, Yogyakarta - Kota Yogyakarta dikenal dengan budaya dan sejarah pendidikannya. Hal ini terlihat dari banyaknya museum di Yogyakarta, salah satunya Museum Taman Tino Sidin yang diresmikan pada 2014 lalu oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M Nuh.
Rumah pelukis yang populer pada era 80-an di Jalan Tino Sidin 297, Kadipiro, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul kini bisa dikunjungi.
"Mulai banyak dikunjungi tahun ini ya karena ada saya," kata Arfina Rafsanjani, edukator Museum Tino Sidin waktu itu.
Advertisement
Baca Juga
Museum Taman Tino Sidin yang merupakan salah satu museum di Yogyakarta ini kemudian diresmikan kembali Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy pada 12 Desember 2017 lalu. Perbedaan yang mencolok adalah adanya patung besar sosok Tino Sidin di depan museum.
"Ada 100 lukisan yang bisa ditampilkan tapi kalau semua, ada ribuan," katanya.
Fina mengatakan pengunjung bisa melihat lukisan, sketsa, arsip, foto, dan memorabilia Tino Sidin semasa hidup. Setidaknya ada dua barang koleksi yang khas ala Tino Sidin yaitu baret dan kacamata Tino Sidin.
"Masih asli semua. Baret dan kacamatanya masih asli," ujarnya.
Pengunjung bisa melihat museum dengan beberapa koleksi perpustakaan yang menyimpan 100 koleksi buku di lantai atas. Para pengunjung selain bisa melihat karya Pak Tino Sidin, juga bisa belajar menggambar di ruangan khusus.
"Biasanya kalau anak-anak terus praktik gambar. Pengunjung tua juga kita tanya mau atau enggak gambar di sini," ujarnya.
Museum ini dibuka untuk memperlihatkan sosok yang identik dengan kata-kata "Ya... Bagus!", "Teruskan, Jangan Takut-takut!". Museum ini buka setiap Senin hingga Sabtu, sejak pukul 09.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB.
"Hari Minggu libur. Kalau ada kolega dan ada orang, ya dilayani," ujarnya.
Iin Rahayu, salah satu relawan Museum Tino Sidin, mengatakan para pengunjung yang ingin menggambar ala Tino Sidin dapat ikut mengikuti kelas itu di lantai 2. Setiap sesi bisa diikuti 25-30 orang.
"Jadi ini bagian dari salah satu museum di Yogyakarta nanti, diputarkan video Pak Tino waktu di TV gitu. Nah pesertanya, mengikuti setiap langkah-langkah menggambar," ujarnya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Monumen Jogja Kembali
![Museum Taman Tino Sidin](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/AKU1kP77iI-MpyV2Rwc1mTxdF0k=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2936164/original/040808300_1570722925-lukisan_taman_tino_sidin.jpg)
Museum yang menyimpan banyak sejarah perjuangan tersimpan di Monumen Jogja Kembali (Monjali). Museum ini menyimpan kisah penting bangsa dalam upaya bebas dari penjajah, salah satunya adalah kisah bambu runcing.
"Bambu runcing Parakan saat itu sangat terkenal. Bambu runcing bisa mengalahkan bedil. Ada keyakinan dan kemantapan setelah memegang itu yakin bisa mengalahkan Belanda," ujar pemandu sekaligus juru bicara Monjali, Abdul Rauf.
Rauf menjelaskan setidaknya ada tiga bambu yang disimpan di Monjali. Satu bambu berwarna hitam dengan runcing tajam tampak dipamerkan dalam museum.
"Bambunya biasa. Pring hitam itu ya pring wulung itu biasa sekali. Jadi istimewa mungkin kekuatan doanya itu," kata dia.
Selain bambu runcing, Monjali juga menyimpan koleksi dari Jenderal Sudirman. Dokar, tandu, dan selop milik Jenderal Sudirman.
"Tandu ini yang pertama digunakan dari daerah Bedoyo Gunungkidul sampai Eromoko Wonogiri. Tidak semua tersimpan karena ada yang rusak," ujar dia.
Rauf menceritakan dari tandu inilah kisah perjuangan Jenderal Sudirman tersampaikan kepada generasi muda yang datang ke Monjali. Menurutnya tandu dan selop milik Jenderal Sudirman merupakan koleksi yang istimewa dan tidak ternilai harganya.
Tandu berumur lebih dari 68 tahun ini juga dapat menceritakan saat Jenderal Sudirman bergerilya sejauh 1.009 kilometer. "Tandu pertama yang digunakan Jenderal Sudirman ini hasil pemberian dari seorang warga di Wonosari," katanya.
Advertisement
Museum Ullen Sentalu
![museum Monjali](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/QQw7UBLiMgDnXsTtaQ3K552GkEY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2936166/original/080800200_1570723126-Monjali.jpg)
Museum Ullen Sentalu yang ada di kaki Gunung Merapi ini memiliki keunikan tersendiri ketika datang ke sini. Banyak koleksi dari kehidupan kraton terutama kraton Surakarta bisa ditemui di Jalan Boyong KM 25, Kaliurang Barat, Sleman, Yogyakarta ini.
Humas Museum Ullen Sentalu, Isti Yunaida menjelaskan selain menyimpan koleksi pribadi museum ini juga menyimpan koleksi syair dan puisi putri Keraton Surakarta yang ditulis para kerabat Keraton Surakarta waktu itu.
"Tepatnya buku kenangan zaman dulu. Para putri punya buku kenangan yang nulis sahabat, kerabat, bahkan guru," katanya kepada .
Tulisan syair yang menggemparkan itu tersimpan dalam buku yang diletakkan di dalam kotak pajangan dan menjadi mahakarya museum. Pengunjung bahkan bisa melihat langsung buku itu.
"Buku kenangan milik putri Paku Buwana XI," katanya.
Buku kenangan yang penuh dengan syair itu merupakan milik Gusti Sekar Kedaton Putri PB XI yang akrab disapa Putri Tineke. Ida mengatakan buku syair tersebut memiliki nilai yang sangat tinggi jika didalami kembali maknanya.
"Para penulisnya putri keraton. Mereka intelek, keren lho. Very educated people. Banyak yang nulis ada 29 orang. Yang tiga itu, pangeran dan Raja Mangkunegoro VIII," katanya.
Namun, bagi pengunjung museum ini dilarang mendokumentasikan sesuai aturan museum Ullen Sentalu. Selain itu, pengunjung tidak boleh makan, minum, dan merokok.
"Pernah ada kasus ada lukisan di kaca ada pengunjung minum soda kena di kaca untungnya. Remah remah itu mengundang serangga. Harus bersih dari debu. Kenapa pakai AC karena menghindari jamuran," katanya.
Museum ini ditandai dengan adanya kapal di bagian depan museum.
Terkini Lainnya
Hanung Bramantyo Resmikan Museum Bumi Manusia di Yogyakarta
Kapal di Tengah Kota Itu Ternyata Museum Bahari Yogyakarta
Jalan-Jalan Pagi Keliling Museum TNI AD Bergaya Milenial di Yogyakarta
Monumen Jogja Kembali
Museum Ullen Sentalu
Yogyakarta
museum
Museum di Yogyakarta
museum unik
Rekomendasi
Deretan Museum Unik di Indonesia, Cocok Jadi Destinasi Wisata Akhir Pekan
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah dan Kebobolan 5 Gol, Garuda Nusantara Gagal ke Final
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Dewan Pers Minta Kapolri-Kapolda Usut Kebakaran Rumah Wartawan di Karo
MKD: 2 Anggota DPR dan 58 Staf Terlibat Judi Online, Perputaran Uang Capai Rp 1,9 Miliar
MKD DPR Sebut Hanya 2 Anggota Dewan yang Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
PPP Sebut Pernyataan KPU soal Usia Cagub-Cawagub Bukan Hanya untuk Kaesang
TOPIK POPULER
Populer
Memajukan Jurnalisme Warga dan Jurnalisme Pangan Berkualitas
Peletakan Batu Pertama Rumah Pensiun Jokowi di Karanganyar Dilakukan Tertutup
Mengenal Sape, Alat Musik Tradisional Masyarakat Dayak
Intip, Daftar 6 Hewan yang Terlahir Buta
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Mengatasi Kecemasan dalam Pribadi Introvert
Emosi Pinjaman Berbunga 5 Kali Lipat, Tersangka Bunuh dan Cor Karyawan Koperasi di Palembang
2 Kasus Pembunuhan Cor di Palembang, Para Tersangka Masih Berkeliaran Bebas
Serunya Membuka Hari Sambil Menikmati Joging Fun Run HUT Bhayangkara di Garut
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Tonton Live Streaming Euro 2024 Rumania vs Belanda, Segera Dimulai
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Rabu 3 Juli Pukul 02.00 WIB: Siapa Lolos ke 8 Besar?
Berita Terkini
Warung Dekat Markas Polisi di Bone Bolango Bebas Jualan Miras, Ada Beking Oknum?
Korban Tewas Insiden Terinjak-injak di Acara Keagamaan India Bertambah Jadi 116 Orang
Sarana Air Besi PNM untuk Warga Ngeco Bantul
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Benarkah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani Menentang Aqidah Asy'ariyah? Ini Kata Buya Yahya
Usai Masjidil Haram, Jemaah Haji Sakit Kini Difasilitasi Ziarah ke Nabawi
Mirip 'University War', Simak 5 Fakta Menarik Clash Of Champions
7 Fenomena Astronomi Juli 2024, Ada 2 Hujan Meteor
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Hasil Euro 2024: Cody Gakpo dan Donyell Malen Menyala, Belanda Sikat Rumania 3-0 untuk Tiket Perempat Final
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Pingwen Handcraft, Kisah Sukses Usaha Rajut Ramah Lingkungan
Bolehkah Puasa di Tanggal 1 Muharram alias 1 Suro, Bagaimana Hukumnya?