, New York - Laporan Perdagangan Orang (TIP Report) tahun ini mengirimkan pesan yang kuat kepada dunia bahwa krisis global, seperti pandemi COVID-19, perubahan ikilm, dan kebijakan serta praktik diskriminatif yang tak berkesudahan, memiliki efek yang tidak proporsional pada para individu yang telah ditindas oleh praktik ketidakadilan lainnya.
Tantangan ini semakin memperumit kerentanan yang telah ada terkait eksploitasi, termasuk perdagangan orang. Oleh sebab itu, kita harus memutus siklus diskriminasi dan ketidakadilan yang tidak manusiawi ini jika berharap suatu hari dapat menghapus perdagangan orang.
Baca Juga
Netanyahu Protes soal Penangguhan Kiriman Senjata AS ke Israel, Gedung Putih Bingung
Lebih dari 37.000 Warga Palestina di Gaza Tewas Akibat Perang, Menyesalkah Hamas Menyerang Israel pada 7 Oktober 2023?
Bertemu Prabowo, Menlu AS Antony Blinken Apresiasi Dukungan RI Soal Gencatan Senjata Segera di Gaza
Departemen Luar Negeri AS berusaha keras untuk memajukan keamanan, kemakmuran, dan nilai-nilai yang dimiliki oleh warga AS di seluruh dunia.
Advertisement
"Kami tahu peristiwa baru-baru ini telah membuat negara kami bergulat dengan perlakuan yang tidak setara dan rasisme di dalam negeri yang telah bergema ke seluruh dunia," jelas Menteri Luar Negeri Antony J. Blinken dalam keterangan tertulisnya yang disampaikan oleh Kedutaan AS di Jakarta dan dimuat Sabtu (3/7/2021).
"Sebagai pemerintah dan masyarakat, kami berusaha untuk memperbaiki kesalahan masa lalu dan memajukan kesetaraan ras di Amerika Serikat dan di luar negeri. Kami berkomitmen untuk membawa dedikasi ini dalam upaya kami untuk memerangi perdagangan orang juga.
Berkaca dengan situasi tersebut, AS pun berupaya untuk menggandeng pihak kompeten lainnya. "Kami akan berusaha memanfaatkan program kami sepanjang tahun dengan pemerintah, advokat, pegiat, dan sektor swasta untuk membangun strategi anti-perdagangan orang yang lebih efektif yang berakar pada kesetaraan," ucap Blinken.
"Hal ini harus mencakup menerima bahwa kita telah turut melanggengkan kekerasan dan tindakan yang tidak manusiawi, dan kita harus bekerja untuk memperbaiki kesalahan masa lalu ini," imbuh Antony Blinken.
Antony Blinken akhirnya disetujui Senat AS menjadi Menteri Luar Negeri yang baru. Blinken telah lama dikenal sebagai salah satu penasihat Presiden Joe Biden.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Seruan AS untuk Negara Lain Perangi Perdagangan Orang Lebih Komprehensif
![Antony Blinken. (AFP)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/YAl3oQyj7sVaEj7bEkT2WMUZQ7I=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3314734/original/036862600_1607000657-blinken.jpg)
Selain itu, Antony Blinken menuturkan bahwa diskriminasi yang sistemik menciptakan ketidaksetaraan antar komunitas, baik diskriminasi yang menargetkan persepsi ras, etnis, orientasi seksual dan identitas gender, maupun identitas sosial lainnya. Hal ini memanifestasikan pengucilan masyarakat dan prasangka terhadap komunitas tersebut, yang membantu melanggengkan ketidakseimbangan kesempatan dan dukungan.
"Ketidaksetaraan ini melemahkan tujuan kita memerangi perdagangan orang dan membuat pelaku menjadi lebih berani. Kita telah melihat, misalnya, seberapa dalam tindakan bias dan stereotip rasial yang dipegang secara tidak tepat memengaruhi hasil bagi mereka yang berada dalam sistem peradilan pidana kita, karena hal itu mengarah pada asumsi yang berbeda secara rasial tentang siapa yang diidentifikasi sebagai pelaku perdagangan orang dan siapa yang diidentifikasi sebagai korban".
