, Jakarta Saat perusahaan beradaptasi dengan masa depan pasca pandemi, kemampuan individu untuk menunjukkan keterampilan utama bisa menjadi komponen yang lebih penting daripada pengalaman kerja atau jabatan mereka sebelumnya.
Hal ini mengutip apa yang disampaikan para pemimpin Microsoft dan LinkedIn, yang mengatakan transformasi bisnis yang cepat di bawah pandemi telah mengubah cara perusahaan dalam merekrut dan mengembangkan staf mereka.
“Keterampilan akan menjadi mata uang baru di dunia pasca-pandemi,” ujar Presiden dan Corporate vice president Microsoft Asia, Ahmed Mazhari, dikutip dari CNBC, Kamis (15/4/2021).
Advertisement
Isolasi yang disebabkan virus Corona memaksa para pemberi kerja untuk bergerak lebih cepat melewati tahun 2020 dengan menerapkan teknologi baru dan cara kerja yang lebih fleksibel.
Akibatnya, "lima tahun percepatan (dapat) terjadi (hanya) dalam satu tahun", lanjut Direktur Pelaksana dan Wakil Presiden LinkedIn untuk Asia-Pasifik dan Cina, Olivier Legrand.
Sekarang, tempat kerja tampaknya lebih menginginkan bukti bahwa calon karyawan memiliki kemampuan untuk dapat mengikuti laju perubahan dibanding sekadar pengalaman.
Pendapat ini sejalan dengan kenyataan bahwa perekrutan berbasis keterampilan telah meningkat dan sudah terjadi.
Menurut LinkedIn, lebih dari tiga perempat (77 persen) pekerjaan yang diposting di platformnya, khususnya di region Asia-Pasifik tahun ini berfokus pada keterampilan daripada pengalaman di industri terkait dan jabatan tertentu.
Sementara itu, banyak individu yang telah melipatgandakan upaya pengembangan diri mereka dengan menghabiskan sekitar 43 juta jam di LinkedIn Learning pada tahun 2020 saja.
“Narasi seputar pembelajaran seumur hidup telah beredar cukup lama,” kata Legrand. “Tapi saya pikir dampak pandemi terhadap pekerjaan memindahkannya dari 'menyenangkan' menjadi 'harus dimiliki'.”
Itu tergantung pada kebutuhan akan keterampilan baru yang dikenal sebagai kesenjangan keterampilan atau skills gap serta sifat pekerjaan juga industri yang sekarang bersifat lintas disiplin.
“Setiap perusahaan harus memikirkan versi digitalisasi mereka sendiri, dan itu membutuhkan serangkaian keterampilan baru,” kata Legrand.
Beberapa keterampilan yang paling utama di antaranya adalah keterampilan terkait teknologi, seperti pembelajaran mesin, pengembangan perangkat lunak, pemasaran digital, dan analitik data. Keterampilan non-teknis seperti kepemimpinan, manajemen proyek dan komunikasi juga menjadi semakin penting, tambahnya.
Pergeseran itu dapat mempercepat inovasi dan, sebagai hasilnya, pertumbuhan ekonomi, terutama di Asia, kata Mazhari dari Microsoft.
"Pembelanjaan teknologi sebagai persentase dari PDB (produk domestik bruto) akan berlipat ganda selama dekade berikutnya dari 5 persen menjadi 10 persen secara global," kata Mazhari.
"Kami akan melihat sebagian besar percepatan (di Asia) ... karena tingkat pertumbuhan kami lebih tinggi."
The International Data Corporation telah memperkirakan bahwa pengeluaran teknologi informasi dan komunikasi global akan tumbuh setidaknya 5% setiap tahun dari 2021 hingga 2023 karena perusahaan dan negara akan mengejar ketinggalan setelah pandemi.
Dalam lima hingga 10 tahun ke depan, teknologi baru, seperti robotika, kecerdasan buatan, dan realitas buatan dan virtual akan menyumbang 25 persen dari pengeluaran itu, perusahaan riset pasar tersebut menambahkan.
“Banyak negara akan melewatkan banyak rangkaian industrialisasi dan kemajuan teknologi,” jelas Mazhari, menggambarkan Asia sebagai mosaik kematangan teknologi, dengan China di satu sisi dan Kamboja di sisi lain.
"Dalam lompatan itu, kebutuhan akan lebih banyak keterampilan akan menjadi lebih signifikan daripada hari ini."
Saksikan Video Ini
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mempersiapkan generasi berikutnya
Menurut Mazhari, penting bahwa tenaga kerja muda harus dibiasakan untuk dapat beradaptasi dengan cepat terhadap teknologi baru.
