, Tel Aviv - Pasukan Pertahanan Israel (IDF) pada Selasa (17/10/2023) malam mengatakan bahwa bukan mereka dalang di balik ledakan mematikan di Rumah Sakit Al-Ahli Arabi Baptist di Gaza.
Dilansir The Times of Israel pada Rabu (18/10), setelah awalnya menyebutkan pihaknya sedang menyelidiki tragedi ini, IDF kemudian membantah terlibat dan mengklaim bahwa mereka tidak beroperasi di daerah tersebut pada saat ledakan terjadi.
Baca Juga
Belakangan, Israel menyebutkan bahwa ledakan dipicu oleh roket kelompok Jihad Islam yang salah sasaran.
Advertisement
Melalui video singkat yang beredar dalam bahasa Inggris pada Selasa malam, juru bicara IDF Laksamana Muda Daniel Hagari mengatakan, "Analisis sistem operasional IDF menunjukkan bahwa rentetan roket ditembakkan oleh teroris di Gaza, melewati dekat rumah sakit Rumah Sakit Al-Ahli Arabi Baptist di Gaza pada waktu serangan terjadi."
"Intelijen dari berbagai sumber yang kami miliki menunjukkan bahwa Jihad Islam bertanggung jawab atas kegagalan peluncuran roket yang menghantam rumah sakit di Gaza," ungkap Hagari.
Militer Israel menambahkan bahwa sekitar 450 dari ribuan roket yang ditembakkan secara rutin oleh organisasi teror yang berbasis di Gaza ke Israel telah gagal sejak dimulainya serangan pada Sabtu 7 Oktober.
"Itu membahayakan dan merugikan kehidupan warga Gaza," klaim mereka.
Israel pun mengunggah tangkapan layar rekaman radar IDF yang menurut mereka menunjukkan bahwa ledakan di Rumah Sakit Al-Ahli Arabi Baptist dipicu oleh kegagalan serangan roket Jihad Islam.
A failed launch of a rocket by Palestinian Islamic Jihad hit Alhi Hispital in #Gaza pic.twitter.com/FIi0RKMWC8
— Israel Foreign Ministry (@IsraelMFA) October 18, 2023
Menegaskan kembali sikap negaranya, Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menuturkan, "Jadi seluruh dunia tahu: Teroris biadab di Gaza adalah mereka yang menyerang rumah sakit Gaza, bukan IDF. Mereka yang dengan kejam membunuh anak-anak kami juga membunuh anak-anak mereka."
Presiden Isaac Herzog menyebut tuduhan bahwa Israel telah menyerang Rumah Sakit Al-Ahli Arabi Baptist sebagai pencemaran nama baik.
"Sebuah rudal Jihad Islam telah membunuh banyak warga Palestina di sebuah rumah sakit Gaza – tempat di mana nyawa harus diselamatkan," tulis Herzog di X alias Twitter.
"Memalukan bagi media yang menelan kebohongan Hamas dan Jihad Islam – menyiarkan pencemaran nama baik Abad ke-21 ke seluruh dunia. Sungguh memalukan bagi teroris keji di Gaza yang dengan sengaja menumpahkan darah orang yang tidak bersalah."
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tiga Hari Berkabung
![Kondisi Rumah Sakit di Gaza Pasca Pemboman](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/FlCKbL-OSU9l44ea4eYbOK3150g=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4615197/original/090250500_1697617384-20231018-RS_di_Gaza_Hancur-AFP_2.jpg)
Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas mengumumkan tiga hari berkabung setelah apa yang disebutnya sebagai "pembantaian di rumah sakit".
Pada Selasa malam, Yordania mengumumkan bahwa pertemuan puncak antara Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden, Raja Abdullah II, Presiden Mesir Abdel-Fattah el-Sissi dan Presiden Abbas di Amman pada hari Rabu dibatalkan pasca ledakan.
Seorang pejabat Gedung Putih mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa keputusan untuk membatalkan KTT Amman diambil setelah Biden berkonsultasi dengan Raja Abdullah II dan mengingat hari-hari berkabung yang diumumkan oleh Presieden Abbas.
"Presiden Biden menyampaikan belasungkawa terdalam melalui Raja Abdullah II atas nyawa tak berdosa yang hilang dalam ledakan Rumah Sakit Al-Ahli Arabi Baptist di Gaza dan berharap korban luka segera pulih," kata pejabat Gedung Putih, sambil berhati-hati untuk tidak menyalahkan pihak tertentu.
"Biden berharap dapat segera berkonsultasi secara langsung dengan para pemimpin ini dan setuju untuk tetap terlibat secara rutin dan langsung dengan mereka masing-masing dalam beberapa hari mendatang."
Advertisement
Respons Dunia Arab
![Kondisi Rumah Sakit di Gaza Pasca Pemboman](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/h_MPNi9l12mqPTCL6ar9HWxC4ac=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4615199/original/089733200_1697617386-20231018-RS_di_Gaza_Hancur-AFP_4.jpg)
Pada Selasa malam, ratusan warga Palestina turun ke jalan di seluruh Tepi Barat untuk memprotes ledakan di rumah sakit. Di Ramallah, video menunjukkan pengunjuk rasa meneriakkan, "Rakyat menginginkan jatuhnya presiden" sebagai protes terhadap kelambanan Abbas dalam menghadapi perang di Gaza.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menyebut ledakan di rumah sakit tersebut sebagai contoh terbaru yang tidak mengandung nilai-nilai kemanusiaan yang paling mendasar.
Ketua Liga Arab Ahmed Aboul Gheit meminta para pemimpin Barat untuk segera menghentikan tragedi ini dan menambahkan bahwa mekanisme Arab akan mendokumentasikan kejahatan perang ini dan para penjahat tidak akan lolos dari tindakan mereka.
Kementerian Luar Negeri Mesir mengungkapkan bahwa pengeboman yang disengaja terhadap warga sipil merupakan pelanggaran serius terhadap hukum kemanusiaan internasional dan nilai-nilai paling dasar kemanusiaan. Mereka meminta Israel untuk segera menghentikan kebijakan hukuman kolektif terhadap orang-orang di Jalur Gaza.
Raja Abdullah II menuturkan dia menganggap insiden itu sebagai kejahatan perang keji yang tidak dapat ditoleransi dan menegaskan Israel harus segera menghentikan agresi brutalnya terhadap Gaza.
Kementerian Luar Negeri Arab Saudi mengecam praktik kriminal Israel dan penasihat presiden Uni Emirat Arab Anwar Gargash menyesalkan penargetan Israel terhadap Rumah Sakit Al-Ahli Arabi Baptist, sementara Bahrain menggunakan kesempatan ini untuk menyerukan gencatan senjata mendesak di Gaza.
Di Lebanon, Hezbollah menyerukan "hari kemarahan" untuk mengutuk ledakan rumah sakit dan menyalahkan Israel atas apa yang mereka sebut sebagai "pembantaian".
Rumah sakit dan pekarangannya dipandang sebagai tempat berlindung yang aman bagi warga Gaza yang kehilangan tempat tinggal atau terlantar akibat pengeboman Israel karena mereka relatif terhindar dari serangan dan IDF bersikeras pihaknya tidak menargetkan rumah sakit.
Perang Hamas Vs Israel telah memasuki hari ke-11. Setidaknya 1.400 kematian tercatat di Israel dan sedikitnya 199 orang disandera Hamas, sementara itu lebih dari 2.700 warga Palestina tewas.
