, Jakarta - Cara menjadi bilal sholat Idul Fitri merupakan peran penting dalam penyelenggaraan ibadah pada hari raya tersebut. Bilal dalam hal ini adalah orang yang bertugas membaca takbir, sholawat, dan doa saat sholat Idul Fitri.
Baca Juga
Advertisement
Dalam pelaksanaan sholat Idul Fitri, istilah bilal (muraqqi) memegang peran kunci bersama dengan khatib yang bertugas menyampaikan khutbah. Mengutip dari Buku Pintar Khatib dan Khotbah Jumat oleh Arif Yosodipuro, bilal harus memahami bacaan yang harus dilafalkan, sehingga tugasnya dapat dilaksanakan dengan baik.
Dalam tugasnya sebagai bilal sholat Idul Fitri, seseorang perlu mengikuti langkah-langkah yang telah ditetapkan. Langkah awalnya adalah menyampaikan takbir dan doa-doa tertentu pada saat pelaksanaan sholat Idul Fitri. Bacaan yang dilafalkan oleh bilal harus disesuaikan dengan tuntunan sunnah Rasulullah SAW.
Peran bilal sholat Idul Fitri menjadi bagian yang tidak terpisahkan dalam merayakan hari kemenangan umat Islam. Bilal bertanggung jawab dalam membimbing jemaah dalam pelaksanaan ibadah tersebut dengan memastikan bacaan dan doa-doa yang tepat dilafalkan.
Berikut ulas lebih mendalam tentang cara menjadi bilal sholat Idul Fitri yang dimaksudkan menurut Imam Nawawi dalam kitab Al-Majmu' Syarhul Muhadzdzab, Selasa (26/3/2024).
Sholat Idul Fitri bagi umat muslim akan segera tiba. Ini dia syarat sholat ied massal versi fatwa MUI di masa pandemi Corona Covid-19.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
1. Penyampaian Awal
Seorang bilal yang bertugas pada sholat Idul fitri memulai penyelenggaraan dengan menyampaikan kalimat singkat الصَّلَاةَ جَامِعَة (As-shalāta(u) jāmi‘ah) sebagai penanda dimulainya sholat Id pada pagi hari tersebut. Ini merupakan tindakan penting karena memberikan petunjuk awal kepada jemaah bahwa sholat Idul fitri akan segera dimulai.
Berbeda dengan sholat-sholat pada umumnya, cara menjadi bilal sholat Idul Fitri adalah tidak perlu melantunkan azan dan iqomah, sesuai dengan sunnah yang diterangkan lewat riwayat Ibnu Abbas RA. Dinyatakan bahwa sholat Id dilakukan tanpa dua panggilan tersebut. Hal ini menunjukkan keunikan dan keistimewaan sholat Idulfitri dalam tradisi Islam.
2. Pelaksanaan Sholat
Selama pelaksanaan sholat, cara menjadi bilal dianjurkan untuk menyeru dengan kalimat "Allahu akbar" sebanyak enam kali. Takbir ini diucapkan sebagai tanda dimulainya sholat, yang kemudian diikuti oleh takbiratul ihram dan kalimat-kalimat penyambutan sholat Idul fitri
اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ, اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ , لَا إلٰهَ إلَّا اللهُ وَ اللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ
صَلُّوْا سُنَّةً لِعِيْدِ الْفِطْرِ رَكْعَتَيْنِ جَامِعَةً رَحِمَكُمُ اللهُ ×٢ الصَّلَاةَ جَامِعَةً
Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar. Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar. Laa ilaaha ilallaahuwallaahu akbar, Allaahu akbar walillaahilhamdu. Shollu sunnata li’idil fitri rok’ataini jaami’ata rohimakumulloh (2x). Ashshalaata Jami’ah.
Artinya: "Allah Maha Besar (6x). Tiada Tuhan selain Allah, Allah Maha Besar. Allah Maha Besar, dan Bagi Allah segala Puji. Sholat-lah kalian semua, sunah Idulfitri, dua rakaat secara berjamaah. Semoga kalian semua dirahmati Allah SWT."
Setelah sholat selesai, bilal berdiri di depan jamaah untuk mengucapkan doa-doa dan bacaan yang mengingatkan mereka tentang pentingnya hari tersebut sebagai hari raya dan pengampunan. Ini bertujuan untuk memperkuat rasa syukur dan kesadaran akan kebesaran Allah SWT di antara jamaah.
اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ , لَا إلٰهَ إلَّا اللهُ وَ اللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ وَلِلّٰهِ الْحَمْدُ
يَا مَعَاشِرَ الْمُسْلِمِيْنَ وَزُمْرَةَ الْمُؤْمِنِيْنَ رَحِمَكُمُ اللهُ. اِعْلَمُوْا أَنَّ يَوْمَكُمْ هٰذَا يَوْمُ عِيْدِ الْفِطْرِ وَيَوْمُ السُّرُوْرِ، وَيَوْمُ الْمَغْفُوْرِ. أَحَلَّ اللهُ لَكُمْ فِيْهِ الطَّعَامَ، وَحَرَّمَ عَلَيْكُمْ فِيْهِ الصِّيَامَ. إِذَا صَعِدَ الْخَطِيْبُ عَلَى الْمِنْبَرِ, اَنْصِتُوْا وَاسْمَعُوْا وَاَطِيْعُوْا رَحِمَكُمُ اللهُ, اَنْصِتُوْا وَاسْمَعُوْا وَاَطِيْعُوْا رَحِمَكُم اللهُ, اَنْصِتُوْا لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُوْنَ
Allahu akbar, Allahu akbar, Allahu akbar. Laailaahailallahu wallahuakbar. Allahu akbar walillahilhamdu.
Yaa ma’asyirol muslimiina zumrotal mu’miniina rohimakumulloh. I’lamu anna yaumakum haadzaa yaumu ‘iidil fitri wa yaumus suruuri, wa yaumul maghfuuri. Ahalallahullohulakum fiihitho’amu, wa haroma ‘alaikum fiihis shiyam. Idzaa sho’idal khotiibu ‘alal minbari, anshituu was ma’u wa ati’u rohimakumulloh, anshituu wasma’u wa ati’u rohimakumulloh, anshitu la’alakum turhamun
Artinya: "Wahai sekalian kaum muslimin dan golongan kaum mukminin, semoga Allah memberi rahmat kepada kalian. Ketahuilah sesungguhnya hari kalian ini adalah Hari ‘Idulfitri (hari kembali suci), hari bahagia dan hari pengampunan. Allah menghalalkan bagi kalian makan pada hari itu dan Allah mengharamkan bagi kalian puasa pada hari itu. Apabila khatib naik ke atas mimbar, perhatikanlah, dengarkanlah, dan taatilah, semoga Allah memberi rahmat kepada kalian (2x). Perhatikanlah, semoga kalian dirahmati oleh Allah."
Advertisement
3. Penyampaian Khotbah
![Suasana Hari Raya Idul Fitri 1443 H di Berbagai Negara](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/WiYaNdPDfMaMt3y30hUCVDq7bis=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4012976/original/059850000_1651471292-000_329C2NK.jpg)
Setelah sholat selesai, tugas bilal atau cara menjadi bilal sholat Idul Fitri selanjutnya adalah memandu jalannya khotbah. Sebelum khatib naik ke mimbar, bilal membaca doa dan bacaan tertentu sebagai pembuka khotbah. Setelah itu, khatib menyampaikan khotbah pertama yang berisi pesan-pesan Islami yang relevan dengan momen Idulfitri.
اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلىٰ مُحَمَّدٍ، اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلىٰ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، اَللّٰهُمَّ صَلِّ عَلىٰ سَيِّدِنَا وَمَوْلَانَا مُحَمَّدٍ،وَاْلحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ. اَللّٰهُمَّ قَوِّاْلاِسْلاَمَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ اَلْاَحْيَآءِ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ، وَيَسِّرْهُمْ عَلىٰ اِقَامَةِ الدِّيْنِ. رَبِّ اخْتِمْ لَنَامِنْكَ بِالْخَيْرِ وَيَاخَيْرَالنَّاصِرِيْنَ بِرَحْمَتِكَ يَااَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ.
Allohumma sholli ‘ala muhammadin, Allohumma sholli ‘ala sayyidina muhammadin, Allohumma sholli ‘ala sayiidina wa maulanaa muhammadin, walhamdulillahi robbil ‘alamiin.
Allohumma qowwil Islaam minal muslimiina wal muslimaat, wal mu’miniina wal mu’minaat, al ahyaai minhum wal amwaat, wa yassirhum ‘ala iqoomatid diin, robbihtim lanaa minka bilkhoir, wa yaa khoerin naashiriin birohmatika yaa arhamarrohimiin.
