, Cilacap - Dalam tradisi tasawuf kita mengenal istilah tarekat atau thariqah dalam bahasa Arab. Salah satu thariqah atau tarekat yang memiliki jumlah pengikut yang banyak, khususnya di Indonesia ialah thariqah Naqsyabandiyah.
Baca Juga
Advertisement
Nama Naqsyabandiyah untuk thariqah ini dinisbatkan kepada salah seorang ahli sufi tersohor yakni Bahauddin Naqsyabandi. Bahauddin Naqsabandi merupakah ulama yang menempuh jalan kesufian.
Beliau merupakan salah seorang sufi garda depan yang namanya bisa disejajarkan dengan ahli sufi lain seperti al-Junaid, al-Ghazali, Hasan Basri dan tokoh-tokoh sufi terkemuka lainnya.
Namun yang jarang dibahas ialah perihal Bahauddin Naqsyabandi yang dianugerahi karomah atau kemuliaan yang tidak dimiliki tokoh sufi lainnya, yakni di dadanya terukir lafal jalalah (Allah).
Simak Video Pilihan Ini:
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Awal An-Naqsabandi Belajar di Usia Muda
Menukil islami.co, Bahauddin An-Naqsyabandi adalah nama populernya. Nama aslinya Bahauddin Muhammad bin Muhammad al-Uwaisy al-Nukhari al-Bukhari an-Naqsabandi.
la lahir di Qasrel Arifan, sebuah desa di kawasan Bukhara, Asia Tengah, pada bulan Muharam tahun 717 Hijriah atau April 1317 Masehi.
Wafat 791 Hijriah atau 1389 Masehi dalam usia 74 tahun, dan dimakamkan di tanah kelahirannya, Qasrel Arifan, Bukhara.
Advertisement
Nasabnya bersambung kepada Nabi Muhammad Saw. melalui cucunya, yaitu Sayidina Husein Ra. Lalu mengapa ia di panggil An-Naqsabandi?.
Ada banyak alasan mengapa gelar ini melekat di belakang namanya. Yang jelas gelar ini melekat karena ia mampu menempa dan mengukir sifat keutamaan dan kebaikan pada hati setiap orang.
Dengan kata lain, ia dinilai sebagai seorang manusia suci yang mampu membimbing orang lain untuk meniti jalan kebaikan dan kemuliaan. Sementara alasan kedua karena konon di dadanya terukir Lafdzul Jalalah (Allah) yang bercahaya.
Advertisement
An-Naqsabandi Muda Mulai Belajar
Syahdan, Bukhara lagi-lagi menjadi lingkungan yang amat kondusif bagi para pecinta ilmu. Di kota kecil ini, An-Naqsabandi mulai meniti jalan keilmuannya. Semula, ia hanya berguru kepada para ulama di daerahnya untuk belajar ilmu-ilmu syariat.
Namun, menginjak usia remaja, ia mulai berani mengembara ke daerah-daerah lain untuk menimba ilmu dari para ulama besar. Di antara ulama yang menjadi gurunya adalah Muhammad Baba as-Sammasi, Amir Sayid al-Kulali, dan Arif ad-Dikarani.
Arif ad-Dikarani boleh jadi merupakan guru terbesar bagi An-Naqsyabandi. Sebab, darinya ia mendapat khirqah kesufian. Pada waktu menerima khirqah kesufian, ia berusia sekitar 30 tahun.
Advertisement
Kemudian, ia berangkat menuju Samarkand untuk bekerja di Istana Sultan Khalil, tepatnya sebagai penasihat bidang keagamaan.
Tugas ini dilaksanakannya secara baik selama lebih dari dua belas tahun. Namun, ia belum dapat menemukan kebahagiaan sejati, sekalipun jabatannya cukup penting.
Menjadi Mursyid Thariqah
Untuk menemukan kebahagiaan sejati, ia memutuskan untuk meninggalkan Samarkand dan menetap di Zewartun. Di tempat inilah ia mulai menjalani kehidupan sufistiknya (mewarnai kehidupannya dengan kezuhudan total).
Selama 14 tahun ia membaktikan diri dalam pelayanan sosial, menolong orang tidak mampu, dan membimbing mereka untuk bertakarub kepada Allah Swt.
Dalam waktu relatif singkat, ia sudah berhasil memperoleh banyak pengikut, yang kebanyakan berasal dari kalangan kelas bawah.
Advertisement
Meski telah mulai menemukan kebahagiaannya, An-Naqsyabandi kemudian pulang ke kampung halamannya di Qasrel Arifan.
Tidak ditemukan informasi ihwal alasan di balik keputusannya kembali ke sana. Yang jelas, ia kemudian mendirikan pesantren dan membangun ribath untuk tarekatnya.
Murid dan pengikutnya berdatangan dari berbagai penjuru negeri untuk bergabung dalam tarekat An-Naqsyabandiyah. Sejak itu pula, ia dikukuhkan sebagai Syekh Kamil (mursyid) dalam tarekatnya itu.
Penulis : Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul
Terkini Lainnya
Lebih Baik Tidur jika Sholat Tahajud tapi Tujuannya Seperti Ini, Kata Gus Baha
Buya Yahya Ingatkan Bahaya Menunda Bayar Utang: Hidup Susah, Sulit Kaya!
Tanda Kiamat Ini Sudah Sangat Sering Terjadi tapi Kerap Diabaikan, Apa Itu?
Simak Video Pilihan Ini:
Awal An-Naqsabandi Belajar di Usia Muda
An-Naqsabandi Muda Mulai Belajar
Menjadi Mursyid Thariqah
thariqah Naqsyabandiyah
Bahauddin Naqsyabandi
Karomah
Kisah karomah
Berita Islami
Islam
Tasawuf
Jalalah
Lafal Jalalah
Uber Cup
Indonesia Masuk Final, Simak Daftar Pemenang Thomas Cup dan Uber Cup Sejak 1948 hingga 2022
Link Streaming dan Jadwal Pertandingan Semifinal Uber Cup 2024
Link Live Streaming Piala Uber 2024 Indonesia vs Korea Selatan, Sebentar Lagi Tayang di Vidio
Link Live Streaming Piala Uber 2024 Indonesia vs Thailand, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Tantang Thailand, Tim Putri Indonesia Siap Perbaiki Rapor di Piala Uber 2024
Jadwal Tanding dan Link Nonton Thomas Cup dan Uber Cup 2024
Piala Asia U-23 2024
Top 3 Berita Bola: Bidik Tiket Terakhir ke Paris, Ini Jadwal Guinea vs Timnas Indonesia di Play-off Olimpiade 2024
Kalahkan Uzbekistan, Jepang Juara Piala Asia U-23 2024
Hasil Final Piala Asia U-23 2024: Drama Var dan Penalti di Injury Time, Jepang Bungkam Uzbekistan
Ekspresi Nathan Tjoe-A-On Saat Bahas Makanan Indonesia Favoritnya Dipuji Bikin Hati Meleleh
Puji Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir: Garuda Muda Masih Punya Peluang Tampil di Olimpiade Paris 2024
Kesamaan Indonesia dan Guinea, Debut Penuh Ambisi Berebut Tiket Olimpiade Paris
Timnas Indonesia U-23
Usai Kalah dari Irak di Piala Asia U-23, Menpora Janjikan Hal Ini Jika Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2024
Top 3 Berita Bola: Bidik Tiket Terakhir ke Paris, Ini Jadwal Guinea vs Timnas Indonesia di Play-off Olimpiade 2024
Infografis Timnas Indonesia U-23 Berburu Tiket Terakhir Olimpiade Paris 2024, Harapan, dan Head to Head Lawan Guinea
Simak, Kumpulan Hoaks Seputar Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia 2024
Jokowi Optimistis Timnas Indonesia Menang Lawan Guinea dan Lolos Olimpiade Paris 2024
HEADLINE: Timnas Indonesia U-23 Berburu Tiket Terakhir Olimpiade Paris 2024, Mampu Atasi Guinea?
BRI Liga 1
Klasemen Akhir BRI Liga 1 2023/2024: Borneo FC Juara Musim Reguler, Rans Nusantara Degradasi
Hasil BRI Liga 1: Dihajar Persija, PSIS Gagal Rebut Tiket Championship Series dari Madura United
Klub Milik Raffi Ahmad Rans Nusantara FC Terdegradasi dari BRI Liga 1, Arema FC Selamat
Happy Ending Akhiri Kompetisi Kalahkan Persik, Persebaya Siapkan Kerangka Tim untuk Musim Depan
Timnas Indonesia Tembus Semifinal Piala Asia U-23 2024, PT LIB Susun 3 Opsi Jadwal Championship Series BRI Liga 1
Paul Munster Ingin Persebaya Akhiri Musim Kompetisi dengan Kebanggaan Menang Lawan Persik
TOPIK POPULER
Populer
Jangan Ragu untuk Taubat, Ini 3 Doa Penghapus Dosa dari Kesalahan Berulang
Bukan Minta Doa, Ini Kunci Haji Mabrur Menurut Gus Baha
Bagaimana Kondisi Cuaca di Surga, Apakah Mirip di Dunia?
Rangkuman 30 Ucapan Doa untuk Orang Berangkat Haji, Mabrur dan Berkah Selamat
Kisah Nabi yang Punya Istri Banyak, Nabi Sulaiman 100 Orang
Mengunjungi Masjid Terapung An-Nur, Wisata Rohani Simbol Toleransi di Maumere NTT
Fenomena Cemas dengan Kematian, Apakah Diperbolehkan dalam Islam?
Gus Baha Minta Jangan Iri jika Orang Alim Jarang Istighfar, Ini Sebabnya
Jarang Sholat Apakah Masih Punya Peluang Masuk Surga? Ini Kata Buya Yahya
Kisah Usman bin Affan Tidak Gentar dengan Neraka dan Hari Kiamat, Tapi Takut dengan Hal Ini
Thomas Cup
Sederet Peran BUMN di Balik Prestasi Olahraga Indonesia
Indonesia Masuk Final, Simak Daftar Pemenang Thomas Cup dan Uber Cup Sejak 1948 hingga 2022
Indonesia Lolos ke Final Thomas Cup 2024, Warganet: Alhamdulillah, Terima Kasih
Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Indonesia vs Chinese Taipei, Tayang di Vidio
Sikat Korea Selatan, Ini Lawan Tim Putra Indonesia di Semifinal Piala Thomas 2024
Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Indonesia vs Korea Selatan, Segera Tanding di Vidio
Berita Terkini
Wuling Cloud EV, Hadirkan Kenyamanan dan Desain Luxury
Wisatawan Australia Keluhkan Ubud yang Tak Seperti Dulu, Dianggap Lebih Buruk dari Canggu
Campervan Berbasis DFSK Gelora E Mejeng di PEVS 2024, Perabotannya Lengkap Banget
Catat, Tak Ada Ganjil Genap di Jakarta pada Libur dan Cuti Bersama 9-10 Mei 2024
China Juara Piala Uber 2024 usai Hajar Indonesia, Sabet Trofi ke-16 Sepanjang Sejarah
5 Tanda Anjing Mempercayai Anda Menurut Dokter Hewan
Sadiq Khan, Muslim yang Cetak Sejarah 3 Kali Jadi Wali Kota London
Imigrasi Malang Sidak di Perusahaan yang Pekerjakan Tenaga Asing
Merek Lokal SPC Rilis Smart TV 65 Inci dengan Built-in Soundbar, Berapa Harganya?
STIP Jakarta Jadi Skandal Pembunuhan, Segini Biaya Sekolahnya
Debat Epik Soal Bitcoin Vs Emas, Mana yang Lebih Unggul?
Identitas Jasad Misterius di Pantai Lakban Terungkap, Korban Pembunuhan
Profil Tim Piala Eropa 2024: Spanyol Membidik Gelar Keempat Sepanjang Sejarah
Momen Chen Adu Aegyo dengan Xiumin hingga Karaoke Bareng EXO-L di Saranghaeyo Indonesia 2024
6 Potret Orang Pamer Skill Olahraga di Medsos vs Realita, Tak Semahir yang Dilihat