, Jakarta - Kasus turbulensi hebat di udara kembali terjadi. Kali ini berdampak pada penerbangan maskapai Spanyol, Air Europa. Dilaporkan 40 penumpang terluka di tengah penerbangan dari Madrid menuju Uruguay pada Senin, 1 Juli 2024.
"Penerbangan kami UX405 menuju Montevideo telah dialihkan ke Bandara Natal (di Brasil) karena turbulensi hebat," demikian pernyataan Air Europa dalam unggahan di X, dikutip dari CNN, Selasa (2/7/2024).
Baca Juga
"Pesawat kami telah mendarat dengan normal dan mereka yang mengalami beragam tipe luka telah dirawat," sambung pernyataan itu.
Advertisement
Pesawat yang diterjang turbulensi parah itu berjenis Boeing 787-9 Dreamliner, menurut laman pelacakan penerbangan FlightAware. Menurut laman Air Europa, pesawat itu bisa mengangkut hingga 339 penumpang.
Mengutip laman The Guardian, laman berita G1 melaporkan sejumlah penumpang mengalami patah tulang dan lainnya terbentur kepalanya saat turbulensi terjadi. Departemen Kesehatan Masyarakat Brasil mengatakan ke-40 penumpang yang terluka, di antaranya berasal dari Spanyol, Uruguay, Israel, Jerman, dan Bolivia, dirawat di rumah sakit pemerintah.
Mayoritas dari mereka sudah keluar dari rumah sakit setelah mendapat perawatan medis. Empat di antaranya dalam kondisi 'stabil' di Rumah Sakit Monsenhor Walfredo Gurgel, tempat mereka menunggu hasil tes sebelum diizinkan keluar. Lima lainnya dilarikan ke rumah sakit swasta.
Pesawat itu meninggalkan Madrid pada pukul 23.57 waktu setempat pada Minggu, 30 Juni 2024, dengan membawa 325 penumpang. Mereka dijadwalkan tiba di ibu kota Uruguay, Montevideo, pada Senin pagi. Namun pada 2.32 pagi, pesawat UX045 itu meminta pendaratan darurat di Bandara Natal, timur laut Brasil, menurut operator bandara, Zurich Airport Brasil.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Dampak Turbulensi pada Pesawat Air Europa
![40 Penumpang Pesawat Air Europa Terluka Akibat Turbulensi Hebat, Beberapa Alami Patah Tulang](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/QjP_oo3Ct15TAl4P2njBkYTMceA=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4880695/original/084289900_1719885739-WhatsApp_Image_2024-07-02_at_08.09.38__1_.jpeg)
Seorang pengguna media sosial X, dulunya Twitter, sempat membagikan sejumlah foto kerusakan di dalam pesawat akibat turbulensi tersebut. Terlihat panel langit-langit yang rusak dengan pipa dan kabel terlihat.
Pada Senin siang, pukul 13.12, waktu setempat, Air Europa melaporkan bahwa penumpang yang selamat telah dipindahkan ke Recife, ibu kota negara bagian Pernambuco, 255 km dari Natal. Mereka akan dikumpulkan di sana sebelum kemudian melanjutkan perjalanan ke Montevideo.
Berita itu muncul di tengah serangkaian publisitas buruk terkait produsen pesawat Boeing. Meski tidak ada bukti sejauh ini bahwa insiden yang dialami Air Europa berkaitan dengan kegagalan keselamatan, Boeing baru-baru ini menghadapi serangkaian pelapor yang menuduh adanya masalah keselamatan di perusahaan tersebut.
Pada minggu lalu, seorang pengungkap fakta menyatakan bahwa bagian-bagian pesawat Boeing 787 Dreamliner dibuat dengan cara yang tidak aman – yang berpotensi menimbulkan 'konsekuensi yang menghancurkan'. Pelapor sebelumnya, Sam Salehpour, seorang insinyur Boeing, mengatakan dia menemukan dan melaporkan celah serupa pada pesawat 787 dan 777.
Advertisement
Mengapa Turbulensi Parah Makin Sering Terjadi?