Artinya:"Ya Allah, kuatkanlah Islam dan Iman dari (dada) umat Islam, dan orang-orang mukmin, baik yang masih hidup ataupun yang sudah meninggal dunia, dan tolonglah kami agar dapat melaksanakan (kewajiban) agama, dan anugerahkan kami akhir yang baik, wahai sebaik-baiknya dzat penolong, dengan rahmatmu wahai Dzat Maha Penolong."
Kemudian, khatib melanjutkan dengan khotbah kedua. Sebelum khatib naik ke mimbar untuk khotbah kedua, bilal membaca sholawat kepada Nabi Muhammad SAW, sebagai ungkapan penghormatan dan cinta kepada Rasulullah. Tugas bilal dalam menyampaikan khotbah ini menjadi bagian penting dalam menyampaikan pesan-pesan agama kepada jamaah, serta memperkuat rasa kebersamaan dan kekhusyukan dalam merayakan Idul fitri.
اَللّٰـهُمَّ صَلِّ عَلىٰ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلىٰ اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Allohumma sholli ‘ala sayyidina Muhammadin wa ‘ala aali sayyidinaa Muhammad
Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan kepada keluarga Nabi Muhammad."
Ketentuan Sholat Idul Fitri
Ketentuan melaksanakan sholat Idul Fitri mengutip dari Shalat Sunnah Hikmah & Tuntunan Praktis karangan Nasrul Umam Syafi'i & Lukman Hakim dan Fikih Madrasah Tsanawiyah Kelas VII oleh Ahmad Ahyar dan Ahmad Najibullah dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Waktu Pelaksanaan
Sholat Idul Fitri dilakukan mulai dari naiknya matahari setinggi tombak sampai tergelincir, yang menandakan masuknya waktu sholat zuhur. Namun, secara sunnah juga disarankan untuk melaksanakannya di akhir waktu terbitnya matahari.
Hal ini memberi kesempatan bagi mereka yang belum melaksanakan zakat fitrah untuk melakukannya. Hadits yang diriwayatkan oleh Jundub menyatakan bahwa Nabi Muhammad SAW melaksanakan sholat Idul Fitri ketika matahari telah meninggi dua tombak.
Jundub meriwayatkan hadits sebagai berikut:"Nabi SAW, ketika beliau mengerjakan sholat Idul Fitri, maka beliau mengerjakannya manakala matahari telah meninggi dua tombak (agak sedikit siang). Sementara ketika mengerjakan sholat Idul Adha, maka beliau mengerjakannya manakala matahari meninggi satu tombak.”
2. Tempat Pelaksanaan
Sholat Idul Fitri sangat dianjurkan dilakukan secara berjamaah di masjid atau tanah lapang. Rasulullah SAW bahkan menganjurkan agar sholat ini digelar di lapangan. Pelaksanaan sholat Idul Fitri di lapangan memungkinkan lebih banyak jamaah dapat berkumpul, sehingga syiar Islam dapat lebih terasa.
Rasulullah SAW sendiri seringkali keluar menuju musholla atau tanah lapang pada hari raya, dan memberikan nasehat, wasiat, serta perintah kepada jamaah setelah melaksanakan sholat.
“Rasulullah SAW biasa keluar menuju musholla (tanah lapang/lapangan) pada hari raya. Hal pertama yang beliau lakukan adalah sholat lalu berpaling menghadap manusia yang sedang duduk di shaf mereka. Kemudian beliau memberi nasehat, wasiat, dan perintah.” (Hadits Abu Sa’id al-Khudry Ra).
3. Hukum Sholat Idul Fitri
Hukum sholat Idul Fitri adalah sunah muakkad, yang berarti sunah yang sangat dianjurkan. Hal ini disebabkan oleh keutamaan dan hikmah yang luar biasa terkandung di dalamnya. Sholat Idul Fitri, juga dikenal sebagai sholat Idain, merupakan ibadah yang selalu dilakukan oleh Rasulullah SAW setiap tahunnya.
Hukum sunah muakkadah menunjukkan tingkat keutamaan yang tinggi karena pelaksanaannya yang konsisten oleh Nabi Muhammad SAW. Dalil Alquran yang terkait dengan sholat Idul Fitri terdapat dalam Surat Al-Kautsar ayat 2, yang menyerukan untuk melaksanakan sholat dan berkurban.
