, Jakarta PT Sinergi Gula Nusantara (SGN), anak perusahaan PTPN III (Persero) Holding Perkebunan yang bergerak di bidang komoditas gula, mencatatkan kinerja impresif pada tutup buku tahun 2023 dengan mencatatkan laba positif. Hal ini disampaikan Direktur Utama SGN Aris Toharisman saat menggelar rapat koordinasi manajemen di Yogyakarta.
"Melanjutkan transformasi PTPN Group, tahun 2023 merupakan tahun pertama SGN mengelola 36 pabrik gula yang semula berada dibawah pengelolaan PTPN gula. Walaupun mengalami penurunan jumlah tebu digiling sebagai akibat efek El Nino, namun rendemen yang dicapai naik menjadi 7,19%, atau meningkat 111,6% dibandingkan tahun lalu," terang Aris Toharisman dikutip Minggu (4/2/2024).
Baca Juga
"Peningkatan kinerja operasional ini mendongkrak pertumbuhan positif pada kinerja finansial. Alhamdulillah pada tahun 2023 ini SGN dapat mencatatkan EBITDA hingga Rp 1,1 triliun dan net profit positif," lanjut dia.
Advertisement
Aris menyebut strategi regionalisasi merupakan salah satu kunci keberhasilan SGN pada tahun 2023. Selain itu SGN dan petani tebu mitra berhasil mengembalikan pola kemitraan dari transaksional pembelian tebu menjadi sistem bagi hasil yang lebih menguntungkan kedua pihak.
"Dengan sistem regionalisasi ini kami membagi 36 pabrik kedalam 7 region. Masing-masing region mengatur awal giling sehingga setiap pabrik yang memulai giling mendapatkan kepastian pemenuhan bahan baku," ungkapnya.
"Pabrik dengan efisiensi lebih tinggi dan harga pokok produksi rendah mendapatkan kesempatan memulai awal giling lebih awal. Dengan strategi ini pabrik-pabrik gula dapat beroperasi pada kapasitas optimal dengan meminimalkan kompetisi antar pabrik gula sesaudara. Didukung oleh mitra petani yang menyambut baik pemberlakuan bagi hasil, Alhamdulillah SGN bersama para petani tebu dapat bersinergi secara positif," jelas Aris.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kemitraan dengan Petani tebu
![Geliat Petani Tebu di Tengah Ekspansi Gula Impor](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/mfM1NOu31jz-yeVlBt2FZXMBDHY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2384849/original/019711400_1539687721-Geliat-petani-tebu-di-tengah-ekspansi-gula-impor4.jpg)
Seperti diketahui hakekat kemitraan antara petani tebu dengan pabrik gula adalah melalui sistem bagi hasil yang menguntungkan masing-masing pihak. Petani akan termotivasi meningkatkan kualitas budidaya tebu karena akan berbanding lurus dengan apresiasi dari pabrik gula dan berdampak pada tingkat kesejahteraan mereka. Sedangkan pabrik gula sangat terbantu dengan bahan baku tebu yang berkualitas yang tidak hanya berpengaruh pada kuantitas dan kualitas produksi gula melainkan juga pada performa pabrik.
"Keberhasilan tersebut merupakan dukungan semua pihak, entitas eks PTPN gula sebagai pengelola on farm, PTPN Group, mitra petani, perbankan dan rekanan yang mendukung proses bisnis berjalan dengan baik. Kedepan kita sempurnakan ekosistem gula yang telah terbentuk ini sehingga apa yang diamanatkan dalam Perpres nomor 40 tahun 2023 tentang Percepatan Pencapaian Swasembada Gula dapat kita wujudkan bersama", lanjutnya kemudian.
Sementara itu Moh Abdul Ghani Direktur Utama PTPN III (Persero) sekaligus Komisaris SGN menegaskan komitmen PTPN Group untuk pencapaian swasembada gula nasional sekaligus menigkatkan kesejahteraan petani.
“Komitmen kita bersama untuk swasembada gula nasional dan kesejahteraan petani, Lalu bagaimana caranya menaikkan kesejahteraan petani? bukan mempermahal harga gula melainkan produktivitas petani ditingkatkan, kalau produktivitas petani ditingkatkan dari sekarang yang rata-rata 5 ton menjadi 8 ton itu penghasilan petani sudah melampaui komoditi lain, melampaui tanaman padi, artinya setiap orang dapat menghasilkan usaha tani bersih diatas 25 juta per hektar," jelasnya kemudian.
Advertisement
Konstribusi Positif
![PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) yang dikenal dengan Sugar Co](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/sZQId9X5EE9GMvqvx20ka3aF5J4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4734150/original/016142400_1707021105-20240113055851DSC03339.jpg)
Pihaknya menilai SGN yang baru berdiri di tahun 2021 telah memberikan konstribusi positif di tahun 2023 dan menunjukkan potensi PTPN Group sebagai backbone dari kebangkitan gula nasional.