Hal ini bukanlah kebenaran baru, sambung Blinken, tetapi merupakan kenyataan yang suram dan tidak dapat diterima.
"Melalui laporan ini, kami menyerukan kepada pemerintah-pemerintah untuk bergabung dengan Amerika Serikat untuk meningkatkan upaya bersama dalam menangani perdagangan orang secara komprehensif. Upaya ini mengharuskan kita untuk mengurangi praktik dan kebijakan berbahaya yang menyebabkan kerentanan sosial ekonomi atau politik, yang sering dimanfaatkan oleh pelaku perdagangan manusia."
"Sebagian dari pekerjaan ini mengharuskan kita untuk mengakui bahwa kita tidak akan pernah dapat memahami secara utuh apa yang dibutuhkan tanpa keahlian dari mereka yang terkena dampak ketidaksetaraan sistemis."
Menurut Blinken, representasi dan keragaman pengalaman dan pemikiran merupakan hal yang penting. Oleh karena itu, pemerintah-pemerintah, termasuk pemerintah Amerika Serikat, harus mengembangkan lingkungan inklusif yang memungkinkan terciptanya tenaga kerja yang beragam dan berkembang di semua tingkatan.
"Saya pernah mengatakan sebelumnya, bahwa membangun persatuan yang lebih sempurna mencakup pengakuan terhadap ketidaksempurnaan kita dan juga komitmen untuk menuju kemajuan dengan cara yang transparan. Saya percaya bahwa itu berlaku dalam konteks ini."
"Saya menantikan pekerjaan di depan, karena saya tahu bahwa masih ada banyak yang harus diselesaikan, dan kita akan lebih sukses jika kita bekerja sama untuk mencapai tujuan memerangi perdagangan orang dan menciptakan dunia yang lebih adil dan setara," pungkas Blinken.
Terkini Lainnya
Netanyahu Protes soal Penangguhan Kiriman Senjata AS ke Israel, Gedung Putih Bingung
Lebih dari 37.000 Warga Palestina di Gaza Tewas Akibat Perang, Menyesalkah Hamas Menyerang Israel pada 7 Oktober 2023?
Bertemu Prabowo, Menlu AS Antony Blinken Apresiasi Dukungan RI Soal Gencatan Senjata Segera di Gaza
Seruan AS untuk Negara Lain Perangi Perdagangan Orang Lebih Komprehensif
Amerika Serikat
COVID-19
Perdagangan Orang
TIP Report
as
Antony Blinken
Rekomendasi
Lebih dari 37.000 Warga Palestina di Gaza Tewas Akibat Perang, Menyesalkah Hamas Menyerang Israel pada 7 Oktober 2023?
Bertemu Prabowo, Menlu AS Antony Blinken Apresiasi Dukungan RI Soal Gencatan Senjata Segera di Gaza
Diam-diam, Biden Izinkan Ukraina Serang Wilayah Rusia dengan Senjata AS
Biden Marah Jaksa ICC Berupaya Tangkap PM Israel
Nyanyikan Rockin' in the Free World, Menlu AS Berusaha Bangkitkan Semangat Rakyat Ukraina
Menlu Antony Blinken Tiba di Kyiv untuk Tunjukkan Dukungan AS
Copa America 2024
Brasil Bersiap Hadapi Uruguay di Perempat Final Copa America 2024
Bungkam Venezuela Lewat Adu Penalti, Kanada Tantang Argentina di Semifinal Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Diwarnai Drama Adu Penalti, Kanada Kalahkan Venezuela dan Tantang Argentina di Semifinal
Jadwal Link Siaran Langsung Copa America 2024 Venezuela vs Kanada, Sabtu 6 Juli di Vidio
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Jadwal Pilkada 2024 Serentak di Indonesia, Lengkap Daftar Provinsi dan Cara Cek DPT
Pastikan Hak Politik Penyandang Disabilitas Terjamin di Pilkada 2024, KPU DKI Jakarta Mutakhirkan Data Pemilih
Infografis Bursa Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur di Pilgub Sumut 2024
Survei TBRC: Jelang Pilkada 2024 Kabupaten Yalimo Papua, Nama Bupati Petahana Unggul
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
6 Juli 2013: Militan Boko Haram Serang Sekolah Asrama di Nigeria, 30 Orang Termasuk Guru Tewas
Populer
6 Juli 2013: Militan Boko Haram Serang Sekolah Asrama di Nigeria, 30 Orang Termasuk Guru Tewas
Sierra Leone Resmi Larang Perkawinan Anak, Penjara 15 Tahun dan Denda Rp65 Juta Menanti Pelanggar
Reformator Massoud Pezeshkian Terpilih Jadi Presiden Iran, Menang Pilpres Putaran Kedua
Delegasi Biro Komite Palestina PBB ke Indonesia, Bahas Upaya Tingkatkan Dukungan untuk Negaranya
Menikmati Keindahan dan Kedamaian di Trinity St. Sergius Lavra, Biara Kristen Ortodoks Utama Rusia
Kritik terhadap Netanyahu atas Perang di Gaza: Dia Membawa Israel pada Kekalahan
Lewat Pameran Lukisan, 1 Seniman Indonesia Bareng 19 Pelukis ASEAN-India Pamer Hubungan Budaya dan Sejarah
Polisi Malaysia Gagalkan Penyelundupan Ratusan Kura-kura ke Sejumlah Negara di Asia Tenggara
Kecelakaan Bus Wisata Tabrak Pilar Jalan Raya di Brasil, 10 Orang Meninggal
Ilmuwan Temukan Perubahan Iklim Buat Jamur Lebih Beracun untuk Manusia
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Belanda vs Turki: Misi Oranje Menghindari Kejutan
Keriuhan Suporter Prancis Sambut Kemenangan Les Bleus atas Portugal
Akhir Tragis Karier Toni Kroos Bersama Timnas Jerman
Prediksi Euro 2024 Inggris vs Swiss: 3 Singa Terancam Kuda Hitam
Gusur Portugal, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Berita Terkini
7 Momen Prilly Latuconsina Jadi Pengurus Yayasan BUMN, Bakal Jadi Mentor
Brasil Bersiap Hadapi Uruguay di Perempat Final Copa America 2024
Juventus Beri Angin Segar Buat Manchester United, Bisa Tampung Pemain Buangan Musim Panas Ini
Kronologi Aktor Bollywood Ditangkap Bea Cukai, Kok Bisa?
Cek Rincian Lengkap Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 6 Juli 2024
Seorang Siswa di DIY Mundur dari SMAN 3, Diduga Terlibat Kecurangan PPDB
Thariq Halilintar Diajak Pergi Haji Gratis, Setelah Nyinyiran Warganet Sudah ke Makkah Sejak dalam Kandungan
BPBD DKI: Masyarakat di Wilayah Pesisir Jakarta Diimbau Waspada Banjir Rob
12 Kartun Tahun 90-an yang Bakal Membuatmu Bernostalgia
Ucapan Selamat Prabowo Subianto untuk Perdana Menteri Baru Inggris Keir Starmer
Jadwal Pilkada 2024 Serentak di Indonesia, Lengkap Daftar Provinsi dan Cara Cek DPT
Kisah Gias, Bocah Cilik yang Dipaksa Berjualan Demi Lunasi Utang Orang Tua
Kronologi Aktor Bollywood Ditangkap Bea Cukai, Coba Seludupkan Cendrawasih dalam Koper ke India
Cloudflare: DDoS di Industri Gaming Jadi Ancaman Terbanyak yang Targetkan Aplikasi Web