, Jakarta - Kabupaten Dompu terletak di Provinsi Nusa Tenggara Barat, tepatnya di bagian tengah Pulau Sumbawa. Posisinya berbatasan dengan Kabupaten Bima di sebelah Timur dan Kabupaten Sumbawa di sebelah barat.
Luas wilayah Kabupaten Dompu 232.460 hektare dengan ketinggian kota berkisar antara 15-62 meter di atas permukaan laut. Kabupaten ini terbagi menjadi delapan kecamatan yaitu Kecamatan Dompu, Kecamatan Wojo, Kecamatan Hu’u, Kecamatan Kempo, Kecamatan Kilo, Kecamatan Pekat, Kecamatan Pajo, dan Kecamatan Manggalewa.
Pada 2020, jumlah penduduk kabupaten ini sebanyak 236.665 ribu jiwa. Budaya masyarakat Dompu juga sangat lekat dengan Kabupaten Bima, perbedaannya terletak pada logat dan bahasanya. Seperti Bima, Dompu juga merupakan penghasil susu kuda liar dan madu.
Advertisement
Kabupaten ini juga sering mengalami banjir di musim hujan karena memiliki 19 sungai besar dengan debit air yang berbeda-beda. Tentunya masih banyak hal-hal menarik lainnya yang dapat dikupas dari Kabupaten Dompu. Berikut enam fakta menarik yang telah dirangkum dari berbagai sumber.
1. Kerajaan Dompu
Kerajaan Dompu sudah dikenal sejak zaman Kerajaan Sriwijaya sampai masa kejayaan Kerajaan Majapahit. Bahkan, kerajaan itu menjadi salah satu wilayah incaran Majapahit. Masa lalu Kerajaan Dompu dapat dilihat dari Kitab Pararaton yang menyebutkan kata Padompo dan Kitab Negarakertagama dari zaman Majapahit pada 1365 M.
Menurut Kitab Pararaton, Majapahit menyerang Dompu pada 1357 yang dipimpin oleh panglima perangnya, Gajah Mada. Ia sebelumnya mengucapkan Sumpah Palapa yang berisi tentang sepuluh wilayah Nusantara yang harus mengakui kejayaan Majapahit, termasuk Dompu.
Dikutip dari kanal Regional , Profesor Arif Munandar dalam tulisannya, Sumpah Palapa Gajah Mada, menyebutkan tujuan sumpah guna membendung pengaruh kerajaan-kerajaan di Asia Tenggara, apalagi pada masa itu (abad ke-14), berdiri kerajaan Ayut’ia (Ayudhya), pengaruhnya sampai ke Myanmar.
Majapahit juga mendapatkan informasi bahwa Tiongkok mau memasuki wilayah kerajaan Dompo. Untuk menghambat laju penguasaan China, salah satu caranya adalah menguasai Kerajaan Dompo.
Pertimbangan lain Majapahit menyerang Dompo adalah faktor kekayaan alamnya. Kerajaan Dompo kala itu memiliki kayu Cendana yang merupakan salah satu komoditi primadona. Selain cendana, Dompo juga mempunyai mutiara. Dompo juga surplus beras, seperti diceritakan turun temurun dalam cerita rakyat. Tanah Dompo subur dan mereka sudah memiiki sistem pengolahannya yang bagus dengan sistem pengelolaan pertanian yang teratur.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Gempa berkekuatan 5,6 skala Richter (SR) menggoyang wilayah Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB). Warga panik dan berhamburan keluar rumah
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
2. Bekas Istana Raja Dompu
![6 Fakta Menarik tentang Dompu, Dulunya Punya Kerajaan Incaran Majapahit](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/G9YHn0WeVL4fLJ3US4kHjZ5qWss=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3538901/original/049267800_1628818710-WhatsApp_Image_2021-08-12_at_20.50.53.jpeg)
Bekas Istana Raja Dompu ini menjadi satu-satunya peninggalan eksistensi Kerajaan Dompo. Terletak di Kelurahan Karijawa, Kabupaten Dompu, istana ini dahulu merupakan tempat tinggal keluarga Sultan Dompu.
Lokasi asli dari Istana Raja Dompu ini terletak di tempat Masjid Agung Baiturrahman Dompu berdiri. Terletak di pinggir jalan raya, dahulu bangunan difungsikan pula sebagai tempat penerimaan tamu, baik tamu keluarga sultan maupun tamu lainnya yang berkunjung.
Bangunan ini terbuat dari perpaduan kayu jati dan kelapa serta berbentuk rumah panggung. Dalam istana ini dibagi enam ruangan dan satu ruangan sebagai loteng di paling atas. Namun, bangunan istana ini telah mengalami perubahan bentuk. Selain perbedaan posisi pada anak tangga, bangunan pada sisi utara dan sisi selatan telah dipotong.
3. Bendungan Tanju
Bendungan Tanju terletak di Kecamatan Manggalewa. Bendungan ini merupakan bendungan pertama yang ada di Kabupaten Dompu. Dua tahun lalu, bendungan ini diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.
Bendungan ini dapat menampung 18 juta milimeter kubik air yang dapat membantu meningkatkan produk pertanian setempat. Dengan pemandangan alam yang indah, bendungan ini bisa menjadi salah satu tempat wisata.
4. Pantai Lakey
Pantai Lakey terletak di Kecamatan Pajo, Kabupaten Dompu. Pantai ini dikenal karena ombaknya yang menantang. Keunikan ombak di Pantai Lakey ini berhaluan ke kiri, bukan ke kanan seperti ombak-ombak pada umumnya.
Ombak yang berada di pantai ini cukup bervariasi, seperti Cooble Stones, Lakey Peak, Lakey Pipe, dan Periscope. Biasanya, Lakey Peak menjadi pilihan para peselancar mancanegara karena ombak kiri berbentuk terowongan panjangan dan ombak kanan berbentuk gulungan.
Dukungan angin laut yang kencang menggenapi aksi para peselancar di pantai ini. Selain itu, Pantai Lakey ini menyuguhkan pasir pantai putih, ditumbuhi oleh pohon palem, dan dikelilingi terumbu karang yang cantik. Tak heran bila baik wisatawan lokal maupun mancanegara mengaguminya.
Advertisement
5. Taman Nasional Gunung Tambora
![Taman Nasional Gunung Tambora](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/blank.png)
Taman Nasional Gunung Tambora ini terletak di dua kabupaten, yaitu Kabupaten Dompu dan Kabupaten Bima. Luas geopark ini sebesar 2.130 kilometer persegi.
Taman ini didominasi oleh Gunung Api Tambora yang masih aktif. Gunung Tambora ini dikenal sebagai kaldera terbesar di dunia. Sejak Juli 2021, Geopark Nasional Tambora masuk dalam nominator seleksi kandidat UNESCO Global Geopark submission 2021 yang akan dilaksanakan oleh Komite Nasional Geopark Indonesia.
6. Makanan Khas
Kabupaten Dompu memiliki makanan khas yang bernama Timbu dan Dahi. Timbu dalam Bahasa Dompu diartikan sebagai nasi bumbu dan Dahi merupakan tape ketan.
