, Roma - Dekorasi apa yang pernah Anda temui atau Anda bayangkan berada di dalam sebuah gereja? Mayoritas dari Anda tentu membayangkan patung ataupun lukisan orang suci.
Namun, pernahkah Anda membayangkan jika ada seekor buaya yang menjadi bagian dari dekorasi gereja?
Baca Juga
Itulah yang akan Anda temukan jika berkunjung ke sebuah Gereja Katolik di salah satu kota kecil di Italia.
Advertisement
Dilansir Legends from History, Senin (19/2/2024), dekorasi tersebut dapat Anda temukan di Gereja Santuario Madonna delle Lacrime Immacolate atau dalam bahasa Inggris, "The Sanctuary of Our Lady of Immaculate Tears".
Di sana, mata Anda langsung tertuju pada instalasi buaya yang terlihat memiliki kulit kasar dan rahang yang tegas.
Sejauh ini, tidak diketahui pasti sudah berapa lama buaya tersebut menjadi milik gereja, bahkan tidak diketahui pula bagaimana gereja tersebut bisa memilikinya. Namun yang jelas, buaya yang tergantung di sana merupakan salah satu taksidermi (pengawetan jasad) tertua yang ada di dunia.
Namun jika merujuk pada catatan gereja dan dokumen-dokumen yang melibatkan diskusi mengenai pemindahan instalasi itu, buaya tersebut diketahui berasal dari tahun 1514. Ini artinya, buaya ini setidaknya berumur 500 tahun.
Taksidermi buaya itu diperkirakan sempat hilang selama beberapa tahun.
Kemudian menurut catatan gereja, benda itu dipindahkan ke loteng gereja pada abad kedelapan belas dan kemudian digantung di langit-langit dan masih ada hingga saat ini.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Makna di Balik Instalasi Buaya
![Dekorasi buaya berusia 500 tahun yang tergantung di langit-langit Gereja Katolik Santuario Della Beata Vergine Maria Delle Grazie, Italia. (Dok. Tangkapan Layar YouTube Samu Inno Production)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/ay5vSDPewtDbsdNmxK7FoSWk5YU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4746966/original/078658400_1708339057-Screenshot_2024-02-19_170812.jpg)
Pertanyaan yang kemudian muncul adalah mengapa sejumlah gereja tua dan bersejarah di Italia memiliki taksidermi buaya itu. Ada sejumlah kemungkinan penjelasan untuk itu.
Pertama, buaya bukanlah pemandangan umum bagi sebagian besar masyarakat di wilayah ini pada saat itu.
Tubuh buaya adalah harta karun eksotik yang memungkinkan orang-orang yang belum pernah melihat binatang seperti itu merasa ketakutan dan asing.
Kedua, reptil sering kali memiliki hubungan alkitabiah dengan kekuatan setan. Oleh karena itu, diperkirakan bahwa dengan menggantung buaya-buaya ini, mungkin melambangkan penaklukan kekuatan jahat atau perlawanan terhadap setan.
Advertisement
Mitos Lainnya
![Ilustrasi gereja (Sumber: Wikimedia Commons)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/quPHzkjArB7xUbfLMOMk9N5nnak=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3557904/original/052975600_1630487921-St_John_the_Baptist_Church__Earlestown_1.jpg)
Dilansir Oddity Central, beberapa orang percaya bahwa buaya tersebut ditangkap dan dibunuh setelah melarikan diri dari kebun binatang pribadi yang eksotik di perkebunan Francesco Gonzaga.
Sementara itu, yang lain berpendapat bahwa hewan tersebut telah menyerang dua bersaudara yang sedang beristirahat di tepi Sungai Mincio. Salah satu dari mereka kemudian meminta bantuan Bunda Maria, dan bersenjatakan pisau untuk menyerang dan membunuh buaya tersebut.
Menurut legenda setempat lainnya, buaya tersebut dikeluarkan dari kandangnya dan membuat pertunjukan sebuah sirkus di area tersebut berhenti untuk berlindung di antara alang-alang dan bunga teratai. Konon, buaya tersebut bahkan diberkati dengan karunia berbicara seperti manusia oleh Bunda Maria.
Instalasi Serupa Lainnya
![Ilustrasi buaya. (Unsplash)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/WVAndoLLBzqlyezgh2dROg8CL_Q=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4421119/original/051764600_1683631389-Thumbnail_.jpg)
Buaya yang tergantung di Gereja Katolik itu rupanya bukan satu-satunya. Di gereja lainnya di Italia, tepatnya di dinding Gereja Santuario Della Beata Vergine Maria Delle Grazie, tergantung pula taksidermi buaya serupa.
Dalam kasus ini, reptil raksasa tersebut konon merupakan pelarian dari kebun binatang pribadi Duke of Mantua. Buaya ini diduga ditangkap dan dibunuh oleh nelayan setempat sekitar abad kelima belas atau keenam belas. Sejak itu, buaya tersebut diberikan kepada gereja.
![Infografis: Sejarah Erupsi Gunung Semeru ( / Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/veN69jpSzvRw8SbXX1u-Ypzz0Jg=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3657418/original/040700400_1639025103-211213_CONTENT_SPESIAL_Sejarah_Erupsi_Gunung_Semeru_S.jpg)
Terkini Lainnya
Paus Fransiskus ke Jakarta 3-6 September 2024, Ini Rencana Agendanya Termasuk Temui Jokowi
Sejarah Singkat Gereja Santo Antonius Purbayan, Gereja Katolik Pertama dan Tertua di Solo
Makna di Balik Instalasi Buaya
Mitos Lainnya
Instalasi Serupa Lainnya
Italia
Gereja Katolik
Gereja
Instalasi
Buaya
Taksidermi
instalasi buaya
Berita Terkini
Rekomendasi
Sejarah Singkat Gereja Santo Antonius Purbayan, Gereja Katolik Pertama dan Tertua di Solo
Copa America 2024
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
Populer
7 Tumbuhan Tertua yang Masih Hidup hingga Saat Ini, Ada yang Berusia 14.000 Tahun
Korea Utara Sebut Hubungan AS, Jepang, dan Korea Selatan bak NATO Versi Asia
Korea Utara Luncurkan 2 Rudal Balistik, Tensi dengan Korea Selatan Makin Panas
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
Apa yang Terjadi pada Tubuh Jika Konsumsi Gula Terlalu Banyak? Ini Penjelasannya
5 Orang Tewas dalam Ledakan di Gudang Kembang Api Filipina
Cerita Penyandang Disabilitas dan Lansia di Desa Besmarak NTT Bertahan Hidup dari Efek Perubahan Iklim
Taliban Ajak Negara-negara Barat Jalin Hubungan Baik dengan Cara Ini
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Taspen Tunjuk Konsorsium BUMN China dan Jepang Garap Gedung Pencakar Langit di Jakarta
Cara Buat SKCK Online di Website Polri, Persiapkan Persyaratan dan Biayanya
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata: Saya Gagal Berantas Korupsi
6 Potret Nagita Slavina Berhijab Usai Berhaji yang Disorot, Didoakan Segera Istikamah
Dugaan Kebocoran Data Polri, Siapa Hacker yang Bertanggung Jawab?
PLN Setor Abu Sisa PLTU untuk Bangun Jalan dan Gereja di Jayapura
Sholat Belum Khusyuk Tidak Dapat Pahala? Begini Kata Buya Yahya
Coldplay Ajak Fans Kirim Cinta ke Israel dan Palestina Saat Tampil di Glastonbury 2024
Meutya Hafid: Pilihan Prabowo Jalani Operasi di RSPPN Soedirman Bukti Tenaga Medis Indonesia Berkualitas
PDIP Siap Bentuk Poros Bareng PKB di Jakarta, Usung Andika Perkasa?
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Sri Mulyani Minta Restu Pakai Dana Cadangan Buat Suntik PT KAI hingga Bank Tanah
Michael Bambang Hartono, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Pemilik Grup Djarum