, Jakarta - Kapitalisasi pasar aset kripto yang berfokus pada AI telah melonjak sebesar USD 1,75 miliar atau setara Rp 27,1 triliun (asumsi kurs Rp 15.516 per dolar AS) dalam sebulan terakhir.
Mayoritas dari sepuluh token AI terkemuka mengalami pertumbuhan substansial, dengan lebih dari setengahnya mencatat kenaikan dua digit.
Baca Juga
Adapun dalam waktu kurang dari satu tahun, pasar mata uang kripto AI berkembang sebesar 540 persen. Aset kripto yang jadi pemimpin kenaikan di sektor AI adalah Graph (GRT Coin), yang memiliki penilaian pasar sebesar USD 2 miliar atau setara Rp 31 triliun.
Advertisement
Dilansir dari Bitcoin.com, Kamis (4/1/2023), Graph telah mengalami peningkatan 40,73% dalam sebulan terhadap dolar AS, menempatkannya sebagai token berkinerja terbaik di antara sepuluh token terkemuka.
Fetch (FET) juga mengalami pertumbuhan yang signifikan, naik 34,29% dalam sebulan. Sementara itu, AGIX dan OCEAN masing-masing meningkat sebesar 5,85% dan 4,45% dalam 30 hari terakhir.
Sebaliknya, kripto Bittensor (TAO) mengalami penurunan sebesar 21% pada bulan lalu, namun baru-baru ini telah pulih sebesar 3% dalam 24 jam terakhir dan masih mempertahankan kenaikan yang mengesankan sebesar 791% dari rekor terendahnya pada Mei 2023.
Covalent (CQT) menikmati kenaikan 20.93% bulan lalu, dan pendatang baru, PAAL, naik 8.9% untuk bulan ini dan telah melonjak 52.48% selama seminggu terakhir. Namun, tidak semua token AI berkinerja baik, karena IMGNAI anjlok 45,77% dalam 30 hari, dan BBANK turun 38,9% terhadap dolar AS.
Pada 2023, hampir semua hal yang terkait dengan teknologi AI tampaknya beralih ke emas, menandai era kemakmuran dalam ekonomi kripto. Mendekati 2024, masih harus dilihat bagaimana momentum ini akan berlanjut atau berubah.
Sektor kripto AI, yang merupakan salah satu sektor dengan pertumbuhan paling pesat di dunia, menghadirkan intrik dan potensi seiring dengan perkembangannya dalam lanskap aset digital yang selalu berubah.
Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Sektor Kripto yang Fokus Kecerdasan Buatan Berkembang Rp 30,9 Triliun
Sebelumnya diberitakan, data pasar baru-baru ini mengungkapkan lonjakan signifikan di sektor mata uang kripto yang berfokus pada AI, dengan nilainya yang membengkak hampir USD 2 miliar atau setara Rp 30,9 triliun (asumsi kurs Rp 15.490 per dolar AS) hanya dalam waktu kurang dari dua minggu.
Dilansir dari Bitcoin.com, ditulis Minggu (3/12/2023), pada 17 November 2023, penilaian ekonomi kripto yang berpusat pada AI mencapai USD 3,32 miliar atau setara Rp 51,4 triliun.
Ini merupakan pemulihan ke level sebelumnya, yang dicapai dalam tiga bulan, menambahkan sekitar USD 720 juta atau setara Rp 11,1 triliun dari level terendah pada bulan Juli sebesar USD 2,6 miliar atau setara Rp 40,2 triliun. Hanya dalam 12 hari terakhir, sektor ini telah berkembang sebesar USD 1,97 miliar
Kontributor utama pertumbuhan ini adalah token bittensor (TAO Coin), yang melonjak 86,5 persen dalam dua minggu terakhir. TAO memimpin dengan kenaikan mencolok sebesar 207 persen dalam 30 hari terakhir.
Menyusul TAO. Fetch (FET Coin) juga naik 46,34 persen, dan covalent (CQT Coin) telah meningkat 41,91 persen terhadap dolar AS pada periode yang sama. Dalam sebulan terakhir, token Graph (GRT Coin) mengalami peningkatan sebesar 35 persen, sementara singularitynet (AGIX Coin) mengalami peningkatan nilainya sebesar 28 persen.
Cortex (CTXC) juga muncul sebagai pemain penting di arena yang berfokus pada AI, naik dari posisi 17 ke posisi 11 dalam hal kapitalisasi pasar. Nilai pasar CTXC melonjak 194,12 persen pada bulan lalu.
Namun, tidak semua mata uang kripto yang berpusat pada kecerdasan buatanmemiliki kinerja yang baik pada periode yang sama. GOC, XMON, NEURONI, ARCONA, AMC, DX, XRT, dan ALI semuanya mencatat penurunan dua digit selama jangka waktu 30 hari.