![Ilustrasi Pesawat Terbang](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/vwqAIanVAUfhRgOQePtMyIIKGAU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3345166/original/054030400_1610270651-trinity-moss-CwlFCanvxr8-unsplash.jpg)
Melansir laman National Weather Service pada Rabu, 29 Mei 2024, turbulensi biasanya terjadi ketika sebuah pesawat terbang melalui benturan udara yang bergerak dengan kecepatan yang sangat berbeda. Turbulensi ringan dan sedang mampu mengakibatkan penumpang merasakan ketegangan pada sabuk pengaman mereka.
Sementara itu, turbulensi yang parah dapat membuat perjalanan yang bergelombang. Dalam kasus terburuk, turbulensi dapat menyebabkan kerusakan, cedera dan kematian.
Dikutip dari laman Climate Adaptation Platfrom, penelitian yang dilakukan para peneliti di Reading University, Inggris, menunjukkan turbulensi semakin parah akibat perubahan iklim yang menjadi krisis iklim. Studi yang terbit di jurnal Advancing Earth and Space Sciences itu mengungkap turbulensi parah meningkat 55 persen dari 1979 hingga 2020, karena perubahan kecepatan angin di ketinggian.
Para ahli menilai turbulensi meningkat dua hingga tiga kali lipat dalam satu dekade mendatang. Meskipun tampaknya ada korelasi yang kuat antara krisis iklim dan turbulensi pesawat komersial, masih diperlukan lebih banyak penelitian.
Sejak 2013, para peneliti melakukan observasi yang menyoroti jenis turbulensi yang disebut clear-air turbulence atau turbulensi udara jernih. Fenomena ini berbeda dari turbulensi biasa karena terjadi secara tiba-tiba dan sulit dihindari.
Apa yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Turbulensi?
![Ilustrasi Pesawat Terbang](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/Z3r_jgGCv1KmGNIjDC3wySZOFZ8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4559968/original/066745200_1693993445-airplane-2100056_1280.jpg)
Kasus turbulensi hebat sebelumnya menimpa pesawat maskapai Singapore Airlines SQ321 rute London - Singapura pada Senin, 20 Mei 2024. Pesawat Boeing 7770-300ER itu akhirnya mendarat darurat di Bandara Internasional Suvarnabhumi, Bangkok, pada 21 Mei 2024, pukul 17.45 waktu setempat.
Mengutip dari laman Koreaboo, Selasa, 21 Mei 2024, telah terkonfirmasi korban luka dan satu korban jiwa di dalam pesawat Boeing 777-300ER tersebut. Total terdapat 211 penumpang pesawat dan 18 awak di dalamnya.
Seorang penumpang pesawat itu, Andrew Davies, menyimpulkan agar tetap mengenakan sabuk pengaman selama pesawat mengudara setelah mendapat pelajaran berharga dari insiden tersebut. "Siapa pun yang terluka, tidak mengenakan sabuk pengaman. Orang yang mengenakannya (termasuk saya) tidak (sejauh yang saya tahu)," katanya.
Sementara, pihak maskapai Singapura itu juga mengubah aturan akibat insiden turbulensi parah, termasuk menangguhkan layanan minuman panas, berhenti menyajikan makanan saat tanda sabuk pengaman dinyalakan, serta mengingatkan para penumpang untuk mengenakan sabuk pengaman. Mengutip dari laman Bloomberg, Jumat, 24 Mei 2024, kebijakan ini tidak berlaku bagi anggota kru pesawat yang berkewajiban untuk mengamankan barang dan perlengkapan yang terlepas di kabin pada saat cuaca buruk.
![Infografis 7 Insiden Fatal Pesawat Boeing](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/BEjMHsqnln3UrC1ARoJ3TWXrXa0=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4878844/original/041447300_1719664938-WhatsApp_Image_2024-06-29_at_19.29.14_c652b0f2.jpg)
Terkini Lainnya
Pesawat Air Europa dari Madrid Turbulensi dan Mendarat Darurat ke Brasil, 40 Orang Terluka
Dampak Turbulensi pada Pesawat Air Europa
Mengapa Turbulensi Parah Makin Sering Terjadi?
Apa yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Turbulensi?
Patah Tulang
Brasil
Air Europa
Turbulensi Hebat
Turbulensi
penumpang pesawat
travel
Boeing
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
MKD DPR Sebut Hanya 2 Anggota Dewan yang Terlibat Judi Online
PKS Minta Anggota DPRD DKI yang Terlibat Main Judi Online Dipecat
Kapolda Jatim: Kami Komitmen Berantas Judi Online
Dalam 3 Bulan Polda Lampung Blokir 259 Situs Judi Online
Pilkada 2024
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
Pilkada 2024, Perindo Serahkan 37 Rekomendasi ke Bakal Calon Kepala Daerah di Seluruh Indonesia
Kapolri Pastikan Pemetaan Potensi Kerawanan Pilkada 2024 di HUT ke-78 Bhayangkara
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
TOPIK POPULER
Populer
3 Resep Praktis Serba Porang dari Olahan Nasi hingga Tahu yang Lezat
Kiat Beby Tsabina Dapat Jodoh Sesuai Kriteria yang Diharapkan, Berdoa Sedetail Mungkin
Terpapar Polusi Udara Terus Menerus, Kesehatan Mental Anak-anak dan Remaja Bisa Terganggu
6 Fakta Menarik Gunung Kaba di Bengkulu yang Dulunya Cagar Alam Bunga Rafflesia
Protes Kebijakan Digitalisasi Layanan Perizinan Event, Ahmad Dhani dan Piyu Padi Bakal Diajak Dialog
5 Varian Kopi Unggulan Indonesia Disuguhkan di Coffex Istanbul 2024, 3 Kontainer Kopi Arabika Dipesan
Pusat Data Nasional Diserang Ransomware, Tidak Berdampak pada Pariwisata tapi Diharapkan Tak Terulang Lagi
Efek Video Klip Terbaru Lisa BLACKPINK, Kawasan Pecinan Bangkok Bakal Dipermak
Turki Dituding Tolak Isi Bahan Bakar Pesawat Israel yang Mendarat Darurat di Negaranya
Baru 40 Persen Tenaga Teknis Museum Tersertifikasi, IHA Gandeng Prancis Latih Kurator
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Austria vs Turki: Mencari Sejarah Baru
Profil Nico Williams, Pemain Timnas Spanyol yang Bersinar di Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Rumania vs Belanda: Pembuktian Ronald Koeman
Ekspresi Cristiano Ronaldo Saat Gagal Eksekusi Penalti
Berita Terkini
Bareskrim Periksa Mantan Gubernur Riau 3 Hari Berturut-turut, Korupsi Apa?
Waspada ISPA, Ini 5 Fakta Mengejutkan tentang Polusi Udara di Dalam Rumah
Posisi Tidur Saat Asam Lambung Naik Agar Tetap Nyaman dan Nyenyak
Tubuh Sebenarnya Menolak Maksiat, Gus Baha Beberkan Fakta-faktanya
Lirik Lagu Viral Please, Please, Please dari Sabrina Carpenter dan Artinya, Kelimpungan soal Pacar yang Bikin Malu
VIDEO: Ganggu Estetika Kota, Heru Budi Akan Koordinasi dengan UNHCR soal Tenda Pengungsi
8 Masalah Organ Reproduksi yang Wajib Diwaspadai, Segera Cek dan Jangan Tunggu Sakit!
Mau Beli Kapal Baru, Pelni Minta PMN Rp 500 Miliar
Kuasa Hukum Pegi Setiawan Ungkap 5 Kejanggalan Penyidik di Praperadilan Kasus Vina Cirebon
13 Fitur Google Maps Indonesia Terbaru dan Terupdate, Ini yang Harus Kamu Coba
Polisi Sebut Pelaku Ayah Dibunuh Anak Kandung Bertambah, Ini Sosoknya
Indofest 2024 Kampanyekan Edukasi Sampah untuk Pegiat Aktivitas Luar Ruang
Polisi Masih Selidiki Sosok Mister X Korban Mutilasi Garut Selatan