Asia adalah rumah bagi beberapa orang termuda di dunia. Pada tahun 2020, usia rata-rata penduduk India adalah 28,7 tahun, sedangkan Malaysia adalah 29,2 tahun dan Indonesia 31,1, menurut Central Intelligence Agency. Itu sebanding dengan 38,5 di AS dan 40,6 di Inggris Raya.
Karena itu, lembaga pendidikan harus mulai membekali siswanya untuk masa depan yang berfokus pada keterampilan, katanya.
“Ada cukup pengetahuan yang bisa didapat (melalui) Bing dan Google,” ujarnya, mengacu pada nama mesin telusur internet. "Apa yang tidak bisa Anda dapatkan adalah keterampilan."
“Infusi keterampilan akan menjadi perubahan paling kritis yang perlu dilakukan oleh sistem pendidikan, yang perlu diterapkan oleh pemerintah secara signifikan,” lanjut Mazhari.
Untuk membantu transisi tersebut, tahun lalu Microsoft dan LinkedIn berjanji untuk membekali 25 juta orang dengan keterampilan digital baru melalui kursus online gratis dari Microsoft Learn, LinkedIn Learning, dan GitHub Learning Lab.
Hingga saat ini, layanan tersebut telah membantu 30 juta orang di 249 negara dan hampir enam juta di antaranya berada di Asia, menurut Microsoft.
Perusahaan sekarang berencana untuk membantu 250.000 perusahaan lainnya untuk melakukan perekrutan berbasis keterampilan pada tahun 2021 melalui alat baru seperti LinkedIn Skills Path, yang memungkinkan pemberi kerja untuk menyaring kandidat berdasarkan keterampilan yang dimiliki.
Legrand dari LinkedIn mengatakan terapan penilaian semacam itu dapat mengurangi subjektivitas di antara manajer perekrutan serta meningkatkan keragaman dan inklusi.
Reporter: Priscilla Dewi Kirana
Terkini Lainnya
Saksikan Video Ini
Mempersiapkan generasi berikutnya
Tips Cari Kerja
jobseeker
Tips Wawancara Kerja
Pelamar Kerja
Pengalaman Kerja
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Copa America 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
Live Streaming
Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Berujung Dipecat
INFO LOWONGAN KERJA
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Populer
Mau Bebas Bayar PBB Harus Perbarui Data NIK Wajib Pajak, Begini Caranya
Potensi Transaksi BSI International Expo 2024 Capai Rp 110,2 Miliar, Buyer Mesir Ambil Peluang
Dapat PMN Rp 1,5 Triliun, Pelni Mau Bayar Uang Muka 3 Kapal Baru
Menko Airlangga: Ekonomi Hijau Dapat Stabilkan Pertumbuhan Ekonomi 6,2% hingga 2045
Harta Kekayaan Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Dipecat Usai Kasus Tindak Asusila Terbongkar
Ketua KPU Belikan Tiket PP Jakarta-Belanda Rp 100 Juta ke Wanita Korban Asusila, Ini Faktanya
Energi Terbarukan Setrum Smelter Nikel Merah Putih di Kolaka
Tanpa Bayar Utang, Ekonom Sebut Pemerintah Masih Nombok Belanja
23 Kapal Dioperasikan Jelang Motocross Grand Prix MXGP Seri ke-2 Lombok 2024
Pameran Filateli Internasional Digelar di Jakarta, Prangko Indonesia Makin Populer di Mata Dunia
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
10 Gim Horor PS2 Terbaik Sepanjang Masa, Wajib Kamu Mainkan
Federal Oil Jadi Pelumas Mesin Sepeda Motor Pilihan Gen Z
Kapal Terbalik di Laut Mauritania, 89 Migran Hendak ke Eropa Tewas, 72 Orang Dinyatakan Hilang
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 5 Juli 2024
KPK Lelang Rumah Milik Eks Ketua DPRD Muara Enim, Simak Harganya
Guru Besar ITB: Warga Indonesia Telan 52 Juta Partikel Mikroplastik per Bulan
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Turun Lagi, Cek Harga Minyak Dunia Hari Ini
Pihak Angger Dimas Merasa Kecolongan, Sidang Kasus Kematian Dante Sudah Masuk Agenda Eksepsi
Fakta Menarik Film The Smurfs yang Tayang di Vidio, Cocok Untuk Ditonton Bersama Keluarga
Malu untuk Menangis? Ini 3 Bahaya Menahan untuk Meluapkan Emosi
Atasi Overtourism, Amsterdam Bakal Larang Kapal Pesiar Berlabuh Mulai 2035
Kadis Pendidikan Malut Jadi Tersangka Penyuap Abdul Gani Kasuba
Cipta Perdana Lancar Listing Hari Ini Jumat 5 Juli 2024