“Saat ini SGN sudah memberikan harapan sebagaimana yang diharapkan oleh Menteri BUMN pak Erick Thohir bahwa pembentukan Sinergi Gula Nusantara secara internal menjadi perusahaan yang sehat. Tahun 2023 bisa mengumpulkan atau mencapai ebitda diatas 1 triliun itu suatu catatan dalam sejarah, PTPN sudah lebih dari 20 tahun belum pernah membukukan ebitda diatas 1 triliun. Tantangan kedepan karena kita oleh pemerintah sudah diamanatkan untuk menjadi bagian dari kemandirian gula nasional melalui perpres 40 tahun 2023 pada 16 juli 2023 PTPN dalam hal ini PT SGN akan menjadi backbone dari kebangkitan gula nasional “, lanjut Moh Abdul Ghani.
Sebagai informasi tambahan PT Sinergi Gula Nusantara pada tahun 2024 memasang target menggiling tebu sebesar 13,5 juta ton dan memproduksi gula kristal putih (GKP) sebesar 978 ribu ton dengan kualitas SNI.
Sebagai informasi, PT Sinergi Gula Nusantara (SGN) yang dikenal dengan Sugar Co merupakan perusahan sub-Holding Gula PT Perkebunan Nusantara III (Persero) yang bergerak di bidang usaha agro industri komoditas gula.
Terkini Lainnya
PTPN Group Sebar 10 Ribu Paket Sembako
Perusahaan di Riau Luncurkan Aplikasi E-Tekpol Dukung Ketahanan Pangan dan Energi Nasional
Capai Target Swasembada Gula, PTPN Group Bidik Produktivitas Tebu 8 Ton per Ha
Kemitraan dengan Petani tebu
Konstribusi Positif
ptpn
BUMN
gula
SugarCo
sugar co
Tebu
pabrik gula
Sinergi Gula Nusantara
Rekomendasi
Perusahaan di Riau Luncurkan Aplikasi E-Tekpol Dukung Ketahanan Pangan dan Energi Nasional
Capai Target Swasembada Gula, PTPN Group Bidik Produktivitas Tebu 8 Ton per Ha
Jadi Tulang Punggung Ekonomi Indonesia, PTPN Grup Bawa UMKM Naik Kelas
Garap PSN di Kalimantan, PTPN Grup Dapat Relaksasi Pajak
Belajar dari Kelangkaan Minyak Goreng di 2022, PTPN Lakukan Strategi Ini
121 Hektare Lahan HGU PTPN IV Tuntas Dieksekusi dari Penggarap
2 Mantan Pejabat PTPN XI jadi Tersangka KPK, Holding PTPN Buka Suara
PTPN Pastikan Bayar Santunan Hari Tua ke Karyawan Pensiun, Segini Besarannya
PTPN I Sudah Bayarkan Santunan Hari Tua Rp 284 Miliar
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Lowongan Kerja bagi Lulusan SMA/SMK, D3 hingga S1, Cek Syaratnya
Populer
Tarif Listrik PLN Tak Naik, Simak Rinciannya di Sini!
Siap-Siap, Seleksi CPNS 40 Ribu Formasi di IKN Dibuka Juli-Agustus 2024
Temuan BPJS Ketenagakerjaan: Mayoritas Perusahaan Garmen Kurangi Waktu Kerja
Top 3: Barang Impor dari China Bakal Kena Bea Masuk 200% Bikin Heboh
Bos Hutama Karya Sebut Jalan Tol Trans Sumatera Belum Cocok Pakai Sistem Gerbang Tol Nirsentuh
Frisian Flag Indonesia Resmikan Pabrik Baru di Cikarang, Terbesar di Dunia
Apa Itu Family Office dan Alasan Pemerintah Bentuk Tim Khusus yang Dipimpin Luhut
AirAsia X Buka Rute Penerbangan Antarbenua, Hubungkan Nairobi-Kuala Lumpur
Belajar dari Kasus PDN, Asuransi Sinas Mas Siapkan Asuransi Perlindungan Serangan Siber
Proyek Bandara VVIP IKN Dikebut, Progres Capai 50%
Euro 2024
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Berita Terkini
Jangan Biarkan Pelek Sepeda Motor Peyang, Akibatnya Bisa Fatal
3 Ribu Polisi Siap Amankan Suroan dan Suran Agung di Madiun 6-7 Juli 2024, Pesilat Diimbau Tertib
Terjerat Skandal Doping, Mantan Pesakitan Manchester United Umbar Ambisi Besar
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Mengenal Telaga Biru Cicerem, Wisata Alam Cantik di Kuningan Jawa Barat
3 Resep Ayam Kukus Suwir yang Lezat supaya Tidak Selalu Makan Gorengan
PTPP Penuhi Kewajiban Obligasi dan Sukuk Mudharabah
Gejala Awal Hepatitis pada Anak Sering Disepelekan, Apa Saja?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Stablecoin USDT jadi Pembayaran Program Asuransi di Filipina
3 Juli 2022: Tragedi Longsor Gletser Gunung Marmolada di Pegunungan Alpen Italia, 10 Pendaki Tewas
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Foto Syaikh Abdul Qadir al-Jilani yang Beredar Asli atau Khayalan? Ini Kata Buya Yahya dan Habib Hasan
Polri Bantah Ada Masalah Koordinasi dan Supervisi dengan KPK, Ini Buktinya
Geger Anak di Bawah Umur Dinikahi Pengurus Pesantren Tanpa Izin Orangtua, Kiai Said Aqil: Jangan Digeneralisir, Itu Oknum