, Homs - Lebih dari 100 orang terbunuh akibat serangan yang terjadi di akademi militer Suriah. Yang tewas tidak hanya personel militer Suriah, melainkan masyarakat sipil.
Dilaporkan The Guardian, Jumat (6/10/2023), serangan yang terjadi disebut sebagai salah satu yang paling berdarah terhadap tentara Suriah. Negara tersebut masih terus perang saudara dalam 12 tahun terakhir.
Baca Juga
VIDEO: Pemilu Kurdi Suriah Ditunda di Tengah Ancaman Turki
Kedubes AS di Lebanon Diserang Kelompok Bersenjata, Satu Pelaku Ditangkap
Arab Saudi Tunjuk Dubes Pertama untuk Suriah Sejak 2012
Menteri pertahanan Suriah, Ali Mahmoud Abbas, menghadiri acara kelulusan di akademi tersebut, namun ia sudah pergi beberapa menit sebelum peristiwa ledakan.
Advertisement
Seseorang yang melihat kondisi di TKP menyebut banyak orang yang tewas seketika.
"Setelah upacara, orang-orang pergi ke halaman dan ada ledakan. Kami tidak tahu dari mana datangnya dan mayat-mayat berserakan di tanah," ujar seorang pria Suriah yang membantu dekorasi acara.
Kementerian Pertahanan Suriah menyebut kelompok "teroris" menggunakan drones untuk menyerang akademi tersebut. Pernyataan Kemhan Suriah tidak secara spesifik menyebut kelompok mana yang dimaksud.
Kementerian pertahanan dan luar negeri Suriah bersumpah akan merespons serangan tersebut "dengan kekuatan penuh".
Berdasarkan rekaman kejadian yang diterima Reuters melalui WhatsApp, tampak sejumlah orang yang berdarah-darah, bahkan ada yang terlihat masih terbakar.
Pemerintah berkata korban meninggal ada 100 orang, tetapi Syrian Observatory of Human Rights berkata ada lebih dari 100 yang meninggal dan 125 terluka.
Suriah kini masih dikuasai oleh Bashar Al-Assad yang berkuasa sejak 2000. Pada 2011, Assad menghadapi penentangan dari kelompok oposisi, dan konflik bersenjata pun terjadi selama bertahun-tahun.
Kamp pengungsian di kawasan Suriah tiba-tiba digempur serangan roket. Gempuran roket ini menewaskan sedikitnya 2 orang.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
PBB: ISIS Masih Punya Ribuan Pasukan di Suriah dan Irak serta Menimbulkan Ancaman di Afghanistan
![Ilustrasi militan ISIS (AFP)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/GmdzuBCk7VBKpquXVFsC6nm7LNs=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2802840/original/008476400_1557624227-akalo.jpeg)
Sebelumnya dilaporkan:
ISIS masih memiliki 5.000 dan 7.000 pasukan di Suriah dan Irak. Hal tersebut diungkapkan para ahli PBB dalam laporan kepada Dewan Keamanan (DK) PBB yang diedarkan Senin (14/8/2023).
Selama paruh pertama tahun 2023, sebut para ahli, ancaman yang ditimbulkan ISIS mayoritas tetap tinggi di zona konflik dan rendah di area non-konflik. Namun, panel tersebut mengatakan bahwa situasi keseluruhan bersifat dinamis dan meskipun kelompok kehilangan kepemimpinan secara signifikan serta aktivitas di Suriah dan Irak berkurang, risiko kebangkitannya tetap ada.
"Kelompok itu telah mengadaptasi strateginya, menyatukan dirinya dengan penduduk lokal, dan berhati-hati dalam memilih pertempuran ... sambil membangun dan merekrut kembali dari kamp-kamp di Suriah timur laut dan komunitas rentan, termasuk di sejumlah negara tetangga," ungkap para ahli seperti dilansir AP, Kamis (16/8).
Kelompok ISIS mendeklarasikan kehadirannya di sebagian besar wilayah Suriah dan Irak yang direbutnya pada tahun 2014. Meski dinyatakan kalah di Irak pada tahun 2017, namun sel-sel tidurnya tetap ada di kedua negara.
Di Suriah timur laut, sekitar 11.000 tersangka ISIS ditahan di fasilitas Pasukan Demokratik Suriah pimpinan Kurdi, yang telah memainkan peran penting dalam perang melawan ISIS.
"Pasukan (ISIS yang ditahan) termasuk lebih dari 3.500 warga Irak dan sekitar 2.000 dari hampir 70 negara," ujar panel ahli PBB.
Suriah timur laut juga merupakan lokasi dua kamp tertutup, yaitu al-Hol dan Roj, di mana para ahli PBB mengatakan bahwa sekitar 55.000 orang yang diduga memiliki hubungan atau ikatan keluarga dengan ISIS hidup dalam kondisi mengerikan dan kesulitan kemanusiaan yang signifikan.
Menurut panel ahli PBB, sekitar dua per tiga dari populasi di kamp-kamp tersebut adalah anak-anak termasuk lebih dari 11.800 warga Irak, hampir 16.000 warga Suriah, dan lebih dari 6.700 anak muda dari lebih dari 60 negara lain.
Advertisement
ISIS Ancaman Teroris Paling Serius di Afghanistan
![Ilustrasi ISIS](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/eqHrtk8p1E0-0dv8UpD0niKa6Ws=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1065968/original/094012800_1448422509-151125-ilustrasi-ISIS.jpg)
Soal Afghanistan, panel ahli PBB mengatakan bahwa anggota PBB menilai kelompok ISIS merupakan ancaman teroris paling serius bagi negara itu dan kawasan yang lebih luas.