Advertisement
Peluncuran Perusahaan Kecerdasan Buatan xAI Elon Musk Picu Lonjakan Kripto Bertema AI
Sebelumnya diberitakan, pengusaha sekaligus CEO Tesla, SpaceX, dan pemilik Twitter, Elon Musk, baru-baru ini mengumumkan usaha terbarunya, sebuah perusahaan kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) bernama xAI.
Pengumuman ini datang hanya beberapa bulan setelah Musk memperkenalkan TruthGPT. Tim xAI terdiri dari para profesional berpengalaman yang memiliki banyak pengalaman di bidang kecerdasan buatan. Orang-orang ini sebelumnya pernah bertugas di perusahaan ternama yakni DeepMind, OpenAI, Google Research, Microsoft Research, Twitter, dan Tesla, membawa beragam keahlian dan pengetahuan ke meja.
Melansir Coinotag, Kamis ( 13/7/2023), langkah Elon Musk baru-baru ini dalam mengembangkan rival ChatGPT memiliki dampak yang signifikan di pasar, terutama pada token bertema AI.
Menyusul pengumuman xAI, token bertema AI seperti SingularityNET (AGIX) dan Fetch.ai (FET) mengalami peningkatan signifikan masing-masing sebesar 6 persen dan 4 persen. Namun, kenaikan token lain seperti BTO, GFT, dan OCEAN relatif terbatas. Perlu dicatat Musk sebelumnya telah menyatakan kritik keras terhadap Microsoft dan perangkat AI-nya, termasuk ChatGPT.
Dia menekankan pentingnya memperoleh pengetahuan nyata dan mengumumkan rencana untuk meluncurkan platform TruthGPT. Bersamaan dengan pengumuman tersebut April lalu, Musik juga dikabarkan bahwa dia telah menandatangani perjanjian yang signifikan dengan produsen chip Nvidia dan telah membeli ribuan prosesor GPU. Elon Musk sendiri dikenal vokal terhadap perkembangan AI.
Ia juga pernah meminta perhatian lebih terhadap pengembangan kecerdasan buatan . Dalam konferensi di London baru-baru ini, pemilik Twitter ini mengingatkan risiko AI. Menurut Musk, secara umum teknologi memiliki kemungkinan untuk mengontrol manusia. Oleh karenanya, manusia harus hati-hati mengenai seberapa jauh potensi pengembangan AI.
Elon Musk Bikin Perusahaan AI Baru xAI, Ini Alasannya
Sebelumnya, CEO Tesla dan SpaceX Elon Musk mengumumkan debut perusahaan kecerdasan buatan baru xAI yang bertujuan memahami sifat sebenarnya dari alam semesta.
Dikutip dari CNBC, Kamis (13/7/2023). Menurut web perusahaan, Elon Musk dan timnya akan berbagi lebih banyak informasi dalam obrolan langsung Twitters Spaces pada Jumat, 14 Juli 2023.
Anggota tim di belakang xAI adalah alumni DeepMind, OpenAI, Google Research, Microsoft Research, Twittter dan Tesla, dan telah mengerjakan proyek termasuk AlphaCode DeepMind dan chatbot GPT-3.5 dan GPT-4 OpenAI.
Elon Musk tampaknya memposisikan xAI bersaing dengan perusahaan OpenAI, Google dan Anthropic yang berada di belakang chatbot terkemuka yakni ChatGPT, Bard dan Claude.
Berita tentang startup tersebut sebelumnya dilaporkan oleh Financial Times pada April, bersamaan dengan laporan Elon Musk telah mengamankan ribuan prosesor GPU dari Nvidia.
Pada bulan yang sama, Elon Musk membagikan detil rencana untuk alat AI baru yang disebut “TruthGPT” selama wawancara Fox News Channel. Ia khawatir perusahaan AI yang ada memprioritaskan sistem yang benar secara politis.
Salah satu penasihat startup IA adalah Executive Director the Center for AI Safety, Dan Hendrycks menerbitkan surat pada Mei yang ditandatangani oleh pemimpin teknologi yang klaim “memitigasi risiko kepunahan AI harus harus menjadi prioritas global di samping risiko skala sosial lainnya yakni pandemi COVID-19 dan perang nuklir,”
Advertisement
Terpisah dari X Corp
Surat tersebut menerima penolakan dari banyak akademisi dan ahli etika yang percaya terlalu banyak fokus pada kekuatan AI yang berkembang dan ancamannya pada masa depan mengalihkan perhatian dari bahaya kehidupan nyata yang disebabkan oleh beberapa algoritma terhadap komunitas yang terpinggirkan saat ini, bukan pada masa depan yang tidak ditentukan.
