uefau17.com

Pameran Kerajinan Tangan INACRAFT On October, Pikat Ratusan Pelaku UMKM - On Off

, Jakarta The Jakarta International Handicraft Trade Fair atau dikenal INACRAFT kembali hadir untuk kedua kalinya pada tahun 2022. Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI) sebagai penyelenggaraan pameran merujuk hasil RAKERNAS tanggal 15 Maret 2022 di Jakarta bersama seluruh BPD & BPC ASEPHI se-Indonesia sepakat bahwa mulai tahun 2022 Inacraft hadir dua kali setahun yaitu bulan April dan Oktober.

Pameran yang akan digelar bulan Oktober 2022 bertajuk INACRAFT on October. merupakan seri dari pameran INACRAFT, menampilkan konsep pameran baru yang lebih kekinian dengan ambience look & feel yang berbeda serta showcase produk yang sudah terkurasi melalui proses seleksi yang baik untuk menambah eksistensi dan menjadikan pameran INACRAFT sebagai salah satu pameran terpopuler dan terlengkap di Indonesia.

Pameran yang didaulat sebagai salah satu pameran produk kerajinan tangan terbesar di Asia Tenggara untuk bulan Oktober ini akan digelar pada tanggal 26-30 Oktober 2022 di Main Lobby, Plenary & Assembly Hall Jakarta Convention Center (JCC) dan tahun selanjutnya direncanakan seluruh hall JCC. Masih dengan tema utama “From Smart Village to Global Market”, INACRAFT On October rencananya akan dibuka pada tanggal 26 Oktober 2022 oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno, akan menampilkan produk-produk kerajinan lokal unggulan kreatif karya anak bangsa dengan tagline “The Localpreneurs’ Market Station”.

Pameran INACRAFT On October akan diselenggarakan secara Hybrid (online dan offline) dengan tetap mematuhi protokol kesehatan serta berintegrasi dengan platform yang dinamis, interaktif, dan inovatif, diantaranya Pameran Virtual INACRAFT, INACRAFT Marketplace, dan INACRAFT x Tokopedia. Sebagai penyelenggara, ASEPHI juga menyediakan Aplikasi INACRAFT, sebuah startup marketplace yang dapat diunduh melalui IOS dan Android.

Keistimewaan pada pelaksanaan INACRAFT On October adalah dengan menghadirkan young craft products & emerging artisans serta young entrepreneur dengan produk kekinian yang dapat memberikan nuansa baru bagi para INACRAFT enthusiast untuk selalu up-to-date dengan brand INACRAFT yang sesuai dengan tren masyarakat saat ini.

Khusus untuk pameran di bulan Oktober ini sesuai dengan ketersediaan lahan pameran akan diikuti 370 peserta yang terdiri dari 90% diisi peserta individu anggota ASEPHI dan 10% peserta UMKM binaan dinas/Kementerian/BUMN, serta merchant stores untuk masing-masing kegiatan online. INACRAFT On October mengingat situasi global belum sepenuhnya kondusif fokus pada transaksi pasar dalam negeri menargetkan 50.000 pengunjung dengan target transaksi sebesar 65 Miliar rupiah untuk pameran utama dan 100 juta rupiah untuk pameran virtual dan INACRAFT marketplace. Pamaran ini didukung secara digital oleh Online Partner Doku, Tokopedia & Online Support Silversea Media.

Pameran yang diprakarsai oleh Asosiasi Eksportir dan Pengusaha Handicraft Indonesia (ASEPHI) bekerja sama dengan PT. Mediatama Binakreasi ini bertujuan untuk memfasilitasi produk lokal agar dapat berkompetisi dengan produk internasional, dimana pada pameran kali ini lebih mengutamakan produk kerajinan kreatif dari perajin muda, youth & artisan, untuk mempromosikan produknya dan meningkatkan peluang bisnis. Berbagai produk kreatif yang hadir terbagi dalam 11 kategori kerajinan yang diminati seperti Batik, Traditional Textile Moslem Fashion, Tenun, Songket, Embroidery, Home Decoration, Jewelry, Accessories, Households, Decorative Items, Travel Goods, Gifts dan Miscellaneous Crafts dari karya anak bangsa seluruh Indonesia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat