, Jakarta Autoimun adalah penyakit yang harus diwaspadai setiap orang. Pasalnya, ada 80 jenis penyakit autoimun dengan sebagian gejala yang sama. Gejala yang hampir sama tersebut membuat seseorang sulit diketahui apakah ia menderita penyakit autoimun atau tidak.
Baca Juga
Advertisement
Autoimun adalah penyakit yang terjadi saat sistem kekebalan tubuh seseorang menyerang tubuh sendiri. Penyakit autoimun terjadi saat sistem kekebalan tubuh menyerang sel-sel sehat dalam tubuh, padahal seharusnya menjadi benteng bagi tubuh dalam melawan penyakit dan sel asing, seperti bakteri dan virus.
Penyakit autoimun ini dapat memengaruhi hampir seluruh bagian tubuh, termasuk otak, saraf, otot, kulit, sendi, jantung, dan lain sebagainya. Tergantung jenisnya, penyakit autoimun ini bisa memengaruhi satu atau banyak jaringan tubuh.
Berikut rangkum dari berbagai sumber, Jumat (4/11/2022) tentang autoimun.
Apa saja fakta-fakta tentang penyakit autoimun? Yuk, kita cek di video berikut!
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mengenal Autoimun
![Autoimun adalah](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/YgVpZjbvAQ3E9G9YfwTvoMxXbds=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3622047/original/030077900_1635947803-pexels-shvets-production-7176026.jpg)
Autoimun adalah kondisi yang berbahaya. Pada umumnya, autoimun adalah penyakit kelainan kekebalan tubuh. Autoimun adalah kondisi ketika sistem kekebalan tubuh seseorang menyerang tubuh sendiri. Penyakit autoimun merupakan penyakit yang dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh seseorang.
Normalnya, sistem kekebalan tubuh menjaga tubuh dari serangan organisme asing, seperti bakteri atau virus. Namun, pada seseorang yang menderita penyakit autoimun, sistem kekebalan tubuhnya melihat sel tubuh yang sehat sebagai organisme asing. Sehingga sistem kekebalan tubuh akan melepaskan protein yang disebut autoantibodi untuk menyerang sel-sel tubuh yang sehat.
Sebagian penyakit autoimun hanya menyerang satu organ, seperti diabetes tipe 1 yang menyerang pankreas. Namun, sebagian penyakit autoimun lainnya, seperti lupus, dapat menyerang berbagai organ pada tubuh. Penderita penyakit autoimun tentunya tubuhnya mudah terserang virus dan bakteri. Hal ini disebabkan karena penyakit autoimun dapat menurunkan kemampuan tubuh melawan virus dan bakteri.
Advertisement
Penyebab Penyakit Autoimun
![Penyakit Autoimun](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/BhsvJhh7OqQ1eykew4VwmrgNxH8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3797923/original/092849300_1640657626-pexels-rodnae-productions-6129689.jpg)
Para ahli masih belum menemukan penyebab pasti dari penyakit autoimun sampai saat ini. Namun, terdapat beagam faktor yang menyebabkan seseorang berisiko mengidap penyakit autoimun. Faktor penyebab penyakit autoimun adalah sebagai berikut:
- Genetik. Faktor genetik merupakan faktor risiko utama yang bisa menimbulkan penyakit autoimun. Meski demikian, faktor ini bukan satu-satunya yang bisa memicu reaksi kekebalan tubuh.
- Lingkungan. Faktor lingkungan mencakup paparan zat tertentu seperti asbes, merkuri, perak dan emas, serta pola makan yang kurang sehat.
- Infeksi. Penyakit autoimun sering dikaitkan dengan terjadinya gejala infeksi. Hal tersebut dianggap wajar karena gejala penyakit autoimun sebagian besar, diperburuk oleh infeksi tertentu.
- Perubahan Hormon. Beberapa penyakit autoimun sering kali menyerang perempuan pasca melahirkan. Hal ini menyebabkan hadirnya sebuah asumsi bahwa penyakit autoimun terkait dengan perubahan hormon, misalnya saat hamil, melahirkan, atau menopause.
Gejala Penyakit Autoimun
![Penyakit Autoimun](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/Oypc9SNYbjhdKkP52g23ST-JUeo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3452686/original/004486600_1620544035-woman-couch-with-medication_23-2147934385.jpg)
Ada banyak jenis penyakit autoimun dan beberapa di antaranya memiliki gejala yang sama. Masing-masing penyakit autoimun memiliki gejala yang spesifik, misalnya sering merasa haus, lemas, dan penurunan berat badan pada penderita diabetes tipe 1. Pada umumnya, gejala-gejala awal penyakit autoimun adalah sebagai berikut:
- Rasa lelah
- Nyeri otot
- Pembengkakan dan kemerahan pada bagian tubuh tertentu
- Demam ringan
- Kesulitan berkonsentrasi
- Rasa baal dan kesemutan pada tangan dan kaki
- Kerontokan rambut
- Ruam pada kulit
Advertisement
Pengobatan Penyakit Autoimun
![Pengobatan Penyakit Autoimun](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/GFQt5dNvp0o-woEh6goctuK4AfA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3800732/original/000951500_1640662189-pexels-photo-4047055__3_.jpeg)
Seperti diketahui ada banyak jenis penyakit autoimun, oleh sebab itu penanganannya sangat bergantung pada jenis penyakit yang dialami. Tujuan penanganan pada sebagian besar penyakit autoimun adalah untuk mengontrol respons imun yang berlebih dan mengurangi peradangan yang terjadi.
Beberapa jenis pengobatan autoimun yang biasa diresepkan oleh dokter adalah pengobatan antiradang dan pengobatan untuk menekan sistem daya tahan tubuh. Dokter juga dapat merekomendasikan penggunaan obat autoimun untuk mengatasi keluhan seperti nyeri, pembengkakan, rasa lelah, dan ruam pada kulit, bila terdapat tanda dan gejala tersebut.
Penderita penyakit autoimun juga dianjurkan mengonsumsi diet dengan gizi seimbang, melakukan olahraga secara rutin, serta mengelola stres dengan lebih sehat. Pola hidup lebih sehat akan sangat membantu menjaga kondisi kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Sementara untuk penanganan penyakit autoimun, belum diketahui secara pasti. Pasalnya, penyebab terjadinya penyakit auotimun juga belum diketahui secara pasti. Belum terdapat metode pencegahan autoimun yang terbukti efektif secara sepenuhnya dalam mencegah timbulnya penyakit autoimun.
Jenis Penyakit Autoimun yang Umum Terjadi
![Penyakit Lupus](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/dL2cgUPzDTwpUI8MXYkvHtmdvO8=/0x48:626x401/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3194672/original/080147300_1596088359-sick-woman-with-headache-sitting-home_1157-36810.jpg)
Tercatat ada 80 jenis penyakit autoimun dengan sebagian gejala yang sama. Hal ini membuat seseorang sulit diketahui apakah menderita gangguan ini atau tidak, dan pada jenis yang mana. Jenis penyakit autoimun adalah sebagai berikut:
Rheumatoid Arthritis atau Rematik
Rematik merupakan salah satu penyakit yang disebabkan oleh gangguan autoimun. Rematik atau dalam bahasa medis disebut dengan Rheumatoid Arthritis (RA) merupakan penyakit yang menyebabkan radang dan kemudian mengakibatkan rasa nyeri, kaku, dan bengkak pada sendi. Kondisi ini merupakan penyakit autoimun yang menyerang sendi. Penderita rematik biasanya akan merasakan gejala seperti sendi sakit, kaku, dan bengkak.
Lupus
Lupus merupakan salah satu penyakit autoimun yang bisa berakibat fatal karena sistem kekebalan tubuh menyerang organ dan jaringan tubuh. Lupus bisa terjadi saat antibodi yang dihasilkan tubuh menempel pada jaringan di seluruh tubuh. Ada beberapa jaringan tubuh yang umumnya terkena lupus seperti ginjal, paru-paru, sel darah, saraf, sendi, dan kulit. Penderita lupus kerap mengalami gejala seperti demam, berat badan turun, rambut rontok, kelelahan, ruam, nyeri atau bengkak pada sendi dan otot, sensitif terhadap sinar matahari, sakit dada, sakit kepala, dan kejang.
Psoriasis
Psoriasis merupakan peradangan pada kulit yang ditandai dengan ruam merah, kulit kering, tebal, bersisik, dan mudah terkelupas. Terkadang, penyakit ini juga disertai dengan gatal dan nyeri. Biasanya psoriasis lebih sering muncul di daerah lutut, siku, punggung bagian bawah, dan kulit kepala.
Multiple Sclerosis (MS)
Multiple sclerosis merupakan penyakit autoimun dan peradangan sistem saraf pusat yang memengaruhi sel saraf otak dan tulang belakang. Pada Multiple sclerosis ini imunitas tubuh menyerang sel saraf yang memiliki selubung (mielin) di sistem saraf pusat. Kerusakan sel saraf bisa terjadi di otak maupun di sumsum tulang belakang. Kondisi ini mengakibatkan koordinasi antara otak dan bagian tubuh lain menjadi terganggu. Gejala yang kerap dirasakan pada penderita Multiple sclerosis adalah nyeri, lelah, otot tegang, gangguan penglihatan, dan kurangnya koordinasi tubuh.
