, Jakarta - Kepolisian masih terus mendalami kasus dugaan pelecehan seksual yang menjerat Rektor nonaktif Universitas Pancasila (UP) Edie Toet Hendratno alias ETH. Sejauh ini, polisi mengusut kasus dugaan pelecehan seksual tersebut berdasarkan laporan dua korban inisial RZ dan DF.
Namun setelah kasus dugaan pelecehan seksual oknum Rektor UP itu mencuat ke permukaan, ternyata korban-korban lain pun bermunculan. Hal itu diungkap oleh pengacara RZ dan DF, Amanda Manthovani.
Baca Juga
Tak Terima Dilecehkan, Wanita di Palembang Siram Air Keras ke Wajah Teman Suami
VIDEO: Dilecehkan, Seorang IRT Siram Air Keras ke Wajah Teman Suaminya
VIDEO: Viral Pria Bercadar Ketahuan Masuk Area Jamaah Wanita di Masjid Makassar
Amanda mengaku menerima banyak aduan dari orang-orang yang mengaku pernah menjadi korban pelecehan seksual rektor Universitas Pancasila Edie Toet Hendratno. Namun sayangnya mereka tak berani membuat laporan polisi.
Advertisement
"Sebenarnya ada mas. Ada yang hubungin saya tapi kan dia gak siap maju," ucap dia saat dihubungi, Senin (11/3/2024).
Amanda menceritakan, saat itu ada salah seorang perempuan menghubungi dirinya di media sosial. Pengakuannya, dia pernah dilecehkan oleh ETH.
"Ada yang direct message (DM) satu orang, kalau dia sudah dilecehkan secara fisik ya bukan sekedar verbal," ucap dia.
Tak cuma itu, beberapa perempuan yang masih berstatus sebagai mahasiswi juga pernah mengalami hal serupa. Hal itu terungkap saat sejumlah mahasiswa membuat angket terkait kasus dugaan pelecehan seksual tersebut.
Ternyata, satu per satu dari mereka membongkar kelakuan oknum rektor nonaktif tersebut.
"Waktu itu mahasiswa sempet buat macam angket, korban si ETH. Nah itu ada beberapa yang masuk yang ngaku. Komunikasinya antarmahasiswa bicara komunikasi. Akhirnya mereka komunikasi melalui DM, ya saya pernah dilecehkan juga sama si rektor, begini-begini begitu," kata Amanda.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Korban Diintimidasi
Sebelumnya diberitakan, kubu Rektor nonaktif Universitas Pancasila Edie Toet Hendratno (ETH) disebut pernah mengintimidasi RZ, salah seorang korban dugaan pelecehan seksual.
Hal itu dikatakan penasihat hukum korban, Amanda Manthovani yang menerima aduan dari kliennya. Dia menceritakan, saat itu mendapat informasi bahwa kliennya dipanggil oleh salah satu orang suruhan dari rektor Edie pada 12 Februari 2024 laluZ
"Itu memang dari salah satu petinggi itu. Itu panggil korban, korban pada saat itu dan korban infokan ke saya. Mbak saya dipanggil sama ini, gitu," ujar Amanda saat dihubungi, Senin (11/4/2024).
Advertisement
Amanda menyarankan, kepada kliennya untuk menemui orang tersebut. Terlebih, kliennya masih berstatus karyawan. Namun, yang janggal orang itu bekerja di bagian S1 Universitas Pancasila, sementara korban saat ini bertugas di Pascasarjana.
"Yaudah anggap aja tidak apa-apa. Dia kemudian hadap," ujar dia.
Amanda mengatakan, kliennya ketika itu diminta untuk mencabut laporan polisi (LP). Dalihnya, untuk menjaga nama baik kampus.
"Dicabut aja, kenapa enggak dicabut aja laporannya, gitu," ujar dia.
Advertisement
Polisi Periksa Belasan Saksi
Diketahui, Ditreskrimsus Polda Metro Jaya telah memeriksa belasan saksi terkait kasus dugaan pelecehan seksual di Universitas Pancasila.
Adapun saksi terlapor yaitu Rektor non aktif Universitas Pancasila Edie Toet Hendratno (ETH) serta dua korban atau saksi pelapor RZ dan DF termasuk yang telah diperiksa.
"Untuk yang laporan saudari RZ ada 9 saksi, pelapor atau korban. Kemudian untuk yang laporan DF, itu total ada 6 yang dilakukan pemeriksaan, pelapor/korban, terlapor, dan 4 saksi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi kepada awak media, Jakarta, Selasa 5 Maret 2024.
Advertisement
Meski demikian, pihaknya tak akan berhenti sampai di sana. Ade menuturkan, akan ada saksi lainnya yang akan dipanggil guna menyelidiki kasus dugaan pelecehan seksual ini.
"Ke depan akan dilakukan pemeriksaan terhadap sekretaris dari terlapor," ungkap dia.
Ade menjelaskan, sampai saat ini pihak Polda Metro Jaya masih terus melakukan penyelidikan terkait dugaan pelecehan seksual ini.
