, Purbalingga - Selembar surat yang ditulis santri perempuan Taman Pendidikan Al Quran (TPQ) untuk Bupati Purbalingga mendadak viral usai diunggah ke Facebook 2017 lalu. Anak perempuan itu berkeluh kesah soal bapaknya yang keranjingan judi togel (toto gelap).
Santri TPQ itu berharap agar Bupati Purbalingga saat itu, Tasdi secepatnya memberantas judi togel. Belakangan diketahui, surat itu ditulis dalam lomba tulis menulis surat untuk bupati dalam agenda Gema Ramadhan ke-17 Tahun 1438 Hijriyah atau 2017 Masehi di Pendopo Dipokusumo Purbalingga.
Ali Imron, sang ketua panitia mengatakan, penulis surat merupakan juara 1 lomba menulis surat untuk Bupati Purbalingga yang diikuti ratusan siswa SD, Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Diniyah (Maddin), dan Taman Pendidikan Quran (TPQ).
Advertisement
Baca Juga
Panitia semula hanya ingin menggali kemampuan anak dalam menulis. Tujuan lainnya adalah menanamkan kepekaan terhadap permasalahan yang terjadi di lingkungan sekitar mereka.
Panitia membebaskan anak mengekspresikan pengalaman, juga harapannya terhadap bupati dalam sebuah tulisan. Dia menjamin tidak ada intervensi dari panitia atau orang tua terhadap isi tulisan mereka.
Surat itu pun kemudian diserahkan langsung ke Bupati Purbalingga Tasdi. Imron menilai, peredaran togel di Purbalingga telah masif dan menyasar semua kalangan, mulai pelajar di tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga SMA, bahkan pendidik.
"Surat itu murni ditulis oleh anak TPQ. Kami tidak membatasi kriteria tulisan, anak menulis dengan bahasanya sendiri," katanya, Juni 2017, menjelaskan soal surat santri TPQ di Purbalingga soal judi togel yang kemudian viral di dunia maya.
Saksikan video pilihan berikut ini:
NGERI.. Video Amatir Bentrok Ormas GMBI dengan Pemuda Pancasila
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Isi Surat
![Ilustrasi – Santri TPQ di Kalikudi, Cilacap (Foto tidak ada kaitan dengan berita). (Foto: /Muhamad Ridlo)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/JZIr2WTMsnyFml-70Trw8kM6waI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2750651/original/040970900_1552497061-SANTRI_TPQ-Muhamad_Ridlo.jpg)
Berikut Isi surat santri TPQ tersebut:
"Saya memohon kepada Bapak Bupati Purbalingga. Saya tidak ingin orang tua saya membeli no TOGEL, karena no TOGEL haram. Saya ingin no Togel harap cepat diberantas/dihapus.
Kenapa saya memberi informasi seperti ini? karena ayah saya selalu membeli no TOGEL. Sampai-sampai uang makan untuk makan keluarga tidak cukup untuk kebutuhan, karena ayah saya selalu membeli no TOGEL.
Bapak Bupati dan ibu wakil bupati yang saya hormati, saya ingin no TOGEL dihapus.
Dengan ini, saya meminta permintaan 2 saja, yaitu:1. Bagaimana memberantas no "TOGEL" 2. Bagaimana caranya agar ayah saya tidak membei no TOGEL"
Bapak Bupati dan ibu wakil bupati yang terhormat, saya adalah anak dari ayah saya. Saya sering melihat ayah saya membeli no TOGEL. Jadi saya memberi informasi tentang ayah saya. Saya sering melarangnya, tetapi ayah saya tetap membelinya."
Petikan surat itu lantas beredar luas di dunia maya. Tak hanya di Purbalingga, warganet kabupaten tetangga seperti Banyumas dan Cilacap pun saat itu riuh membicarakan malangnya nasib si bocah yang bapaknya gemar berjudi togel.
Gerakan pemberantasan togel yang sempat dideklarasikan bersama antara bupati, Organisasi Perangkat Daerah (OPD), aparat penegak hukum dan Ormas tak mampu memberantas habis peredaran togel di wilayah Purbalingga.
Celakanya, judi togel marak di kalangan masyarakat yang secara strata ekonomi berada di lapisan bawah alias miskin. Ibarat kata, membeli lauk pauk saja sulit tetapi ada saja warga yang memilih membeli togel.
Advertisement
Diberantas?
![Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo DALAM Musrenbangwil eks-Karesidenan Banyumas, di Purbalingga, Selasa, 12 Maret 2019. (Foto: /Dinkominfo PBG/Muhamad Ridlo)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/8ApKTzUm1bK4KCFpOP9553IHihs=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2750652/original/050862100_1552497061-Ganjar_Pranowo_di_Musrenbangwil_Banyumas-Ridlo_S.jpg)
Dua tahun berselang, masalah yang sama masih menghantui Purbalingga. Hal itu terungkap dalam Musyawarah Rencana Pembangunan Wilayah eks-Karesidenan Banyumas, di Purbalingga, Selasa, 12 Maret 2019.
