gila, Permainan Mistis yang Libatkan Roh
Mengenal Asteroid Ryugu, Lebih Tua dari Matahari
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Dahlan Iskan Dicecar KPK soal Perannya Sebagai Kuasa Pemegang Saham PT Pertamina di Kasus Korupsi LNG
Duga Penyidik Tak Profesional, Petani Lapor Propam Polda Kalteng
Jakarta BIN vs Pertamina Enduro Mengawali Empat Besar PLN Mobile Proliga 2024
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini