Megawati Bertemu Mahfud dan Khofifah, PDIP: Prinsip Kehati-hatian dalam Menentukan Calon Pemimpin

Megawati Bertemu Mahfud dan Khofifah, PDIP: Prinsip Kehati-hatian dalam Menentukan Calon Pemimpin - News

, Jakarta - Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan, cawapres Ganjar Pranowo masih dimatangkan oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Dia menyebut, Mega terus berdiskusi dengan berbagai pihak termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Ibu Mega memegang teguh prinsip ke hati-hatian dalam menentukan calon pemimpin," kata Said, kepada wartawan, Rabu (4/10).

BACA JUGA: VIDEO: Live Report: Peringatan Hari Lahir Pancasila, Upacara Bendera di Ende Dihadiri Megawati

Jelang Pilkada, PDIP Tunggu Arahan Megawati soal Kerja Sama Politik di Wilayah Strategis
Jokowi Undang Megawati hingga SBY Upacara HUT ke-79 RI di IKN
VIDEO: PDI Perjuangan Gelar Rakernas V: Satyam Eva Jayate, Kebenaran Pasti Menang

Dia pun membenarkan, jika Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Menko Polhukam Mahfud Md bertemu dengan Megawati.

"Sepengetahuan saya Pak Mahfud dan Ibu Khofifah sudah beberapa kali bertemu dengan Ibu Mega. Bahkan saat Ibu Mega ke Surabaya meresmikan taman hutan bakau atas undangan Mas Walikota Surabaya, Ibu Mega juga ketemu dengan Ibu Khofifah," ungkapnya.

"Dengan Pak Mahfud MD, beliau sepengetahuan saya sudah beberapa kali bersilaturahmi ke rumah Ibu Mega," sambung dia.

2 dari 3 halaman

Proses Pendalaman

Dia menilai, pertemuan yang dilakukan Megawati dengan para kandidat cawapres Ganjar, merupakan proses pendalaman.

"Jadi siapapun selama ini pihak yang kerap dipersepsikan sebagai kandidat cawapres pendamping Mas Ganjar dan bertemu dengan Ibu Mega adalah dalam rangka Ibu Mega melakukan pendalaman, semacam talent scouting," ungkapnya.

3 dari 3 halaman

Kewenangan Megawati

Lebih lanjut, dia menegaskan, perihal kapan akan dideklarasikan cawapres Ganjar, hal tersebut merupakan kewenangan Megawati.

"Siapa yang nantinya akan di putuskan, tentu itu wewenang penuh Ibu Ketum dan para ketua umum partai yang bekerja sama dengan PDI Perjuangan, yakni PPP, Hanura dan Perindo," imbuh Said.

Sumber: Alma Fikhasari/Merdeka.com