, Jakarta - Peluncuran video oleh sejumlah artis Indonesia mengenai perubahan iklim menandakan awal dari kampanye nasional perubahan iklim yang diinisiasi oleh Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI).
Press Conference sekaligus penayangan perdana video kampanye "Selamatkan Indonesia Emas 2045 dari ancaman darurat iklim", yang diisi oleh beberapa artis indonesia, diluncurkan pada Senin (5/4) melalui Zoom meeting & youtube channel Foreign Policy Community of Indonesia.
Baca Juga
Peluncuran video merupakan bagian dari kampanye nasional perubahan iklim (climate action) yang diinisiasi oleh FPCI bersamaan dengan pengadaan petisi agar Indonesia menetapkan target 50% penurunan emisi gas rumah kaca di tahun 2030, dan mencapai NOL emisi (atau net zero) di tahun 2050. Petisi tersebut telah ditanda tangani oleh hampir 15.000 orang.
Advertisement
Pendiri & Ketua FPCI, Dr. Dino Patti Djalal, menyatakan bahwa kita mungkin akan menjadi generasi terakhir yang dapat menikmati kondisi iklim yang masih normal jika kita tidak mulai peduli dan berusaha mencegah krisis iklim ini.
"Kita mungkin adalah generasi terakhir yang bisa hidup dalam dunia bercuaca normal dan satu-satunya generasi yang bisa menyelamatkan umat manusia dari bahaya bumi mendidih yang menanti kita di depan."
Dino juga menambahkan, "Video ini bertujuan untuk membangunkan kesadaran publik terhadap ancaman perubahan iklim yang akan membahayakan segala aspek kehidupan bangsa Indonesia, dan akan jauh lebih destruktif dibanding ancaman virus COVID-19 sekarang ini".
Dalam press conference, Kalista Iskandar - Putri Indonesia Sumatera Barat 2020 - juga menekankan bagaimana krisis iklim merupakan sumber utama dari semua permasalahan di bumi saat ini, dan dampak dari perubahan inilah yang lebih berbahaya dibanding masalah COVID-19. Ia menaruh harapan besar pada video kampanye ini agara masyarakat indonesia, terutama para generasi muda, dapat menjadi lebih aware dengan kondisi iklim kita saat ini.
"Video ini merupakan pencetus harapan bagi kita semua agar masyarakat menjadi lebih sadar... semoga suara anak muda Indoensia akan permasalahn iklim ini dapat didengar oleh pemerintah untuk menyelamatkan bumi, dengan membantu menandatangani petisi ini," Ujar Kalista.
Saksikan Video Berikut Ini:
Laporan terbaru dari Aliansi Global untuk Kesahatan dan Polusi menyebutkan bahwa tingkat kematian yang disebabkan oleh polusi jumlahnya lebih tinggi dibandingkan kematian akibat AIDS, TBC maupun Malaria. Namun, hingga kini polusi tetap sebagai isu ya...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Emisi Gas Rumah Kaca Tetap Meningkat Saat Pandemi
![Cara Sederhana Berpartisipasi di Hari Meteorologi Sedunia](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/m-zQfDrFC0CVlXT3vqupHtDhG7M=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/833995/original/049175900_1427079638-23032015-meteorology.jpg)
Ketentuan menjaga jarak untuk mencegah penyebaran wabah COVID-19 berdampak kepada penurunan polusi udara di beberapa negara. Namun, meskipun langit terlihat menjadi lebih cerah semasa pandemi, emisi gas rumah kaca ternyata tetap meningkat.
Ini sama sekali mencerminkan bahwa tidak adanya penurunan emisi karbon dioksida di dunia.
Di Indonesia, pengawasan kualitas udara secara real time - kolaborasi antara Pusat Pengelolaan Risiko dan Peluang Iklim-IPB dengan National Institute for Environmental Studies, di Jepang - mencatat adanya penurunan polusi udara di Kota Bogor, Jawa Barat.
Dilansir dari The Conversation, level nitrogen dioksida, salah satu gas rumah kaca yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan, turun 7,2% antara April dan Mei 2020, dibandingkan periode yang sama tahun 2019.
Meski demikian, level gas rumah kaca lainnya, yaitu karbon dioksida terus meningkat selama pandemi ini.
Pusat pengamatan emisi Mauna Loa Observatory di Hawaii, AS, mencatat ada peningkatan level karbon dioksida sebesar 2,4 bagian per sejuta (ppm), hingga total menjadi 417,1 ppm pada bulan Mei 2020. Dimana hal ini menunjukkan, pandemi tidak memiliki dampak langsung terhadap penurunan emisi karbon dioksida ke atmosfer.
