, Jakarta - Indosat Ooredoo telah menyelesaikan refarming (penataan ulang) pita frekuensi 2,1GHz, lebih cepat daripada jadwal yang ditetapkan oleh pemerintah. Jakarta-1 dan Jawa Tengah-3 yang merupakan kluster terakhir penataan ulang frekuensi, berhasil diselesaikan pada Senin malam (12/2/2018).
Penyelesaian ini disaksikan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo), Balai Monitor (Balmon) Spektrum Frekuensi Indonesia dan Chief of Technology and Information Officer Ooredoo Group, Ahmad Abdulaziz Al Neama. Indosat Ooredoo berhasil mempercepat proyek penataan ulang frekuensi, sehingga selesai lebih cepat dari jadwal yang ditargetkan oleh Kemkominfo pada 1 Maret 2018.
Advertisement
Baca Juga
Indosat Ooredoo menjadi operator pertama yang mengawali proses penataan ulang frekuensi, yang dimulai pada 21 November 2017.
"Indosat Ooredoo berkomitmen untuk mempercepat proses penataan ulang pita frekuensi radio 2,1GHz, sebagai bagian dari komitmen kami untuk memenuhi kewajiban regulasi, mensukseskan program pemerintah serta mempercepat pemanfaatan pita frekuensi radio bagi masyarakat dan pelanggan, mengingat pita frekuensi radio ini sumber daya terbatas yang harus dioptimalkan pemanfaatannya," kata Chief Technology and Information Officer Indosat Ooredoo, Dejan Kastelic, dalam keterangan resminya, Selasa (13/2/2018).
Kastelic berharap inisiatif percepatan yang sudah diupayakan oleh Indosat Ooredoo ini akan mendorong percepatan penataan pita frekuensi radio 2,1 GHz secara keseluruhan.
Ia menambahkan, proyek penataan ulang frekuensi ini akan memberikan manfaat bagi bangsa secara keseluruhan, tidak hanya memberikan pengalaman yang lebih baik kepada pelanggan selular, tapi juga memberikan dampak sosial ekonomi yang besar.
"Penataan ulang pita frekuensi akan menstimulasi penetrasi broadband di Indonesia, yang akan berdampak pada peningkatan GDP nasional, kesejahteraan masyarakat yang lebih baik karena memberikan mereka akses informasi dan akses pasar melalui teknologi. Inilah inti dari bagaimana sektor telekomunikasi bisa meningkatkan sosial ekonomi sebuah negara," jelasnya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
24 Kluster Selesai 25 April 2018
![Indosat Ooredoo Business](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/XeXdcP3QnOVRZpUXWFb_ito70Bg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1078741/original/096542100_1449561830-Indosat_Ooredoo_Business.jpg)
Percepatan proyek ini juga akan mempercepat proses penataan ulang pita frekuensi secara nasional, serta membantu para operator agar dapat meningkatkan pengalaman yang lebih baik bagi pelanggannya.
Proyek penataan ulang pita frekuensi ini terbagi menjadi 24 kluster secara nasional dan dilaksanakan secara bertahap oleh operator dengan target selesai pada 25 April 2018.
Bagi Indosat Ooredoo, kegiatan penataan ulang pita frekuensi ini merupakan bagian dari upaya meningkatkan pengalaman pelanggan dan mendukung program prioritas pemerintah dalam penetrasi broadband di Indonesia.
Indosat Ooredoo telah menyusun strateginya pada 2018 untuk kembali fokus pada bisnis utama perusahaan dengan mengembangkan dan memperluas jaringannya, termasuk kegiatan penataan pita frekuensi yang dilakukan saat ini.
Selesainya kegiatan penataan ulang pita frekuensi ini, Indosat Ooredoo mengklaim telah membantu mewujudkan visi Indonesia untuk menjadi negara ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada 2020.
Advertisement
Indosat Ooredoo dan PT Hutchison 3 Indonesia (Tri) Pemenang Lelang 2,1GHz
Menkominfo Rudiantara telah menetapkan Tri dan Indosat Ooredoo sebagai pemenang seleksi pengguna frekuensi 2,1GHz. Melalui keputusan ini, ditetapkan pita frekuensi radio pada rentang 1970 - 1975MHz berpasangan dengan 2160-2165MHz (blok 11) untuk Tri.
Pita frekuensi radio pada rentang 1975 - 1980 MHz berpasangan dengan 2165 - 2170 MHz (Blok 12) untuk Indosat Ooredoo.
Payung hukum pelaksanaan proses penataan ulang pita frekuensi radio 2,1 GHz ini adalah Keputusan Menkominfo Nomor 1998 Tahun 2017 tentang Penataan Ulang Pita Frekuensi Radio 2,1 GHz Untuk Keperluan Penyelenggaran Jaringan Bergerak Seluler dan Keputusan Direktur Jenderal SDPPI Nomor 376/DIRJEN/2017 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Penataan Ulang Pita Frekuensi Radio 2,1 GHz Untuk Keperluan Penyelenggaran Jaringan Bergerak Seluler. Kedua payung hukum tersebut ditetapkan pada tanggal 20 November 2017.