Salah satu pendiri xAI Greg Yang menuturkan, startup tersebut akan mempelajari “matematika pembelajaran mendalam”, sebuah aspek AI dan mengembangkan teori segalanya untuk jaringan besar membawa AI ke masa depan.
Musk dilaporkan memasukkan xAIdi Nevada pada Maret. Sebelumnya, dia sempat mengubah nama Twitter menjadi X Corp dalam beberapa pengajuan keuangan, tetapi di situs xAI,perusahaan mencatat terpisah dari X Corp. xAI bekerja sama dengan X (Twitter), Tesla dan perusahaan lain untuk membuat kemajuan menuju misinya.
Terkini Lainnya
Analis Sebut Dogecoin (DOGE) Masuk Sinyal Beli, Siap Borong?
Penambang Kripto Rusia Makin Tumbuh, Butuh Tambahan Listrik hingga 6,9 GigaWatt
Volume Bulanan Polymarket Tembus USD 100 Juta di Tengah Pilpres AS yang Kian Memanas
Sektor Kripto yang Fokus Kecerdasan Buatan Berkembang Rp 30,9 Triliun
Peluncuran Perusahaan Kecerdasan Buatan xAI Elon Musk Picu Lonjakan Kripto Bertema AI
Elon Musk Bikin Perusahaan AI Baru xAI, Ini Alasannya
Terpisah dari X Corp
Kripto
AI
GRT Coin
Crypto
Cryptocurrency
Token
covalent
Rekomendasi
Penambang Kripto Rusia Makin Tumbuh, Butuh Tambahan Listrik hingga 6,9 GigaWatt
Volume Bulanan Polymarket Tembus USD 100 Juta di Tengah Pilpres AS yang Kian Memanas
Harga Kripto Hari Ini 1 Juli 2024: Bitcoin Cs Kompak Menghijau
Diawasi OJK, Industri Kripto Bakal Setara dengan Perbankan
Harga Bitcoin Terus Anjlok, Sampai Kapan?
Bos Bittime Ramal Token Kripto Ini Bisa Tumbuh 10 Kali Lipat
Penipuan Kripto Meningkat Drastis, Bos Bitget Usul Ini
Interpol Sita Kripto Rp 32,7 Miliar dari Jaringan Penipuan Online Global
Luar Biasa, Transaksi Kripto di Indonesia Melonjak 506%
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
TOPIK POPULER
Live Streaming
Presiden Jokowi Pimpin Upacara HUT KE-78 Bhayangkara
Populer
Harga Kripto Hari Ini 1 Juli 2024: Bitcoin Cs Kompak Menghijau
Diawasi OJK, Industri Kripto Bakal Setara dengan Perbankan
Penambang Kripto Rusia Makin Tumbuh, Butuh Tambahan Listrik hingga 6,9 GigaWatt
Harga Bitcoin Terus Anjlok, Sampai Kapan?
Analis Sebut Dogecoin (DOGE) Masuk Sinyal Beli, Siap Borong?
Volume Bulanan Polymarket Tembus USD 100 Juta di Tengah Pilpres AS yang Kian Memanas
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Tengok Daftar Terbaru Harga Emas di Pegadaian Hari Ini 1 Juli 2024
Jokowi Anugerahkan Bintang Bhayangkara Naraya untuk 7 Anggota Polisi
Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba Season 4 Episode 8 Sub Indo Sudah Tayang! Link Nonton dan Sinopsis Singkat
Hujan Rintik Tak Halangi Warga Medan Nikmati Semarak Colorful Medan Carnaval
BI Selesaikan Blueprint Proyek Nexus, Sebentar Lagi Pembayaran Instan Antar Negara Makin Mudah
Aturan Baru Pendakian Gunung Fuji Jepang Berlaku Mulai 1 Juli 2024, Simak Detailnya
6 Resep Olahan Kaki Kambing yang Mudah Dibuat, Sedap dan Tidak Prengus
Nonton Music Video Dangdut Anita Kaif - Dipikir-Pikir di Vidio, Lagu Wajib Pecinta Dangdut Modern
KPK Sita 40 Aset Tanah Milik Eks Bupati Meranti M Adil, Nilainya Capai Rp5 Miliar
Progres Pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja
Nonton Music Video Fitri Carlina - Aku Kangen Kamu di Vidio, Tuangkan Kerinduan LDR
Harga Inhaler Asma, Rekomendasi Inhaler Asma yang Ampuh dan Bagus
4 Hal Menakjubkan Konsisten Bangun Malam, Karier Moncer hingga Perlindungan Allah Kata UAH
Terapkan Family Office, Indonesia Bisa Tarik Investasi USD 500 Miliar
Sexy Goath Kecewa Digugat Cerai Juliette Angela, Sang Istri Absen di Sidang Perdana