, Magelang - Belakangan ini, jagat media sedang dihebohkan dengan kasus mantan Kadiv Propam Mabes Polri, Irjen Ferdy Sambo, yang menjadi tersangka kasus dugaan pembunuhan Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.
Dalam kasus tersebut, Kota Magelang sering disebut dalam kronologi kasus pembunuhan tersebut.
Advertisement
Kota Magelang memiliki semboyan 'Magelang Kota Harapan' yang merupakan kependekan dari 'hidup aman, rapi, asri, dan nyaman'. Pelat nomor kendaraan untuk wilayah ini ditulis AA.
Baca Juga
Wali Kota pertama yakni Mas Ngabehi Danukromo, yang juga merupakan bupati pertama sekaligus perintis Kota Magelang. Saat ini, Kota Magelang dipimpin oleh Wali Kota Muchamad Nur Aziz dan Wakil Wali Kota M. Mansyur.
Masyarakat Kota Magelang mayoritas beragama Islam dan bersuku Jawa. Berdasarkan Peraturan Daerah Kota Magelang Nomor 6 Tahun 1989, hari jadi Kota Magelang ditetapkan pada 11 April 907 Masehi.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Beredar video menunjukkan bule yang sedang marah-marah ketika akan dikarantina oleh petugas. Dikabarkan bule tersebut sedang ada permasalahan terkait anaknya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Julukan Kota Magelang
2. Julukan Kota Magelang
Kota ini memiliki beberapa julukan, di antaranya kota getuk, kota militer, dan kota sejuta bunga. Disebut kota getuk karena memang getuk merupakan makanan khas Magelang yang memiliki cita rasa tinggi.
Selain itu, julukan kota militer disematkan kepada kota ini karena Magelang menjadi tempat mencetak perwira-perwira tinggi. Pusat sekolah Akademi Militer (Akmil) yang berada di Magelang diresmikan pada 11 November 1957.
Julukan untuk Kota Magelang selanjutnya adalah kota sejuta bunga. Pada era kolonial, kota ini dijuluki 'Tuin van Java' alias kebun atau tamannya tanah Jawa.
Dahulu, banyak orang Belanda yang senang menanam bunga sebagai simbol prestise sekaligus menjadi gaya hidup. Kota sejuta bunga masih menjadi julukan untuk Kota Magelang hingga saat ini.
3. Aspek Geografis Kota Magelang
Kota Magelang berada di tengah-tengah Kabupaten Magelang dan menjadi salah satu kota yang terletak di Provinsi Jawa Tengah. Kota Magelang merupakan jalur strategis yang menghubungkan kota Semarang dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).
Kota Magelang berada di 15 km sebelah Utara Kota Mungkid, 75 km sebelah selatan Semarang, dan 43 km sebelah utara Yogyakarta. Kota magelang memiliki luas wilayah 18,12 km² dengan letak geografis 110 derajat 12'30” - 110 derajat 12'52” Bujur Timur dan 7 derajat 26'28” - 7 derajat 30'9” Lintang Selatan.
Kota Magelang juga dikelilingi oleh Gunung Merapi, Gunung Merbabu, Gunung Sumbing, Pegunungan Menoreh, Gunung Telemoyo, Gunung Tidar, Gunung Andong, Gunung Sindoro, Gunung Kukusan, dan Gunung Giyanti. Kota Magelang terdiri dari 3 kecamatan, yakni Magelang Utara, Magelang Selatan, dan Magelang Tengah, yang kemudian dibagi lagi menjadi 17 kelurahan.
Pada sensus penduduk 2021, jumlah penduduk kota Magelang sebanyak 127.251 jiwa, dengan kepadatan penduduk 7.919 jiwa/km2.
Advertisement
Pendidikan
4. Aspek Pendidikan Kota Magelang
Kota Magelang merupakan daerah dengan pendidikan yang paling maju di Karesidenan Kedu, bahkan di Jawa Tengah. Kota Magelang selalu menduduki peringkat 3 besar di Jawa Tengah dan bahkan dalam skala nasional berhasil mengalahkan daerah-daerah lain yang cukup favorit.
Terdapat sejumlah institusi pendidikan ternama di Kota Magelang, salah satunya Akademi Militer (Akmil) yaitu sekolah calon perwira TNI Angkatan Darat bernama Akademi Angkatan Darat (dulu Akabri). Akmil merupakan tempat seleksi Tiga Angkatan TNI sebelum diterima di AAD (Magelang), AAU (Yogyakarta) dan AAL (Surabaya).
Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono merupakan alumni dari kampus ini. Selain itu, juga ada perguruan tinggi lainnya, seperti Universitas Muhammadiyah Magelang, Universitas Tidar, dan lainnya.
5. Arti Lambang Kota Magelang
Mengutip dari magelangkota.go.id, lambang Kota Magelang berupa padi dan kapas, paku, bintang, topi baja, dan bambu runcing. Padi dan kapas berarti kemakmuran dan sandang pangan yang cukup.
Paku di atas simpang tiga memiliki arti Gunung Tidar sebagai pakuning Pulau Jawa dan simpang tiga menggambarkan letaknya yang dipertemukan dengan tiga jurusan, yakni Semarang, Purworejo, dan Yogyakarta. Sementara itu, bintang besar di tengah lambang berarti rakyat Magelang ber-Pancasila atau rakyat Magelang ber-Ketuhanan Yang Maha Esa.
Topi baja di atas buku berkaitan dengan julukan Kota Magelang sebagai kota militer sekaligus menjadi pusat pendidikan umum. Lambang ini berisi lima warna dasar, yaitu hijau (kesuburan dan kemakmuran), merah tua (keberanian atau revolusioner), putih (kesucian, kejujuran, dan kebersihan), kuning emas (keagungan dan kebahagiaan), dan hitam (keadilan, kuat, dan sentosa).
Bambu runcing di atas warna merah berkaitan dengan sejarah perjuangan rakyat dalam mengusir Belanda, Inggris, dan Gurkha dalam revolusi fisik yang diwarisi dari perjuangan Pangeran Diponegoro. Bambu runcing tersebut berarti keberanian dan kekuatan rakyat.
Adapun padi berjumlah 17 butir berarti tanggal 17 dan kapas berjumlah 8 pucuk yang berarti bulan 8 atau Agustus. Dua buah bambu runcing, yang satu beruas empat dan yang lain beruas lima berarti tahun 1945.
Potensi Kota Magelang
6. Potensi Kota Magelang
Kota Magelang memiliki potensi sebagai tempat pendidikan militer sejak zaman Belanda. Selain itu, Kota Magelang juga memiliki potensi sebagai tempat wisata dengan banyaknya bangunan peninggalan Belanda di kota ini serta berbagai museum, seperti Museum Taruna Abdul Djalil dan Museum Pengeran Diponegoro.
Kota Magelang juga memiliki potensi alam berupa Gunung Tidar dengan ketinggian 503 mdpl yang terletak di tengah-tengah Kota Magelang. Gunung Tidar dikenal sebagai wisata spiritual serta wisata edukasi dengan kegiatan-kegiatan alam.
Selain Gunung Tidar, Kota Magelang juga memiliki wisata Arung Jeram Elo Progo. Tak hanya itu, potensi wisata Kota Magelang juga beragam, seperti Taman Kiai Langgeng, Pecinan, Taman Badaan, Alun-Akun Kota Magelang, GOR Samapta, dan berbagai Museum.
Di Kota Magelang juga terdapat Candi Borobudur yang merupakan situs arkeologi candi Budha terbesar di dunia. Candi dengan 1460 relief dan 504 stupa ini merupakan salah satu tempat populer yang sudah banyak dikenal.
Pada sektor kuliner, Kota Magelang memiliki inovasi yang cukup kaya. Magelang yang memiliki julukan kota getuk, kini berinovasi pada makanan khas tersebut.
Tak hanya itu, Kota Magelang juga memiliki potensi kuliner lain yang tak kalah lezat, seperti kopi, keripik tahu, kupat tahu, sop senerek, mangut beong, sego godog, nasi lesah, jemunak, bubur blendrang, dan lainnya.
Penulis: Resla Aknaita Chak
Terkini Lainnya
Kesaksian Ketua RT yang Ikut Timsus Polri Masuk ke Rumah Ferdy Sambo di Magelang
Timsus Telusuri Peristiwa Pemicu Kemarahan Ferdy Sambo di Magelang, di Mana Putri Candrawathi?
Rafting Seru di Magelang, Sungai Elo Bisa Jadi Pilihan
Saksikan video pilihan berikut ini:
Julukan Kota Magelang
Pendidikan
Potensi Kota Magelang
Magelang
Yogyakarta
Ferdy Sambo
profil kota magelang
berita yogyakarta
berita yogyakarta hari ini
Sambo
Kasus Sambo
Rekomendasi
Profil Harashta Haifa Zahra, Puteri Indonesia Pertama yang Dinobatkan sebagai Miss Supranational 2024
Deretan Jajanan Legendaris Khas Indonesia yang Mulai Langka
Manisan Buah Pala, Camilan Manis Khas Purwakarta dengan Segudang Manfaat
Kronologi Putusnya Baifern Pimchanok dan Nine Naphat, Terhalang Restu Ibunda
Deretan Final Lineup Member izna, Grup Kpop Jebolan I-LAND 2
Menyelami Sakralnya Makna Malam 1 Suro ala Keraton Yogyakarta dan Surakarta
Sakral dan Penuh Pantangan, Ini 5 Larangan Malam 1 Suro
Jelang Rilis, Lee Seung Hoon Bagikan Tracklist Album MY TYPE
Mystic Story Bakal Debutkan Boygrup Baru 7 Orang
Euro 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Alasan DPD PSI Jakbar Usulkan Deddy Corbuzier Maju Pilkada Jakarta: Otot Politiknya Kuat
Tahapan Pilkada 2024, Ini Jadwal Persiapan Sampai Pengumuman Perhitungan Suara
Ramai Artis Masuk Bursa Pilkada 2024, Cara Pragmatis Raih Modal Sosial dan Kapital
Alur Pilkada Serentak 2024, Catat Kapan Penyelenggaraannya
Pilkada Jakarta 2024, Suku Betawi Usulkan 5 Nama
TOPIK POPULER
Populer
Cerita Napi Lapas Pohuwato Pamerkan Karya Lukisan dari Balik Jeruji Besi
Indahnya Telaga Sunyi, Tempat Wisata Alam Mempesona di Banyumas
Kronologi Warga Tewas Tertembak Senjata Api Milik Anggota DPRD Lampung Tengah
Alasan Indonesia Harus Impor Beras
Update Korban Longsor Tambang Suwawa, 2 Tewas 4 dalam Pencarian
Hakim PN Bandung Sebut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan Tidak Cukup Bukti
Momen Kaesang Pangarep dan Erina Gudono Ikut Tapa Bisu di Kirab Malam 1 Sura Pura Mangkunegaran
Aniaya Warga Hingga Babak Belur di Kantor Polisi, Kanit Reskrim di Bone Dimutasi
Dari Mojang Bandung, Harashta Toreh Sejarah jadi Miss Supranational 2024
Dampak Positif Olahraga terhadap Kesehatan Mental
Pegi Setiawan
Kejagung Soal Putusan Bebas Pegi Setiawan: Ada Prosedur Tidak Terpenuhi
Status Tersangka Pegi Setiawan dalam Kasus Vina Cirebon Batal Demi Hukum, Ini Respons Hotman Paris
DPR Minta Nama Baik Pegi Setiawan Dipulihkan Usai Status Tersangkanya Gugur
Polda Jabar Segera Jalankan Putusan Hakim PN Bandung: Bebaskan Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Segera Dibebaskan, Pengacara Akan Jemput ke Rutan Polda Jabar
Hakim Putuskan Pegi Setiawan Bebas, Polda Jabar Bakal Cari Pembunuh Vina Sebenarnya?
Berita Terkini
Intip Rencana Emiten Anak Tommy Soeharto Setelah IPO
BPJS Kesehatan Luncurkan Layanan Face Recognition, Apa Saja Keunggulannya?
Ikatan Pustakawan Indonesia Gelar Rakerpus XXV di Bali
Insiden di Selat Malaka, Pencarian ABK Rusia Tenggelam Masih Dilakukan
Bamsoet Sambangi Markas PKS, Disambut Hangat Ahmad Syaikhu
Apple Watch Series 10 Bakal Punya Lebih Besar, Mirip dengan Varian Ultra
Minuman Pengganti Kopi, Bantu Tetap Melek dan Semangat Bekerja
Di Tengah Popularitas Pemain Diaspora, Kolektor Jersey Timnas Indonesia Tak Lupakan Skuad Garuda Era 1990-an
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Panggilan Unik Ketiga Anak Pangeran William dan Kate Middleton untuk Para Nenek Kakek dan Ratu Elizabeth II
Rizky Febian Diduga Operasi Hidung, Sule Sempat Blak-blakan soal Penyakit Anaknya
Deretan Hoaks Pemberian Bantuan Catut Nama Tokoh Terkenal, dari Pejabat hingga Selebriti
Kejagung Sita Rumah Harvey Moeis di Jakbar dan Jaksel Terkait Kasus Korupsi Timah
Jokowi Bersama Para Menteri Rapat Bahas Kebijakan HGBT