Hadis yang diriwayatkan oleh Abu Said Al-Khudri menegaskan praktik Rasulullah SAW yang selalu melaksanakan sholat pada hari raya Fitri dan Adha. Meskipun hanya dilaksanakan dua kali dalam setahun, sholat Idain memiliki peran penting dalam memperkuat tali persaudaraan umat Islam serta memperkokoh sunnah Rasulullah SAW.
Diriwayatkan oleh Abu Said Al-Khudri, bahwa Rasulullah SAW keluar pada hari raya Fitri dan Adha ke masjid. Hal pertama yang beliau lakukan adalah shalat. Setelah itu, Rasulullah berdiri dan menghadap muslimin untuk memberi wasiat, nasihat, dan perintah." (HR. Bukhari dan Muslim)
Terkini Lainnya
7 Doa Hari Raya Idul Fitri, Amalkan ketika Silaturahmi dan Membalas Ucapan Selamat
Bacaan Bilal Tarawih Serta Witir untuk 8, 11 dan 23 Rakaat
Jawaban Asholatu Khairum Minannaum pada Azan Subuh, Kenali Maknanya
1. Penyampaian Awal
2. Pelaksanaan Sholat
3. Penyampaian Khotbah
Ketentuan Sholat Idul Fitri
1. Waktu Pelaksanaan
2. Tempat Pelaksanaan
3. Hukum Sholat Idul Fitri
Cara Jadi Bilal Sholat Idul Fitri
Bacaan Bilal Sholat Idul Fitri
Sholat Idul Fitri
Bilal Adalah
Konten Menarik
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Judi Online
MKD Akan Rapat Internal, Bahas Sanksi Tegas Bagi Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Nama Jurnalis Dicatut untuk Hoaks Promosi Situs Judi, Simak Daftarnya
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Santun dan Sederhana, Dukungan pada Eman Suherman Maju Cabup Disebut Terus Datang
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
TOPIK POPULER
Populer
Syarat Membuat BPJS Kesehatan Mandiri, Ketahui Besaran Iurannya
6 Resep Olahan Kaki Kambing yang Mudah Dibuat, Sedap dan Tidak Prengus
7 Potret Jennifer Bachdim dan Irfan Bachdim Kerja Bareng, Gantian Momong Anak
Cerita Wartawan Senior TVRI Liputan Pasca Gempa Palu, Beri Motivasi Peserta UKW Jogja
Cegah Perburuan, Cula Badak di Afrika Dipasang Bahan Radioaktif Agar Beracun
7 Gaya Pemotretan Aura Kasih Bareng Arabella, Tampil Curi Perhatian
6 Momen Rachel Vennya dan Salim Nauderer Rayakan 3 Tahun Pacaran
8 Momen Kocak Orang Nembak Gebetan, Ada yang Berujung Patah Hati
6 Olahan Tetelan Sapi yang Enak dan Mudah Dibuat, Menu Lezat Untuk Makan Siang
Wuling Air EV Long Range, Kendaraan Ramah Lingkungan untuk Mobilitas Masa Depan
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Kapolri Pastikan Pemetaan Potensi Kerawanan Pilkada 2024 di HUT ke-78 Bhayangkara
5 Resep Oseng Kambing yang Nikmat, Praktis Dimasak
Rencana Bea Masuk Produk China 200 Persen, Pengamat: Bukan Solusi
15 Tradisi Unik Sambut Tahun Baru Islam di Indonesia, Dirayakan Suka Cita
Pria di Florida AS dalam Kondisi Kritis Usai Diserang Hiu
Jauh-Jauh dari Pakistan, Ini 8 Mahasiswa yang Lulus Program Magister Peternakan Undip
Saksikan Sinetron Naik Ranjang di SCTV Episode Senin 1 Juli 2024 Pukul 20.00 WIB, Simak Sinopsisnya
MKD Akan Rapat Internal, Bahas Sanksi Tegas Bagi Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Timwas Bentuk Pansus Angket, Dalami Indikasi Jual Beli Visa dan Kuota Haji Khusus
Ini Dampak Perpres Game bagi Pelaku Industri Gim Lokal di Indonesia
Here Comes The Sun Eater Kembali dalam Event Musik HCTS 2024, Digelar di Bali 6 Juli 2024
4 Cara Buat Sate Daging Padang yang Enak, Ini Panduan Lengkapnya
Total Penghimpunan Dana di Pasar Modal Tembus Rp 479,42 Triliun