![Infografis Israel melanggar hukum internasional](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/vPWiRUXiRDdMfyB0Z6F91SggaA0=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2239407/original/090733900_1528193528-180605_Israel_Melanggar_Hukum_Internasional.jpg)
Terkini Lainnya
Momentum Idul Adha, LAZISNU PBNU Distribusikan Hewan Kurban ke Pengungsi Palestina
6 Warga Yordania Meninggal Akibat Gelombang Panas Saat Ibadah Haji 2024, Suhu Capai 48 Derajat Celcius
Prabowo dan Raja Yordania Sepakat Akan Tingkatkan Bantuan untuk Gaza
Tiga Hari Berkabung
Respons Dunia Arab
Recep Tayyip Erdogan
Israel
Jihad Islam
IDF
Gaza
Rumah Sakit Al-Ahli Arabi Baptist
Benjamin Netanyahu
Isaac Herzog
Hamas
Palestina
Yordania
Jalur Gaza
Rekomendasi
6 Warga Yordania Meninggal Akibat Gelombang Panas Saat Ibadah Haji 2024, Suhu Capai 48 Derajat Celcius
Prabowo dan Raja Yordania Sepakat Akan Tingkatkan Bantuan untuk Gaza
Prabowo Bertemu Menlu AS di Yordania, Bahas Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Prabowo Tiba di Yordania, Bakal Hadiri Konferensi Tanggap Darurat Gaza
Jokowi Tugaskan Prabowo Hadiri KTT Bahas Situasi Gaza di Yordania
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Pilkada 2024
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
3 Juli 2022: Tragedi Longsor Gletser Gunung Marmolada di Pegunungan Alpen Italia, 10 Pendaki Tewas
Populer
7 Fenomena Astronomi Juli 2024, Ada 2 Hujan Meteor
Hizbullah Serang Israel Utara dengan Puluhan Roket Katyusha, Balas Kematian Warga Sipil
Hizbullah: Kami Akan Berhenti Menyerang Israel Bila Gencatan Senjata Tercapai di Gaza
Rusia Klaim Hancurkan 5 Jet Militer Ukraina di Pangkalan Udara, Kemampuan Kyiv Jaga Pesawat Bantuan Diragukan
Hujan Badai di China Picu 242.000 Orang Dievakuasi, Ketinggian Air Sungai Yangtze Kian Mengkhawatirkan
3 Juli 2022: Tragedi Longsor Gletser Gunung Marmolada di Pegunungan Alpen Italia, 10 Pendaki Tewas
5 Komet Paling Terang hingga Saat Ini
Petaka Pertemuan Keagamaan di India, 87 Orang Tewas Terinjak Akibat Berdesakan
Israel Disebut Buang Limbah Cemari Aliran Air Al-Auja Spring, Kesehatan Warga Palestina di Desa Al-Auja Kian Terancam
Euro 2024
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Daftar Tim 8 Besar Euro 2024 Beserta Ranking Masing-masing, Cek di Sini
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Berita Terkini
VIDEO: Serangan Zionis Israel di Jalur Gaza Menewaskan Enam Warga Palestina
Dahlan Iskan Diperiksa KPK terkait Kasus LNG Pertamina, Dicecar soal RUPS
Mirae Asset Turunkan Target IHSG ke 7.585 hingga Akhir 2024, Saham-Saham Ini Jadi Pilihan
Masa Depan Perpustakaan Usai Pandemi dan Merebaknya AI
6 Potret Ikan Nyeleneh Setelah Digoreng, Bikin Senyum Tipis ketika Makan
Jangan Malas Sholat Tahajud, Ketahui 6 Hal yang Jadi Penyebabnya
Penyakit Kulit Berbahaya Intai Anak-anak Gaza Palestina, Obat dan Air Bersih Tak Tersedia
Chicco Kurniawan Emosional Baca Naskah Film 1 Kakak 7 Ponakan, Rasakan Jadi Sandwich Generation
Baru Dilantik jadi Dirjen Perhubungan Darat, Ini Misi Risyapudin Nursin
Heru Budi Resmikan Program Perbaikan Rumah di Jakarta Barat, Dihadiri Aguan hingga Boy Thohir
BSKDN Kemendagri: Pemanfatan Bonus Demografi Penting untuk Atasi Kemiskinan
Tamaris Infrastructure Milik Anthony Salim Ajukan Pinjaman Bank Rp 4,9 Triliun, Buat Apa?
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?