, Jakarta - Anda mungkin bertanya-tanya bagaimana cara astronaut mendarat di Bulan. Bagaimana jika ternyata mereka menginjakkan kaki di permukaan yang berbeda dengan ekspektasi? Atau mungkin, bagaimana jika mereka tersesat dalam ekspedisi, sehingga misi terlewatkan?
Pertanyaan Anda telah menemukan jawabannya. NASA berencana akan menggunakan Global Positiong System (GPS) untuk membantu para astronaut menemukan jalan mereka. Sederhananya, seperti saat kita menggunakan Google Maps - memiliki rute yang akan mengantarkan kita pada target dan mencegah tersesat.
Advertisement
Baca Juga
Sistem itu akan mulai digunakan pada awal 2024, dijajal pertama kali oleh kru astronaut yang akan mendarat di satelit alami Bumi seperti dikutip dari laman Live Science pada Rabu (10/7/2019).
GPS ini akan bermanfaat menghindari masalah navigasi, seperti yang dialami oleh kru Apollo pada 1960-an dan 1970-an. Mengingat, Bulan berbeda dengan Bumi yang memiliki atmosfer, sehingga susah untuk melunakkan cakrawalanya. Selain itu, juga susah menilai jarak di Bulan dengan hanya mengandalkan penglihatan.
Astronaut Apollo pernah kesulitan menaksir jarak ke kawah yang ditandai dalam peta (yang diperoleh dari citra orbital). Bahkan, pernah tim Apolli 14 melewatkan kawah yang telah mereka targetkan, padahal telah berjarak 30 meter dari objek sasaran.
Penggunaan GPS dalam ekspedisi Bulan akan mencegah berulangnya masalah serupa. Sehingga, target-target yang telah ditentukan dalam misi akan tuntas tercapai.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Tiga orang astronot berhasil kembali mendarat di bumi setelah selama 6 bulan berada di stasiun luar angkasa internasional.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Cara Kerja
![Cuplikan dari video pendaratan di bulan yang langka.](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/H8z7B3_0ITFwb0Xz8QuZOLNQzPA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2840836/original/074756400_1561896128-Screenshot__38_.jpg)
GPS adalah sistem yang dioperasikan militer AS, mengandalkan antara 24 dan 32 satelit yang mengorbit di atas Bumi pada waktu tertentu. Alat ini telah populer di banyak piranti, dari perangkat pelacakan hingga navigasi kendaraan.
GPS khusus yang tengah dikembangkan oleh NASA akan membangun receiver (penerima) di Bulan, kemudian mengambil sinyal dari satelit di orbit sekitar Bumi.
"GPS adalah sistem yang terdiri dari tiga bagian: satelit, stasiun bumi, dan penerima. Stasiun darat memantau satelit, dan penerima, seperti yang ditemukan di telepon atau mobil, terus-menerus mendengarkan sinyal dari satelit itu," kata NASA dalam sebuah pernyataan.
"Penerima kemudian menghitung jaraknya dari empat satelit atau lebih untuk menentukan lokasi," lanjut NASA.
NASA telah menavigasi banyak pesawat ruang angkasa di dekat bulan dalam beberapa dekade terakhir, tetapi arahnya selalu datang dari jaringan komunikasi NASA. GPS dapat mendukung lebih banyak satelit, dan akan melancarkan bandwidth berharga dari jaringan NASA lainnya.
Advertisement
Tantangan
![Cuplikan dari video pendaratan di bulan yang langka.](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/fCX3pxx8OhHFpD8X5pF2eYVHYx8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2840838/original/080283700_1561896850-Screenshot__42_.jpg)
Salah satu tantangan dari GPS untuk ekspedisi Bulan adalah sistem itu paling akurat di ketinggian rendah, yakni di bawah orbit satelit 12.550 mil (20.115 kilometer).
Namun, NASA telah memperluas navigasi berbasis GPS ke ketinggian yang lebih tinggi untuk misi seperti Geostationary Operational Environmental Satellites (GOES) dan Magnetospheric Multiscale Mission (MMS), sehingga NASA tetap optimistis dalam projek GPS di Bulan.
