, Jakarta - Naiknya suhu laut dan penangkapan ikan yang berlebihan mengancam ekosistem terumbu karang di Samudra Hindia bagian barat. Kehancuran totalnya diperkirakan terjadi dalam 50 tahun ke depan, menurut sebuah studi, lapor Strait Times, Selasa (7/12/2021).
Temuan yang diterbitkan dalam jurnal Nature Sustainability ini memperingatkan bahwa terumbu karang di sepanjang pantai timur Afrika dan negara-negara kepulauan seperti Mauritius dan Seychelles menghadapi risiko kepunahan yang tinggi, kecuali ada tindakan yang diambil sesegera mungkin.
Untuk pertama kalinya, para peneliti dapat menilai kerentanan masing-masing terumbu karang di bagian barat Samudra Hindia yang luas. Pihaknya juga mengidentifikasi ancaman utama terhadap kesehatan karang.
Advertisement
Baca Juga
Mereka mencatat, semua terumbu karang di wilayah ini menghadapi risiko "kehancuran ekosistem total dan kerusakan permanen" dalam beberapa dekade. Juga, melaporkan bahwa pemanasan laut berarti beberapa habitat karang sudah terancam punah.
"Temuan ini cukup serius. Terumbu karang ini rentan terhadap kerusakan total," kata penulis utama David Obura, direktur pendiri di Cordio Afrika Timur, sebuah lembaga penelitian kelautan yang berbasis di Kenya, pada AFP.
"Tidak ada tempat di wilayah di mana karang dalam keadaan sehat sepenuhnya. Mereka semua agak menurun, dan itu akan terus berlanjut," imbuhnya. Studi tersebut, yang ditulis bersama International Union for Conservation of Nature, menilai 11.919 kilometer persegi terumbu karang, mewakili sekitar lima persen dari total terumbu karang secara global.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Seorang penyelam menemukan patung keledai di perairan laut merah, Mesir. Terumbu karang patung tersebut berada di kedalaman 5000 kaki dibawah permukaan laut pantai Dahab.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Wilayah Paling Berisiko
![Ilustrasi Foto Terumbu Karang Mati.](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/V8lsey0c8TdTIVuCDJnR9F_j2e4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2985288/original/081368700_1575364307-191202111040-06-coral-speaker-study-exlarge-169__1_.jpg)
Terumbu karang yang mengelilingi negara-negara kepulauan seperti Mauritius, Seychelles, Komoro, dan Madagaskar, tujuan ekowisata populer yang sangat bergantung pada lingkungan laut mereka, jadi paling berisiko, kata para peneliti.
Terumbu karang memang hanya menutupi 0,2 persen dari dasar laut, tapi mereka adalah rumah bagi setidaknya seperempat dari semua hewan dan tumbuhan laut. Selain menopang ekosistem laut, terumbu karang juga menyediakan protein dan perlindungan dari badai, juga erosi garis pantai bagi ratusan juta orang di seluruh dunia.
Obura mengatakan, terumbu karang yang sehat "sangat berharga" dan kehilangannya akan jadi "kecelakaan ganda." "Untuk keanekaragaman hayati, tapi juga segala macam ekonomi pesisir yang bergantung pada terumbu karang,” katanya.
Perubahan iklim merupakan ancaman terbesar bagi kesehatan karang secara keseluruhan di Samudra Hindia bagian barat. Para ilmuwan telah mencatat suhu air laut memanas lebih cepat di sini daripada di bagian lain dunia.
Advertisement
Musnahnya 14 Persen Terumbu Karang Dunia
![Ilustrasi](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/JOTM4PrSpAk8sJiIaAWpW7EMGjE=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3655297/original/018800000_1638866132-pexels-fuka-jaz-9762847.jpg)
Lautan menyerap lebih dari 90 persen kelebihan panas dari emisi gas rumah kaca. Tapi, di waktu bersamaan, menghasilkan gelombang panas laut yang besar dan tahan lama, mendorong banyak spesies karang melewati batas toleransinya.
Namun di sepanjang pantai timur benua Afrika dari Kenya hingga Afrika Selatan, tekanan dari penangkapan ikan yang berlebihan juga diidentifikasi dalam studi terbaru sebagai momok besar lain pada ekosistem terumbu karang.
Ini menggarisbawahi kebutuhan untuk segera mengatasi ancaman global terhadap terumbu karang dari perubahan iklim, dan ancaman lokal seperti penangkapan ikan yang berlebihan, kata Obura.
"Kita perlu memberikan kesempatan terbaik bagi terumbu karang. Untuk melakukan itu, kita harus mengurangi pendorong (kerusakan), membalikkan tekanan pada terumbu karang," katanya.
Pada Oktober, survei kesehatan karang global terbesar mengungkap bahwa penangkapan ikan dengan dinamit, polusi, dan terutama pemanasan global telah memusnahkan 14 persen terumbu karang dunia pada 2009--2018.
Infografis Indonesia Sumbang Sampah Plastik Terbesar Kedua Sejagat
![Infografis Indonesia Sumbang Sampah Plastik Terbesar Kedua Sejagat](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/i5RJ9RTDx4izG0ys3bndvqIhX2s=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2480544/original/034339100_1543313523-HL_Sampah_Laut.jpg)
Terkini Lainnya
Menyelami Keindahan Bawah Laut Kutai Kartanegara, Ada Bukit Karang yang Indah
KKP Gagalkan Perdagangan 2.520 Karang Hias Ilegal di Mataram
VIDEO: 2 Pemancing Terjebak Ombak Pasang di Batu Karang, Nyaris Tak Bisa Kembali
Wilayah Paling Berisiko
Musnahnya 14 Persen Terumbu Karang Dunia
Infografis Indonesia Sumbang Sampah Plastik Terbesar Kedua Sejagat
Terumbu Karang
Samudra Hindia
Krisis iklim
Pemanasan Global
Suhu Laut
Penangkapan Ikan
Rekomendasi
UNESCO Desak Australia Selamatkan Great Barrier Reef dari Ancaman Pemutihan Massal Terumbu Karang
Upaya Tambah Ekonomi Masyarakat dan Jaga Lingkungan, Arutmin Transplantasi Terumbu Karang
Hari Laut Sedunia dan Terumbu Karang Angkat Kiprah Perempuan Banda Menjaga Coral
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
Populer
Video Viral Pemilik Restauran di Hanoi Vietnam Mengusir Influencer Yahudi untuk Tunjukan Dukungan pada Warga Palestina
Tren Belanja di Omnichannel, Kawinkan Pengalaman Online dan Offline
Aurelie Moeremans Bagikan Tips Padu-padan Sneaker, Gaya Kasual sampai Feminin
Didesain Didit Hediprasetyo Anak Prabowo, Jersey Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Bikin Warganet Malaysia Iri
Influencer Bagikan Resep Sunscreen Buatan Rumah, Pakar Tegaskan Bahayanya
Lukisan Gua Prasejarah Berusia 51.200 Tahun dari Sulawesi Indonesia Jadi Temuan Seni Naratif Tertua di Dunia
Mengapa Food Testing Sebelum Pesta Pernikahan Penting Dilakukan Calon Pengantin?
Bella Saphira Lebih Bangga Unggah Kuliner Lokal daripada yang Mewah dan Pemilih Saat Terima Endorse
Bukchon Hanok Village di Seoul Bakal Batasi Jam Kunjungan Turis demi Kurangi Sampah dan Suara Berisik
Perjalanan Cinta Baifern Pimchanok dan Nine Naphat sampai Putus Diduga karena Terhalang Restu Ibu, Warganet Ikut Patah Hati
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman, Sebentar Lagi Tanding
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Berita Terkini
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Jangan Sampai Terlewat! Ini Amalan Terbaik Malam 1 Suro, Perspektif Islam
10 Hiu Prasejarah yang Luar Biasa, Bentuknya Sangat Aneh
Pemkot Tangerang Siap Gelar Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
Polisi Gagalkan Peredaran 7.200 Botol Oli Palsu Asal Tangerang di Bandar Lampung
Ilmuwan Temukan Perubahan Iklim Buat Jamur Lebih Beracun untuk Manusia
13 Hewan Purba Tertua di Dunia yang Masih Hidup Sampai Sekarang
UAH Kisahkan Nabi Ayub AS yang Menolak Mengeluh saat Diuji Allah, Ini Hikmahnya
6 Hewan yang Berkaitan dengan Dewa-Dewi Mesir Kuno, Bahkan Menjadi Simbol
KRI Dewaruci Bersama Laskar Rempah Singgah di Tanjung Uban, Kepri
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Mengenal Sumur Thor, Lubang Raksasa Misterius di Tepi Laut
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?