, Jakarta Adaptasi pendidikan kedokteran di era new normal COVID-19 dapat dilakukan secara virtual menggunakan alat peraga (model). Penjelasan menggunakan alat peraga juga untuk memahami bagaimana mempersiapkan praktik maupun operasi.
Berbagai macam alat peraga, seperti peralatan medis dan torso (tubuh manusia) bisa diterapkan.
Dukungan belajar virtual dengan alat peraga dapat dilengkapi dengan video praktik. Cara ini mempermudah dalam memahami topik yang dipelajari, terutama pelatihan klinis untuk operasi atau bedah.
Advertisement
"Kita mempelajari apa yang disebut dengan pelatihan klinis. Contohnya, karena saya dokter obgyn, pembelajarannya bagaimana menolong persalinan, bagaimana kita mempersiapkan pencegahan infeksi dan cara menjahit (operasi atau luka). Ini namanya basic surgical skill," jelas dokter spesialis obstetri dan ginekologi klinis Dwiana Ocviyanti saat sesi webinar Series 100 Tahun Gedung FKUI, ditulis Minggu (19/7/2020).
"Mulai cara memahami alat-alat yang dipakai, memahami benangnya, cara memegang alatnya, cara membuat simpulnya, cara menjahit. Nah, bisa dipelajari lewat video. Bisa juga dengan menunjukkan praktik menggunakan alat peraga, yakni pakai spons/busa untuk menjahit. Lalu nanti sponsnya digabung."
Selama pelatihan klinis secara virtual tersebut, mahasiswa kedokteran dapat dipantau. Ini karena pelatihan klinis yang dikenal dengan istilah humanistik training--berlatih dengan organ manusia--harus sebaik mungkin tidak boleh mencelakai.
"Harus sudah terlatih, enggak boleh seperti baru belajar menjahit. Nanti kalau praktik langsung ke pasien, jangan-jangan jahitan ada yang miring lagi atau menyakiti pasien. Jadi butuh kreativitas juga dalam pembelajaran virtual," lanjut Dwiana.
Saksikan Video Menarik Berikut Ini:
Sejumlah mal di Surabaya telah memulai pembiasaan new normal bagi warga yang akan masuk ke tempatnya. Jumlah pengunjung mal di Surabaya turun 75% sejak awal pandemi corona.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kuliah Interaktif Berbasis Daring
![Ilustrasi](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/lm8xzK7tPBJCEUAJiiXdzjLlaWA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2393005/original/076611100_1540529937-3.jpg)
Dwiana menambahkan kuliah interaktif tetap bisa dilakukan berbasis daring. Banyak mahasiswa yang ikut kuliah daring sampai ratusan. Para pengajar tetap bisa berinteraksi dengan melihat nama mahasiswa.
"Video edukasi harus mulai diperbanyak dibuat atau kalau tidak bisa langsung mengambil dari apa yang sudah diunggah di internet. Tapi kadang-kadang tidak sesuai karena beberapa kompetensi klinis harus sesuai dengan materi atau kondisi yang ada di Indonesia, sehingga kita mau tidak mau ya harus buat (video) sendiri," tambahnya.
"Kemudian bisa juga ditambah video semacam demonstrasi-demonstrasi keterampilan klinis. Bisa juga dilakukan dari pengajarnya langsung yang berada di kamar operasi. Kemarin saya datang ke bagian forensik yang melakukan autopsi di kamar bedah mayat. Mahasiswa bisa menonton sambil dijelaskan soal autopsi."
Meski begitu mahasiswa kedokteran tetap harus mendapat kesempatan untuk melakukan autopsi sendiri. Turun ke kamar jenazah. Begitu juga dengan operasi dan lain-lain.
Kreativitas pengajar sangat diperlukan untuk praktik klinis dan tanggung jawab dari fakultas akan membantu kegiatan belajar mengajar pendidikan kedokteran di era new normal.
Advertisement
Tetap Harus Tangani Pasien Langsung
![Ilustrasi ruang operasi (iStock)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Euzs8ASmpO4GbLyfupJoxKOYelw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1678801/original/047365400_1502707161-acdsdadxaZ.jpg)
Walaupun pembelajaran secara virtual, kompetensi pendidikan kedokteran tetap harus menyasar pada praktik langsung terhadap pasien. Apalagi para calon dokter spesialis, yang mana standar kompetensi praktik langsung menjadi salah satu hal yang penting.
"Kalau untuk mahasiswa fakultas kedokteran ya untuk jadi dokter enggak bisa tergantikan. Kita harus turun ke lapangan untuk menolong persalinan, misalnya. Tentunya, praktik langsung berbeda dengan diagnostik saat belajar virtual," lanjut Dwiana.
"Kemampuan diri pada standar kompetensi dokter, yakni skill dan tata laksana menangani pasien betul-betul dipahami. Pastikan kita terlatih, misalnya merawat luka dan memeriksa mata. Bagaimana teknik pemeriksaan mata, cara memegang kelopak mata."
Kegiatan berbasis praktik klinik dibatasi hanya di beberapa rumah sakit yang sudah dipersiapkan. Sebelum praktik klinis, perlu komunikasi dengan direktur rumah sakit setempat. Bahwa rumah sakit harus menyatakan kesiapannya untuk keamanan mahasiswa kedokteran.
"Kita juga memastikan bahwa mahasiswa memahami prinsip protokol kesehatan, jaga jarak, dan menggunakan alat pelindung diri serta menjaga kesehatan diri," ujar Dwiana.
"Ini yang lebih penting lagi, mahasiswa harus tahu bagaimana proses penularan COVID-19 bisa terjadi. Tidak hanya pada saat di rumah sakit, tapi juga di luar rumah sakit, terutama bagi mahasiswa yang ngekos. Mereka harus sudah sangat tahu bagaimana cara melindungi dirinya dan melakukan pencegahan infeksi."
Terkini Lainnya
Menkes Terawan Angkat Bicara Soal RS Jadikan COVID-19 Ladang Bisnis
Saksikan Video Menarik Berikut Ini:
Kuliah Interaktif Berbasis Daring
Tetap Harus Tangani Pasien Langsung
COVID-19
Corona
Pendidikan Kedokteran
New Normal
Adaptasi Kebiasaan Baru
dokter
virus corona
Corona COVID-19
Indonesia melawan corona
Corona di Indonesia
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei GRC Jelang Pilkada Jember 2024: Mantan Bupati Faida Unggul, Disusul Petahana Hendy Siswanto
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
TOPIK POPULER
Populer
Inspirasi Gaya Rambut untuk Menyembunyikan Rambut Rontok
Pj Bupati Bekasi Gencar Kenalkan Wisata Industri, Tur dari Pabrik ke Pabrik
Ramai Soal Tren Joki Strava, Warganet: Padahal Ngelakuin dan Lihat Progres Diri Sendiri Lebih Seru
Konsultasi dengan Ahli Dermatologi tentang Rambut Rontok, Apa Saja yang Harus Diperhatikan?
Kemenkes: Fitnah dan Hoaks soal Menkes Budi Minta Rektor Pecat Dekan FK Unair
Ibunda Disebut-Sebut Penyebab Putusnya dengan Baifern, Tangis Nine Naphat Pecah: Ini Semua Kesalahanku
Terbangun Tengah Malam dengan Kondisi Lapar, Ini 8 Makanan yang Bisa Dikonsumsi Tanpa Khawatir Berat Badan Naik
4 Tanda Skizofrenia, Penyakit yang Mengaburkan Batas Antara Realitas dan Imajinasi
Pantau Tinggi Badan Anak di Sekolah, Dokter: Penting untuk Deteksi dan Intervensi Masalah Psikososial
UNAIR Ungkap Alasan Berhentikan Dekan Fakultas Kedokteran
Ketua KPU
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Berita Terkini
6 Momen ART Brisia Jodie Salah Bikin Sambal Bawang, Disenyumin Jonathan Alden
Daftar Makanan yang Mengandung Banyak Vitamin D dan Jumlah yang Harus Dipenuhi Tiap Harinya
Pemain Busi Palsu NGK Terancam Sanksi 5 Tahun Penjara
Megawati soal Kasus Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu ya, Padahal Fungsinya Mengayomi?
Viral Ormas Kepung Asrama Mahasiswa Papua di Makassar Buntut Pengibaran Bendera Bintang Kejora
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Dekan FK Unair Dicopot, Civitas Academica Ancam Mogok Mengajar
Arief S Kartasasmita, Rektor Anyar Unpad Janji Ongkos Kuliah Bakal Terjangkau
Jaksa Sebut Dior dan Armani Jual Tas Puluhan Juta Rupiah Buatan Pekerja Migran yang Dibayar Hanya Rp30 Ribu per Jam
Partai Buruh Menang Pemilu, Keir Starmer yang Bergelar Bangsawan Jadi PM Inggris Gantikan Rishi Sunak
90% Perusahaan Global Belum Tegakkan HAM
12 Tambang Emas Terbesar di Indonesia, dari Aceh Sampai Papua
Penyandingan Hasil Suara Pileg 2024: 10 Lembar Surat C Hasil, Hilang di KPU Kota Serang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Perjuangan Jo Jung Suk Bertransformasi Jadi Pramugari di Film Korea Pilot, Termasuk Diet Karbo dan Pijat