, Jakarta - Nasi kandar berbahan daging babi tengah jadi kontroversi di kalangan warganet Malaysia. Penjual makanan yang dituding 'membingungkan' konsumen Muslim karena menjual nasi kandar babi itu mengklarifikasi bahwa ia tidak pernah berniat menyesatkan siapapun.
Terlebih, ia berjualan di kopitiam China yang juga menjajakan berbagai makanan non-halal lain. Berbicara pada New Straits Times, dikutip dari Says, Rabu, 1 November 2023, pemilik kios, Suresh G, mengatakan, ia telah mengoperasikan Pumbaa, bisnis nasi kandar babinya, selama tiga minggu di kopitiam Tiongkok di Damansara Jaya, Petaling Jaya, Malaysia.
Kiosnya baru-baru ini jadi viral setelah sebuah video TikTok menampilkan dan mempromosikannya dengan tagline bertuliskan "nasi kandar dan nasi lemak babi pertama di Malaysia." Setelah itu, Asosiasi Pengusaha Restoran Muslim Malaysia (PRESMA) mengecam hidangan tersebut.
Advertisement
Mereka mengatakan bahwa menambahkan daging babi ke dalam nasi kandar, yang sangat populer di Negeri Jiran, adalah sebuah "penghinaan." "Saya sudah menjalankan bisnis selama tiga minggu. Baru kemarin, 30 Oktober (2023), saya melihat isu ini jadi viral, termasuk beberapa artikel tentangnya," ujar dia.
Pria berusia 38 tahun itu menyambung, "Karena ini kopitiam non-halal, makanya saya menjual makanan non-halal, termasuk daging babi. Saya tidak bermaksud merepotkan siapa pun. Saya hanya mencoba mencari nafkah. Saya menjual makanan ini khusus di kopitiam Tionghoa, bukan di pemukiman. Jadi, pelanggan saya biasanya non-Muslim."
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pembelaan Pemilik Kios Nasi Kandar Babi
![Kuliner Malaysia](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/sI9wSnMVKEhmCp8EKIN7mu8I4aI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3522487/original/019305500_1627371441-223227685_336286214747195_2498884961818066107_n.jpg)
Suresh yakin bahwa menjual nasi kandar dan nasi lemak dengan daging babi adalah tindakan yang tidak salah, mengingat banyaknya restoran non-halal lain yang menawarkan hidangan serupa dengan daging babi di Lembah Klang. "Menu ini sudah jadi brand saya sejak awal berdirinya warung ini," sebutnya.
Ia melanjutkan, "Belum terpikir untuk berhenti. Lagi pula, ini yang jadi kekhasan di sini karena ide dan branding-nya seperti itu. Kalau follow Instagram dan Facebook saya, tulisan ‘non-halal’ tertera dengan jelas. Bahkan di setiap unggahan, ‘non-halal’ ditulis dengan huruf besar."
"Kami buat jelas dan tidak ambigu," tuturnya. "Logo kiosnya pun ada gambar binatang (babi). Jadi, tidak perlu bingung. Saya sudah mendaftar dalam kategori usaha 'non-halal'."
Meski Suresh mengaku sebagai orang pertama yang menambahkan daging babi ke dalam nasi kandar, ia mengatakan bahwa nasi lemak babi "bukanlah hal baru." Ia merasa tidak adil jika dikritik.
Advertisement
Kejadian Serupa di Indonesia
![ilustrasi nasi uduk](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/SO5bweW4Un8286_HJeC8SZ_MqYg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3323244/original/067474900_1607926442-ke-vin-LCaBh7QSGr8-unsplash.jpg)
Kejadian serupa juga pernah terjadi di Indonesia pada Juni 2022. Saat itu baru reda kontroversi rendang babi di antara pengguna jagat maya, yang mana bisnis tersebut dikonfirmasi sudah tutup sejak 2020 dan hanya beroperasi selama beberapa bulan, warganet kembali dihebohkan dengan kemunculan nasi uduk aceh berlauk dendeng babi.
Seperti hidangan sebelumnya, kemunculan menu ini pun menuai pro kontra. Kehebohan ini beredar dari unggahan Facebook akun Muhammad Raji Firdana. Ia menulis, "Kebetulan lagi hits nasi padang rendang babi, saya mau cerita sedikit tentang pengalaman pribadi dan keluarga waktu nyari sarapan pagi."
"Singkat cerita, hasil dari gugling ketemu lah @nasi_uduk_aceh77 yang lokasi masih seputaran Pluit juga. Sambil buru-buru langsung ke lokasi Pasar Muara Karang, pas sampe di lokasi, kita enggak curiga sama sekali karena brand yang dimunculin kan 'Nasi uduk Aceh,'" sambungnya.
"Pas ngeliat dendengnya punya warna yang unik dan beda dengan dendeng yang biasa kita liat di Aceh," ia menuturkan. "Kita tanya awalnya enggak dijawab, malah pelanggan di situ yang jawab, Rupanya bener aja, dendeng yang dijual rupanya enggak halal, dan berbahan dasar babi."
Ia melanjutkan, "Prinsipnya begini, kita enggak mempermasalahkan soal makanan babi atau semacamnya, karena kita semua punya HAK dan dilindungi. Tapi, perlu digarisbawahi juga, kalau Aceh juga punya Undang-Undang tersendiri terkait kekhususan Syariat Islam."
Diminta Jangan Pakai Nama Aceh
![Ilustrasi nasi uduk | Istimewa](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/KUMtCMB4LiYMDP30ZIA_ZwanZzw=/1x60:700x454/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3264167/original/045475800_1602402228-1212646998.jpg)
Terkait ini, melansir situs web Pemerintah Provinsi Aceh, 17 Juni 2022, kelurahan Pluit memanggil penjual nasi uduk "Aceh" 77 di Muara Karang. "Kita panggil penjualnya supaya mencopot lebel nama 'Aceh.' Karena Aceh dikenal daerah Serambi Mekkah," kata Lurah Pluit Sumarno SE didampingi Kasubbid Hubungan Antar Lembaga dan Masyarakat, Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA), Ir Cut Putri Alyanur, Rabu, 15 Juni 2022.
Pihaknya mengklaim bahwa setelah mendatangi gerai makanan yang dimaksud, tidak ada lagi stiker bertuliskan "Nasi Uduk 77 Aceh." Di sana tertera tulisan "Nasi Uduk 77" disertai tulisan "non-halal."
Mendapati ini, pihak kelurahan disebut tetap mengawasi gerai nasi uduk tersebut, agar tidak memasang lagi nama Aceh. Seperti telah diduga, Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) Almuniza Kamal mengetahui adanya penjual Nasi Uduk Aceh 77 yang menyediakan menu non-halal setelah viral di media sosial.
Ia menyebutkan, para penjual boleh saja menjual nasi uduk dengan menu dendeng babi asal tidak menyertakan nama Aceh. Pasalnya, Aceh disebut sebagai daerah yang penduduknya mayoritas muslim, serta menerapkan syariat Islam.
"Kita berharap tidak ada lagi para penjual yang menyajikan menu non-halal, namun menerakan embel-embel nama 'Aceh,'” sebutnya.
![Infografis 7 Penyebab Sampah Makanan](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/1NuCv7KNsQNV8JLmsz3BDvCCWLg=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3631504/original/022365700_1636748795-Infografis_HL.jpg)
Terkini Lainnya
Pembelaan Pemilik Kios Nasi Kandar Babi
Kejadian Serupa di Indonesia
Diminta Jangan Pakai Nama Aceh
Nasi Kandar
Nasi Lemak
daging babi
Kuliner Malaysia
Muslim
Makanan Non-Halal
nasi kandar babi
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Judi Online
MKD Akan Rapat Internal, Bahas Sanksi Tegas Bagi Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Nama Jurnalis Dicatut untuk Hoaks Promosi Situs Judi, Simak Daftarnya
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Pilkada 2024
Kapolri Pastikan Pemetaan Potensi Kerawanan Pilkada 2024 di HUT ke-78 Bhayangkara
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Santun dan Sederhana, Dukungan pada Eman Suherman Maju Cabup Disebut Terus Datang
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
TOPIK POPULER
Populer
Kado HUT ke-79 RI, Imigrasi Luncurkan Desain Baru Paspor Indonesia pada 17 Agustus 2024
Mengenal Grandma Core, Tren Fashion ala Nenek-nenek yang Lagi Ramai Digandrungi Gen Z
Wanita Terpaksa Servis Motor sampai Jutaan Rupiah karena Utamakan Beli Skincare Dibanding Ganti Oli
Istri Pratama Arhan, Azizah Salsha Ikut Kelas Dance di Studio yang Melatih Koreografer dan Artis K-Pop
MUA Ungkap Wajah Alami Selvi Ananda yang Disebut Sudah Cantik Meski Belum Dirias
Warga Negara China Ditangkap Polisi Jepang karena Kendarai Koper Pintar di Osaka
Mantan Miss Universe Olivia Culpo Menikah, Gaun Pengantin Rancangan D&G Dikritik Membosankan
Tak Pernah Tolak Ajakan Foto Bareng Fans, Prilly Latuconsina Ungkap Kenangan dengan Olga Syahputra
Terpapar Polusi Udara Terus Menerus, Kesehatan Mental Anak-anak dan Remaja Bisa Terganggu
Tak Roboh Saat Perang Saudara, Patung Lilin Abraham Lincoln di AS Meleleh Akibat Panas Ekstrem
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Prancis vs Belgia di Babak 16 Besar, Senin 1 Juli Pukul 23.00 WIB
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Berita Terkini
PMN ke BUMN Bukan Sembarangan, Ini Acuan Sri Mulyani
Mahasiswa ITB Naufal Hafidz yang Punya IPK 4,0 Ungkap Makanan yang Membuatnya Cerdas, Jawabannya Tak Terduga
Doa agar Terbebas dari Jerat Utang dan Fitnah Dajjal yang Turun Jelang Kiamat
Antusiasme Masyarakat Saksikan Parade dan Defile Pasukan Polri
Napi Lapas Cipinang Lakukan Love Scamming Anak di Bawah Umur, Ancam Sebarkan Foto Vulgar
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Anak Baru Belajar Berjalan? Pastikan Ganti Popok Secara Berkala agar Tak Pengaruhi Perkembangan Motorik
Intip Strategi IFG Life Pasca Akuisisi Mandiri Inhealth
MIND ID Resmi Kuasai 34% Saham Vale, Jadi Pemegang Saham Terbesar
Ayu Ting Ting Putus dengan Muhammad Fardhana, Ayah: Sudahan, Tidak Berlanjut!
Usul Bikin Family Office, Luhut Ingin Tarik Dana Keluarga Kaya dari Luar Negeri
Prabowo Berdiri dengan Jokowi saat HUT Bhayangkara, Buktikan Kakinya Sudah Fit Pasca Operasi
Sayonara, Toyota Suntik Mati Supra Mesin 4 Silinder
Pejabat Hamas: Tak Ada Kemajuan Soal Diskusi Gencatan Senjata
Jumlah Warga Miskin Indonesia Turun 0,33 Persen, Jumlahnya Masih 25,22 Juta Jiwa