Sebagaimana hakekat dari sebuah penyelidikan atau makna penyelidikan adalah serangkaian kegiatan yang dilakukan oleh penyelidik untuk mengetahui apakah peristiwa dilaporkan merupakan peristiwa pidana atau bukan," klaim dia.
Bawa Bukti, Rektor UP Bantah Lakukan Pelecehan
Rektor nonaktif Universitas Pancasila Edie Toet Hendratno penuhi panggilan sebagai saksi atas kasus dugaan pelecehan seksual pada Selasa (5/3/2024). Pemeriksaan ini dilakukan guna menindaklanjuti laporan salah satu korban pelecehah berinsial DF.
Dalam kesempatan itu, Edie Toet melalui penasihat hukumnya, Faizal Hafied mengatakan, turut menyerahkan bukti kepada penyidik.
"Tadi kami juga membawa bukti-bukti yang kuat, sudah kami sampaikan kepada penyidik mudah-mudahan apa yang kami bawakan tadi," kata Faizal di Polda Metro Jaya, Selasa (5/3/2024).
Advertisement
Kendati, Faizal belum berkenan membeberkan secara gamblang bukti-bukti tersebut. Dia hanya menjelaskan bukti tersebut dinilai dapat membuat kasus semakin terang-benderang.
"Bukti-bukti tidak bisa kami sampaikan, tapi bukti-bukti ini sangat akurat, sangat otentik dan bisa membantu membuat duduk perkara ini sangat terang," ucap dia.
Lebih lanjut, Faizal menerangkan, kliennya diperiksa selama kurang lebih 3 jam. Setidaknya, ada 32 pertanyaan yang diajukan oleh penyidik.
Dia berharap kehadiran kliennnya bisa memperjelas perkara yang dilaporkan tersebut. Sehingga, nama baik kliennya pun segera dipulihkan.
"Klien kami merupakan rektor yang berprestasi dan mudah-mudahan ini cepat tuntas dengan apa bukti-bukti yang kami sampaikan tadi. Kami harap bisa mengembalikan marwah harkat klien Kami sehingga bisa kembali memberikan kontribusi terbaik kepada dunia pendidikan di Indonesia," ujar dia.
Terkini Lainnya
Tak Terima Dilecehkan, Wanita di Palembang Siram Air Keras ke Wajah Teman Suami
VIDEO: Dilecehkan, Seorang IRT Siram Air Keras ke Wajah Teman Suaminya
VIDEO: Viral Pria Bercadar Ketahuan Masuk Area Jamaah Wanita di Masjid Makassar
Korban Diintimidasi
Polisi Periksa Belasan Saksi
Bawa Bukti, Rektor UP Bantah Lakukan Pelecehan
Pelecehan
Pelecehan Seksual
rektor
Rektor UP
rektor universitas pancasila
Universitas Pancasila
Edie Toet Hendratno
Rekomendasi
Viral Ibu di Jaktim Polisikan Mantan Suami Akibat Diduga Lecehkan Anak Kandungnya
Aktor Squid Game Oh Young Soo yang Tersandung Kasus Pelecehan Seksual Divonis Bersalah
Pelecehan Non Verbal Adalah Tindakan yang Dianggap Melecehkan, Ketahui Dampak dan Strategi Mengatasinya
Pengacara Ungkap Kondisi Psikis Korban Pelecehan Rektor Nonaktif UP Usai Disebut Alami Intimidasi
Uber Cup
Link Live Streaming Piala Uber 2024 Indonesia vs Thailand, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Tantang Thailand, Tim Putri Indonesia Siap Perbaiki Rapor di Piala Uber 2024
Jadwal Tanding dan Link Nonton Thomas Cup dan Uber Cup 2024
5 Negara Peraih Piala Uber Sepanjang Sejarah: Siapa Paling Sukses?
Tantang Thailand di 8 Besar Uber Cup 2024, Ini Susunan Pemain Tim Putri Indonesia
Jadi Runner-up Grup C, Ini Lawan Indonesia di Perempat Final Piala Uber 2024
Piala Asia U-23 2024
Hasil Final Piala Asia U-23 2024: Drama Var dan Penalti di Injury Time, Jepang Bungkam Uzbekistan
Ekspresi Nathan Tjoe-A-On Saat Bahas Makanan Indonesia Favoritnya Dipuji Bikin Hati Meleleh
Puji Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir: Garuda Muda Masih Punya Peluang Tampil di Olimpiade Paris 2024
Kesamaan Indonesia dan Guinea, Debut Penuh Ambisi Berebut Tiket Olimpiade Paris
Finis Posisi 4 di Piala Asia U-23 2024, STY: Timnas Indonesia Layak Dapat Pujian
9 Momen Fitri Carlina Setia Nonton Langsung Timnas, Rela Bolak-Balik Indonesia-Qatar
Timnas Indonesia U-23
HEADLINE: Timnas Indonesia U-23 Berburu Tiket Terakhir Olimpiade Paris 2024, Mampu Atasi Guinea?
Ekspresi Nathan Tjoe-A-On Saat Bahas Makanan Indonesia Favoritnya Dipuji Bikin Hati Meleleh
Profil dan Peringkat FIFA Guinea U-23, Bakal Hadapi Timnas Indonesia di Play-off Olimpiade Paris
Melihat Gaji Nathan Tjoe-A-On, Pemain yang Disebut Tulang Punggung Timnas Indonesia di Piala Asia U-23
Puji Timnas Indonesia U-23, Erick Thohir: Garuda Muda Masih Punya Peluang Tampil di Olimpiade Paris 2024
Finis Posisi 4 di Piala Asia U-23 2024, STY: Timnas Indonesia Layak Dapat Pujian
BRI Liga 1
Klasemen Akhir BRI Liga 1 2023/2024: Borneo FC Juara Musim Reguler, Rans Nusantara Degradasi
Hasil BRI Liga 1: Dihajar Persija, PSIS Gagal Rebut Tiket Championship Series dari Madura United
Klub Milik Raffi Ahmad Rans Nusantara FC Terdegradasi dari BRI Liga 1, Arema FC Selamat
Happy Ending Akhiri Kompetisi Kalahkan Persik, Persebaya Siapkan Kerangka Tim untuk Musim Depan
Timnas Indonesia Tembus Semifinal Piala Asia U-23 2024, PT LIB Susun 3 Opsi Jadwal Championship Series BRI Liga 1
Paul Munster Ingin Persebaya Akhiri Musim Kompetisi dengan Kebanggaan Menang Lawan Persik
TOPIK POPULER
Populer
Banyuwangi Jadi Satu-satunya Daerah di Jatim yang Raih Penghargaan Revitalisasi Bahasa Daerah
Jumlah Lahan Kritis Nasional Tinggi, Telkom Dukung Pemulihan 82,1 Ha Melalui Reboisasi
Jokowi soal Kabinet Prabowo: Usul Boleh, Tapi Itu Hak Prerogatif Presiden Terpilih
AHY Sebut Prabowo-Gibran Sudah Diskusi Pembagian Kursi Menteri di Pemerintahannya
Terburuk ke-5 di Dunia, Kualitas Udara Jakarta Tidak Sehat pada Jumat Pagi
Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang Toxic Masuk Dalam Kabinet
Realisasikan Program Makan Siang dan Susu Gratis Prabowo-Gibran, Bapennas Masih Hitung Anggarannya
Cetak Sejarah, Soekarno-Hatta Jadi Bandara Terbaik ke-28 Dunia pada 2024!
RUPST Telkom Tahun Buku 2023, Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun
Thomas Cup
Sikat Korea Selatan, Ini Lawan Tim Putra Indonesia di Semifinal Piala Thomas 2024
Link Live Streaming Piala Thomas 2024 Indonesia vs Korea Selatan, Segera Tanding di Vidio
Tim Putra Indonesia Waspada Korea Selatan di 8 Besar Piala Thomas 2024
Hasil Piala Thomas 2024: China Singkirkan Juara Bertahan India, Malaysia Kejutkan Jepang
6 Fakta Menarik Thomas Cup, Asal Nama hingga Tim Tersukses
Jadwal Tanding dan Link Nonton Thomas Cup dan Uber Cup 2024
Berita Terkini
Ngaku Anti-Medsos, Gibran Rakabuming Ungkap Seluruh Pertanyaan Warganet kepadanya Dijawab Admin
Terdampak Gerakan Tanah, Relokasi Tempat Tinggal Warga Bojong Picung Cianjur Perlu Dipercepat
Kisah Banci Sholeh yang Disholati Wali Allah, Cerita Gus Baha
Terungkap, Penyebab Tebakarnya Kapal Wisata Sea Safari di Labuan Bajo
Gugat Hasil Pileg 2024 Gorontalo, PKS Minta 4 Parpol Tak Penuhi Keterwakilan 30% Perempuan Didiskualifikasi
3 Masalah Kulit yang Sering Terjadi pada Wanita Usia 50 Tahun ke Atas, Begini Cara Mengatasinya
Pesan Sekjen PBB dan Presiden Chili di Hari Kebebasan Pers Sedunia 2024
10 Rekomendasi Sunblock Terbaik untuk Melindungi Kulit dari Paparan Sinar Matahari
3 Pelaku Spesialis Pembobol Mini Market Antar-kabupaten Tepergok Polisi Saat Beraksi di Lampung Selatan
5 Tumbuhan yang Dapat Ditanam di Mars
Hasil Final Piala Asia U-23 2024: Drama Var dan Penalti di Injury Time, Jepang Bungkam Uzbekistan
Cara Memilih Sunblock yang Tepat untuk Melindungi Kulit dari Sinar Matahari
Pemkot Pasuruan Raih Predikat Opini WTP 4 Tahun Beruntun, Gus Ipul: Alhamdulillah!
Perilaku Aneh Tarsum sebelum Bunuh dan Mutilasi Istri
Kapan Puasa Syawal 2024 Berakhir? Catat Jadwalnya dan Raih Keutamaannya