, Jakarta - Ada seribu macam cara yang dilakukan penipu demi menjerat calon korbannya lewat jalur SMS. Mereka seakan semakin pintar memainkan emosi target sehingga dengan mudah menyerahkan harta berharganya.
Namun, pola yang dilakukan masih tergolong sama. Hanya kata-katanya saja yang mungkin diperbarui.
Berikut ini lima pola yang biasanya dilancarkan penipu untuk menjerat targetnya via SMS.
Advertisement
1. Kamu Dapat Hadiah Ya, Selamat!
Tidak ada angin atau pun hujan, dan tidak pernah ikut kuis apapun, eh dapat hadiah. Kalau kamu dapat SMS semacam ini, mau berapa pun nominal hadiahnya, abaikan.
Baca Juga
Pola seperti ini sudah jelas penipuan. Jika korban sudah terkena dan menghubungi penipu maka modus selanjutnya adalah mengirim sejumlah uang ke rekening penipu.
2. Keluargamu Kecelakaan Nih, Tolong Dong!
Pola selanjutnya, SMS yang berisi kabar bahwa keluarga calon korban mengalami kecelakaan. Penipu akan meminta sejumlah uang untuk biaya pengobatannya.
Jangan langsung percaya. Coba hubungi yang bersangkutan apakah benar ia mengalami kecelakaan atau tidak.
Setidaknya coba tanyakan nama dari keluarga ke nomor tersebut, jika tidak bisa menyebutkan nama dengan benar atau justru mengalihkan pertanyaan, sudah pasti itu penipu.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
3. Mama Kehabisan Pulsa, Kirim Yah.
Sempat ramai diperbincangkan, mama minta pulsa menjadi modus populer kala itu. Karena menyangkut orangtua, biasanya calon korban tidak berpikir panjang untuk membantunya.
Tetapi, coba cermati lebih dulu. Benar atau tidak SMS itu berasal dari ibu kamu. Sebaiknya, coba telepon dulu nomor ibu kamu untuk mengonfirmasi kebenaran SMS tersebut.
4. Aku Temanmu Loh, Masa Gak Kenal.
Selain mengaku sebagai keluarga, penipu pun sering berpura-pura sebagai teman kamu dan berbicara seolah akrab. Namun, biasanya penipu tidak menyebutkan nama, malah menyuruh calon korban menebaknya.
Jika sudah begini, biasanya penipu akan memainkan emosi targetnya dan berupaya agar meminjam sejumlah uang.
Ada baiknya kamu mengonfirmasi apakah itu benar temanmu atau bukan dengan menanyakan informasi yang hanya diketahui oleh kalian berdua.
Advertisement
5. Operator Bank Minta Kode OTP
Modus selanjutnya penipu mengaku sebagai operator call center sebuah bank. Seringkali penipuan jenis ini sudah canggih, karena menggunakan alpha numeric bertuliskan "Bank yang bersangkutan".
Pelaku kemudian bertanya kepada korban dengan dalih ingin mengecek data pribadi sebagai nasabah. Selanjutnya, pelaku meminta One Time Password (OTP) yang diterima oleh korban.
Jika diberikan maka habis sudah uang yang ada di rekening korban. Sebaiknya, jangan pernah memberikan kode OTP kepada siapa pun. Baik mengaku sebagai operator bank atau pun situs belanja online.
Begini Cara Mencegahnya
Jika sudah mengetahui pola-pola di atas kamu bisa melaporkan atau memblokir pelaku dengan cara berikut ini.
1. Aplikasi Truecaller
Aplikasi Truecaller memungkinkan kamu bisa mengetahui siapa yang menghubungi dan memblokir nomor telepon seseorang. Kamu pun tidak akan mendapat SMS lagi dari nomor yang sudah kamu blokir, termasuk menerima panggilan.
Kamu juga bisa melaporkan nomor telepon yang kamu anggap sebagai spam, misalnya nomor stalker atau pun dari telemarketing. Tidak hanya itu, dengan aplikasi Truecaller, kamu juga bisa mengetahui kapan teman kamu bisa dihubungi.
2. Aplikasi Clean Messaging: Block SMS Spam
Aplikasi besutan anak negeri ini akan memblokir semua jenis SMS spam secara otomatis. Selain itu, kotak masuk SMS akan bersih dan rapi karena SMS spam akan masuk folder khusus spam.
Dengan menggunakan teknologi Crowd Source Anti Spam yang memastikan smartphone bebas dari spam. Sehingga kamu tidak perlu menandai nomor mana saja yang perlu diblokir dan tidak perlu mengatur SMS jenis apa yang ingin diblokir.
Bukan itu saja, aplikasi tersebut juga bisa memblokir pengirim SMS spam, baik dari nomor ponsel tidak dikenal, alpha numeric sender, dan bahkan provider.
Advertisement
3. Menggunakan Format SMS Provider
- Bagi pelanggan Telkomsel, kamu dapat melaporkan modus penipuan dengan menggunakan format SMS:
PENIPUAN#NO. MSISDN PENIPU#ISI SMS PENIPUAN
Kirim ke 1166.
-Lalu, bagi pelanggan Indosat, kamu dapat melaporkan modus penipuan dengan menggunakan format panggilan:
*123*262#
Kemudian ikuti petunjuk yang tersedia.
- Sedangkan bagi pelanggan XL, kamu dapat melaporkan modus penipuan dengan menggunakan format SMS:
Lapor#Nomor Pelaku#Isi Laporan
Kirim ke 588.
Tetap waspada dan berhati-hati dengan segala jenis SMS yang mengimingi promo atau hadiah menggiurkan. Jangan gegabah dan selalu ingat cara-cara di atas agar terhindar dari penipuan.
(Surya Handika R/Isk)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Terkini Lainnya
Google Hapus Aplikasi yang Kumpulkan SMS dan Riwayat Panggilan
Laporan SMS Penipuan ke BRTI Kini Bisa Lewat Twitter
Facebook Terbukti Kumpulkan Riwayat SMS dan Telepon Pengguna
3. Mama Kehabisan Pulsa, Kirim Yah.
5. Operator Bank Minta Kode OTP
Begini Cara Mencegahnya
3. Menggunakan Format SMS Provider
Jakarta
Cara Cegah Penipuan SMS
Tips Tekno
Penipuan SMS
Raja Organic
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei TBRC: Jelang Pilkada 2024 Kabupaten Yalimo Papua, Nama Bupati Petahana Unggul
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
TOPIK POPULER
TIPS TEKNO
3 Rekomendasi Gadget untuk yang Doyan Traveler, Apa Saja?
HP Xiaomi Lemot setelah Update ke HyperOS? Matikan Fitur ini Sekarang
Cara Bikin CV Anti Gagal dalam Hitungan Menit Pakai ChatGPT, Biar Gampang Cari Kerjaan
Populer
Apple Pede iPhone 16 bakal Laris Manis, Target Penjualan 100 Juta Unit!
Google Pixel 9 Tinggalkan Sensor Lama, Beralih ke Sensor Sidik Jari Canggih ala Galaxy S24 Ultra!
3 Kode Redeem Genshin Impact Terbaru 5 Juli 2024, 300 Primogems Gratis Siap Diklaim!
Top 3 Tekno: 33 Juta Nomor Ponsel Pengguna Authy Dicuri Hacker Jadi Sorotan
4G XL Axiata Hadir 40 Pulau Terpencil di Kepri, Dukung Pemerataan Layanan Data
OPPO Smartphone Keluaran Lama Tapi Masih Cukup Oke Dipakai Saat Ini, Apa Saja?
Nintendo Tutup Layanan Perbaikan Konsol Game Wii U, Ini Alasannya
Hands-On Oppo A79 5G: Smartphone Ringan dengan Layar Besar dan Kamera 50MP
Infinix Rilis Laptop Gaming Perdana GTBook di Indonesia, Harga Mulai Rp 12 Jutaan
Threads Raih 175 Juta Pengguna Aktif Bulanan dalam Setahun
Euro 2024
Permalukan Jerman, Spanyol Raih Tiket Semifinal Euro 2024
Euro 2024: Pengakuan Jujur Pelatih Jerman dan Ungkapan Sedih Toni Kroos Usai Akhiri Karier dengan Kecewa
Euro 2024: Komentar 2 Pahlawan Spanyol Mikel Merino dan Dani Olmo Usai Singkirkan Jerman di Perempat Final
Hasil Euro 2024: Dramatis, Prancis Singkirkan Portugal 5-3 Lewat Adu Penalti
Hasil Euro 2024: Pedri Cedera, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 untuk Tiket Semifinal
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Berita Terkini
Top 3: Aturan Pembatasan Kendaraan Pribadi di Jakarta Rampung Tahun Ini
Top 3 Islami: Amalan Jumat agar Cepat Kaya dari Abah Guru Sekumpul, Ayu Ting Ting Batal Nikah dan Hukumnya dalam Islam
Permalukan Jerman, Spanyol Raih Tiket Semifinal Euro 2024
Cuaca Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024: Langit Pagi hingga Siang Jabodetabek Diprediksi Hujan
Sektor Otomotif Lesu, Gaikindo: Butuh Insentif dari Pemerintah
Menyusuri Eksotisme Gua Angin dan Gua Clearwater Sarawak Malaysia
Euro 2024: Pengakuan Jujur Pelatih Jerman dan Ungkapan Sedih Toni Kroos Usai Akhiri Karier dengan Kecewa
Ingat, Pesilat Dilarang Konvoi Motor saat Peringatan Suroan di Madiun
Mengenal Bursa Mt Gox, Salah Satu Penyebab Penurunan Bitcoin Baru-Baru Ini
3 Resep Nanas Goreng, Camilan Lezat Mudah Dibuat untuk Temani Santai Akhir Pekan
Kecelakaan Parah di Sachsenring, Marc Marquez Bisa Ikut MotoGP Jerman 2024?
IPO Pengelola Lapangan Golf Milik Anak Tommy Soeharto Oversubscribed 27 Kali
Kenali Ciri-Ciri Pakaian Anak Impor Ilegal, Dijual Bebas di Pasar Tanah Abang
Catat, 6 Tempat Wisata di Bandung yang Pernah Jadi Lokasi Syuting
Gus Baha, Hidup adalah Nikmat yang Dirindukan oleh Orang Mati