Tim NASA berencana untuk membangun sistem GPS Navigator MMS dengan mengembangkan perangkat elektronik yang lebih baik. Salah satunya dengan menggunakan teknologi antena dan jam yang lebih akurat.
Konsep penerima (receiver) GPS terbaru di orbit saat ini adalah NavCube, yang menggabungkan kemampuan GPS Navigator MMS dan platform komputer penerbangan yang disebut SpaceCube. Versi NavCube baru-baru ini diluncurkan ke Stasiun Luar Angkasa Internasional dan akan menguji pemrosesan sinyal GPS-nya.
Tim NASA berencana untuk menyelesaikan pekerjaan pada prototipe terbaru pada akhir tahun ini.
Terkini Lainnya
Calon Astronaut Pertama dari Afrika Tewas dalam Kecelakaan Motor
Mereka yang Berperan Krusial pada Misi Pendaratan Manusia Pertama di Bulan
Astronaut NASA Rekam Penampakan Siang dan Malam Bumi dari Antariksa
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Cara Kerja
Tantangan
astronot
NASA
ruang angkasa
Astronaut
Astronaut NASA
Rekomendasi
Dua Astronaut NASA Terancam Tak Bisa Pulang, Ini Penyebabnya
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
Soal Pilkada Banten, AHY Ragu dengan Kader Sendiri?
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
5 Juli 2019: Gempa Bumi M6,9 di California, Bangunan Bergoyang dan Terjadi Kebakaran
Populer
Model di Inggris Jual Wine Pakai Anggur yang Diinjak Kakinya, Harganya Rp2 Juta Per Botol
Kapal Terbalik di Laut Mauritania, 89 Migran Hendak ke Eropa Tewas, 72 Orang Dinyatakan Hilang
Istri di AS Tega Racuni Suami, Alasannya Merasa Tak Dihargai
Gunung Etna Meletus, Semburan Abu Vulkanik dan Lava Picu Bandara Catania Ditutup
Sierra Leone Resmi Larang Perkawinan Anak, Penjara 15 Tahun dan Denda Rp65 Juta Menanti Pelanggar
Balas Kematian Komandan Top, 200 Roket dan 1 Skuadron Drone Peledak Hizbullah Serang Israel
Seberapa Buruknya Perang Nuklir, Ancaman Nyata Kiamat?
Mengenal 55 Cancri e, Planet Berlian
Hujan Picu Banjir India-Bangladesh, 9 Orang Tewas dan 3 Juta Warga Terdampak
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
Apa Saja Manfaat Sertifikat Tanah Elektronik?
Model di Inggris Jual Wine Pakai Anggur yang Diinjak Kakinya, Harganya Rp2 Juta Per Botol
Kepemilikan Harta Dipertanggungjawabkan di Hari Kiamat, Bagaimana Cara Selamat?
Mau Jadi Pemain Utama Industri Kendaraan Listrik Dunia, Indonesia Perlu Perkuat Pasar Domestik
Bella Saphira Lebih Bangga Unggah Kuliner Lokal daripada yang Mewah dan Pemilih Saat Terima Endorse
Lirik Lagu Forever dari Babymonster Trending Nomor 1, Mendulang 35 Juta Views Hanya Dalam 4 Hari
Kalah di PTUN dalam Kasus Kresna Life, OJK Ajukan Kasasi
Sulap Sampah jadi Bahan Bakar PLTU, 2 Masalah Ini Teratasi Sekaligus
Indonesia Siap Bagi Pengalaman Keharmonisan Antar Umat Beragama di Konferensi Internasional Ini
Kronologi Putusnya Baifern Pimchanok dan Nine Naphat, Terhalang Restu Ibunda
LPG 3 Kg Langka di Pasaran, DPRD Desak Pemkab Banyuwangi Cari Solusi
Toyota Indonesia Resmikan Fasilitas Isi Ulang Baterai xEV di Gandaria City Mal