uefau17.com

Ini Dia Sederet Buah Mangga Langka di Indonesia, Apa Saja? - Bisnis

, Jakarta Siapa yang tidak kenal buah mangga? Mangga salah satu buah yang paling digemari oleh masyarakat dari berbagai kalangan usia.

Buah dengan nama latin mangifera indica ini memiliki banyak sekali kandungan nutrisi didalamnya. Sehingga memiliki banyak manfaat dan dapat mengobati serta mencegah terjadinya berbagai penyakit.

Dibalik banyaknya manfaat serta kandungan nutrisi yang ada dalam buah mangga, ternyata buah tropis ini juga memiliki jenis yang tak kalah banyaknya pula. Diketahui ada kurang lebih 178 jenis buah mangga yang tersebar di seluruh Nusantara.

Sebanyak 73 jenis diantaranya dipamerkan di Lapangan BB Biogen Komplek Badan Standarisasi dan Instrumen Pertanian (BSIP) Kementerian Pertanian, Bogor, Jawa Barat, Senin (19/9/2023).

Buah mangga yang dipamerkan mulai ukuran besar hingga kecil. Dari yang biasa dijumpai hingga yang langka. Warna kulitnya pun ada yang kuning, oranye dan merah.

Buah mangga langka yang dipamerkan diantaranya jenis Roman Ayu, Red Emperor, Okyong, MG 61, Agri Gardina 25, Agri Gardina 45, Pawon, Edward, Wudel 45, Arum Manis, Dermayu, dan Chokanan.

Sekretaris BSIP Kementan Haris Syahbuddin mengatakan puluhan jenis buah mangga yang dipamerkan merupakan hasil pengembangan tanaman buah BSIP di Solok, Sumatera Barat.

"Dari 178 jenis mangga, 73 diantaranya dipamerkan di BSIP Bogor. Ini semua asli Indonesia," kata Haris.

Menurutnya, pameran buah mangga ini sebagai rangkaian satu tahun berdirinya BSIP Kementan. Ia menjelaskan mangga merupakan salah satu buah yang paling banyak digemari oleh masyarakat baik dalam negeri maupun mancanegara.

 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Tingkatkan Produksi

Karena itu, Kementerian Pertanian fokus meningkatkan produksi, mutu dan daya saing buah lokal. Pelbagai fasilitasi mulai dari pengembangan kawasan buah-buahan unggulan, penyediaan benih unggul, penerapan Good Agriculture Practices (GAP), Integrated Pest Management (IPM), pemenuhan alat pasca panen hingga promosi dan pemasaran.

Haris menyampaikan program pengembangan varietas dan kawasan buah-buahan tersebut, secara bertahap mampu meningkatkan produksi buah nasional, salah satunya mangga ini.

Tidak hanya peningkatan produksi, perbaikan mutu buah berdampak pada peningkatan ekspor. Bahkan, petani Indonesia telah mengekspor mangga ke beberapa negara sejak 15 tahun silam.

"Sekarang ini mangga Gedong Gincu akan diekspor ke Abu Dhabi. Permintaan sudah banyak, ada dari Korea Selatan dan Jepang tapi ada beberapa syarat yang harus dipenuhi dulu untuk ekspor ke negara itu," ucapnya. (Achmad Sudarno)

 

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat