, Garut - Keberadaan Pedagang Kaki Lima (PKL) di kabupten Garut, Jawa Barat, sudah mengkhawatirkan. Rencananya, pemda Garut akan melakukan razia besar-besaran terhadap PKL di dua titik utama dalam waktu dekat.
"Targetnya pasar dan pengkolan (istilah pusat kota-red), nanti setelah Asian Games kita tertibkan," ujar Bupati Garut Rudy Gunawan selepas Apel Pagi di Halaman Setda, Garut, Senin, 20 Agustus 2018.
Menurut Rudi, keberadaan PKL yang berjualan di bahu jalan sudah mengganggu pejalan kaki dan menyebabkan kemacetan lalu lintas. Sesuai target yang telah disusun, Pemkab Garut bakal segera merazia besar-besaran pasca-gelaran Asian Games XVIII selesai.
Advertisement
Baca Juga
"Kita sudah berkoordinasi dengan Forkopimda (Forum koordinasi pimpinan daerah), dan Pak Kapolres mendukung," ujarnya.
Ada dua titik besar penyebaran PKL yang akan segera ditata, selain Pasar Induk Ciawitali Garut, juga mereka yang berjualan di sekitar pengkolan atau pusat kota Garut, yang membentang sepanjang Jalan Jenderal Ahmad Yani.
Sekretaris Ikatan Warga Pasar (Iwapa) Pasar Induk Ciawitali Garut Opik Abdillah mengatakan, rencana penertiban PKL yang berada di seluruh jalur PasarIinduk Ciawitali sudah digaungkan lama pemda Garut, tapi belum juga ada kemajuan. Penertiban itu dinilai tak mudah karena jumlahnya mencapai ribuan.
"Ah dari dulu itu, cuma rencana saja," ujarnya.
Opik mengakui keberadaan PKL yang makin banyak itu menyebabkan hampir seluruh akes jalur lalu lintas yang menuju pasar, termasuk di dalam pasar semakin macet. Ia menunjukkan mobil yang hendak bongkar muat barang saja sangat sulit mencari tempat. Para pembeli juga mengeluhkan kondisi itu sehingga malas belanja ke pasar tradisional.
"Belum lagi ancaman pasar modern seperti minimarket. Seharusnya, pedagang pasar juga berbenah agar mampu bersaing," kata Opik.
Iwapa juga sudah berdiskusi dengan dinas terkait, UPTD dan Bupati Garut. Namun, harapan untuk segera ditertibkan selalu menemui jalan buntu.
"Kami bukannya tidak berpihak pada pedagang baik PKL, tapi memang harus segera ada solusi," kata dia yang biasa berjualan di kios tersebut.
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
Simak video menarik pilihan berikut di bawah:
simak video menarik di bawah;
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Berubah Fungsi
![Bahu jalan pasar Ciawitali disesaki PKL](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/lxepor1k6PYInZS7Q55iaxX3P0M=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2336049/original/036817500_1534771690-IMG_20180820_094124.jpg)
Selain terus bertambahnya para pedagang baru, persoalan lain yang muncul akibat menjamurnya PKL adalah berubahnya fungsi kios milik pedagang. Mereka akhirnya meninggalkan kios lamanya di dalam pasar dan menjadikannya sebagai gudang. Pedagang kemudian menjadi PKL dengan berjualan di bahu jalan.
"Dulu pembeli yang mendekati pedagang di kios, sekarang kebalikannya pedagang yang menjemput pembeli di pinggir jalan karena jadi PKL itu," kata Opik..
Agar tak berlarut-larut, pemerintah harus segera turun tangan. Menyediakan lahan baru untuk merelokasi para PKL sebagai solusi konkret.
Pemerintah juga bisa mendata ulang jumlah pedagang yang berjualan. Agar saat ditata, tak ada persoalan baru dengan pedagang yang telah ada saat ini.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha Unit Pelaksana Teknis Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Pasar Pasar Induk Ciawitali, Yayat Supriyatna menyatakan, penertiban PKL membutuhkan nyali esktra. Persoalan penertiban PKL di situ, sudah menjadi rencana lama pemerintah Garut yang belum juga terealisasi akibat besarnya penolakan dari warga pasar.