Diabetes Mellitus Tipe 1
Penyakit diabetes tipe 1 disebabkan oleh serangan sistem kekebalan tubuh pada sel-sel pankreas yang memiliki tugas memproduksi insulin. Hal ini menyebabkan terganggunya produksi insulin sehingga tubuh tidak mampu mengontrol kadar gula darah. Jika hal ini tidak dihentikan, maka berisiko menimbulkan kerusakan pada berbagai organ, seperti ginjal, mata, otak, jantung, atau pembuluh darah.
Terkini Lainnya
8 Penyebab Kelumpuhan Wajah, dari Stroke sampai Autoimun
Penyebab Lupus, Gejala, Jenis, dan Pengobatannya yang Perlu Diketahui
Lupus adalah Penyakit Autoimun, Ketahui Penyebab, Jenis, dan Gejalanya
Mengenal Autoimun
Penyebab Penyakit Autoimun
Gejala Penyakit Autoimun
Pengobatan Penyakit Autoimun
Jenis Penyakit Autoimun yang Umum Terjadi
Rheumatoid Arthritis atau Rematik
Lupus
Psoriasis
Multiple Sclerosis (MS)
Diabetes Mellitus Tipe 1
Autoimun adalah
Pengertian Autoimun
penyakit autoimun
Autoimun
Penyebab Autoimun
Gejala Autoimun
Pengobatan Autoimun
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia: Penghiburan Medali Perunggu
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Judi Online
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
TOPIK POPULER
Live Streaming
Pencadangan Data Pasca Serangan Ransomeware, Kesiapan atau Keterlambatan?
Populer
7 Potret Natasha Wilona di Gala Premier Film Horor Janji Darah, Tampil Menawan
Mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo Dituntut 12 Tahun Penjara, Mengapa Ia Menolak?
Rincian Tarif Listrik per kWh Tahun 2024, Untuk Seluruh Golongan di RI
Cara Memasak Sop Kepala Sapi, Pahami Cara yang Benar untuk Membersihkannya
Tampil Berhijab, Ini 7 Potret Syifa Hadju di Acara Kajian yang Sempat Bikin Pangling
Kunjungi dtks.kemensos.go.id dan Cek KTP Login Untuk Cek Penerima Bansos
7 Fakta Merkurius yang Jarang Diketahui, Punya Ekor
9 Resep Bumbu Kuah Bakso Sapi yang Mudah Dibuat, Gurih dan Sedap
Apa Itu Gestun? Ketahui Risiko dan Alasan Dilarang oleh Bank Indonesia
Euro 2024
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Berita Terkini
KPK Sebut Korupsi di PT Pelni Rugikan Negara Rp9 Miliar
Rincian Biaya Admin BRI 2024 per Bulan, Simak Pula Bank Lainnya
IHSG Dibuka Perkasa, Sektor Saham Transportasi Menjulang Tinggi
Ribuan Buruh Mau Kepung Istana Negara, Minta PHK Sektor Tekstil hingga logistik Dihentikan
Haji Thoriq Jadi Meme di Mana-Mana, Thariq Halilintar Siapkan Umrah Gratis bagi Orang Terkreatif
Pekerja Tekstil yang Dipecat Tak Dapat Jaminan Kehilangan Pekerjaan, DPR Minta BPJS Telusuri
7 Khasiat Torpedo Sapi yang Jarang Diketahui, Tak Kalah dari Torpedo Kambing
3 Doa Pembuka Pintu Rezeki Secepat Kilat dan Pelunas Utang dari Imam Nawawi
iPhone 16 Pro Max akan Dilengkapi Baterai Berkapasitas Besar, Fans Apple Antusias!
Rekomendasi Set Top Box untuk TV Tabung Bersertifikat Kominfo, Simak Cara Memasangnya
Harga Emas Antam Turun Tipis Hari Ini, Cek Rinciannya
Zonasi Penjualan Rokok di RPP Kesehatan, Paguyuban Pedagang Madura: Bukti Pemerintah Tak Peka
Sempat Dikira Kambing, Korban Tewas Kebakaran SPBU di Pati Ternyata Sopir Espass
Kecelakaan Pesawat Jet Militer Subsonik Su-25 Georgia Saat Latihan, Pilot Tewas