, Washington, D.C. - Pilpres Amerika Serikat digelar kurang dari tiga pekan lagi dan kejutan terus bermunculan. The New York Times sempat membocorkan laporan pajak Presiden Donald Trump, kini giliran New York Post yang membocorkan dugaan kolusi dan video panas milik putra capres Joe Biden, yakni Hunter Biden.
Laporan tersebut membahas aktivitas Hunter Biden di perusahaan gas Burisma. Perusahaan itu bermarkas di Ukraina dan tersangkut kasus korupsi. Hunter Biden sempat bekerja di sana ketika ayahnya masih menjabat sebagai wakil presiden sehingga memunculkan isu konflik kepentingan.
Advertisement
Baca Juga
Donald Trump Ungkap Dugaan Korupsi Anak Joe Biden di Debat Perdana Capres AS
VIDEO: Pemilih Perempuan Diaspora Indonesia dalam Pilpres AS 2020
Sembuh dari COVID-19, Donald Trump Ingin Cium Pendukungnya Saat Kampanye
Kontroversi Burisma sebetulnya bukan barang baru. Pada debat capres AS pertama, Donald Trump menyindir Hunter Biden yang mendapat gaji fantastis di dewan direksi Burisma, padahal Hunter Biden tak punya rekam jejak bekerja di perusahaan energi.
Bedanya, New York Post melaporkan bahwa Hunter Biden pernah mempertemukan pejabat Burisma ke ayahnya pada 2015. Padahal, selama ini Joe Biden mengaku tak mengurus pekerjaan anaknya di Burisma.
"Kepada Hunter, terima kasih telah mengundang saya ke DC dan memberikan kesempatan untuk bertemu ayahmu dan menghabiskan waktu bersama. Itu sungguh sebuah kehormatan dan menyenangkan," tulis email dari Vadym Pozharskyi, seperti dilansir New York Post, Kamis (15/10/2020).
Vadym Pozharskyi adalah eksekutif di Burisma. Putra Joe Biden bekerja di sana dari 2014-2019.
Ada email lain dari Burisma yang berkata bahwa Hunter Biden bisa menggunakan "pengaruhnya" untuk perusahaan.
New York Post mendapat informasi itu dari MacBook Pro milik Hunter Biden yang sedang diservis dan sudah diserahkan ke FBI. Turut dilaporkan juga ada video panas Hunter Biden di laptop itu.
Ada juga foto Hunter Biden sedang mandi di bathtub sambil merokok sesuatu. Foto itu ditampilkan di situs New York Post.
Bloomberg melaporkan, belum ada bukti pertemuan antara eksekutif Burisma dan Joe Biden benar-benar terjadi. Juru bicara kampanye Joe Biden berkata telah membantah dan mengaku telah memeriksa jadwal Biden pada lima tahun lalu, dan tidak ada agenda pertemuan bersama Burisma.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Yuk, ikuti kisah Fikri maupun yang lainnya dalam Program Berani Berubah, hasil kolaborasi antara SCTV, Indosiar bersama media digital dan Merdeka.com.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Disensor Twitter, Senator Murka
![Donald Trump (kiri) dan Joe Biden (kanan) dengan moderator Chris Wallace (tengah) dari Fox News selama debat calon presiden pertama pada Selasa (29/9/2020), di Case Western University dan Cleveland Clinic, Cleveland, Ohio. (Foto AP / Patrick Semansky)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Tgv46hOB0Y8hPWpga7JHzKrE7lc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3253302/original/074004800_1601437856-Debat_2.jpeg)
Beberapa jam setelah artikel tentang Hunter Biden rilis, Twitter langsung menyensor berita New York Post tersebut agar tak bisa disebar. Twitter juga mengunci beberapa akun yang menyebar linknya, termasuk juru bicara Gedung Putih Kayleigh McEnnany.
Twitter beralasan artikel itu tidak aman dan mengandung bahan dari hacking.
Keputusan Twitter langsung menimbulkan reaksi yang lebih besar. Pendukung Trump, senator, hingga jurnalis mempertanyakan keputusan Twitter.
Jurnalis investigasi Lee Fang dari The Intercept membandingkan kasus ini dengan berita-berita media lain yang mengambil sumber rahasia, seperti berita Edward Snowden dan pajak Donald Trump yang baru-baru beredar.
"The Pentagon Papers, dokumen NSA milik Snowden, dokumen FBI yang mengungkap COINTELPRO, pajak penghasilan Trump, semua dokumen itu diambil tanpa izin dan dirilis melalui pres. Akankah Twitter menyensor semua kabar-kabar itu," ujar Lee Fang di Twitter.
The Pentagon Papers, Snowden's NSA docs, the FBI files revealing COINTELPRO, Trump's tax returns -- all of these files were taken without authorization and released through the press. Would Twitter censor all of these stories? #
— Lee Fang (@lhfang) October 14, 2020
Senator Ted Cruz dari Texas juga mengecam Twitter dan mengirim surat protes terkait dugaan ikut campur pemilu. Cruz berkata Twitter "seharusnya tidak menjadi humas tim Biden."
Facebook juga melakukan pembatasan pada berita itu.
Senator Josh Hawley, ketua Subkomite Kejahatan dan Terorisme di Komite Yudisial Senat AS juga berkata akan memanggil Twitter dan Facebook karena menyensor New York Post berpotensi melanggar hukum pemilu federal.
Pendiri Twitter Jack Dorsey menyebut Twitter tidak melakukan komunikasi yang baik saat penyensoran. Namun, ia menolak berkata platformnya mendukung calon tertentu.
Our communication around our actions on the @nypost article was not great. And blocking URL sharing via tweet or DM with zero context as to why we’re blocking: unacceptable. #
— jack (@jack) October 14, 2020
Sementara, Presiden AS Donald Trump menyambut baik laporan dari New York Post. "Selamat kepada @NYPost karena telah mengekspor korupsi besar di sekitar Joe Biden Ngantuk dan Negara kita," ujar Donald Trump via Twitter.
Terkini Lainnya
Donald Trump Ungkap Dugaan Korupsi Anak Joe Biden di Debat Perdana Capres AS
VIDEO: Pemilih Perempuan Diaspora Indonesia dalam Pilpres AS 2020
Sembuh dari COVID-19, Donald Trump Ingin Cium Pendukungnya Saat Kampanye
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Disensor Twitter, Senator Murka
Pilpres AS
Joe Biden
Hunter Biden
Rekomendasi
Hunter Biden Putra Presiden AS Joe Biden Divonis Bersalah Kasus Senjata Api Ilegal, Terancam 25 Tahun Penjara
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
4 Juli 1940: Bom Teroris Meledak di New York World’s Fair, Beruntung Hanya 2 Orang Tewas
Populer
Dino Patti Djalal Launching Buku Angka dan Fakta Perubahan Iklim untuk Masa Depan Indonesia
Biro Komite Palestina PBB Apresiasi Dedikasi Indonesia Hentikan Genosida di Jalur Gaza
Mengenal Asteroid Ryugu, Lebih Tua dari Matahari
Menlu Retno Marsudi Kunjungi Sejumlah Negara di Eropa untuk Menggalang Dukungan bagi Palestina
Seberapa Buruknya Perang Nuklir, Ancaman Nyata Kiamat?
Letnan Jenderal Jennie Carignan Jadi Wanita Pertama Pimpin Militer Kanada, Ibu 4 Anak
Pesawat Maskapai AS Delta Airlines Mendarat Darurat, Akibat Penumpang Dapat Makanan Basi
Klarifikasi Kemlu RI: Anggota PPLN Den Haag dalam Kasus Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Bukan Seorang Diplomat
Pangeran Harry Disebut Tak Beri Dukungan ke Kate Middleton yang Berjuang Melawan Kanker
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Momen Gus Baha Bertemu Muslimah yang Tak Berbusana Islami di Masjid, Reaksinya jadi Sorotan
Penampakan Afif Maulana saat Pose Memegang Pedang Panjang
Video Viral Pemilik Restauran di Hanoi Vietnam Mengusir Influencer Yahudi untuk Tunjukan Dukungan pada Warga Palestina
Wahana Banana Boat di Pantai Pasir Putih Trenggalek Dihentikan Buntut Wisatawan Terjatuh dan Meninggal
Daya Rusak Sama dengan Narkoba, Ini Kata PP Persis Soal Judi Online
Mengenal 55 Cancri e, Planet Berlian
Karen Agustiawan Pernah Menang Kasasi Lawan Kejagung, KPK Tak Mau Kecolongan
Ayu Ting Ting Putus Pertunangan, Bagaimana Hukum Batal Nikah setelah Lamaran dalam Islam?
Tergiur Emas Milik Korban Ternyata Imitasi, Sepasang Kekasih jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Wanita di Sukabumi
Mengapa Food Testing Sebelum Pesta Pernikahan Penting Dilakukan Calon Pengantin?
Polisi Buru 2 DPO Terkait 45 Kg Sabu yang Disimpan dalam Mobil di Parkiran RS Fatmawati
Mau Cepat Kaya? Coba Amalkan Ini Tiap Jumat dari Guru Sekumpul, Rezeki Datang Tak Terduga
Pengantin Habiskan Bujet Katering Pernikahan Rp216 Juta, Menunya Sushi Tei sampai Kopi Kenangan
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Ambung Gila, Permainan Mistis yang Libatkan Roh