, Jakarta Studi baru menyatakan hampir 3 dari 4 orang Asia Tenggara mengalami masalah tidur.
Penelitian dari Milieu Insight itu merilis studi pelacak tidur yang mengungkapkan bahwa 46 persen orang di Asia Tenggara menghadapi masalah tidur setidaknya beberapa kali seminggu.
Prevalensi gangguan tidur tertinggi diamati di Filipina (56 persen). Beberapa masalah tidur lebih sering terjadi pada orang Thailand, termasuk rasa kantuk yang berlebihan di siang hari (46 persen) dan peningkatan gerakan saat tidur (40 persen).
Advertisement
Selain itu, penelitian ini menyoroti bahwa 59 persen orang di Asia Tenggara tidur kurang dari tujuh jam. Padahal, tidur nyenyak sangat baik bagi kesehatan. Salah satunya, dapat membantu mencegah kehilangan ingatan atau timbulnya penyakit Alzheimer untuk orang yang lebih tua.
Masalah tidur paling umum yang dipilih responden adalah:
- Sulit tidur (49 persen)
- Sering terbangun di malam hari (39 persen)
- Siklus tidur dan bangun yang tidak teratur (38 persen).
Tidur yang cukup dan berkualitas menjadi hal penting bagi kesehatan tubuh. Pasalnya, jika seseorang makan dengan baik dan berolahraga secara teratur, tetapi tidak tidur setidaknya tujuh jam setiap malam, maka upaya baik soal makan dan aktivitas pun rusak.
“Pertama dan terpenting, kita perlu menjadikan tidur sebagai prioritas,” kata pakar tidur Michelle Drerup, PsyD, DBSM.
"Kami selalu merekomendasikan diet dan olahraga yang baik untuk semua orang, tetapi kami juga merekomendasikan tidur yang cukup," mengutip Cleveland Clinic, Senin (3/7/2023).
Masalah sulit tidur yang membuat anda jadi insomnia bisa diatasi dengan cara sederhana berikut ini.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Waktu Tidur yang Dibutuhkan
![59 Persen Orang di Asia Tenggara Kurang Tidur, Dokter Ungkap 6 Akibatnya](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/3R8klKUj5Xxz6IlDVK78bNvdnCk=/0x0:649x366/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4316357/original/024232900_1675760111-woman_in_bed_sleeping.jpg)
Laporan dari National Sleep Foundation berdasarkan dua tahun penelitian menghasilkan simpulan bahwa waktu tidur dikelompokkan dalam sembilan kategori usia. Sembilan kategori itu adalah:
- Dewasa, 65+ tahun: 7 hingga 8 jam.
- Dewasa, 26 hingga 64 tahun: 7 hingga 9 jam.
- Dewasa muda, 18 hingga 25 tahun: 7 hingga 9 jam.
- Remaja, 14 hingga 17 tahun: 8 hingga 10 jam.
- Anak usia sekolah, 6 sampai 13 tahun: 9 sampai 11 jam.
- Anak prasekolah, 3 sampai 5 tahun: 10 sampai 13 jam.
- Balita, 1 hingga 2 tahun: 11 hingga 14 jam.
- Bayi, 4 hingga 11 bulan: 12 hingga 15 jam.
- Bayi baru lahir, 0 hingga 3 bulan: 14 hingga 17 jam.
Advertisement
Ancaman yang Mengintai Jika Kurang Tidur
![59 Persen Orang di Asia Tenggara Kurang Tidur, Dokter Ungkap 6 Akibatnya](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/Jak_ZUC7YyTVKefG9tduyyyDM9s=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3980323/original/060673900_1648694382-man-with-migraines-holds-her-hand-by-his-nose-bed.jpg)
Dokter juga menemukan bukti bahwa faktor genetik, perilaku, dan lingkungan membantu menentukan berapa banyak tidur yang dibutuhkan untuk kesehatan dan performa harian terbaik.
“Tapi minimal tujuh jam tidur adalah langkah ke arah yang benar untuk meningkatkan kesehatan Anda,” kata Drerup.
Kurang tidur dapat membawa pada berbagai dampak negatif. Masalah jangka pendeknya dapat meliputi:
- Kurangnya kewaspadaan. Bahkan melewatkan waktu 1,5 jam saja dapat berdampak pada fokus dan kewaspadaan.
- Mengantuk secara berlebihan di siang hari. Ini bisa membuat kita sangat mengantuk dan lelah di siang hari.
- Gangguan memori. Kurang tidur dapat memengaruhi kemampuan untuk berpikir, mengingat, dan memproses informasi.
Ganggu Relasi dengan Orang Lain hingga Kecelakaan Lalu Lintas
![59 Persen Orang di Asia Tenggara Kurang Tidur, Dokter Ungkap 6 Akibatnya](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/bU1h6gLlL-B-nz_1JBDP_Nyx-ZE=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4006491/original/036964500_1650936768-jackson-david-1op1rp1rEnA-unsplash_1_.jpg)
Stres hubungan. Itu bisa membuat memicu rasa murung dan bisa menjadi lebih cenderung memiliki konflik dengan orang lain.
Kualitas hidup. Kurang tidur membuat seseorang menjadi kurang berpartisipasi dalam aktivitas normal sehari-hari atau berolahraga.
Kemungkinan lebih besar untuk kecelakaan mobil. Mengemudi saat mengantuk menyebabkan ribuan kecelakaan, cedera, dan kematian setiap tahun, menurut Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS.
![Infografis TIdur Cukup Untuk Cegah Risiko Penularan Covid-19](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/EwXwv5bRcAcEVZXrAnvs8S72SkU=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4149607/original/091184400_1662532060-Infografis_TIdur_Cukup_Untuk_Cegah_Risiko_Penularan_Covid-19.jpg)
Terkini Lainnya
Waktu Tidur yang Dibutuhkan
Ancaman yang Mengintai Jika Kurang Tidur
Ganggu Relasi dengan Orang Lain hingga Kecelakaan Lalu Lintas
Gangguan Tidur
Masalah Tidur
kurang tidur
tidur
Akibat Kurang Tidur
Tidur yang Cukup
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
Populer
Dokter Ini Ungkap Rahasia untuk Jaga Stamina Pria Dewasa
Ancaman Serius yang Perlu Diwaspadai, Bagaimana Cara Mendeteksi Kanker Paru-paru?
Potret Pabrik Susu Frisian Flag Terbesar di Cikarang, Mampu Proses 400 Ribu Kg Susu per Hari
7 Tips Mencegah dan Meringankan Nyeri Otot
Bukan Cuma Perawatan Medis, Anak dengan Kanker Perlu Dapat Dukungan Psikososial
Transformasi Kesehatan Wanita, Kadin dan Brawijaya Hospital Bersatu Lawan Kanker Payudara dan Serviks
Terbangun Tengah Malam dengan Kondisi Lapar, Ini 8 Makanan yang Bisa Dikonsumsi Tanpa Khawatir Berat Badan Naik
Jerawat Membandel di Pipi, Ini Penyebab dan Solusi Efektif untuk Mengatasinya
Pantau Tinggi Badan Anak di Sekolah, Dokter: Penting untuk Deteksi dan Intervensi Masalah Psikososial
Kondisi Mata Bisa Jadi Indikator Kesehatan Secara Menyeluruh, Dokter: Periksa Rutin
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
8 Potret Hewan Tersembunyi Ini Bikin Geleng Kepala, Uji Kejelian Mata
Influencer Saham Gagal Kelola Dana Investor Rp 71 Miliar Bukan Peserta Influencer Incubator BEI
Mendag Izinkan China Tarik Bea Masuk Tambahan dari Produk Ekspor RI
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Jangan Lewatkan Sinetron Saleha di SCTV Episode Jumat 5 Juli 2024 Pukul 18.15 WIB, Simak Sinopsisnya
Luhut: Kebijakan Tarif Impor 200 Persen Demi Kepentingan Nasional
Jokowi: IKN Akan Jadi Titik Pertumbuhan Ekonomi Baru
6 Potret Catherine Wilson di Ultah Teman Artis, Digoda Jadi Anggota 'Tiga Bule'
Buntut Video Viral, Polisi Sita Bendera Bintang Kejora dari Asrama Mahasiswa Papua di Makassar
Tren Belanja di Omnichannel, Kawinkan Pengalaman Online dan Offline
Suami Barbie Kumalasari Menghilang dan Diduga Bawa Kabur Perhiasan
Baifern Pimchanok dan Nine Naphat Resmi Putus Usai pacaran 2 Tahun
Megawati Sebut Nama Jokowi di Hadapan Kader PDIP
Jangan Lewatkan Mega Series Magic 5, di Indosiar Jumat 5 Juli 2024, via Live Streaming Pukul 18.00 WIB
Ini Daftar Penyakit Kardiovaskular yang Dijamin BPJS Kesehatan