Akan tetapi, situasi ini justru menjadi kesempatan bagus untuk beralih ke pembangunan berkelanjutan yang rendah emisi karbon dan mempromosikan energi terbarukan.
Reporter: Lianna Leticia
Terkini Lainnya
Model di Inggris Jual Wine Pakai Anggur yang Diinjak Kakinya, Harganya Rp2 Juta Per Botol
Istri di AS Tega Racuni Suami, Alasannya Merasa Tak Dihargai
7 Potret Didit Hediprasetyo Launching Jersey Timnas Olimpiade Paris, Jadi Desainer
Saksikan Video Berikut Ini:
Emisi Gas Rumah Kaca Tetap Meningkat Saat Pandemi
FPCI
kampanye
Iklim
Perubahan Iklim
Berita Terkini
Rekomendasi
Istri di AS Tega Racuni Suami, Alasannya Merasa Tak Dihargai
7 Potret Didit Hediprasetyo Launching Jersey Timnas Olimpiade Paris, Jadi Desainer
7 Potret Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad Disebut Bakal Menikah, Sebar Undangan
7 Potret Nagita Slavina Kembali Lepas Hijab Sepulang Haji, Sibuk Momong Lily
Seberapa Buruknya Perang Nuklir, Ancaman Nyata Kiamat?
Pangeran Harry Disebut Tak Beri Dukungan ke Kate Middleton yang Berjuang Melawan Kanker
Viral Pelayat di Chili Nobar Sepak Bola Bareng Mayat, Tradisi Unik
10 Fakta Unik Bandara Dunia, Ada yang Terpencil hingga Mengapung di Laut
Benarkah Permen Karet Butuh Waktu 7 Tahun untuk Dicerna Jika Tertelan? Ini Penjelasannya
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
5 Juli 2019: Gempa Bumi M6,9 di California, Bangunan Bergoyang dan Terjadi Kebakaran
Populer
Delegasi Biro Komite Palestina PBB ke Indonesia, Bahas Upaya Tingkatkan Dukungan untuk Negaranya
Polisi Malaysia Gagalkan Penyelundupan Ratusan Kura-kura ke Sejumlah Negara di Asia Tenggara
5 Galaksi Satelit Bima Sakti
Sierra Leone Resmi Larang Perkawinan Anak, Penjara 15 Tahun dan Denda Rp65 Juta Menanti Pelanggar
Kapal Terbalik di Laut Mauritania, 89 Migran Hendak ke Eropa Tewas, 72 Orang Dinyatakan Hilang
Partai Buruh Menang Pemilu, Keir Starmer yang Bergelar Bangsawan Jadi PM Inggris Gantikan Rishi Sunak
Omar Garcia Harfuch, 'Batman' dari Meksiko Ditunjuk jadi Menteri Keamanan
Euro 2024
Hasil Euro 2024: Pedri Cedera, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 untuk Tiket Semifinal
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman, Sebentar Lagi Tanding
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Berita Terkini
Satgas Judi Online Sudah Serahkan Nama Diduga Terlibat Judol ke Masing-masing Kementerian Hingga Pemda
Kemuliaan Tahun Baru Islam, Menyingkap Rahasia Muharam
Uber di Eropa Kini Bisa Sewa Kapal hingga Perahu Limousine untuk Wisata, Berapa Tarifnya?
30 Ucapan Tahun Baru Islam 1446 H dalam Bahasa Arab, Penuh Doa dan Harapan
Sepasang Kekasih Jadi Korban Pembegalan di Depok
Mengenal Bubur Ayam Mang H Oyo, Kuliner Legendaris di Bandung
5 Galaksi Satelit Bima Sakti
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024
Sahroni DPR Puji Kinerja Kejagung yang Terus Membaik
Siswi SMK di Lampung Diperkosa dan Dibunuh Pamannya, Berawal dari Tumpangan Saat Pulang Sekolah
Bahaya Minum Obat Pereda Nyeri Migrain Secara Berlebihan, Begini Anjuran Dokter Syaraf
Hasil Euro 2024: Pedri Cedera, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 untuk Tiket Semifinal
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Jangan Sampai Terlewat! Ini Amalan Terbaik Malam 1 Suro, Perspektif Islam
10 Hiu Prasejarah yang Luar Biasa, Bentuknya Sangat Aneh