Adalah Camat Kaligondang, Suminto yang pertama kali berkeluh kesah kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo soal judi togel dalam hajat tahunan empat kabupaten yang meliputi Purbalingga, Banyumas, Cilacap dan Banjarnegara itu.
Suminto mengatakan, judi togel hingga saat ini masih marak di daerahnya. Ia menilai judi togel bisa memicu tingginya angka kemiskinan. Akibat togel, warga malas bekerja. Mereka lebih banyak menghabiskan waktu untuk berjudi.
"Karena saya melihat antara togel dan kemiskinan ada korelasinya," ucap Suminto.
Menanggapi hal ini, Ganjar Pranowo mengakui kerap mendapat aduan masyarakat soal judi togel. Keluhan itu disampaikan masyarakat melalui sosial media yang dioperasikannya sendiri, seperti twitter.
Menurut dia, judi togel mesti diberantas tuntas. Pasalnya, togel bisa berakibat buruk dan terus berefek domino bagi masyarakat. Karenanya ia meminta agar polisi menindak tegas penjudi maupun bandarnya.
"Saya minta kepada Pak Kapolres untuk memberantas togel di Purbalingga hingga tuntas agar efek jeleknya tidak berlarut," kata Ganjar.
Kapolres Purbalingga AKBP Kholilul Rokhman mengaku akan segera berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait soal judi togel. Menurutnya, kepolisian tak bisa sendirian untuk memberantas togel.
Terkini Lainnya
VIDEO: Protes Penahanan Tersangka Agen Judi Togel, Warga Blokir Jalan Lintas Sumatera
Kronologi Insiden Lompat Pagar yang Bongkar Praktik Penipuan
Keuntungan Judi Online di Papua Capai Rp 2 Miliar Sehari
Isi Surat
Diberantas?
Ganjar Pranowo
Judi Togel
Surat Santri Soal Judi Togel
Purbalingga
Rekomendasi
Megahnya Masjid Muhammad Cheng Hoo Purbalingga yang Kental dengan Ornamen Oriental
Begal Motor Sadis di Watukumpul Pemalang Ditangkap di Purbalingga, Salah Satunya sedang Ngopi
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Timnas Indonesia U-16
Rekor Pertemuan Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-16, Kembali Adu Penalti?
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia: Penghiburan Medali Perunggu
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Judi Online
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
TOPIK POPULER
Live Streaming
Pencadangan Data Pasca Serangan Ransomeware, Kesiapan atau Keterlambatan?
Populer
Sineas Gorontalo dan Maluku Merapat, Fesbul Buka Pendaftaran untuk Seleksi Lokus 6
6 Rekomendasi Kafe Dekat Kampus UNISBA Bandung
Mengatasi Kecemasan dalam Pribadi Introvert
Pembunuh Siswi SMK di Mesuji Lampung Akhirnya Berhasil Ditangkap
Pesona Titik Nol Kilometer Indonesia, Jadi Spot Wisata Favorit
Memajukan Jurnalisme Warga dan Jurnalisme Pangan Berkualitas
Profil Audrey Davis, Putri David Bayu Eks Naif
Peletakan Batu Pertama Rumah Pensiun Jokowi di Karanganyar Dilakukan Tertutup
2 Kasus Pembunuhan Cor di Palembang, Para Tersangka Masih Berkeliaran Bebas
Mengenal Latar Belakang Pendirian Museum Konferensi Asia Afrika Bandung
Euro 2024
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Berita Terkini
KPU DKI Jakarta Libatkan Kelompok Disabilitas dalam Pemutakhiran Data Pemilih
Bursa Incar IPO Perusahaan Mercusuar dengan Aset di Atas Rp 3 Triliun
Pesawat Garuda Indonesia Penjemput Jemaah Haji Tujuan Jeddah Putar Balik Kembali ke Bandara Adi Soemarmo
Debut Jepang, aespa Rilis 'Hot Mess' Hari Ini
Gibran soal Kondisi Prabowo: Beliau Sehat dan Siap Kembali Bekerja
Travel Show Terbaru Jimin dan Jungkook BTS 'Are You Sure?!' Segera Tayang 8 Agustus 2024
Kurs Rupiah ke Dollar Australia Berapa? Lihat Rekor Tertinggi dan Terendahnya
Inflasi PCE Amerika Serikat Merosot pada Mei Topang Rupiah Hari Ini 3 Juli 2024
Hujan Badai di China Picu 242.000 Orang Dievakuasi, Ketinggian Air Sungai Yangtze Kian Mengkhawatirkan
Cara Hemat Menyembuhkan Lampu DRL Pajero Sport yang Menguning
Kerugian Negara Akibat Korupsi Bansos Jokowi Naik Jadi Rp250 Miliar
Ini Alasan Gibran Ditemani Raffi Ahmad Blusukan di Jakarta
Top 3: Kenali Sleep Latency, Cara Agar Bisa Tidur Nyenyak
Muhadjir Setuju Mahasiswa Bayar Kuliah Pakai Pinjol, Asal Resmi Kenapa Tidak?
Menkes Budi Ungkap Alasan Datangkan Dokter Asing: Demi Selamatkan Lebih Banyak Bayi