, Jakarta - Hong Kong meloloskan amandemen Undang-Undang Produk Ramah Lingkungan yang menerapkan larangan menyeluruh terhadap penjualan dan penyediaan berbagai produk plastik. Tahap pertama aturan ini mulai berlaku bertepatan dengan Hari Bumi, 22 April 2024.
Artinya, menurut AFP, dilansir dari CNA, Kamis (19/10/2023), "Peralatan makan berbahan polistiren yang diperluas (EPS), serta alat makan plastik sekali pakai lain yang berukuran kecil dan sulit didaur ulang akan dilarang untuk layanan makan di tempat dan dibawa pulang di 28 ribu restoran di seluruh kota," kata pengumuman pemerintah.
Baca Juga
Menyajikan sup dalam wadah plastik juga tidak boleh, meski menggunakannya untuk dibawa pulang masih diperbolehkan, setidaknya sampai tahap kedua pemberlakuan aturan dimulai. Otoritas Hong Kong mengatakan, dimulainya tahap kedua akan "tergantung pada ketersediaan dan keterjangkauan bahan-bahan alternatif non-plastik atau bahan-bahan yang dapat digunakan kembali."
Advertisement
Barang gratis di hotel dan maskapai penerbangan Hong Kong juga akan terlihat sangat berbeda. Pasalnya, botol plastik berisi air atau perlengkapan mandi, seperti sikat gigi bergagang plastik, serta penutup telinga sekali pakai juga akan dilarang.
Toko-toko yang menjual glow stick, topi pesta, hiasan kue, dan cotton bud juga akan terdampak. Pelanggaran dalam bentuk apapun akan didenda antara dua ribu--100 ribu dolar Hong Kong (sekitar Rp4 juta--Rp202 juta).
Selama sesi tersebut, legislator Peter Koon mengkhawatirkan ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat penghapusan barang-barang plastik ini, serta biaya tambahan bagi penduduk lokal dan wisatawan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Berikan Pilihan Alternatif
![Hong Kong](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/y5UZ-Aj-vy2cAWO5M-ATGDdZ8ZM=/411x145:5665x3106/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-gray-landscape-new.png,45,285,0)/kly-media-production/medias/4336699/original/043527400_1677236881-DSCF0200.JPG)
Koon berkata, "Saya punya pengalaman membeli sup panas untuk dibawa pulang dari toko yang menggunakan wadah kertas, tapi sesampainya di rumah, wadahnya rusak dan supnya habis. Dalam masyarakat yang didominasi masakan China, saya mendesak pihak berwenang lebih berhati-hati. Jika tidak, hal ini akan berdampak sebaliknya dari apa yang kita inginkan."
Pekerjaan sebenarnya dari RUU ini akan dimulai setelah pengesahannya, kata legislator Michael Tien. "Bagaimana memperkenalkan pilihan-pilihan alternatif pada masyarakat, bagaimana mendukung industri (terdampak di Hong Kong). Ini akan jadi tanggung jawab yang sangat berat dan penting bagi Biro (Lingkungan Hidup dan Ekologi kota itu)," sebut dia.
Menyambut berita ini, juru kampanye Greenpeace Leanne Tam mengatakan Hong Kong telah membahas masalah ini selama "sekitar satu dekade." "Hong Kong kini berhasil mengejar ketertinggalan dari kota-kota lain di kawasan ini dalam hal pengurangan sampah plastik," menurutnya.
Meningkatnya produksi plastik di seluruh dunia telah menciptakan lebih banyak polusi. Kepala Lingkungan Hidup PBB pun memperingatkan bahwa manusia tidak bisa hanya mendaur ulang untuk keluar dari permasalahan sampah. Mengutip Japan Today, 5 Oktober 2023, ia menyerukan perubahan total dalam menggunakan plastik.
Advertisement
Hilangkan Sebanyak Mungkin Plastik Sekali Pakai
![Ilustrasi sampah plastik (pexels)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/SKkT5r0KIqJ8HnfV4pYbKo8HUzI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3601211/original/029742300_1634113657-pexels-photo-2547565.jpeg)
Direktur Program Lingkungan Hidup PBB, Inger Andersen, menggarisbawahi pentingnya menghilangkan sebanyak mungkin plastik sekali pakai. "Menghilangkan hal-hal yang sejujurnya tidak diperlukan, seperti benda-benda yang dibungkus plastik yang sama sekali tidak ada gunanya," katanya dalam wawancara dengan AFP.
Saat memasuki supermarket, dia langsung pergi ke lorong sabun untuk melihat apakah versi padat tersedia. "Kita juga harus mengurangi keseluruhan pasokan polimer mentah baru," sebutnya, sambil mencatat bahwa ini adalah salah satu opsi dalam rancangan teks perjanjian tersebut.
Ia melanjutkan, "Kita memang harus mendaur ulang sebanyak mungkin. Namun jika kita lihat sekarang, penggunaan plastik semakin meningkat. Jadi, kita tidak bisa hanya mendaur ulang untuk keluar dari kekacauan ini."
Produksi plastik tahunan meningkat lebih dari dua kali lipat dalam 20 tahun terakhir, mencapai 460 juta ton. Angka ini bisa meningkat tiga kali lipat pada 2060 jika tidak ada perubahan berarti. Dari jumlah itu, hanya sekitar sembilan persen yang didaur ulang.
Produk Sekali Pakai
![Ilustrasi](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/DboCVG9qVgUQw1cVJTKXBy7MxPI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3568054/original/063326700_1631281057-naja-bertolt-jensen-IUBc0cxN7Lc-unsplash.jpg)
Saat ini, sampah plastik dalam berbagai ukuran dan jenis, mengingat variannya begitu banyak dan kebanyakan merupakan produk sekali pakai, telah ditemukan di dasar lautan, di perut burung, dan di puncak gunung. Sementara, mikroplastik telah terdeteksi di darah, ASI, dan plasenta.
"Jika kita terus memasukkan semua polimer mentah baru ini ke dalam perekonomian, kita tidak akan bisa menghentikan aliran plastik ke lautan," katanya.
Di sisi lain, kesehatan lautan begitu penting bagi masa depan umat manusia. Perjanjian mengenai polusi plastik di masa depan akan melengkapi persenjataan global untuk melindungi lautan, termasuk perjanjian bersejarah untuk melindungi laut lepas yang ditandatangani sekitar 70 negara, awal Oktober 2023.
"Fakta bahwa kita akan bergerak maju dan melindungi bagian lautan di luar batas negara adalah hal yang sangat penting," kata Andersen. "Itu sesuatu yang membuat saya sangat, sangat gembira, dan seluruh dunia seharusnya merasa gembira karena ini adalah warisan kita bersama."
![Bahaya Sampah Plastik di Laut](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/jyL-aArOdaAyFRfrKq3prWAFHlA=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4272817/original/082833900_1672033261-WhatsApp_Image_2022-12-23_at_15.23.04.jpeg)
Terkini Lainnya
Hong Kong Bersiap Sambut 2 Panda dari China
Ragam Pesona Hong Kong Tertuang dalam Koleksi Modest Fashion Nada Puspita
Sejarah Taiwan, Hong Kong, Macau Punya Pemerintahan Terpisah dari Tiongkok
Berikan Pilihan Alternatif
Hilangkan Sebanyak Mungkin Plastik Sekali Pakai
Produk Sekali Pakai
plastik
Hong Kong
alat makan plastik
Sendok Plastik
Garpu Plastik
sampah plastik
plastik sekali pakai
barang plastik
Rekomendasi
Ragam Pesona Hong Kong Tertuang dalam Koleksi Modest Fashion Nada Puspita
Sejarah Taiwan, Hong Kong, Macau Punya Pemerintahan Terpisah dari Tiongkok
10 Kota Termahal di Dunia untuk Ekspatriat, Hong Kong Teratas
China Umumkan Calon Astronaut Pertama dari Hong Kong dan Macau
3 Penonton Sepak Bola di Hong Kong Ditangkap Lantaran Dituduh Menghina Lagu Kebangsaan China
Hati-hati, Kejahatan Aset Digital Naik Drastis
Bidik jadi Pusat Kripto Dunia, Hong Kong Restui 11 Bursa Mata Uang Kripto
China Tuduh Intelijen Inggris MI6 Rekrut 2 Warganya Jadi Mata-mata
Hong Kong Usir Seluruh Bursa Kripto Tak Berlisensi
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
Populer
3 Resep Mi Tahu Fantasi, Bisa Jadi Camilan sampai Ide Jualan
Bahaya Minum Obat Pereda Nyeri Migrain Secara Berlebihan, Begini Anjuran Dokter Syaraf
Jaksa Sebut Dior dan Armani Jual Tas Puluhan Juta Rupiah Buatan Pekerja Migran yang Dibayar Hanya Rp30 Ribu per Jam
Daftar Bridesmaid Pernikahan Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar, Mahalini sampai Azizah Salsha
Betrand Peto Suntik Filler Dagu, Diklaim Bikin Wajahnya Jadi Maskulin
Influencer Bagikan Resep Sunscreen Buatan Rumah, Pakar Tegaskan Bahayanya
Uber di Eropa Kini Bisa Sewa Kapal hingga Perahu Limousine untuk Wisata, Berapa Tarifnya?
Atasi Overtourism, Amsterdam Bakal Larang Kapal Pesiar Berlabuh Mulai 2035
Perempuan Terjebak di Bandara Doha Dapat Tiket Kelas Bisnis Setelah Tak Sengaja Bertemu CEO Qatar Airways
Didesain Didit Hediprasetyo Anak Prabowo, Jersey Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Bikin Warganet Malaysia Iri
Euro 2024
Hasil Euro 2024: Pedri Cedera, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 untuk Tiket Semifinal
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman, Sebentar Lagi Tanding
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Berita Terkini
Satgas Judi Online Sudah Serahkan Nama Diduga Terlibat Judol ke Masing-masing Kementerian Hingga Pemda
Kemuliaan Tahun Baru Islam, Menyingkap Rahasia Muharam
Uber di Eropa Kini Bisa Sewa Kapal hingga Perahu Limousine untuk Wisata, Berapa Tarifnya?
30 Ucapan Tahun Baru Islam 1446 H dalam Bahasa Arab, Penuh Doa dan Harapan
Sepasang Kekasih Jadi Korban Pembegalan di Depok
Mengenal Bubur Ayam Mang H Oyo, Kuliner Legendaris di Bandung
5 Galaksi Satelit Bima Sakti
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024
Sahroni DPR Puji Kinerja Kejagung yang Terus Membaik
Siswi SMK di Lampung Diperkosa dan Dibunuh Pamannya, Berawal dari Tumpangan Saat Pulang Sekolah
Bahaya Minum Obat Pereda Nyeri Migrain Secara Berlebihan, Begini Anjuran Dokter Syaraf
Hasil Euro 2024: Pedri Cedera, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 untuk Tiket Semifinal
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Jangan Sampai Terlewat! Ini Amalan Terbaik Malam 1 Suro, Perspektif Islam
10 Hiu Prasejarah yang Luar Biasa, Bentuknya Sangat Aneh