, Jakarta - Badan Intelijen dan Keamanan (Baintelkam) Polri masih melakukan pemeriksaan menyeluruh terhadap belasan senjata api yang ditemukan di rumah Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo di Komplek Widya Chandra, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Total ada 12 senjata api yang sebelumnya ditemukan penyidik KPK saat menggeledah rumah dinas Mentan Syahrul Yasin Limpo.
Baca Juga
"Terkait 12 senpi yang hasil penggeledahan KPK kemarin, saat ini 12 senpi tersebut sudah diamankan di Baintelkam Polri. Tentunya akan diteliti, akan dicocokkan dengan data yang Baintelkam Polri. Saat ini penyelidikan, masih penyelidikan. Saat ini ditangani oleh Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (3/10/2023).
Advertisement
Ahmad menyebut, pihaknya masih menelusuri apakah senjata api tersebut legal atau ilegal. Sementara untuk jenisnya secara keseluruhan adalah senjata api laras pendek.
"Nanti dilihat ya dari data Baintelkam Polri, ini senjata milik siapa, kemudian senjata ini peruntukannya apakah untuk membela diri atau koleksi, apakah untuk berburu, nanti ada di datanya Baintelkam Polri," kata Ahmad.
Sebelumnya, Direktur Intelijen Keamanan Polda Metro Jaya Kombes Hirbak Wahyu Setiawan mengatakan belasan senpi yang diamankan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) saat melakukan penggeledahan tersebut terdiri dari berbagai jenis.
"Dari berbagai jenis. Ada Smith & Wesson (S&W), Walther, Tanfoglio dan lain-lain," jelasnya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Jenis dan Harga Senpi Milik Syahrul Yasin Limpo
Smith & Wesson (S&W) sendiri adalah produsen senjata api yang berasal dari Amerika Serikat. Dilansir dari laman resminya, Smith & Wesson Brands, Inc. adalah produsen senjata api Amerika yang berkantor pusat di Springfield, Massachusetts, Amerika Serikat.
Smith & Wesson (S&W) menyediakan berbagai jenis senjata api mulai dari pistol, revolver, hingga senjata laras panjang. Untuk harga sendiri bervariasi tergantung jenisnya. Namun harganya berkisar mulai dari yang paling murah 500 dollar AS hingga yang paling mahal 1.000 dollar AS atau setara dengan Rp7.760.0000 hingga Rp15.520.000.
Sementara untuk Walther merupakan produsen senjata api laras pendek yang berasal dari Jerman. Harganya pun diketahui tak berbeda jauh beda dengan revolver merek S&W, yaitu di kisaran 300 dollar AS hingga 1.600 dollar AS yaitu sekitar Rp4.684.170 hingga Rp26.306.891.
Selanjutnya untuk Tanfoglio merupakan merek senpi yang diproduksi di Gardone Val Trompia, Italia. Dilihat dari laman resminya, perusahaan ini memproduksi berbagai jenis senpi untuk kebutuhan olahraga dan kompetisi, hingga kebutuhan pertahanan diri dan hukum.
Harganya pun beragam mulai dari kisaran 200 dolar AS, hingga yang paling mahal bisa mencapai hampir 5.000 dollar AS atau sekitar Rp77.403.266.
Advertisement
Regulasi Kepemilikan Senjata Api oleh Masyarakat Sipil
Kepemilikan senjata api oleh warga sipil tentunya memiliki peraturan ketat yang harus dipenuhi. Kepemilikan senjata api secara umum diatur dalam Undang-Undang Darurat No 12 Tahun 1951 yang bersifat pidana. Dalam Pasal 1 ayat (1) UU Darurat No. 12 Tahun 1951 disebutkan:
“Barangsiapa, yang tanpa hak memasukkan ke Indonesia, membuat, menerima, mencoba memperoleh, menyerahkan atau mencoba menyerahkan, menguasai, membawa, mempunyai persediaan padanya atau mempunyai dalam miliknya, menyimpan, mengangkut, menyembunyikan, mempergunakan atau mengeluarkan dari Indonesia sesuatu senjata api, amunisi atau sesuatu bahan peledak, dihukum dengan hukuman mati atau hukuman penjara seumur hidup atau hukuman penjara sementara setinggi-tingginya dua puluh tahun.”
Meski demikian, bukan berarti masyarakat sipil tidak boleh memiliki senjata api. Hanya saja, kepemilikan senjata api oleh masyarakat sipil diatur dengan sangat ketat. Ada berbagai persyaratan yang harus dipenuhi bagi seorang masyarakat sipil untuk dapat memiliki senjata api untuk mempertahankan diri.
Secara hukum, selain TNI dan Polri, masyarakat sipil memang diperkenankan untuk memiliki senjata api. Namun hanya masyarakat sipil dari golongan tertentu saja yang dapat mengajukan izin kepemilikan senjata api.
Seperti dikutip dari laman resmi Polri, mengacu pada Peraturan Kapolri Nomor 82 Tahun 2004 tentang siapa saja yang boleh memiliki senjata api di kalangan sipil, antara lain sebagai berikut:
1. Masyarakat sipil yang ingin memiliki senjata api hanya golongan tertentu saja,seperti direktur utama, menteri, pejabat pemerintahan, pengusaha utama,komisaris, pengacara dan dokter.
2. Calon pemilik senjata api, minimal selama tiga tahun wajib memiliki keterampilan menembak. Mereka juga akan diuji melalui tes psikologi dan tes kesehatan.
3. Calon pemilik senpi juga harus secara resmi mendapatkan surat izin dari instansi atau kantor yang bertanggung jawab atas kepemilikan senjata api.
Syahrul Yasin Limpo: Saya Capek Banget, Perjalanan Saya Untuk Kasih Makan 280 Juta Rakyat
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL) enggan berkomentar soal dugaan korupsi tindak pidana pencucian uang (TPPU) hingga isu dirinya akan mundur dari kursi Mentan.
Syahrul justru hanya menjelaskan terkait pemeriksaan dirinya di Polda Metro Jaya atas kasus dugaan pemerasan oleh pimpinan KPK.
"Saya dalam proses sedang melakukan kunjungan kerja resmi atas nama negara, atas nama kepentingan negara. Dan satu hari setelah datang saya langsung dihadapkan dengan masalah. Dan salah satu yang saya selesaikan hari ini adalah mendatangi atau diminta oleh Kapolda Jaya untuk menyampaikan keterangan-keterangan, dan tentu berbagai hal yang berkait dengan Dumas 12 Agustus 2023,” kata Syahrul di NasDem Tower, Kamis (5/10/2023).
Syahrul hanya menyebutkan pemeriksaan itu hanya terkait pemerasan dan tidak menyebutkan siapa pemimpin KPK yang dimaksud.
“Semua yang saya tahu sudah saya sampaikan, dan secara terbuka saya sampaikan apa yang dibutuhkan penyidik, dia dihadapi oleh banyak banget tadi, dan prosesnya berlangsung cukup panjang hampir 3 jam. Saya capek banget, sementara saya baru pulang,” kata Syahrul.
Syahrul mengaku lelah dan enggan berkomentar terkait isu lain. Ia bahkan langsung kabur saat akan ditanyai isu lainnya oleh awak media.
"Saya izin ke teman-teman kasih saya kesempatan untuk menarik napas dari sebuah perjalanan yang panjang. Perjalanan saya untuk kepentingan rakyat, 280 juta harus saya kasih makan. Dan silakan ditanya pada Polda,” pungkasnya.
Terkini Lainnya
Polisi Juga Jerat Firli Bahuri dengan Pasal 36 UU KPK Terkait Kasus Pemerasan SYL
Polisi Ungkap Penyebab Kasus Pemerasan Firli Bahuri Belum Juga Disidang
Bacakan Pleidoi, SYL Minta Dibebaskan dari Tuntutan Pidana Penjara 12 Tahun
Jenis dan Harga Senpi Milik Syahrul Yasin Limpo
Regulasi Kepemilikan Senjata Api oleh Masyarakat Sipil
Syahrul Yasin Limpo: Saya Capek Banget, Perjalanan Saya Untuk Kasih Makan 280 Juta Rakyat
KPK
Syahrul Yasin Limpo
menteri pertanian
Mentan Syahrul Yasin Limpo
Senjata Api
jenis senjata api
harga senjata api
Rekomendasi
Polisi Ungkap Penyebab Kasus Pemerasan Firli Bahuri Belum Juga Disidang
Bacakan Pleidoi, SYL Minta Dibebaskan dari Tuntutan Pidana Penjara 12 Tahun
Baca Nota Pembelaan, SYL: Seolah-olah Saya Manusia Rakus dan Maruk
Menangis Saat Baca Pleidoi, SYL: Kesaksian dalam Sidang Bagai Guntur dan Petir
Polisi Tegaskan Tak Ada Kendala dalam Kasus Dugaan Pemerasan yang Seret Firli Bahuri
KPK Bakal Dalami Green House Milik Ketua Partai yang Bersumber dari Dana Kementan
Mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo Dituntut 12 Tahun Penjara, Mengapa Ia Menolak?
Kubu Firli Bahuri Minta Kasus Dihentikan, Ini Jawaban Polda Metro Jaya
Rincian Aliran Uang Hasil Pemerasan Anak Buah oleh SYL untuk Keperluan Pribadi dan Partai Nasdem
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
Pasca Hasyim Asy’ari Dipecat, Mahfud Sarankan Seluruh Komisioner KPU RI Diganti
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Coklit Pantarlih Pilkada 2024, Ketahui Pengertian dan Jadwal Pelaksanaannya
DPD PSI Jakbar Usul Kaesang hingga Deddy Corbuzier Maju Pilgub Jakarta 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
TOPIK POPULER
TOP 3 CITIZEN6
Top 3: Daftar Makanan Penurun Gula Darah yang Cocok Dikonsumsi Orang dengan Diabetes
Top 3: Zodiak yang Menyendiri Saat Sedang Kesal
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Populer
Lagu BTS yang Membahas Tentang Kesehatan Mental, Penuh Pesan Positif
5 Manfaat Tomat Bagi Kesehatan Tubuh, Turunkan Kolesterol hingga Kurangi Risiko Kanker
5 Tanda Anda Memiliki Gaya Keterikatan Cemas dalam Hubungan
5 Alasan Kenapa Anda Membutuhkan Work Bestie, Sahabat Saat Berada di Kantor
Top 3: Zodiak yang Paling Suka Traveling
Agar Tak Dibobol, Ini 7 Cara Mengamankan Jaringan WiFi di Rumah
Tidak Tepat Waktu, Ini 3 Zodiak yang Paling Sering Datang Terlambat
Sejarah Bubur Suro, Hidangan Khas Tahun Baru Islam yang Sarat Makna
3 Tahapan Love Bombing yang Perlu Anda Ketahui, Perhatikan Tandanya
Genap 100 Tahun, SBD Gelar Distributor Gathering
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Top 3: Apa Itu Parental Loneliness, Kesepian yang Dialami Orang Tua
Bocah di Tangsel Diduga Jadi Korban Pelecehan Teman Sepermainan
Patuhi Putusan Praperadilan, Polda Jabar Segera Bebaskan Pegi Setiawan
Petugas Bandara Kualanamu Gagalkan Penyelundupan 1 Kg Sabu Disembunyikan di Sepatu
Top 3 Berita Bola: Manchester United Bidik Pemain di Euro 2024, Calon Pengganti Marcus Rashford
Penggeledahan Rumah Anggota DPRD Lampung Tengah yang Tak Sengaja Tembak Warga, Polisi Sita 4 Senpi Ilegal
Kontribusi Nutrisi dalam Mencegah Rambut Rontok Punya Peran Penting, Ini Alasannya
Pemuka Agama Jadi Sasaran, Simak Hoaks yang Terkait dengan Biksu
Ayu Ting Ting Batal Nikah, Wedding Organizer Berikan Klarifikasi Soal Uang Muka Lamaran dan Pernikahan
Polisi Diminta Segera Tahan Firli Bahuri Usai Videonya Bermain Bulutangkis dengan The Minions Viral
Cek Rekomendasi Trading Saham BBNI, BRIS hingga TLKM Hari Ini 8 Juli 2024
8 Potret Tedak Siten Azura Anak Atta dan Aurel Hermansyah, Dihadiri Keluarga Besar
Pegi Setiawan Bebas, Kuasa Hukum Vina: Memang Terbukti Ada Kecerobohan Polisi
Jokowi Yakin Prabowo Ikuti Rekomendasi BPK: Agar Uang Rakyat Dikelola dengan Transparan