uefau17.com

Binus School Serpong Jadi Tuan Rumah Kompetisi Matematika Internasional WMI 2023 - News

, Jakarta - Kompetisi matematika bertaraf internasional, World Mathematics Invitational (WMI) kembali digelar di Indonesia. Untuk tahun ini, Binus School Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel), menjadi salah satu tuan rumah untuk wilayah Tangerang dan sekitarnya.

Ribuan peserta yang berasal dari berbagai sekolah di tingkat TK sampai SMA di seluruh Indonesia mengikuti kompetisi Matematika Internasional ini. Setelah melewati babak Preliminary, peserta yang mendapatkan medali emas, perak, dan perunggu nantinya mendapatkan kesempatan berhadapan dengan peserta dari negara-negara lain seperti America, China, Taiwan, Korea, Thailand, Philippines, Singapore, Malaysia, Nigeria, Hong Kong, Macao, Iran, Bulgaria, India, Kazakhstan, Cambodia, Myanmar, Australia, Brazil, Turkey, Vietnam, Mongolia dan Laos di ajang WMI Final.

Principal of Middle and High School Binus School Serpong, Sherrierose Garcia Gonzales mengungkapkan, penyelengara WMI Final akan berlangsung di Korea Selatan pada Juli 2023. Dan ajang kualifikasi WMI ini merupakan kesempatan bagi siswa dalam mengembangkan minat dan bakat, sekaligus menunjukkan kemampuan mereka di bidang matematika, apalagi matematika merupakan dasar dari banyak ilmu.

“Peserta yang mengikuti babak kualifikasi WMI di BINUS SCHOOL Serpong tahun ini berjumlah 642 siswa yang berasal dari 22 sekolah di wilayah Tangerang dan sekitarnya. Melalui event seperti ini, para siswa menjadi terpacu untuk mengasah keterampilannya dalam bidang matematika,” jelas Sherrie.

Menurutnya, ini kali kedua pihaknya menjadi tuan rumah untuk Kompetisi WMI Preliminary Round. Bedanya, tahun lalu WMI Preliminary Round masih diadakan secara online, sedangkan tahun ini kembali onsite.

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Peserta Kompetisi WMI Mengalami Peningkatan

Untuk jumlah peserta tahun ini mengalami peningkatan lebih dari 200 peserta dibandingkan tahun lalu.

Sementara itu, Principal of Early Childhood Years & Elementary Binus School Serpong, Anwin Samsudi, menambahkan, kompetisi ini juga memberikan kesempatan besar kepada siswa-siswi di Indonesia, sehingga dapat menjadi pemicu untuk lebih semangat dan kreatif dalam mendalami bidang matematika.

“Kami melihat antusiasme yang sangat besar dari para peserta dalam mengikuti kompetisi ini, terlebih lagi kompetisi ini merupakan ajang bergengsi tingkat dunia. Oleh karena itu, kami sangat mendukung bibit-bibit muda yang sudah berani menjajaki kompetisi ini,” ungkap Anwin.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat