uefau17.com

Cerita Dosen Poltekkes Tasikmalaya Kampus Cirebon Terbitkan Buku Tentang Talasemia, Hasil Penelitian Sembilan Tahun - Regional

, Cirebon Kepedulian dan konsistensi tenaga pengajar di bidang kesehatan asal Cirebon terhadap kampanye edukasi penyakit Talasemia menginspirasi para penyintas.

Dua dosen Poltekkes Tasikmalaya Kampus Cirebon tersebut menerbitkan buku ketiganya sebagai kado akhir tahun. Buku ketiga tentang Talasemia karangan Ayu Yuliani dan Zaitun itu berjudul Pemahaman dan Harapan.

Mereka adalah dosen yang aktif di Poltekes Tasikmalaya Kampus Cirebon. Hingga saat ini, dosen tersebut masih aktif melakukan sosialisasi dan edukasi tentang Talasemia ke seluruh lapisan masyarakat.

"Ini buku ketiga dan semuanya berdasarkan hasil penelitian kami yang memang konsen terhadap talasemi. Mudah-mudahan bermanfaat dan bisa jadi pedoman bagaimana mengatasi Talasemia," ujar Ayu kepada , Rabu (27/12/2023).

Ayu dan Zaitun mulai fokus meneliti tentang penyakit Talasemia sejak tahun 2015. Hasil penelitian mereka juga banyak disebar dalam bentuk jurnal ilmiah yang dapat diakses lewat internet.

Baik Ayu maupun Zaitun, Talasemi menjadi fokus kajian dan kampanye mereka karena belum banyak orang yang terdukasi. Menurut mereka, banyak warga yang tidak memahami apa itu talasemia.

"Termasuk para kader kesehatan di puskesmas kami beri edukasi mengenal talasemi jadi jika menemukan orang yang terindikasi talasemi maka para kader tahu cara menanganinya," ujar dia.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Buku Ketiga

Buku tersebut, kata Zaitun sebagian besar berisi tentang pengertian talasemia, mengetahu gejala, cara mendeteksi hingga mengelola psikososial para penyitas talasemi di masyarakat.

Zaitu mengatakan, buku tersebut bisa menjadi salah satu referensi atau bahan bacaan bagi seluruh kalangan. Rencananya, buku tersebut akan dicetak banyak dan dijual.

"Termasuk di buku ini kami bahas tentang massage untuk anak talasemi. Ini butuh perlakuan dan teknis khusus karena penyintas talasemi keluhannya itu betis capek, sakit tulang belakang dan kaki terutama menjelang memasuki masa transfusi," ujar dia.

Zaitun mengatakan, dua buku yang sudah dilaunching sebelumnya juga terkait dengan Talasemia. Buku pertama berjudul Mengenal Talasemia, buku kedua berupa monograf Cognitive Behavior Therapy dan Pengaruhnya Pada Remaja Penderita Thalasemia Mayor.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat