, Jakarta - Perubahan gejala demam berdarah dengue di era pasca pandemi COVID-19 tengah jadi perbincangan para ahli.
Salah satu yang angkat bicara soal hal ini adalah epidemiolog Dicky Budiman. Menurutnya, perubahan gejala DBD sementara hanya terjadi di beberapa daerah seperti Bandung.
Baca Juga
Gejala yang berubah di antaranya waktu demam yang lebih panjang dan tidak adanya gejala klasik seperti bintik merah dan mimisan bahkan ketika trombositnya sudah di bawah 100 ribu.
Advertisement
“Ini jelas satu hal yang berkaitan dengan imunitas atau reaksi imun yang cukup kompleks untuk diketahui dan tentu perlu waktu. Artinya menurut saya ya bisa jadi ada pengaruh dari (pernah) terinfeksi COVID, karena bicara COVID ini kan ada perubahan dalam imunitas seseorang,” kata Dicky kepada Health melalui pesan suara dikutip Selasa (7/5/2024).
Terjadinya perubahan gejala DBD pasca pandemi menjadi sebuah pengingat bahwa Indonesia memiliki banyak pekerjaan rumah (PR).
“Ternyata masalah kesehatan seperti COVID tidak serta-merta selesai begitu saja karena dampak COVID itu panjang, ada yang disebut long COVID,” jelas Dicky.
Sementara, long COVID sendiri bermacam-macam. Orang yang pernah terinfeksi COVID-19 sebelum mendapat vaksin cenderung mendapatkan masalah dalam imunitasnya.
“Dan ini menghasilkan potensi banyak masalah kesehatan ketika merespons satu penyakit dalam hal ini misalnya dalam kasus demam berdarah.”
Menyebaran nyamuk berbakteri Wolbachia adalah salah satu upaya untuk menurunkan angka demam berdarah dengue atau DBD. Kabar baiknya, tidak hanya terbukti menurunkan angka kasus DBD, nyamuk Wolbachia juga dapat menurunkan penyakit lain yang berkaitan ...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Masih dalam Kajian
Sementara, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) masih melakukan kajian soal perbedaan gejala DBD pada pasien yang pernah terinfeksi COVID-19. Termasuk tidak timbulnya gejala klasik DBD seperti adanya bintik merah.
“Mengenai perbedaan gejala (DBD) pasca COVID-19 ini memang masih dilakukan kajian. Beberapa asumsi mengatakan bahwa sekarang gejala klinis seperti bintik-bintik merah pada penderita demam berdarah itu tidak ditemukan,” kata Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi, saat ditemui di Jakarta pada Senin (6/5/2024).
Nadia juga mengatakan bahwa bintik merah bisa saja muncul di tempat tersembunyi yang tidak terlihat mata.
“Jadi orang bisa demam tiga hari kemudian tiba-tiba masuk ke dalam kondisi syok tanpa ada gejala perdarahan. Tapi memang agak sulit karena bintik-bintik merah itu kan tempatnya tersembunyi, mungkin di punggung tangan, di punggung badan sehingga tidak jelas,” lanjut Nadia.
Advertisement
Pengaruh Reaksi Imunologi
Sebelumnya disampaikan, pada tubuh seseorang yang pernah terinfeksi COVID-19, ada sejumlah perubahan gejala penyakit DBD.
Hal ini dipicu pengaruh reaksi imunologi, seperti dikonfirmasi Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2PM) Kementerian Kesehatan, Imran Pambudi.
"Memang ada beberapa laporan yang menunjukkan ada perubahan gejala DBD setelah pandemi COVID-19. Hal ini memang terkait perubahan reaksi imunologi yang terjadi pada tubuh seseorang yang pernah terinfeksi COVID-19," ujar Imran di Jakarta, Jumat, dilansir ANTARA.
Imran mengatakan, Kemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya berasal dari Kota Bandung, Jawa Barat.
