, Jambi - Sudah sepekan kabut asap kiriman masih mengepung wilayah Kota Jambi. Tadi malam, Senin (9/9/2019), kondisinya semakin memburuk, bau asap sisa hasil kebakaran hutan dan lahan semakin terasa menyengat dan membuat mata pedih.
Meskipun wilayah kota Jambi tidak ada kebakaran hutan dan lahan. Namun wilayah ibu kota provinsi Jambi ini juga berdampak parah oleh paparan kabut asap. Pasalnya, wilayah Kota Jambi berdekatan dengan daerah yang paling parah terjadi kebakaran, seperti di Kabupaten Muaro Jambi dan Tanjung Jabung Timur.
Kondisi pekatnya kabut asap yang kian parah dalam tiga hari terakhir membuat indeks standar pencemar udara (ISPU) di Kota Jambi masuk kategori tidak sehat hingga berbahaya. Kondisi ini terjadi pada malam hari hingga pagi hari.
Advertisement
Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang diukur melalui alat Air Quality Monitoring System (AQMS) milik KLHK Jambi pada pukul 18.00 WIB menunjukkan hasil pengukuran konsentrasi PM 2,5 dengan nilai 353 atau di atas baku mutu. Nilai tersebut masuk dalam daftar hitam atau berbahaya.
Baca Juga
Kualitas udara yang masuk di atas baku mutu juga terjadi tiga hari sebelumnya. Rata-rata pada malam hari menunjukan pada level berbahaya atau di atas angka nilai 300.
Direktur Beranda Perempuan Zubaidah menilai, pemerintah tingkat pusat hingga daerah lamban dalam penanganan warga yang terdampak kabut asap. Padahal di Kota Jambi warga yang terserang Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) jumlahnya terus mengalami peningkatan.
Data terakhir yang dihimpun Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Jambi menyebutkan, jumlah penderita ISPA mencapai 2.577 kasus. Ini meningkat dari awal Agustus yang hanya mencapai 1.707 kasus.
"Seharusnya pemerintah lebih tanggap menangani persoalan ini, karena beberapa penelitian kesehatan menyatakan manusia yang terpapar asap dalam jangka panjang dapat menyebabkan kanker paru, radang paru, downsyndrom, kegagalan fungsi otak hingga kelahiran prematur," kata Zubaidah kepada .
Bencana kabut asap hasil kebakaran hutan dan lahan, kata dia, salah satu praktik pelanggaran terhadap pemenuhan hak dasar warga, khusunya kelompok rentan seperti anak-anak lansia dan ibu hamil. Pemerintah dan pemilik konsesi yang lahannya terbakar harus bertanggung jawab memberikan bantuan air bersih, layanan kesehatan, penampungan dan tempat penampungan yang aman asap.
"Pemerintah harus menyediakan rumah singgah yang aman asap untuk kelompok rentan dan masyarakat yang memerlukan udara segar dilengkapi tenaga medis dan obat-obatan," ucap Zubaidah.
Zubaidah menambahkan, penegakkan hukum harus dilakukan kepada pelaku atau korporasi yang lahannya terbakar. Penegakan hukum ini penting tanpa menegasikan pelayanan kemanusiaan terutama kelompok rentan yang terpapar asap.
Zubaidah juga menemui Aliyah, salah seoarang anak berusia 2 tahun yang sudah dua pekan mengalami batu pilek karena terpapar asap. Bocah berusia 2 tahun itu terpaksa harus dilarikan ke RSUD Jambi untuk mendapat perawatan.
"Menurut keterangan dokter, Aliyah menderita ISPA sehingga harus dirawat di rumah sakit," kata Zubaidah.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Sekolah Libur
Kondisi kabut asap yang semakin pekat ini, membuat Pemkot Jambi kembali mengeluarkan kebijakan untuk meliburkan aktivitas belajar sekolah tingkat, PAUD, TK dan SD. Kebijakan ini diambil karena kualitas udara berada pada level berbahaya.
Abu Bakar, juru bicara Pemkot Jambi mengatakan, untuk sekolah TK dan PAUD diliburkan selama tiga hari atau mulai tanggal 9-11 September 2019. Sedangkan sekolah SD siswa kelas I-IV diliburkan selama dua hari 9-10 September 2019.
"Untuk kelas V-VI dikurangi jam belajarnya, atau masuk pukul 09.00 WIB dan pulang pukul 13.00 WIB pada hari senin dan selasa," kata Abu Bakar.
Selain itu, siswa SMP negeri atau swasta dan madrasah juga dikurangi jam belajar dari pukul 8.30 dan pulang pukul 13.00 WIB. Kebijakan meliburkan ini merupakan langkah diskresi berdasarkan maklumat yang dikeluarkan sebelumnya tentang antisipasi dampak kabut asap.
Advertisement
Jambi Paling Banyak Titik Panas Karhutla
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat, Senin 9 September 2019, terdapat ratusan titik panas yang berindikasi terjadi kebakaran hutan dan lahan. Provinsi Jambi menempati posisi paling banyak dengan 504 titik panas, Sumsel 332 titik dan Riau 289 titik.
Laman BMKG menyebutkan, titik panas di Jambi dengan tingkat kepercayaan tinggi 81-100 persen mencapai 104 titik. Ratusan titik dengan tingkat kepercayaan tinggi tersebut paling banyak berada di Kecamatan Kumpeh, Muaro Jambi mencapai 52 titik.
