, Jakarta - Sebagian Tembok Besar China rusak parah gara-gara ulah dua pekerja konstruksi. Keduanya nekat menjebol bangunan bersejarah tersebut menggunakan ekskavator.
Dikutip dari BBC, Selasa, 5 September 2023, dua pekerja itu diketahui pria berusia 38 tahun dan perempuan berusia 55 tahun. Polisi mengatakan keduanya itu diduga mencoba membuat jalan pintas untuk pekerjaan konstruksi mereka.
Baca Juga
Dua pekerja itu lantas ditahan dan kasusnya tengah diselidiki. Mereka diketahui bekerja di dekat lokasi terdampak, yakni Tembok Besar ke-32.
Advertisement
Kedua pekerja berulah itu menjebol lubang yang ada di Tembok Besar China sehingga ekskavator mereka bisa melewatinya. Polisi mengatakan mereka ingin mempersingkat jarak yang harus ditempuh.
Polisi menekankan bahwa keduanya menyebabkan kerusakan permanen terhadap integritas Tembok Besar Ming dan keamanan peninggalan budaya. Tembok Besar ke-32 yang berlokasi di wilayah Youyu ini adalah bagian dari Tembok Besar Ming dan dikategorikan sebagai situs sejarah dan budaya yang dilindungi di tingkat provinsi.
Petugas diberitahu tentang kerusakan tersebut pada 24 Agustus 2023 setelah menerima laporan bahwa ada celah besar di tembok. Situs warisan dunia UNESCO sejak 1987 tersebut dibangun dan dibangun kembali secara terus-menerus dari sekitar 220 SM hingga Dinasti Ming pada 1600-an, ketika Tembok Besar tersebut merupakan struktur militer terbesar di dunia.
Bagian yang paling terpelihara dibangun pada masa Dinasti Ming antara abad ke-14 dan ke-17. Bagian tersebut adalah salah satu yang sekarang dijebol dua pekerja itu.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kerap Dirusak
![Tembok Besar China menarik wisatawan pada Hari Buruh](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/NssEgiOa2dedvwgVfrU2Pxy7T8I=/0x614:6047x4023/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4411391/original/054503400_1682933012-Tembok_Besar_China_menarik_wisatawan_pada_Hari_Buruh-AFP__3_.jpg)
Meskipun bagian Tembok Besar yang lebih terkenal terdiri dari bangunan indah yang dihiasi menara pengawas kuno, bagian lain dari bangunan tersebut runtuh atau hilang sama sekali. Laporan pada 2016 dari surat kabar Beijing Times menunjukkan bahwa lebih dari 30 persen Tembok Besar Ming telah hilang seluruhnya.
Hanya 8 persen di antaranya yang dianggap terpelihara dengan baik. Tembok Besar China adalah serangkaian benteng yang membentang di sebagian besar wilayah China utara dan berada dalam berbagai kondisi rusak, terkadang ditemukan di tempat-tempat yang ada desa atau kota, namun seringkali di daerah terpencil di berbagai provinsi.
Bagian tertuanya, berusia ribuan tahun, adalah tembok yang dipadatkan dengan tanah dan kini tampak seperti gundukan, bahkan tidak langsung dikenali sebagai Tembok Besar. Sebagian besar kerusakan tembok disebabkan oleh petani lokal yang mencuri batu bata atau batu untuk membangun rumah atau kandang hewan. Baru-baru ini, pemerintah berupaya lebih keras untuk melestarikan Tembok Besar.
Advertisement
Turis Berulah di Tembok Besar China
![Tembok Besar China saat musim gugur](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/dkXpdapobIqVEEmErDTp3L0_pEA=/0x57:4444x2562/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3287794/original/067841900_1604557273-20201104-Tembok_Besar_China_saat_musim_gugur-XINHUA_5.jpg)
Sebelumnya, ulah iseng turis mengancam kelestarian Tembok Besar China. Tiga turis ketahuan mencoret-coret destinasi wisata populer di Distrik Yanqing, Beijing tersebut. Salah satu dari tujuh keajaiban dunia itu menjadi sasaran vandalisme pada Minggu, 28 Maret 2021.
Aksi tak terpuji ketiganya menjadi viral. Dalam sebuah rekaman video yang beredar viral terlihat dua perempuan dan seorang pria mencorat-coret di bagian Badaling (spot pemandangan terkenal di dunia) dari Tembok Besar China sekitar pukul 1 siang waktu setempat.
Tak berapa lama, ketiganya ditahan polisi dan didenda. Dilansir Global Times, Kamis, 1 April 2021, penyelidikan awal menunjukkan para turis menggunakan kunci, kabel, atau benda lain berujung tajam untuk menuliskan nama mereka di dinding.
Hal itu diumumkan oleh Departemen Manajemen Tembok Besar Badaling. Departemen juga telah bekerja sama dengan kepolisian setempat untuk menyidik perusakan situs bersejarah itu. Menurut polisi, tiga turis dengan marga Zhang, Li dan Su ditangkap pada Senin, 29 Maret 2021.
Cibiran dari Warganet
![Tembok Besar China menarik wisatawan pada Hari Buruh](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/BVmd8nhLrXsUCj-5PPPRf10XSas=/0x238:5914x3571/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4411394/original/016482200_1682933111-Tembok_Besar_China_menarik_wisatawan_pada_Hari_Buruh-AFP__6_.jpg)
Mereka kemudian ditahan serta didenda menurut Undang-Undang Republik Rakyat China tentang Hukuman untuk Administrasi Keamanan Publik. Menurut undang-undang, perilaku mengukir, mencoret-coret, atau tindakan lain apa pun untuk merusak peninggalan budaya dan tempat-tempat bersejarah di bawah perlindungan negara dengan sengaja akan mengakibatkan peringatan atau denda sebesar 200 yuan atau setara Rp418 ribu.
Selain itu, pelanggar juga akan ditahan selama lima hingga 10 hari dengan denda yang telah ditentukan. Perilaku mereka juga disanksi sosial. Banyak warganet Negeri Tirai Bambu yang mengkritik perilaku mereka melalui Sina Weibo, media sosial mirip Twitter di China.
"Mereka tampak mengukir nama mereka di batu nisan. Yang lain percaya bahwa perilaku seperti itu harus dihukum berat dengan hukuman penjara," demikian komentar salah seorang warganet.
Seorang warganet lainnya juga berkomentar soal tindakan tak bertanggung jawab tersebut, "Nama mereka tidak akan terkenal selama ribuan tahun tetapi akan tercatat dalam sejarah sebagai simbol penghujatan."
![Infografis: 4 Unsur Wisata Ramah Lingkungan atau Berkelanjutan](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/SFIPSNnVGEdQRV3MSkc087GvSzc=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3473592/original/006527300_1622818058-Info_2.jpg)
Terkini Lainnya
Antony Blinken Akan Bertemu dengan Wang Yi di Laos Minggu Depan
Jembatan di China Roboh Akibat Banjir, 11 Orang dan Puluhan Lainnya Hilang
Demi Diterima di Universitas Impian, Pria di China 16 Kali Ikut Ujian Masuk Perguruan Tinggi
Kerap Dirusak
Turis Berulah di Tembok Besar China
Cibiran dari Warganet
China
Tembok Besar Tiongkok
Tembok Besar China
travel
jalan pintas
Tembok Besar
Rekomendasi
Jembatan di China Roboh Akibat Banjir, 11 Orang dan Puluhan Lainnya Hilang
Demi Diterima di Universitas Impian, Pria di China 16 Kali Ikut Ujian Masuk Perguruan Tinggi
Kemenperin Sita 25 Ribu Speaker Aktif Asal China Tanpa SNI, Nilainya Tak Main-main
Aktris Tiongkok Cheng Pei-pei Meninggal Dunia, Ini 6 Filmnya yang Terkenal Termasuk Mulan dan Crouching Tiger Hidden Dragon
Donald Trump Minta Taiwan Bayar Jaminan Keamanan
Youtuber China Tiba-tiba Tewas Saat Siaran Langsung Mukbang, Kerap Makan Tanpa Henti Selama 10 Jam
Heboh Syarat Tes Kehamilan Ilegal 168 Pelamar Kerja di China, 16 Perusahaan Terseret
Hoaks Seputar China Banyak Beredar di Media Sosial, Simak Daftarnya
Proliga 2024
Juara PLN Mobile Proliga 2024, Jakarta BIN dan Megawati Hangestri Sukses Pecah Telur
Hasil Final PLN Mobile Proliga 2024: Nyaris Jadi Korban Comeback Electric, BIN Amankan Gelar Bersejarah
PLN Mobile Proliga 224: Irina Voronkova Takjub dengan Indonesia Arena
Tekuk Jakarta Pertamina Enduro, Jakarta Popsivo Polwan Raih Tempat Ketiga Proliga 2024
Hasil PLN Mobile Proliga 2024: Gilas Pertamina, Popsivo Amankan Peringkat 3
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Piala Presiden 2024
Meilina Siregar: Piala Presiden Patut Dicontoh Cabang Olahraga Lain
4 Fakta Piala Presiden 2024 yang Bergulir Mulai 19 Juli: Dari Sponsor Non Pemerintah hingga Tim Tersukses
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala Presiden 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Pesan Presiden Jokowi usai Hadiri Pembukaan Piala Presiden 2024 di Stadion Jalak Harupat
Menang di Laga Perdana, Pelatih Persib Jamin Timnya Serius Tatap Piala Presiden 2024
Hasil Piala Presiden 2024: Gasak Persis, Borneo FC Ikuti Jejak Persib
giias 2024
Perdana di ASEAN, Honda Pamer Konsep Sustaina-C dan Pocket di GIIAS 2024
Daihatsu Cetak Rekor Muri Servis Mobil Serentak Terbanyak di Indonesia
Tekiro Tawarkan Jumper Aki Anti Ribet di GIIAS 2024, Segini Harganya
Perdana di GIIAS 2024, OLXmobbi Tawarkan Kemudahan Trade In Mobil
GWM Tank 300, SUV Hybrid 4x4 Pelibas Medan Off-Road Unjuk Gigi di GIIAS 2024
Pilihan Ban Baru untuk Pencinta Off Road di GIIAS 2024
Jennifer Coppen
Permintaan Jennifer Coppen ke Dali Wassink Sehari Sebelum Ultah: Bangun Dong, Aku Pengin Peluk
Momen Sedih di Kremasi Papa Dali, Kamari Ulurkan Tangan ke Peti dan Jennifer Coppen Pingsan
Jennifer Coppen Rayakan Ultah ke-23 Dengan Peluk Guling dan Cium Bantal Dali Wassink, Nyesek Banget
Jennifer Coppen Ultah Ke-23 Setelah Jenazah Dali Wassink Dikremasi: Sakit Banget Rasanya Pagi Ini...
Top 3 News: Polri Akan Ubah Tampilan SIM, Ini Alasannya
Top 3 Berita Hari Ini: Youtuber China Tiba-tiba Tewas Saat Siaran Langsung Mukbang, Kerap Makan Tanpa Henti Selama 10 Jam
TOPIK POPULER
Populer
Cara Merebus Kolang Kaling agar Tidak Asam, Sebelum Diolah Jadi Manisan hingga Campuran Kolak
Gaya Anggun Aaliyah Massaid Kenakan Gaun Brokat Saat Pengajian Jelang Pernikahan dengan Thariq Halilintar
Shiloh, Anak Angelina Jolie dan Brad Pitt Umumkan di Surat Kabar Telah Hapus Nama Belakang Ayahnya
Merawat Kebaya Nusantara, Modifikasi Sesuai Kebutuhan dengan Berakar pada Pakemnya
Momen Siraman Aaliyah Massaid, Angelina Sondakh hingga Aurel Hermansyah Ikut Memandikan
Di Balik Dapur Lini Kebaya Premium Lokal yang Tidak Sekadar Berharga Mahal
Anabul Gembul Tak Selalu Lucu, Obesitas Mengintai Bila Abaikan Takaran Memberi Makan
Viral Ceraikan Suami Lewat Instagram, Pernikahan Putri Dubai Sheikha Mahra Telan Biaya sampai Rp800 Miliar
Meghan Markle Disebut Kejam, Tak Sungkan Putus Hubungan dengan Ayah Sendiri Demi Tujuan Pribadi
Wujudkan Asa Anak-anak di Pegunungan Tengah dan Asmat Lewat Donasi Kampung Literasi
Timnas Indonesia U-19
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-19 2024: Misi Timnas Indonesia Ulang Sukses 2013
Hasil Piala AFF U-19 2024 Kamboja vs Indonesia: Duet Bek Tengah Tentukan Kemenangan Garuda Muda
Hasil Piala AFF U-19 2024 Kamboja vs Indonesia: Garuda Muda Ditahan Tanpa Gol di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-19 2024 Kamboja vs Indonesia, Sebentar Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Piala AFF U-19 2024 Kamboja vs Indonesia, Sabtu 20 Juli Pukul 19.30 di SCTV dan Vidio
Deretan Komentar Pedas Media Vietnam soal Stadion di Surabaya saat Piala AFF U-19 2024: Bau Sampah hingga Masalah Penerangan
Berita Terkini
Mengenal 5 Tarian Populer Khas Betawi
Kadin Surabaya: Piala AFF U-19 Gerakkan Roda Perekonomian Surabaya Lebih Cepat
Ada Sport Solidarity Day pada Minggu 21 Juli 2024, KAI Daop 1 Jakarta Ubah Perjalanan KA
Juara PLN Mobile Proliga 2024, Jakarta BIN dan Megawati Hangestri Sukses Pecah Telur
Kemendikbudristek Adakan Lomba Masak Brengkes Khas Jambi, Pembuka Festival Suku Bathin IX Kenduri Swarnabhumi
Tak Ada Orang Utan Raksasa, Hanya Sudut Kamera
Hasil Final PLN Mobile Proliga 2024: Nyaris Jadi Korban Comeback Electric, BIN Amankan Gelar Bersejarah
Kinerja Kadin Indonesia Dorong Pembangunan Ekonomi Terus Meningkat
Tingkatkan Layanan Pelanggan, Lion Parcel Gandeng Salesforce dan AI
Isak Tangis Haru Warnai Penjemputan Kloter Terakhir Kepulangan Jemaah Haji Asal Garut
Bank Mandiri Jadi Bank Pembayaran KSEI dan Bank Administrator RDN hingga 2029
Rektor Unair: Harus Digitalisasi, Tidak Perlu Libatkan Orang untuk Jadi Guru Besar
Kaesang: PSI dan PKS Bangun Kekuatan Baru di Solo
Tatkala "Orang Kecelakaan" jadi Pengingat Masyarakat untuk Tertib Berlalulintas di Bandar Lampung