Berawal dari Dinas Kesehatan Bandung
Dinas Kesehatan Bandung mendeteksi tanda-tanda DBD yang tidak biasa dikenali pada pasien seperti tidak ada gejala bintik merah yang selama ini menjadi pertanda serius di kalangan penderita DBD. Imran juga mengatakan bahwa mimisan jadi jarang ditemukan akhir-akhir ini.
Bintik merah dan mimisan usai digigit nyamuk Aedes aegypti, kata Imran, merupakan gejala klasik yang tidak selalu muncul pada penderita DBD di era pandemi sekarang.
Pada kasus demam berdarah, bintik merah biasanya timbul pada hari ketiga dan berlangsung selama dua minggu hingga tiga hari berikutnya. Bintik tersebut akan berkurang pada hari keempat dan kelima, lalu hilang pada hari keenam.
"Gejala tanda merah di kulit dan mimisan adalah gejala klasik yang timbul saat trombosit kurang dari 100.000 per mikroliter," katanya.
![Infografis Tips Waspada DBD Saat Kasus Meningkat Drastis. (/Gotri/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/HpB1XDe3MOiobfbr452FjKPy_90=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4787850/original/030732300_1711627380-Infografis_SQ_Tips_Waspada_DBD_Saat_Kasus_Meningkat_Drastis.jpg)
Terkini Lainnya
Gejala DBD Berubah pada Tubuh Penyintas COVID-19 karena Reaksi Imunologi
7 Cara Mengecek DBD pada Anak dan Bayi, Jangan Terlambat Menangani
Masih dalam Kajian
Pengaruh Reaksi Imunologi
Berawal dari Dinas Kesehatan Bandung
Gejala Dbd
Demam Berdarah Dengue
DBD
perubahan gejala dbd
gejala klasik
Rekomendasi
7 Cara Mengecek DBD pada Anak dan Bayi, Jangan Terlambat Menangani
Idul Adha
Bolehkah Menyembelih Hewan Kurban di Halaman Masjid, Bagaimana Hukumnya?
Krakatau Steel Sebar 211 Hewan Kurban di Cilegon
Bolehkah Pekurban Mengonsumsi Daging Kurbannya? Berapa Batasan yang Dianjurkan?
5 Tips Aman Listrik saat Saat Libur Panjang Idul Adha 1445 H
Yuni Shara Sebut Idul Adha Tahun Ini Berbeda dari Biasanya, Tak Bisa Kumpul Keluarga
Denada Kenalkan Makna Idul Adha kepada Putrinya, Bahas Hewan Kurban Hingga Ibadah Haji Umat Islam
Piala Eropa 2024
Saksikan Live Streaming Euro 2024 Belgia vs Slovakia 17 Juni 2024, Segera Dimulai
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Grup Euro 2024: Siapa Lolos ke Babak 16 Besar?
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hasil Euro 2024 Rumania vs Ukraina: Nicolae Stanciu Cetak Gol Spektakuler, Tricolorii Ciptakan Kejutan Pertama
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Prancis, Selasa 18 Juni Pukul 02.00 WIB: Menanti Aksi Kylian Mbappe
Link Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Ukraina, Sebentar Lagi Mulai
Kate Middleton
Ahli Bahasa Tubuh Ungkap Interaksi Viral Kate Middleton dan Pangeran William Saat Trooping the Colour 2024
Pesan Mengharukan Anak-Anak Kate Middleton untuk Pangeran William di Father's Day, Banjir Pujian Netizen
Top 3: Pembaca Gerak Bibir Ungkap Larangan Tegas Kate Middleton pada Anaknya
Pesan Singkat tapi Menyentuh Ketiga Anak Pangeran William di Hari Ayah Sedunia: Kami Mencintaimu Papa
Ahli Baca Bibir Ungkap Larangan Tegas Kate Middleton pada Anaknya, Pangeran Louis
Potret Kate Middleton di Trooping the Colour 2024, Penampilan Perdana Usai Diagnosis Kanker
Haji 2024
PPIH Imbau Jemaah Haji dengan Risiko Tinggi hingga Lanjut Usia Badal Lontar Jumrah
Puan: DPR Akan Bentuk Pansus untuk Evaluasi Ibadah Haji 2024
Raffi Ahmad Sebut Momen Haji Jadi Perjalanan Doa Terpanjang Seumur Hidupnya
Cak Imin Terima Laporan Jemaah soal Tenda Haji, AC Tak Berfungsi hingga Melebihi Kapasitas
Video Viral Tenda Jemaah Korea Selatan di Mina Serasa Glamping, Berapa Biaya Hajinya?
Puncak Haji, Kemenag Imbau Jemaah Patuhi Waktu Lontar Jumrah Demi Keselamatan
TOPIK POPULER
Populer
2 Bahan Alami Ini Mampu Kontrol Kolesterol Karena Kalap Makan Daging Kurban Idul Adha
Begini Keistimewaan Sapi Sultan Seharga Rp60 Miliar, Dinobatkan Termahal di Dunia Melebihi Sapi Limosin
Kim Seon Ho K-Drama List, Ciumannya di Drakor Ini Sempat Viral Ditonton 20 Juta Kali
Idul Adha 1445 H Identik dengan Ibadah Kurban, Begini Sejarah dan Kisah di Baliknya
Viral! Ojol Angkut Jenazah Bayi Dibungkus Plastik Gegara Keluarga Tak Mampu Bayar Ambulans
Makna Kurban di Idul Adha 1445 H, Apakah Hanya Ritual atau Ada Pesan Spiritual yang Lebih Dalam?
Simak 5 Manfaat Kurban di Hari Raya Idul Adha, Lebih dari Sekadar Mengasihi Sesama
Apakah Boleh Kita Memakan Daging Kurban Sendiri? Begini 2 Hukumnya Menurut Islam
Mengharukan! Irfan Hakim Persembahkan Sapi Kurbannya yang Mahal untuk 2 ART dan Timnya
3 Tips Makan Daging Kurban Idul Adha Tanpa Takut Hipertensi dan Asam Urat, Caranya Gampang Banget
Euro 2024
Saksikan Live Streaming Euro 2024 Belgia vs Slovakia 17 Juni 2024, Segera Dimulai
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Grup Euro 2024: Siapa Lolos ke Babak 16 Besar?
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hasil Euro 2024 Rumania vs Ukraina: Nicolae Stanciu Cetak Gol Spektakuler, Tricolorii Ciptakan Kejutan Pertama
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Prancis, Selasa 18 Juni Pukul 02.00 WIB: Menanti Aksi Kylian Mbappe
Link Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Ukraina, Sebentar Lagi Mulai
Berita Terkini
7 Desain Rumah Klasik dengan Berbagai Tipe, Sederhana tapi Dipastikan Nyaman
Saksikan Live Streaming Euro 2024 Belgia vs Slovakia 17 Juni 2024, Segera Dimulai
Bolehkah Menyembelih Hewan Kurban di Halaman Masjid, Bagaimana Hukumnya?
8 Desain Rumah Minimalis Terbaru 2024, Cocok Jadi Inspirasi
7 Desain Rumah Minimalis 1 Lantai, Cocok untuk keluarga Muda
Beras Organik Banyuwangi Kian Diminati Pasar Lokal di Indonesia, Sempat Ekspor ke Italia dan Afsel
Anies soal Wacana Diduetkan dengan Kaesang: Lebih Penting Ngomongin Kampung Bayam
Menggali Kepribadian Seseorang Penggemar Lukisan Abstrak
Sempat Bocor ke Penggemar, Rose BLACKPINK Umumkan Jadi Global Ambassador PUMA
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Grup Euro 2024: Siapa Lolos ke Babak 16 Besar?
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hasil Euro 2024 Rumania vs Ukraina: Nicolae Stanciu Cetak Gol Spektakuler, Tricolorii Ciptakan Kejutan Pertama
7 Menu Sayuran untuk Bantu Turunkan Kolesterol, Praktis dan Rasanya Nikmat
Ingin Kembali Semangat Usai Libur Panjang? Cek 5 Langkah Ini
10 Aplikasi Desain Rumah, Cocok Buat Kamu yang Ingin Merancang Rumah Impian