, Jakarta Makanan khas Lebaran di berbagai daerah di Indonesia mencerminkan kekayaan budaya dan tradisi kuliner yang mengagumkan. Setiap daerah memiliki hidangan istimewa yang menjadi kebanggaan dan bagian tak terpisahkan dari perayaan Idul Fitri. Dari Aceh hingga Madura, kita dapat menemukan ragam makanan lezat yang menjadi simbol kebersamaan, keramahtamahan, dan kegembiraan saat merayakan momen bersejarah ini.
Baca Juga
Advertisement
Setiap hidangan memiliki cerita dan makna tersendiri dalam konteks budaya lokal. Misalnya, Timphan dari Aceh yang merupakan kudapan manis terbuat dari tepung, santan, dan pisang, menjadi simbol kekayaan rasa dan tradisi yang diwariskan dari generasi ke generasi. Begitu pula dengan Lamang Katan dari Bangka Belitung, yang menghadirkan cita rasa beras ketan dalam buluh bambu sebagai representasi keunikan dan keindahan budaya Melayu.
Lebaran di Indonesia juga tak lepas dari hidangan khas seperti Rendang dari Padang yang dikenal kelezatannya hingga ke mancanegara, serta Soto Banjar dari Banjarmasin yang menggugah selera dengan rempah-rempahnya yang khas. Keanekaragaman kuliner ini menjadi saksi betapa Indonesia tidak hanya kaya akan keindahan alam dan budaya, tetapi juga kekayaan rasa yang memperkaya pengalaman gastronomi kita.
Untuk lebih lengkapnya, berikut ini telah rangkum dari berbagai sumber kumpulan makanan khas Lebaran di berbagai daerah di Indonesia, pada
Untuk kembali menghadirkan suasana hari raya di tanah air, warga Indonesia di Washington DC area, tetap membuat kue-kue dan makanan khas lebaran ala Indonesia. Kita lihat bagaimana kesibukan warga menjelang lebaran.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
1. Ayam Bumbu Anam (Palembang)
![Makanan lebaran sangat khas dengan tinggi lemak](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/hk6kYEOg3pyQ7wZ9UpSfQ-dXt38=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4406074/original/036062300_1682421611-chuttersnap-2TSv-Z3GUtI-unsplash.jpg)
Di Palembang, ayam bumbu anam atau opor ayam menjadi hidangan wajib saat Lebaran tiba. Ayam bumbu anam memiliki tekstur dan warna mirip gulai, namun kuahnya lebih kental dan berwarna kuning karena menggunakan kecap manis. Daging ayam direbus terlebih dahulu lalu dimasukkan ke dalam kuah santan kental dengan tambahan beberapa bumbu khas Palembang. Hidangan ini sering disantap bersama ketupat.
2. Lemang (Jambi)
Lemang adalah makanan tradisional yang sering disajikan masyarakat di Jambi saat Hari Raya Idul Fitri. Terbuat dari beras ketan yang digulung dengan daun pisang, kemudian dimasukkan ke dalam bambu panjang dan dibakar hingga matang. Lemang bukan masakan khas Jambi, namun telah menjadi panganan yang sangat dikenal di daerah tersebut.
3. Semur Daging (Jakarta)
Semur daging adalah hidangan daging rebus yang diolah bersama kuah cokelat pekat berbahan dasar kecap manis, bawang merah, bawang bombai, pala, dan cengkih. Kuah semur terbuat dari kecap manis dari kedelai hitam yang memberikan rasa khas pada hidangan ini. Semur bisa ditambahkan dengan kentang, tahu, tempe, telur, hingga ikan sesuai selera masyarakat di tiap daerah. Selain daging sapi, semur juga bisa menggunakan bahan lainnya.
4. Soto Banjar (Banjarmasin)
Soto Banjar adalah hidangan khas suku Banjar, Kalimantan Selatan dengan bahan utama ayam. Aroma rempah-rempah seperti kayu manis, biji pala, dan cengkih sangat terasa dalam soto Banjar. Kuah soto Banjar kadang dicampurkan dengan susu untuk memberikan tekstur yang agak keruh. Hidangan ini menjadi menu yang dinantikan masyarakat Banjarmasin setiap tahun saat momen Lebaran tiba.
Advertisement
5. Bebek Gulai Kurma (Aceh)
![Bukan Ketupat, 6 Ragam Makanan Khas Lebaran di Indonesia Ini Bikin Kangen](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/GrvzNYMWeO-5Zt0KodhOFHQPfQ8=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3451576/original/078575000_1620413605-145726797_473525116999145_3460963195726818328_n.jpg)
Di Aceh, salah satu hidangan khas Lebaran yang selalu tersedia adalah bebek gulai kurma. Kuliner ini berisi potongan daging bebek yang dimasak bersama rempah-rempah dan daun pandan, daun temurui, serai, serta kuah santan. Rempah-rempah seperti cengkeh, kayu manis, biji pala, dan kapulaga memberikan citarasa dan aroma yang khas pada hidangan ini. Bebek gulai kurma sering menjadi menu yang dinantikan saat momen Lebaran di Aceh.
6. Rendang (Padang)
Rendang adalah hidangan yang tak boleh absen saat Lebaran tiba. Umumnya terbuat dari daging sapi, santan, dan rempah-rempah, rendang bisa juga dibuat dari bahan lain seperti daging ayam, paru, jamur, dan bebek. Proses memasak rendang memakan waktu berjam-jam hingga potongan daging berwarna hitam pekat dan santannya kering. Selain itu, ada juga varian rendang yang disebut kalio, dengan kuah cokelat terang yang lebih basah.
7. Timphan (Aceh)
Timphan adalah makanan khas Lebaran dari Aceh yang sangat dihargai oleh masyarakat Aceh. Kudapan manis ini tidak hanya menjadi hidangan saat Idul Fitri tetapi juga pada perayaan hari besar lainnya seperti Idul Adha. Proses pembuatannya melibatkan campuran tepung, santan, dan pisang yang kemudian dibungkus dalam daun pisang muda dan dikukus. Timphan memiliki daya tahan yang cukup lama, bisa bertahan hingga lebih kurang seminggu setelah pembuatan. Makanan ini memiliki makna yang dalam bagi masyarakat Aceh, terbukti dari sebuah peribahasa yang menyatakan kepentingan Timphan dalam perayaan "Uroe goet buluen goet Timphan ma peugoet beumeuteme rasa" (Hari baik bulan baik Timphan ibu buat harus dapat kurasakan).
8. Lontong Medan
Lontong Medan adalah hidangan khas Medan yang sangat populer selama perayaan Lebaran. Meskipun mirip dengan lontong sayur biasa, Lontong Medan memiliki kompleksitas rasa yang lebih tinggi karena penggunaan rempah-rempah yang lebih kaya. Biasanya disajikan dengan ketupat, hidangan ini juga dilengkapi dengan tambahan tauco sebagai bumbu yang memberikan rasa khas. Lontong Medan juga ditemani oleh telur sambal, sambal keripik kentang, bumbu rendang, dan kerupuk merah putih, menciptakan harmoni cita rasa yang memukau.
9. Kue Maksuba (Palembang)
![Kue Maksuba](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Vce1nn42FopDbg2HlifG0Z_a1C8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4790028/original/092918200_1711897981-Untitled.jpg)
Kue Maksuba adalah kue basah khas Kota Palembang yang menjadi primadona selama perayaan Lebaran. Kudapan ini memiliki cita rasa yang mirip dengan bolu kojo, namun dengan warna kekuningan dan garis-garis kehitaman di tengahnya yang menyerupai kue lapis. Selain menjadi hidangan istimewa saat Lebaran, Kue Maksuba juga memiliki makna simbolis yang dalam. Kue ini sering dijadikan hantaran saat pernikahan, diserahkan oleh pengantin kepada orang tua dan mertuanya sebagai ungkapan penghargaan dan rasa hormat.
10. Lamang Katan
Lamang Katan merupakan makanan khas Lebaran dari berbagai daerah rumpun Melayu seperti Bangka Belitung, Riau, dan Sumatera Barat. Hidangan ini terbuat dari beras ketan yang dimasak bersama santan dalam buluh-buluh bambu dan dilapisi daun pisang. Lamang Katan dapat disajikan dengan berbagai cara, seperti dengan rendang, sarikaya, kinca, atau bahkan durian. Proses penyajian Lamang Katan dengan tapai dari ketan hitam menambahkan kesan unik pada hidangan ini, dengan tekstur padat dan kuah tapai yang manis asam.
11. Ketupat Colet
Ketupat Colet merupakan makanan khas masyarakat Melayu yang selalu hadir saat perayaan Lebaran, Idul Adha, atau acara khusus lainnya. Hidangan ini tidak jauh berbeda dengan ketupat pada umumnya, terbuat dari beras yang dibungkus dengan anyaman daun kelapa muda atau janur, kemudian direbus dengan santan hingga matang. Perbedaannya terletak pada penyajian, dimana Ketupat Colet dicocol dengan rendang yang memiliki bumbu melimpah dan agak basah, memberikan cita rasa yang sangat memanjakan lidah dengan paduan antara ketupat lembut dan daging rendang gurih.
12. Lempok Durian (Palembang)
Lempok durian adalah makanan khas Lebaran dari Palembang yang sangat dicintai oleh pecinta durian. Makanan ini terbuat dari durian, gula, dan sedikit garam. Proses pembuatannya melibatkan memasukkan daging buah durian yang sudah dipisahkan dari bijinya ke dalam panci besar, kemudian ditambahkan gula dan sedikit garam. Adonan lempok durian terus diaduk dan dimasak hingga mengental selama beberapa jam. Setelah dingin, lempok durian biasanya dikemas menggunakan plastik untuk menjaga kesegarannya.
Advertisement
13. Kue Biji Ketapang (Betawi)
![6 Kue Khas Lebaran, Mana Incaranmu?](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/TSTpg6fSCHajvAGyKJFB0wxm2KU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/928919/original/002338500_1436887955-Kue-Khas-Lebaran-Biji-Ketapang.jpg)
Kue Biji Ketapang adalah kue kering khas Betawi yang menjadi idola banyak orang selama perayaan Lebaran. Berbeda dengan kue kering lain yang memiliki warisan Eropa, kue biji ketapang terbuat dari campuran terigu, margarin, gula pasir, santan, garam, telur, dan vanili. Adonan kue ini kemudian dipotong kecil-kecil menyerupai biji ketapang, lalu digoreng hingga berwarna kuning keemasan. Nama kue ini berasal dari bentuknya yang mirip dengan biji ketapang, sebuah tanaman yang banyak ditemukan di tanah Betawi pada masa lalu.
14. Madumongso (Ponorogo)
Madumongso adalah kudapan khas Lebaran dari Ponorogo, Jawa Timur, yang memiliki cita rasa asam manis yang unik. Makanan ini terbuat dari beras ketan hitam yang difermentasi menjadi tape terlebih dahulu. Setelah proses fermentasi selesai, tape ketan tersebut ditambahkan dengan bahan-bahan lainnya dan dimasak hingga mengental seperti dodol. Madumongso biasanya dikemas dengan kertas minyak yang berwarna-warni. Konon, madumongso terinspirasi dari rasa kurma yang dirindukan oleh masyarakat Ponorogo saat melaksanakan ibadah Haji.
15. Pote Jaje Tujak (Lombok)
Poteng jaje tujak adalah hidangan khas Lombok yang sering disajikan selama Lebaran. Hidangan ini terdiri dari dua komponen, yaitu poteng atau tapai ketan dan jaje tujak atau tetel. Hampir setiap rumah di Lombok pasti menyajikan pote jaje tujak sebagai suguhan kepada tamu yang berkunjung. Poteng jaje tujak mirip dengan tape uli dari Betawi. Ada tradisi unik dalam pembuatannya, dimana masyarakat Lombok percaya bahwa pembuat poteng harus dalam keadaan suci agar tidak merusak hasil akhirnya. Selain itu, penyajian pote jaje tujak dilakukan setelah selesai salat, menjaga kebersihan dan kesucian hidangan.
16. Tiliaya (Gorontalo)
Tiliaya adalah makanan khas Lebaran dari Gorontalo yang memiliki sejarah panjang dalam budaya kuliner daerah tersebut. Kue basah ini hanya disajikan pada upacara adat atau perayaan keagamaan tertentu, termasuk Lebaran. Kue tiliaya memiliki rasa manis yang khas dan biasanya dicetak dalam mangkuk keramik bergambar ikan, yang kemudian disebut juga sebagai kue mangkuk ikan. Nama "lontar" berasal dari bahasa Belanda "ronde taart" atau kue bundar, meskipun kesulitan pelafalan membuat masyarakat setempat menyebutnya sebagai kue lontar.
17. Gogoso (Makassar)
![Nasi Bakar Sepanjang 300 Meter Jadi Menu Utama Makassar City Expo](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/1XPCmqXklVwZBXHwHqWCqGQ_1mM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1225684/original/083960500_1462543580-Gogos_atau_nasi_bakar_khas_Makasar_sepanjang_300_meter_bakal_menjadi_icon_utama_Makassar_Expo..jpg)
Gogoso atau gogos merupakan makanan khas Lebaran dari Makassar yang menjadi menu wajib saat perayaan Idul Fitri. Makanan ini mirip dengan lemper karena dibungkus dengan daun pisang. Namun, gogoso memiliki isi berupa daging ikan tongkol yang diolah dengan parutan kelapa sangrai, kemudian dibakar. Gogoso merupakan warisan turun-temurun dari nenek moyang suku Bugis di Makassar. Selain dari beras ketan, ada juga varian gogoso yang terbuat dari banne, sejenis biji-bijian seperti pasir yang berwarna coklat.
18. Burasa (Bugis)
Burasa adalah makanan khas Lebaran dari masyarakat Bugis di Sulawesi Selatan. Hidangan ini mirip dengan lontong, terbuat dari beras ketan yang dimasak bersama santan, kemudian dibungkus dengan daun pisang dan direbus hingga matang. Burasa sering disajikan bersama dengan coto Makassar atau opor ayam saat perayaan Lebaran. Proses pembuatannya melibatkan memasak beras ketan dengan santan hingga menjadi nasi lembek, lalu dibungkus dengan daun pisang dan direbus.
19. Karasi (Wakatobi)
Karasi adalah kue khas Lebaran dari Wakatobi dengan rasa manis yang khas. Kue ini terbuat dari jagung muda yang diparut lalu dicampur dengan gula merah cair. Cara membuat karasi cukup unik karena menggunakan cetakan dari batok kelapa untuk menuangkan adonan cair ke dalam kuali. Adonan kemudian digoreng dengan minyak panas hingga berwarna kuning keemasan. Karasi merupakan salah satu kudapan yang selalu dinantikan saat Lebaran tiba di Wakatobi.
20. Kue Lontar (Papua)
Kue lontar adalah makanan khas Lebaran dari Papua yang merupakan warisan budaya kuliner Kolonial Belanda. Rasanya yang istimewa membuat kue lontar selalu menjadi sajian istimewa saat menyambut perayaan hari besar seperti Lebaran dan Natal. Kue ini juga sering dicari umat Muslim di Papua untuk disantap saat berbuka puasa karena rasanya yang manis. Kue lontar umumnya dicetak dalam mangkuk keramik bergambar ikan di bagian dasarnya, yang membuatnya juga disebut kue mangkuk ikan.
Terkini Lainnya
Resep Lontong Sayur Betawi Lengkap dengan Lauk Pauknya, Spesial Lebaran
6 Resep Putri Salju Kacang Mede Spesial Idul Fitri, Enak dan Mudah Dibuat
5 Resep Sayur Ketupat Lebaran Gurih, Nikmat, dan Menggugah Selera
1. Ayam Bumbu Anam (Palembang)
2. Lemang (Jambi)
3. Semur Daging (Jakarta)
4. Soto Banjar (Banjarmasin)
5. Bebek Gulai Kurma (Aceh)
6. Rendang (Padang)
7. Timphan (Aceh)
8. Lontong Medan
9. Kue Maksuba (Palembang)
10. Lamang Katan
11. Ketupat Colet
12. Lempok Durian (Palembang)
13. Kue Biji Ketapang (Betawi)
14. Madumongso (Ponorogo)
15. Pote Jaje Tujak (Lombok)
16. Tiliaya (Gorontalo)
17. Gogoso (Makassar)
18. Burasa (Bugis)
19. Karasi (Wakatobi)
20. Kue Lontar (Papua)
Lebaran
Makanan Khas Lebaran di Berbagai Daerah
makanan khas lebaran
makanan
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
Populer
8 Momen Ulang Tahun Angela Gilsha ke-30, Dirayakan di Lokasi Syuting
15 Aplikasi Translate Indonesia ke Arab, Kenali Kelebihan Masing-Masing
Upaya Wisata Taiwan Ramah Muslim, Ada Musala dan Pojok Produk Makanan Halal
12 Cara Membuat Daging Kambing Empuk dan Tidak Bau, Wajib Dicoba
7 Potret Richard Kyle dan Pacar Bulenya yang Romantis, Bak Pasangan Hollywood
7 Potret Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad Disebut Bakal Menikah, Sebar Undangan
Sering Kegerahan, Wanita Ini Mau Dinikahi Asal Si Pria Punya AC di Rumah
8 Khasiat Sate Kambing Untuk Kesehatan, Kaya Kandungan CLA
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman, Sebentar Lagi Tanding
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Berita Terkini
Pemkot Tangerang Siap Gelar Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
Polisi Gagalkan Peredaran 7.200 Botol Oli Palsu Asal Tangerang di Bandar Lampung
Ilmuwan Temukan Perubahan Iklim Buat Jamur Lebih Beracun untuk Manusia
13 Hewan Purba Tertua di Dunia yang Masih Hidup Sampai Sekarang
UAH Kisahkan Nabi Ayub AS yang Menolak Mengeluh saat Diuji Allah, Ini Hikmahnya
6 Hewan yang Berkaitan dengan Dewa-Dewi Mesir Kuno, Bahkan Menjadi Simbol
KRI Dewaruci Bersama Laskar Rempah Singgah di Tanjung Uban, Kepri
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Mengenal Sumur Thor, Lubang Raksasa Misterius di Tepi Laut
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
3 Bek yang Ingin Direkrut Manchester United di Musim Panas 2024: Ada Eks Pinjaman Setan Merah
Menara Pandang Banjarmasin, Spot Wisata Komplet untuk Nikmati Pesona Kota Seribu Sungai
HEADLINE: Bursa Pilgub Sumut 2024 Kian Sengit, Bobby Nasution Bakal Lawan Edy Rahmayadi Atau Ahok?