Kemudian 11 titik di Kabupaten Tanjung Jabung Timur dan selebihnya dua titik berada di sejumlah daerah lainnya.
Selain itu, kebakaran hutan dan lahan juga hingga saat ini masih melanda di lahan gambut di Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Karhutla di lahan hutan lindung gambut (HLG) Londrang tersebut, sulit dipadamkan karena masih menyimpan bara api di dalamnya.
Kebakaran di lahan gambut itu juga merembet ke wilayah konsesi perkebunan kelapa sawit PT ATGA. Diperkirakan luasan kebakaran mencapai 100 hektare lebih.
"Kebakaran di lahan gambut sulit padam. Kalau malam kita kembali ke markas karena pemadaman malam sangat berisiko," kata salah satu komandan regu tim Pemadam Kebakaran Kabupaten Tanjung Jabung Timur yang namanya enggan disebut.
Simak juga video pilihan berikut ini:
Terkini Lainnya
Kabut Asap di Kota Jambi Ganggu Aktivitas Warga
Potensi Kabut Asap Tebal, Jam Masuk Sekolah di Sumsel Mundur Jadi Siang
Kabut Asap Makin Pekat, Sekolah di Jambi Diliburkan
Sekolah Libur
Jambi Paling Banyak Titik Panas Karhutla
Jambi
Kebakaran Hutan
Kabut Asap Jambi
Rekomendasi
Guru TK di Jambi Dituntut Kembalikan Uang Rp75 Juta ke Negara, Dede Yusuf Salahkan BKD
Malam Tari Inai, Prosesi Penting dalam Adat Perkawinan Masyarakat Melayu Timur
Geger Penemuan Benda Diduga Granat di Jambi
Cara Masyarakat Jambi Melestarikan Adat Istiadat dan Lingkungan Lewat Lubuk Larangan
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Kepala BP2MI Benny Rhamdani Tegaskan ASN Jambi Diduga Jadi Kurir Narkoba: Itu Oknum
Menengok Pertanian Ramah Lingkungan di Pesisir Timur Jambi
Senandung Jolo, Kesenian Sastra Tutur Khas Muaro Jambi
Kemendikbudristek Gelar Kenduri Swarnabhumi 2024: Guyub Masyarakat Lestarikan Budaya dan Sungai Batanghari
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3 Berita Bola: Timnas Belanda Lolos ke Perempat Final Euro 2024, Ronald Koeman Malah Menyesal
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Copa America 2024 Argentina Vs Ekuador: Tim Tanggo Didukung Rekor Apik
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
Populer
Gunung Ibu Meletus Lagi Kamis Malam 4 Juli 2024, Semburkan Abu Vulkanik 3.000 Meter
Dewi Motik Tebarkan Motivasi untuk Pelaku UMKM Tangsel Agar Bisa Go International
Gibran Rakabuming Raka Blusukan 'Belanja Masalah' Bareng Raffi Ahmad di Jakarta
Spesifikasi Zenless Zone Zero, Game Action RPG Baru dari HoYoverse
Ada SBY di Line Up Konser Pestapora 2024, Segini Daftar Harga Tiketnya
Siswi SMK di Mesuji yang Tewas Dibunuh Paman Sempat Dirudapaksa Ketika Sekarat
Hormati Putusan DKPP Pecat Ketua KPU RI, Jokowi Pastikan Pilkada Serentak Berjalan Baik
Pemuda Muhammadiyah Pekanbaru Tak Menyangka Dapat Umrah Gratis dari Bobby Nasution
Daya Rusak Sama dengan Narkoba, Ini Kata PP Persis Soal Judi Online
Kemenkumham Gorontalo Minta Masyarakat Waspadai Notaris Nakal
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
KY Sudah Periksa Saksi soal Dugaan Pelanggaran Etik Hakim MA Terkait Putusan Batas Usia Calon Kepala Daerah
Studi: Jalan Kaki Terbukti Bisa Bantu Atasi Masalah Nyeri Punggung
Jangan Diambil Hati, 3 Zodiak Ini Mungkin Lupa Ulang Tahunmu Tanpa Disengaja
Pemkab Gresik Keluarkan Surat Edaran Larangan Judi Online, ASN Diharap Jadi Contoh
Beraksi Puluhan Kali, Sindikat Pencuri AC di Bandar Lampung Akhirnya Mati Kutu
Proses Pengobatan Panjang, Anak dengan Kanker Rentan Alami Masalah Psikososial
Influencer Bagikan Resep Sunscreen Buatan Rumah, Pakar Tegaskan Bahayanya
6 Potret Cassandra Lee Liburan Bareng Keluarga di Singapura, Ajak Ryuken Lie
Jadi Kloter Terakhir yang Lolos, Atlet Renang Joe Aditya Akui Kaget Bisa Amankan Tiket Olimpiade Paris 2024
Periksa 26 Titik Ganjil Genap Jakarta yang Berlaku Jelang Akhir Pekan, Jumat 5 Juli 2024
Populasi Menurun jadi Risiko Hambatan Kinerja Ekonomi China
Amanda Rawles Nyaman Adu Akting dengan Chicco Kurniawan di Film 1 Kakak 7 Ponakan, Apa Alasannya?
Hujan Masih Bertahan di Tengah Musim Kemarau, BMKG Jelaskan Alasannya
Pasar Tablet Ramai Bikin Poco Tergiur Boyong Poco Pad ke Indonesia