uefau17.com

Amalan Pelaris Dagangan dan Kisah Sahabat Nabi yang Berdagang Tak Pernah Rugi - Islami

, Jakarta - KH Thoifur Mawardi memberikan tips agar dagangan selalu laris. Tips tersebut disampaikan pengasuh Pondok Pesantren Darut Tauhid Purworejo, Jawa Tengah itu, dalam sebuah pengajian.

"Kalau kamu jualan dan susah laku, tulis nama Urwah Al Bariqi, di barang daganganmu," Kata Kiai Thoifur dikutip dari akun youtube Muhibbin Abuya.

Beberapa kenalannya, kata dia, sudah membuktikan tips ini. Misalnya, seorang pedagang mebel bernama Zainal Abidin, warga Purworejo, yang pernah mengalami masa dagangannya sulit laku.

Kemudian dia menuliskan nama Urwah Al Bariqi di semua mebel yang dia jual. "alhamdulillah setelah itu lalu keras," Tutur KH Thoifur Mawardi.

Testimoni lain yang sukses mengamalkan tips laris berdagang adalah seorang pedagang besi yang KH Thoifur Mawardi tak ingat namanya. Selain tak laku, saat itu si pedagang besi tua tersebut juga tengah terlilit utang hingga Rp30 miliar.

Setelah diberi tips menuliskan nama Urwah Al Bariqi, tumpukan besi tua miliknya perlahan terjual. Tak hanya meraup untung besar, si pedagang besi tua juga mampu melunasi semua utangnya.

 

SImak Video Pilihan Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Siapa Urwah Al Bariqi

Urwah Al Bariqi adalah seorang sahabat Nabi di Kota Kuffah, sebelah selatan Irak. Di masa Umar bin Khattab menjadi Khalifah, Urwah dipercaya menjadi Gubernur Kuffah.

Jauh sebelum menjabat Gubernur itu, Urwah selalu ikut dalam rombongan perniagaan Nabi Muhammad ke Syam. Dia pun didoakan khusus oleh Rosulullah agar selalu diberikan keberuntungan dalam berniaga.

Doa khusus itu diberikan, ketika pada suatu hari Nabi Muhammad meminta Urwah membelikannya seekor kambing untuk qurban. Nabi memberinya uang 1 dinar, yang saat itu hanya mendapatkan seekor kambing.

Sesampainya di pasar, Urwah tak langsung membeli. Dia melihat-lihat dulu mengecek harga kambing. Setelah mendapat kambing yang cocok, Urwah berhasil membeli dua ekor kambing seharga 1 dinar.

Di tengah perjalan pulang dari pasar. Urwah bertemu dengan seseorang yang menawar kambingnya. Setelah negosisasi, Urwah berhasil menjual seekor kambingnya seharga 1 dinar.

Dengan penjualan itu, maka uang 1 dinar tetap utuh dan masih dapat untung seekor kambing.

Setelah bertemu Urwah, Rosulullah kaget karena uang 1 dinas utuh, namun mendapatkan seekor kambing. Setelah dijelaskan oleh Urwah transaksi yang dia lakukan, Rosulullah mendoakan Urwah agar selalu dianugerahi keberuntungan.

"Sungguh, sekalipun dia membeli tanah, dia akan tetap untung," Sabda Nabi Muhammad seperti dikutip dari hadits Ibnu Majah No. 2393 dalam Kitab Hukum-Hukum.

3 dari 3 halaman

Profil KH Thoifur Mawardi

KH Thoifur Mawardi adalah pendiri dan pengasuh Darut Tauhid Purworejo. Murid Sayyid Muhammad ini masyhur sebagai ulama yang mudah bermimpi Nabi Muhammad.

Sebelum nyantri kepada Sayyid Muhamad di Rusaifah, Kiai kelahiran 8 Agustus 1955 ini pernah nyantri kepada KH Abdul Hamid di Pesantren Kajoran, Magelang dan nyantri kepada Kiai Ma'shum di Pesantren Lasem, Rembang.

Dalam sebuah cuplikan video di tiktok, KH Thoifur Mawardi memberikan tips bagaimana agar bisa gampang bertemu Nabi Muhammad dalam mimpi.

Menurutnya, selain membaca sholawat, yang terpenting adalah mengenal sosok nabi Muhammad dengan baik, juga mengenal bagaimana kesehariannya. Maka itu, salah satu kesenangan Kiai Thoifur adalah membaca hadis.

Membaca hadis, katanya, punya dia keutamaan sekaligus. Pertama dengan kembaca hadis sudah otomatis membaca sholawat dan kedua membaca hadis membuat lebih mengenal sosok Kanjeng Nabi Muhammad.

"Kalau ndak minum air seharian pasti haus, jika kemudian tertidur saat haus, pasti bermimpi air karena seharian memikirkan air. Begitu juga bila ingin gampang mimpi kanjeng nabi, harus terus berusaha mengenal kesehariannya. Kalau sudah mengenal, pasti mimpinya bertemu nabi," Kira-kira beginian keterangan Kiai Thoifur tentang tips bisa bermimpi Nabi Muhammad.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat