uefau17.com

Untuk Boyong Pochettino, Manchester United Harus Rogoh Kantong Rp 558 Miliar - Bola

, Manchester - Isu ketertarikan Manchester United kepada Mauricio Pochettino terus bergulir. Paling baru, manajemen Setan Merah dikabarkan terus memantau kiprah pelatih asal Argentina itu di Tottenham Hotspur.

Namun, Manchester United harus merogoh kocek tak kurang dari 558 miliar, jika ingin menggunaka jasa Pochettino. Uang sebanyak itu dibutuhkan untuk memutus kontrak sang manajer di Tottenham.

Pochettino kini sedang menjalani periode yang buruk bersama Tottenham. Pada awal musim 2019/2020 ini, langkah Pochettino tidak berjalan mulus. Spurs berjuang untuk menemukan performa terbaik.

Mereka juga baru tersingkir dari ajang Piala Carabao. Yang mengenaskan Tottenham kalah adu penalti dari klub kasta keempat, Colchester United.

Di Liga Inggris, Tottenham juga tak terlalu meyakinkan. Dari enam laga, mereka baru dua kali menang. Sisanya dua kali kalah dan dua kali imbang.

Dengan situasi yang makin mendesak, ada potensi Pochettino dan Tottenham berpisah sebelum musim ini berakhir. Kondisi inilah yang menarik atensi Manchester United. Mereka tertarik membawa Pochettino ke Old Trafford.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Incaran Lama

Nama Pochettino sendiri bukan kali ini saja terdengar di kalangan manajemen MU. Mantan pelatih Espanyol dan Southampton itu sudah lama masuk dalam bidikan Setan Merah.

Saat Manchester United memutus hubungan kerja Jose Mourinho pada pertengahan 2018, nama Pochettino juga sempat diapungkan.

Namun, niat untuk memboyong Pochettino ketika itu harus dikubur MU dan mereka menunjuk Solskjaer.

 

3 dari 3 halaman

Solskjaer Pusing

Solskjaer sendiri sedang pusing terkait kondisi pasukannya jelang duel lawan Arsenal, Senin (30/9). Pasalnya, mereka dipastikan kehilangan Marcus Rashford yang cedera kunci paha.

Sementara kebugaran Anthony Martial masih dipertanyakan. Solskjaer pun harus putar otak untuk mengakali agar lini serang Manchester United bisa tetap berfungsi normal.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat