, Riyadh - Tingkat eksekusi mati yang dilakukan Arab Saudi di bawah kepemimpinan Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) meningkat hampir dua kali lipat, di mana enam tahun terakhir menjadi periode paling mematikan dalam sejarah modern kerajaan itu.
"Antara 2015 dan 2022, rata-rata 129 eksekusi mati dilakukan setiap tahun. Angka tersebut merupakan peningkatan 82 persen pada periode 2010-2014. Tahun lalu, 147 orang dieksekusi, di mana 90 di antaranya atas kejahatan yang dianggap tanpa kekerasan," demikian diungkapkan laporan yang disusun oleh European Saudi Organisation for Human Rights dan Reprieve seperti dikutip dari The Guardian, Jumat (3/2/2023).
Baca Juga
Pada 12 Maret tahun lalu, hingga 81 orang dihukum mati. Itu merupakan jumlah eksekusi tertinggi sepanjang masa, yang diyakini para aktivis sebagai pesan tajam MBS kepada para pembangkang.
Advertisement
Laporan yang sama menyebutkan, "Penerapan hukuman mati Arab Saudi penuh dengan diskriminasi dan ketidakadilan serta rezim Arab Saudi telah berbohong kepada masyarakat internasional tentang penggunaannya."
"Hukuman mati secara rutin digunakan untuk pelanggaran yang tidak mematikan dan untuk membungkam para pembangkang dan pengunjuk rasa, meskipun Putra Mahkota MBS berjanji bahwa eksekusi hanya akan digunakan untuk kasus pembunuhan," ungkap laporan itu. "Pelanggaran dan penyiksaan pengadilan yang adil adalah endemik dalam kasus hukuman mati, termasuk penyiksaan terhadap terdakwa anak."
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Level Intoleransi Meningkat
Meski di satu sisi, MBS telah memperkenalkan reformasi di kalangan masyarakat Arab Saudi, salah satunya dengan mengizinkan perempuan menyetir, namun tetap tidak ada ruang bagi perbedaan pendapat di bawah monarki absolut itu. MBS dinilai telah membawa intoleransi di Arab Saudi pada level baru, di mana rival politik dan bisnis menjadi target penahanan dan pemerasan.
"Itu benar-benar seperti pedang yang menggantung di atas kita semua, siapapun yang berani menentangnya," ujar seorang bangsawan Arab Saudi yang berada di pengasingannya di Eropa. "Pikirkan bagaimana Gaddafi (mantan pemimpin Libya Muammar Gaddafi). Pikirkan bagaimana Saddam (mantan pemimpin Irak Saddam Hussein). Seperti itulah kita sekarang."
Kerajaan itu dianggap sebagai salah satu eksponen utama hukuman mati di wilayah tersebut, dengan Iran menempati peringkat kedua. Dalam enam tahun terakhir, juga terjadi sedikit peningkatan jumlah eksekusi terhadap anak-anak, perempuan dan warga negara asing, serta eksekusi massal dan eksekusi untuk pelanggaran yang tidak mematikan.
Sementara itu, moratorium hukuman mati untuk kejahatan narkoba baru-baru ini dicabut.
Terkini Lainnya
Jadi Megaproyek Perdana, Donald Trump Mau Bangun Gedung Mewah di Arab Saudi
Kemenag: 81 Ribu Lebih Jemaah Haji Tiba di Tanah Air
Spanyol Minta Bergabung dengan Afsel Gugat Israel di Mahkamah Internasional
Level Intoleransi Meningkat
Arab Saudi
Eksekusi Mati
Mohammed bin Salman
Hukuman Mati
Rekomendasi
Kemenag: 81 Ribu Lebih Jemaah Haji Tiba di Tanah Air
Spanyol Minta Bergabung dengan Afsel Gugat Israel di Mahkamah Internasional
Rencana Israel Legalkan 5 Permukiman Yahudi di Tepi Barat Picu Kecaman Internasional
Ketegangan Israel-Hizbullah Meningkat, Arab Saudi Desak Warganya Tinggalkan Lebanon Sesegera Mungkin
Taliban Ajak Negara-negara Barat Jalin Hubungan Baik dengan Cara Ini
Posting Media Sosial Dianggap Hina Agama dan Keadilan Raja Salman, Guru di Arab Saudi Divonis Penjara 20 Tahun
25 Juni 1996: Bom di Menara Khober Arab Saudi Tewaskan 19 Orang
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3 Berita Bola: Timnas Belanda Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Ronald Koeman Malah Menyesal
Copa America 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
4 Juli 1940: Bom Teroris Meledak di New York World’s Fair, Beruntung Hanya 2 Orang Tewas
Populer
Letnan Jenderal Jennie Carignan Jadi Wanita Pertama Pimpin Militer Kanada, Ibu 4 Anak
Mengulas Kisah Gayton McKenzie, Mantan Gangster yang Kini Jadi Menteri Afrika Selatan
Fadli Zon: Delegasi Komite PBB Tunjukkan Parlemen Indonesia Mitra Strategis Bagi Perjuangan Bangsa Palestina
China Dukung Kazakhstan Bergabung dengan BRICS
Pesawat Maskapai AS Delta Airlines Mendarat Darurat, Akibat Penumpang Dapat Makanan Basi
Studi: Jalan Kaki Terbukti Bisa Bantu Atasi Masalah Nyeri Punggung
Klarifikasi Kemlu RI: Anggota PPLN Den Haag dalam Kasus Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Bukan Seorang Diplomat
Mengenal 55 Cancri e, Planet Berlian
Beredar Kabar Pesawat Israel Ditolak Isi Bahan Bakar di Turki, Begini Kronologinya
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Kadis Pendidikan Malut Jadi Tersangka Penyuap Abdul Gani Kasuba
Cipta Perdana Lancar Listing Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Harga Emas Dunia Hari Ini Makin Mahal, Tembus Level Segini
Tampilan Kostum Nasional Wakil Indonesia Harashta Haifa Zahra di Miss Supranational 2024 yang Terinspirasi Srikandi
Review Bose Ultra Open Earbuds, TWS Open-ear Premium dengan Suara Renyah!
Dibuka Hari Ini 5 Juli 2024, Cek Panduan Daftar Beasiswa S1 Al Azhar Mesir dari PBNU di Sini
Puan Maharani Soroti Kelalaian Menkominfo Budi Arie: Menteri yang Tak Maksimal, Bisa Dievaluasi Presiden
KY Sudah Periksa Saksi soal Dugaan Pelanggaran Etik Hakim MA Terkait Putusan Batas Usia Calon Kepala Daerah
Studi: Jalan Kaki Terbukti Bisa Bantu Atasi Masalah Nyeri Punggung
Jangan Diambil Hati, 3 Zodiak Ini Mungkin Lupa Ulang Tahunmu Tanpa Disengaja
Pemkab Gresik Keluarkan Surat Edaran Larangan Judi Online, ASN Diharap Jadi Contoh
Beraksi Puluhan Kali, Sindikat Pencuri AC di Bandar Lampung Akhirnya Mati Kutu
Proses Pengobatan Panjang, Anak dengan Kanker Rentan Alami Masalah Psikososial