ISIS dilaporkan telah meningkatkan kemampuan operasionalnya dan sekarang memiliki sekitar 4.000 hingga 6.000 pasukan dan keluarganya di Afghanistan.
Di Afrika, para ahli PBB mengungkap catatan positif, yaitu pengerahan pasukan regional di Provinsi Cabo Delgado, Mozambik, mengganggu afiliasi ISIS. Negara-negara di kawasan memperkirakan kelompok itu sekarang memiliki 180-220 pasukan laki-laki dengan pengalaman medan perang, turun dari sebelumnya 280.
Para ahli PBB menuturkan, sejumlah negara mengungkapkan kekhawatiran bahwa kelompok teroris seperti ISIS dapat mengeksploitasi kekerasan politik dan ketidakstabilan di Sudan yang dilanda konflik.
Dan beberapa negara menilai bahwa afiliasi ISIS di Sahel Afrika menjadi semakin otonom dan telah memainkan peran penting dalam eskalasi kekerasan di wilayah tersebut, bersama dengan kelompok teroris lainnya. Penilaian itu merujuk pada meningkatnya serangan ISIS di Mali, Burkina Faso, dan Niger.
![Infografis Penangkapan Terduga Teroris di Indonesia Januari-Agustus 2023. (/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/0o7bXGTs5kpYBGfp17Pi230DhR8=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4538720/original/087756800_1692091433-Infografis_SQ_Penangkapan_Terduga_Teroris_di_Indonesia_Januari-Agustus_2023.jpg)
Terkini Lainnya
VIDEO: Pemilu Kurdi Suriah Ditunda di Tengah Ancaman Turki
Kedubes AS di Lebanon Diserang Kelompok Bersenjata, Satu Pelaku Ditangkap
Arab Saudi Tunjuk Dubes Pertama untuk Suriah Sejak 2012
PBB: ISIS Masih Punya Ribuan Pasukan di Suriah dan Irak serta Menimbulkan Ancaman di Afghanistan
ISIS Ancaman Teroris Paling Serius di Afghanistan
Suriah
Bashar al-Assad
Akademi Militer
Homs
Teroris
Rekomendasi
Kedubes AS di Lebanon Diserang Kelompok Bersenjata, Satu Pelaku Ditangkap
Arab Saudi Tunjuk Dubes Pertama untuk Suriah Sejak 2012
Ibu Negara Suriah Didiagnosis Leukemia Myeloid Akut
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Judi Online
MKD Akan Rapat Internal, Bahas Sanksi Tegas Bagi Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Nama Jurnalis Dicatut untuk Hoaks Promosi Situs Judi, Simak Daftarnya
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Santun dan Sederhana, Dukungan pada Eman Suherman Maju Cabup Disebut Terus Datang
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
Populer
Ketegangan AS-Tiongkok Meningkat Akibat Masalah Kabel Bawah Laut, Beijing Dituduh Lakukan Spionase
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
Cerita Penyandang Disabilitas dan Lansia di Desa Besmarak NTT Bertahan Hidup dari Efek Perubahan Iklim
Menlu Israel ke Iran: Yang Mengancam Kehancuran Layak Dihancurkan
Kata 'Tolong' Sudah Jarang Terdengar dalam Permintaan Orang Amerika Serikat, Kesopanan Menurun?
Miliarder di Inggris Bakar Rumah Mewahnya, Tak Rela Dimiliki oleh Mantan Istri
Mengenal Kampung Oben, Desa Inklusif yang Berdayakan Penyandang Disabilitas
Bank Sentral Myanmar Bantah Laporan PBB soal Transaksi Senjata: Kami
Rencana Israel Legalkan 5 Permukiman Yahudi di Tepi Barat Picu Kecaman Internasional
Zelenskyy Kembali Minta Dikirimkan Bantuan Pertahanan Udara
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Jauh-Jauh dari Pakistan, Ini 8 Mahasiswa yang Lulus Program Magister Peternakan Undip
Saksikan Sinetron Naik Ranjang di SCTV Episode Senin 1 Juli 2024 Pukul 20.00 WIB, Simak Sinopsisnya
MKD Akan Rapat Internal, Bahas Sanksi Tegas Bagi Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Timwas Bentuk Pansus Angket, Dalami Indikasi Jual Beli Visa dan Kuota Haji Khusus
Ini Dampak Perpres Game bagi Pelaku Industri Gim Lokal di Indonesia
Here Comes The Sun Eater Kembali dalam Event Musik HCTS 2024, Digelar di Bali 6 Juli 2024
4 Cara Buat Sate Daging Padang yang Enak, Ini Panduan Lengkapnya
Total Penghimpunan Dana di Pasar Modal Tembus Rp 479,42 Triliun
Mengenal Cedera Otot dan Cara Mengatasinya, Ketahui Juga Penyebabnya
ASN Pemda sekitar IKN Bisa Ajukan Pindah ke Nusantara
Miliarder di Inggris Bakar Rumah Mewahnya, Tak Rela Dimiliki oleh Mantan Istri
Cara Bakar Sate yang Enak dan Empuk, Ternyata Tekniknya Gampang
Kronologi Meninggalnya Pebulu Tangkis China Zhang Zhi Jie Saat Bertanding di GOR Amongrogo Yogya