Cianjur - Bunga krisan merupakan jenis bunga potong yang populer. Tidak hanya di Indonesia, tapi juga sudah dikenal di dunia. Prospek budidaya krisan sebagai bunga potong sangat cerah, didukung dengan pasar yang sangat potensial.
Tanaman hias krisan merupakan salah satu tanaman bunga potong yang penting di dunia. Di antaranya pasar potensial tersebut adalah Jepang, Jerman, Inggris, Swiss, Italia, Austria, America Serikat, dan Swedia.
Peneliti krisan, Lia Sanjaya, dari Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbangtan), mengatakan krisan asal Indonesia sangat diminati dunia karena warna bunganya cukup beragam, seperti kuning, merah tua, kuning, hijau, putih, campuran merah putih, dan lainnya.
Advertisement
Baca Juga
"Bunga krisan juga tahan lama dalam pot selama 10 hari. Selain itu, bunga krisan juga memiliki jenis yang cukup banyak, sedikitnya ada 55 varietas. Dari beberapa jenis varietas, krisan berwarna kuning dan putih adalah yang paling banyak dicari," katanya kepada KRJogja.com, ketika ditemui di area kebun percobaan tanaman hias milik Balai Penelitian Tanaman Hias (Balithi) Cianjur, Rabu, 24 April 2018,
Lia menjelaskan pemilihan warna mengikuti dekor atau trend sehingga peluang untuk mengembangkan budidaya bunga krisan untuk memenuhi kebutuhan baik dalam maupun luar negeri tetap terbuka. Seiring dengan permintaan bunga potong krisan yang semakin meningkat maka peluang agribisnis perlu terus dikembangkan sebagai lahan investasi.
Baca berita menarik lainnya dari KRJogja.com di sini.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pupuk Khusus
![Bunga berdasarkan bulan lahir](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/TuaIrOcaar0o1i9wRRUyTWOvESM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1360840/original/077174600_1475228855-Chrysanthemum_x_morifolium_Dompierre_3.jpg)
Peneliti Utama Bidang Hama dan Penyakit Tanaman Balithi, I Djatnika, mengungkapkan Badan Litbang Pertanian (Balitbangtan) melalui Balai Penelitian Tanaman Hias (Balithi) berhasil mengembangkan Gliocompost yang berperan sebagai pupuk hayati sekaligus biopestisida.
Selain ramah lingkungan, kata Djatnika, aplikasi Biocompost bisa menghemat penggunaan pupuk sintentis, pestisida, dan pupuk kandang hingga 50 persen. Awalnya penelitian Gliocompost dikonsentrasikan untuk tanaman hias, sehingga harganya lebih mahal daripada untuk padi dan tanaman lainnya.
"Pada pertemuan dengan Komite Inovasi Nasional (KIN) beberapa tahun lalu, penggunaan pupuk hayati ini diminta bisa digunakan pada tanaman lain."
Djatnika kemudian membuat formulasi yang lebih murah untuk tanaman padi. Uji coba Gliocompost pada tanaman padi gogo di Indramayu bisa menghasilkan 8,1 ton/hektare GKP (Gabah Kering Panen) dibandingkan pupuk hayati lain. Gliocompost juga diuji coba pada tanaman cabai, kentang, tomat, bawang merah, jagung, dan kedelai.
"Aplikasinya, 50% kita tetap menggunakan pupuk kimia sintetis dan pupuk hayati 50% agar produktivitasnya tetap sama. Untuk pertanian organik bisa digunakan 100 persen," lanjutnya.
Menurut Djatnika, pengalaman ujicoba pada petani kentang di Garut, memang produktivitasnya tidak meningkat. Sebelumnya dalam satu luasan hanya 2 kuintal kentang yang bisa dijual, tetapi setelah diberi Gliocompost bisa mencapai 1 ton.
Hal ini bukan karena peningkatan produktivitas, tetapi biasanya ada 8 kuintal kentang tidak layak jual dan terbuang karena terserang penyakit. Jadi, pemberian Gliocompost menyebabkan kentang tahan terhadap penyakit.
Simak video pilihan berikut ini:
Warga Serang membakar gudang kafe dan menghancurkan ribuan botol minuman keras, hingga bunga krisan atau seruni banyak dicari di Jepang.
Terkini Lainnya
Cara Unik Kopral Bagyo Peringati Hari Buku Sedunia
Nelayan Kupang Minta Muntahan Paus Temuannya Dikembalikan
Gara-Gara Lirikan Mata, Sesama Jemaah Umrah Berkelahi di Pesawat
Pupuk Khusus
KRJogja.com
Krisan
bunga krisan
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
TOPIK POPULER
Populer
Daftar Lengkap Harga BBM Pertamina Terbaru per 1 Juli 2024
Bertabur Bintang, Intip Deretan Drakor Romantis Terbaru Netflix
Melihat Kegiatan Sertifikasi Tembak Reaksi Jupiter Shooting Club di Yogyakarta
Ribuan Warga Bolmong Terdampak Banjir, BNPB Salurkan Bantuan Kebutuhan Pokok
Upacara HUT ke-78 Bhayangkara, Kodam XIV Hasanuddin 'Demo' di Mapolda Sulsel
Per 1 Juli 2024, Tarif Tiket KA Bandara Kualanamu-Stasiun Medan Sebaliknya Rp 40.000
Pegiat Sepak Bola Sebut Adi Saputra Sosok Visioner untuk Cawagub Sumut
Soal Sertipikat, AHY: Melindungi Masyarakat dari Praktik Mafia Tanah
Mengintip Wisata Keluarga di Lembang Park & Zoo, Ajak Anak Mengenal Satwa
Mengenal Stone Garden, Tempat Wisata Alam Bersejarah dan Mempesona
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Menuju Indonesia Emas Germas Cinta Banua, Gubernur Kalsel Pimpin Turdes ke 11 Kabupaten
Libur Sekolah, Puluhan Anak Disabilitas di Sidoarjo Ikuti Khitan Massal
Melihat Kemiripan Alice Norin dan Davina Karamoy Bagaikan Anak Kembar
Antraks adalah Penyakit Infeksi Bakteri dari Hewan Ternak, Pahami Penularannya
CIMB Niaga Bakal Sasar Nasabah Millenial dan Gen Z Pasarkan KPR Hijau
Profil Zhang Zhi Jie, Atlet Bulutangkis China yang Meninggal Dunia Saat Bertanding
Ragam Atraksi Meriahkan HUT ke-78 Bhayangkara di Banda Aceh
Anak Perusahaan Bank Mandiri Group, Go Beyond! Berhasil Catatkan Kinerja Positif di Kuartal I 2024
Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia, PBSI Klaim Tim Medis Sudah Sesuai Prosedur
Harga Beras Mahal, Petani Makin Sejahtera?
Turis Asing Melancong ke Indonesia Sentuh 1,15 Juta pada Mei 2024, Wisman Ini Mendominasi
Kode Redeem FF Hari Ini 1 Juli 2024: Dapatkan Item Menarik dan Gratis di Free Fire!
Daftar Tanggal Merah Juli 2024, Berapa Banyak Hari Libur?
Cak Imin: Anies Masih Terkuat untuk Maju Pilkada Jakarta
Momen Davina Karamoy Bertemu Alice Norin, Auto Dikira Anak Kembar