Merujuk pada kedua payung hukum tersebut tersebut, penataan ulang frekuensi 2,1 GHz dilaksanakan dengan cara melakukan pengaturan ulang (re-tuning) di suatu wilayah layanan tertentu (kluster) melalui dua tahapan.
Tahap satu dilaksanakan dengan cara Indosat Ooredoo melakukan re-tuning untuk seluruh Network Element yang semula menggunakan blok 6 dan blok 7 diubah ke blok 11 dan blok 12. Kemudian dilanjutkan tahap dua setelah dipastikan tahap satu berjalan dengan lancar.
Tahap dua dilaksanakan dengan cara Telkomsel melakukan re-tuning untuk seluruh Network Element, yang semula menggunakan blok 3 diubah ke blok 6 dan XL melakukan re-tuning untuk seluruh Network Element dari yang semula menggunakan blok 10 diubah ke blok 7.
(Din/Isk)
Terkini Lainnya
Didemo Karyawan soal Isu PHK, Ini Tanggapan Indosat Ooredoo
Penataan Frekuensi Mulai Hari Ini, Indosat Jadi yang Pertama
Ini Rencana Indosat Ooredoo Usai Menang Lelang 2,1GHz
24 Kluster Selesai 25 April 2018
Indosat Ooredoo dan PT Hutchison 3 Indonesia (Tri) Pemenang Lelang 2,1GHz
Indosat Ooredoo
telekomunikasi
Refarming
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
Totalitas Kerja Pro Rakyat, Eman Suherman Disebut Raih Dukungan Maju Cabup Majalengka
TOPIK POPULER
TIPS TEKNO
3 Rekomendasi Gadget untuk yang Doyan Traveler, Apa Saja?
HP Xiaomi Lemot setelah Update ke HyperOS? Matikan Fitur ini Sekarang
Cara Bikin CV Anti Gagal dalam Hitungan Menit Pakai ChatGPT, Biar Gampang Cari Kerjaan
Populer
Perubahan Strategi, Apple Bakal Pakai Chip yang Sama untuk 4 Model iPhone 16
Samsung Gelar Galaxy Unpacked 10 Juli, Pre-Order Galaxy Z Terbaru Sudah Buka
Kitabisa Dukung Gerakan Tanam 3.000 Lamun untuk Maksimalkan Penyerapan Karbon
Jepang Catat Rekor Baru, Kecepatan Internet Tembus 402 Terabit per Second
Awalnya Gratis, Layanan Apple Intelligence Bakal Tarik Biaya Langganan ke Pengguna
Good Bye Jebakan Badman Customer Service Palsu! Begini Langkah Jitu Antisipasinya
Gelar Unpacked 2024 di Paris, Ini Deretan Gadget yang bakal Dirilis Samsung
Jadwal Lengkap MSC 2024: Cara Nonton, Hasil, dan Format Kompetisi MLBB di Riyadh
Jepang Akhirnya Setop Penggunaan Disket Setelah Lebih dari 20 Tahun
Euro 2024
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Daftar Tim 8 Besar Euro 2024 Beserta Ranking Masing-masing, Cek di Sini
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
Menko Polhukam Hadi Tjahjanto Buka Acara Gerakan Indonesia Tertib, Harap Bisa Tertibkan Masyarakat Indonesia
Bukan Digantikan TKA China, Ini Kata Pengusaha soal PHK Induk TikTok Shop
Kebakaran Depo Pertamina Plumpang yang Terkuak, Kasusnya Terus Bergulir
12 Pohon Tumbang di Jakarta Usai Hujan Deras, Timpa Kabel PLN hingga Bajaj
BEI Bidik 62 IPO di 2024, tapi Baru Terealisasi Segini
Bos Garuda Indonesia: Kita Sudah Jadi Perusahaan Untung pada 2023 Seperti Janji saat PKPU
Alasan Sejumlah Orang Takut Jika Melihat Badut
Kapolda Sumbar Usai Dilaporkan Ke Propam: Saya Bukan Pelaku Kejahatan, Saya Pembela Kebenaran
Pj Gubernur Jateng Kunker ke Sido Muncul dan PT SCI, Tinjau Kondisi Ketenagakerjaan dan Perkembangan Usaha
Sanksi Belum Padankan NPWP dengan NIK, Hati-hati Bisnis Terganggu
Potret Teuku Atha Kakak Beby Tsabina Bareng Dua Adiknya, Penyayang Keluarga
Peritel Berpotensi Rugi Rp 20 Triliun Imbas Ketentuan Ini
Ayah Meghan Markle Sentil Anaknya dan Pangeran Harry, Prihatin soal Nasib Cucu-cucunya
6 Pernyataan Ayu Ting Ting Akui Sudah Putus Pertunangan dengan Muhammad Fardhana
Hasil MSC 2024 3 Juli: Fnatic Onic Menang Telak atas Team Falcons, CW Cetak Savage Pertama