Bahan dasar kuliner ini adalah beras ketan. Nasi bumbu menggunakan beras ketan putih diberi bumbu dengan campuran air santan dan dibakar menggunakan akar. Sementara, tape ketan menggunakan beras ketan hitam difermentasi. (Gabriella Ajeng Larasati)
Gempa Lombok
![Infografis Ratusan Gempa Guncang Lombok](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/ubFnrzUN2vYO7OmydK-VLtfm0W0=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2335941/original/035322700_1534765438-HL_rev2_infografis_ratusan_gempa_lombok.jpg)
Terkini Lainnya
Dulu Sekolah Beralas Tanah dan Beratap Seng, Bantuan Renovasi Sekolah BRI Beri Senyum ke Siswa MI Al-Faat Dompu
2. Bekas Istana Raja Dompu
5. Taman Nasional Gunung Tambora
Gempa Lombok
dompu
ntb
Majapahit
Fakta Menarik
Fakta
travel
Susu kuda liar
Rekomendasi
Digigit Anjing Rabies, Pria Dompu Meninggal karena Telat Penanganan Medis
Korupsi Pembangunan Puskesmas Dompu Kota Rugikan Negara nyaris Rp1 M
Dugaan Korupsi Perusda Dompu, Penyalahgunaan Dana Capai Rp3 Miliar Lebih
Makna Filosofis Kerbau Maskot Pilkada Dompu
Diluncurkan, Semangat Kearifan Lokal Jadi Landasan Pilkada Dompu
Viral Joki Cilik Meninggal usai Jatuh Pingsan dari Kuda Pacu, Diduga Kelelahan
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
TOPIK POPULER
Populer
Kado HUT ke-79 RI, Imigrasi Luncurkan Desain Baru Paspor Indonesia pada 17 Agustus 2024
Tak Roboh Saat Perang Saudara, Patung Lilin Abraham Lincoln di AS Meleleh Akibat Panas Ekstrem
Kisah Peselancar Belgia Memilih Hidup di Pulau Terpencil di Indonesia, Rela Tinggalkan Rumah dan Pekerjaannya
Terpapar Polusi Udara Terus Menerus, Kesehatan Mental Anak-anak dan Remaja Bisa Terganggu
Tak Pernah Tolak Ajakan Foto Bareng Fans, Prilly Latuconsina Ungkap Kenangan dengan Olga Syahputra
Korea Selatan Perketat Aturan Grup Turis Asal China, Imbas Keluhan Wisatawan yang Dipaksa Belanja
Aturan Baru Pendakian Gunung Fuji Jepang Berlaku Mulai 1 Juli 2024, Simak Detailnya
Istri Pratama Arhan, Azizah Salsha Ikut Kelas Dance di Studio yang Melatih Koreografer dan Artis K-Pop
Layanan Sewa Mobil di Hotel untuk Mudahkan Tamu Bisnis dan Jalan-Jalan, Berapa Tarifnya?
Wanita Terpaksa Servis Motor sampai Jutaan Rupiah karena Utamakan Beli Skincare Dibanding Ganti Oli
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Ketua KPK Bantah Alex Marwata soal Tenggat Waktu Penangkapan Harun Masiku
Inovasi Layanan Deposit ala Desi Selviana, Mengenal Budaya Lokal Sulsel Jadi Lebih Seru
5 Bacaan Wajib dalam Sholat, apabila Ditinggalkan Sholat Tidak Sah Kata Buya Yahya
Pemerintah Siapkan 40.021 Formasi CPNS di IKN, 5% untuk Orang Kaltim
Perbedaan SIM Lama dan SIM Baru, Ketahui Biaya dan Syarat Buat Terbarunya di 2024
Damon Albarn Lempar Pertanyaan soal Palestina di Festival Glastonbury 2024: Apa Menurutmu Ini Perang yang Tak Adil?
Cak Imin: Cawagub Anies Diputus Lewat Musyawarah, Belum Berniat Pasangkan dengan Sohibul
BRI Ubah Aturan Rekening Pasif, Saham BBRI Ditutup Hijau
Orang Termiskin di Dunia Adalah Jerome Kerviel, Punya Utang Miliaran
Banyak KRL Sudah Uzur, KAI Minta Suntikan Negara Rp 2 Triliun
6 Potret Ekspektasi Vs Realita Liburan di Pantai, Gagal Menikmati Keindahan
Potret Harmonis Keluarga Attar Syach dan Duta Sheila On 7, Saudara Ipar Kompak
Jerman Pindahkan Dana USD 150 Juta ke Aset Kripto