, California - Banyak astronom dan ilmuwan lain menyimpulkan bahwa alam semesta itu aneh. Di sana, banyak misteri yang belum terpecahkan meski menarik untuk ditelisik lebih jauh.
Di satu sisi, planet kita sendiri, Bumi, mewakili sebagian kecil dari fenomena aneh yang dapat ditemukan bersembunyi di seluruh kosmos. Beberapa kali para astronom membuat kejutan baru dengan menguak isi alam semesta.
Advertisement
Baca Juga
Lalu, objek aneh apa saja yang pernah ditemukan di jagat raya atau alam semesta ini? Berikut 10 di antaranya, seperti dikutip dari Live Science, Senin (18/3/2019).
Saksikan video pilihan berikut ini:
Penggambaran kiamat biasanya merupakan ide populer dari film sains fiksi. Namun, kenyataannya ada sejumlah teori sains yang bisa menjawab. Teori itu antara lain, Bumi hancur karena hantaman asteroid, dan ledakan masif gunung berapi.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
1. Sinyal Radio Misterius
![Alien](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/BUl-VctqFHPcHy06r5FBRxZAkpg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2356894/original/050054100_1536740594-alien.jpg)
Sejak 2007, para peneliti telah menerima sinyal radio ultrastrong dan ultrabright yang hanya berlangsung beberapa milidetik. Kilatan misterius ini disebut fast radio burst (FRBs), dan tampaknya berasal dari miliaran tahun cahaya (ini bukan alien).
Baru-baru ini, para ilmuwan berhasil menangkap FRB yang terpancar secara berulang, yang melintas enam kali berturut-turut. Sinyal tersebut merupakan sinyal kedua yang pernah dilihat dan dapat membantu ahli astronomi untuk mengungkap misteri ini.
Advertisement
2. Pasta Nuklir
![Pasta Nuklir](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/0lwLy17e4K_MNzzXcwESNMus4Ms=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2754036/original/022634500_1552892320-pasta_nuklir.jpg)
Zat terkuat di alam semesta terbentuk dari sisa-sisa bintang mati. Menurut simulasi, proton dan neutron dalam kumpulan bintang mati dapat mengalami tekanan gravitasi yang ekstrem.
Proses tersebut kemudian meremasnya menjadi material kusut mirip linguine (jenis pasta yang mirip dengan fettuccine dan trenette tetapi berbentuk bulat panjang dan tidak rata) --jika diterapkan pada 10 miliar kali gaya yang dibutuhkan untuk menghancurkan baja.
3. Haumea yang Punya Cincin
![Planet Kerdil Haumea](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/NamAy7D0J-G3Y4lFrYjQa3Oq-OU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2754126/original/099697900_1552894943-Haumea.jpg)
Planet kerdil Haumea, yang mengorbit di Kuiper Belt (Sabuk Kuiper) di luar Neptunus, sudah bukan hal umum lagi di telinga para astronom.
Planet ini memiliki bentuk memanjang yang aneh, dua Bulan, dan satu hari di Haumea hanya berlangsung selama 4 jam. Fakta tersebut menjadikannya objek besar yang berputar paling cepat di Tata Surya.
Tetapi pada 2017, Haumea kian menunjukkan keanehannya ketika para ahli astronomi menyaksikannya melintas di depan sebuah bintang dan melihat cincin sangat tipis yang mengorbit di sekitar Haumea.
Menurut para peneliti, cincin ini kemungkinan terbentuk akibat tabrakan di masa lalu.
Advertisement
4. Bulan yang Dikelilingi Bulan
![Bulan yang Punya Bulan](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/4JVYsgh1vfNY2b9Z8-vfytY7C7g=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2754150/original/064750400_1552895598-bulan_yang_punya_bulan.jpg)
Bulan, satelit alami Bumi, rupanya juga memiliki Bulan-nya. Bulan yang mengorbit Bulan kini dijuluki moonmoon. Juga dikenal sebagai submoons, moonitos, grandmoons, moonettes and moooons, serta moonmoons yang seluruh alias ini masih hanya sebatas teoretis.
Tetapi perhitungan terbaru menunjukkan bahwa tidak ada yang mustahil tentang formasi Bulan tersebut. Mungkin para astronom suatu hari akan menemukan jawabannya.
5. Galaksi Dark Matter
![Galaksi Dark Matter](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/_RlB1kDoAzEFPJQH93kXvh_g_lw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2754158/original/004939200_1552896200-dark_matter.jpg)
Dark matter atau materi gelap --zat yang tidak diketahui yang terdiri dari 85 persen seluruh materi di alam semesta-- adalah objek aneh. Tetapi para peneliti setidaknya yakin tentang satu hal: dark matter ada di mana-mana.
Mereka dibuat kebingungan dengan adanya temuan dark matter yang mereka lihat pada Maret 2018, yang tampaknya hampir tidak mengandung materi gelap.
Hasil riset selanjutnya menyatakan bahwa keanehan selestik itu memang mengandung materi gelap, meskipun temuan itu secara paradoks mengakui teori alternatif yang menyatakan bahwa materi gelap tidak ada sama sekali.
Advertisement
6. Bintang Teraneh di Jagat Raya
![Bintang Teraneh di Jagat Raya](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/m3i1Rjl6wGr8tO0I6LtKoxvO0D0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2754172/original/061606200_1552896478-bintang_aneh.jpg)
Ketika astronom Tabetha Boyajian dari Louisiana State University dan rekan-rekannya pertama kali melihat bintang yang dikenal sebagai KIC 846285, mereka bingung.
Dijuluki bintang Tabby, objek itu akan tenggelam dalam kecerahan pada interval yang tidak teratur dan untuk jangka waktu yang tak masuk akal, kadang-kadang sebanyak 22 persen.
Berbagai teori telah diajukan, termasuk kemungkinan megastruktur alien. Tetapi saat ini, sebagian besar peneliti percaya bahwa bintang itu dikelilingi oleh cincin debu abnormal yang menyebabkan penggelapan.
7. Hyperion Bertegangan Tinggi
![Hyperion Bertegangan Tinggi](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/5nEiSO5e-B4zotQJtac08qfcv4g=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2754189/original/031516100_1552896829-hiperion.jpg)
Julukan Bulan teraneh di Tata Surya bisa ditujukan ke banyak benda langit seperti Io yang mengelilingi Jupiter atau Triton yang memuntahkan geyser di Neptunus.
Tapi salah satu yang paling aneh di antara mereka adalah Hyperion yang berotasi terhadap Saturnus, batu antariksa yang dipenuhi banyak kawah.
Pesawat ruang angkasa Cassini milik NASA, yang mengunjungi sistem Saturnus antara 2004 dan 2017, juga menemukan bahwa Hyperion mengandung "berkas partikel listrik statis" yang mengalir ke angkasa luar.
Advertisement
8. Neutrino 'Si Penunjuk'
![Neutrino 'Si Penunjuk'](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/ADjprSZfto0_A5GjM11Np--tDn0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2754204/original/097850900_1552897285-neutrion.jpg)
Neutrino tunggal dan berenergi tinggi, yang menghantam Bumi pada 22 September 2017, tidak memancar dengan sendiri.
Fisikawan di IceCube Neutrino Observatory di Antarktika melihat neutrino tersebut dengan tingkat energi yang sama, setidaknya sebulan sekali.
Tetapi neutrino yang ini dianggap istimewa, karena itu adalah neutrino yang pertama kali muncul dengan informasi yang cukup tentang asal usulnya, sehingga para astronom bisa mengarahkan teleskop ke arah datangnya.
Mereka menemukan bahwa neutrino tersebut telah terlempar ke Bumi 4 miliar tahun lalu oleh sebuah blazar (sebuah kuasar yang sangat kompak dan berasal dari lubang hitam supermasif yang terletak di tengah galaksi eliptis raksasa yang aktif) yang menyala.
9. Galaksi Fosil Hidup
![Galaksi Fosil Hidup](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/zNiWupMfrNYkKQd4cPyIHmkBlTo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2754211/original/047422200_1552897663-galaksi_fosil_hidup.jpg)
DGSAT 1 adalah galaksi ultradiffuse (UDG), artinya galaksi ini berukuran sebesar galaksi seperti Bimasakti, tetapi bintang-bintangnya menyala sangat tipis sehingga hampir tidak terlihat.
Saat para ilmuwan melihat DGSAT 1 pada tahun 2016, mereka memperhatikan bahwa objek ini berdiri sendirian, tidak seperti UDG lainnya yang biasanya ditemukan berkelompok.
Karakteristiknya menunjukkan bahwa objek samar terbentuk selama era yang sangat berbeda di alam semesta, hanya sekitar 1 miliar tahun setelah Big Bang, menjadikan DGSAT 1 dijuluki sebagai galaksi fosil hidup.
Advertisement
10. Planet Asing yang Punya Aurora
![Planet yang Punya Aurora](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/R85n2CI5rYyQ8zzKrOigf4bt2aI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2754218/original/029317300_1552898060-planet_yang_punya_aurora.jpg)
Objek-objek yang melayang melalui galaksi adalah rouge planet atau objek massa planet yang mengorbit pusat galaksi secara langsung, yang telah terlempar dari bintang induknya oleh gaya gravitasi.
Satu di antara rouge planet adalah SIMP J01365663 + 0933473, sebuah objek seukuran planet yang berjarak 200 tahun cahaya dari pusat Tata Surya dan medan magnetnya 200 kali lebih kuat dari Jupiter.
Dengan tenaga macam itu, SIMP J01365663 + 0933473 cukup mampu untuk menghasilkan cahaya seperti aurora di atmosfernya, yang dapat dilihat dengan teleskop radio.
Terkini Lainnya
Heboh Temuan Air Bergerak di Bulan, Ini Penjelasan NASA
Ahli Saraf Kuak Cara Terbaik Menghapus Ingatan Buruk di Otak
NASA Merilis Foto Penampakan Dua Galaksi yang Bertabrakan
1. Sinyal Radio Misterius
2. Pasta Nuklir
3. Haumea yang Punya Cincin
4. Bulan yang Dikelilingi Bulan
5. Galaksi Dark Matter
6. Bintang Teraneh di Jagat Raya
7. Hyperion Bertegangan Tinggi
8. Neutrino 'Si Penunjuk'
9. Galaksi Fosil Hidup
10. Planet Asing yang Punya Aurora
alam semesta
Sains
Objek
objek aneh
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
Pilkada 2024
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
2 Juli 1881: Penembakan Tragis Presiden ke-20 Amerika Serikat James A. Garfield di Hadapan Anaknya
Populer
NASA Temukan Tanda Kehidupan dari Asteroid Bennu
Warga Korea Utara Mulai Wajib Kenakan Pin Kim Jong Un
Jutaan Nyamuk Wolbachia Dilepas di Hawaii, Demi Selamatkan Spesies Burung dari Kepunahan
Pesawat Air Europa dari Madrid Turbulensi dan Mendarat Darurat ke Brasil, 40 Orang Terluka
14 Negara Keluarkan Imbauan, Minta Warga Hindari Lebanon Imbas Tensi Tinggi Konflik Israel-Hizbullah
Korban Tewas Insiden Terinjak-injak di Acara Keagamaan India Bertambah Jadi 116 Orang
Petaka Pertemuan Keagamaan di India, 87 Orang Tewas Terinjak Akibat Berdesakan
Kekurangan Pasukan, Ukraina Berikan Narapidana Pembebasan Bersyarat untuk Ikut Berperang
Utang Negara-negara di Afrika Makin Parah Akibat Bunga Pinjaman dari China
Euro 2024
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Tonton Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Belanda, Segera Dimulai
Berita Terkini
Fakta Menarik Lombok Dijuluki Kota Seribu Masjid, Begini Asal Usulnya
Viral Penjual Ayam Goreng Dianggap Mirip Lisa BLACKPINK
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Takut Ketahuan Orang Tua, Pasangan Mahasiswa di Ende Tega Buang Bayinya
Pendapat Suro atau Muharram Bulan Petaka adalah Suudzon kepada Allah, Kata Buya Yahya
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Interaksi Paula Verhoeven dan Baim Wong di Acara Wisuda Kiano Jadi Sorotan
Korupsi Dana APBK Rp394 Juta, Mantan Kepala Kampung di Way Kanan Ditangkap Polisi
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
5 Komet Paling Terang hingga Saat Ini
2 Kawah Danau Kelimutu Mendadak Berubah Warna, Ada Apa?
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 3 Juli 2024
PKB Lirik Sandiaga Uno Maju Pilkada Jawa Barat 2024
Warung Dekat Markas Polisi di Bone Bolango Bebas Jualan Miras, Ada Beking Oknum?
Korban Tewas Insiden Terinjak-injak di Acara Keagamaan India Bertambah Jadi 116 Orang