"Kalau mediasi dengan pedagang sudah lama, termasuk IWAPA (ikatan warga pedagang pasar), mungkin soal rencana waktu saja yang belum pas," katanya.
Saat ini jumlah kios dan los yang berada di psar Induk Ciwitali berjumlah 1.800 unit yang tersebar dalam 13 blok. "Jumlah pastinya perlu didata," katanya.
Terkini Lainnya
Berkah Idul Adha, Anggota Polisi Ini 'Nyambi' Jualan Domba Garut
3 Sungai di Kota Garut Penuh Limbah Industri Kulit
Klaim BPJS RSUD Garut Macet, Warga Jangan Sakit Dulu?
Berubah Fungsi
Garut
PKL Bandel
Penertiban PKL
Rekomendasi
5 Fakta Terkait Penertiban PKL Puncak Bogor yang Sempat Ricuh, Bakal Direlokasi
Warung PKL di Puncak Bogor Dibongkar, Warganet Sebut Sebagai Azab Cari Untung Berlebihan
Bakar Ban-Saling Dorong Warnai Penertiban PKL di Puncak Bogor
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei WRC Pilkada Sulut 2024: Elektabilitas Jan Maringka 27,3%, Disusul Elly Lasut 27,1%
Survei GRC Jelang Pilkada Jember 2024: Mantan Bupati Faida Unggul, Disusul Petahana Hendy Siswanto
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
TOPIK POPULER
Populer
Cinta Tulus Seorang Mangaka, Film Anime Look Back Telah Dirilis
Siswi SMK di Mesuji yang Tewas Dibunuh Paman Sempat Dirudapaksa Ketika Sekarat
600 Ribu Ton Sampah Hanyut ke Sungai Berujung di Laut, 4 Juta Ton Dibakar Cemari Udara
Tergiur Emas Milik Korban Ternyata Imitasi, Sepasang Kekasih jadi Tersangka Kasus Pembunuhan Wanita di Sukabumi
50 Anggota DPRD Makassar Bakal Diberi Pin Emas, Total Harga Capai Rp2 Miliar
Jakarta BIN vs Pertamina Enduro Mengawali Empat Besar PLN Mobile Proliga 2024
Peksiminas 2024, Tiga Mahasiswi UBL Bakal Bawa Nama Lampung
Maria Husnun Mendobrak Tradisi: Perpustakaan Kampus Bukan Tempat Eksklusif
Lautan 'Rongsokan Bertuan' Roda Dua di Halaman Mapolres Garut, Kapan Diambil ?
Guru Besar ITB: Warga Indonesia Telan 52 Juta Partikel Mikroplastik per Bulan
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
Cek Fakta: Tidak Benar KM Lestari Maju Tenggelam di Selayar 3 Juli 2024
Putus dari Ayu Ting Ting, Muhammad Fardhana Minta Semua Seserahan Dikembalikan
Perempuan Terjebak di Bandara Doha Dapat Tiket Kelas Bisnis Setelah Tak Sengaja Bertemu CEO Qatar Airways
Perusahaan Migas Ramai-Ramai Kolaborasi Percepat Kemandirian Energi Nasional
Awas! Setan Bisa Menjerumuskan Lewat Pintu Halal, Caranya Begini Kata Buya Yahya
Benny Tandean Melesat ke Peringkat 2 IEG Sports Darts Player Ranking usai Juara DNC Seris 03, Jordhie Indra Tempati Urutan 3
Bagaimana Cara Membayar Utang Jika yang Diutangi Sudah Meninggal atau Sulit Ditemui? Simak di Sini!
Megawati Mengaku Sering Marahi Yasonna Laoly: Jadi Menteri Ngapain, Anak Buah Kita Ditarget Melulu?
Begini Antusias Warga yang Sambut Gubernur Kalsel dan Acil Odah di Turdes Hari Keempat
Polri Geledah Ditjen Energi Terbarukan ESDM, Sita Dokumen hingga Barbuk Elektronik
Melihat Perjalanan Karir PM Baru Inggris Keir Starmer, Awali Karir Jadi Pengacara
Heru Budi Pastikan Kembali ke Istana Usai Habis Masa Jabatan Pj Gubernur 17 Oktober 2024
Margin Skripsi yang Benar dan Cara Mengaturnya di Microsoft Word
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya