, Cilacap - Kemampuan menghafal Al-Qur’an, sebagian atau seluruhnya yang terdiri dari 30 juz dan 114 surat merupakan suatu keutamaan selain mendapatkan pahala yang besar karena ini merupakan ibadah yang mulia.
Baca Juga
Advertisement
Melacak sejarah pada masa Rasulullah SAW banyak sekali sahabat yang menghafalkan Al-Qur’an secara sempurna. Para sahabat Nabi SAW yang mampu menghafalkan Al-Qur’an secara sempurna di antaranya yaitu Usman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Zaid bin Tsabit, Ubai Bin Ka’ab, Abu Darda, Abdullah Bin Mas’ud, dan Abu Musa Al-Asy’ari.
Kemudian, generasi penghafal Al-Qur’an juga banyak bermunculan para periode sahabat dan umat Islam hingga saat ini. Bahkan bermunculan juga para penghafal Al-Qur’an dari golongan yang masih kanak-kanak.
Meskipun, kemampuan menghafal Al-Qur’an ini merupakan suatu keutamaan dan ibadah yang mulia, namun tantangannya begitu berat, yakni jika lupa dengan yang telah dihafalnya maka ancamannya sangat berat.
Namun, apakah orang yang telah hafal Al-Qur'an sebagian atau seluruhnya, akan tetapi di kemudian hari lupa akan hafalannya termasuk perbuatan dosa besar?
Sebelum menjawab pertanyaan di atas, di bawah ini dikutip beberapa hadis Nabi yang secara tekstual menerangkan ancaman bagi orang yang melupakan hafalan Al-Qur’annya.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Tips Menghapal Al Quran Super Cepat Hanya 2 Bulan Ala Siswa SMA IT Nurul Ihsan Cilacap
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Hadis Nabi SAW
![Ilustrasi baca Al-Quran](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/l0qZgDqNjU489JZa91KfYjXkWBo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2902973/original/060864700_1567682351-100907calquran.jpg)
Salah satu hadis Nabi SAW yang memberi peringatan kepada seorang yang melupakan hafalan yang dianugerahkan kepadanya dengan hukuman yang sangat berat sebagaimana dikutip dari NU Online .
Nabi bersabda:
قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: عُرِضَتْ عَلَيَّ أُجُورُ أُمَّتِي حَتَّى القَذَاةُ يُخْرِجُهَا الرَّجُلُ مِنَ الْمَسْجِدِ، وَعُرِضَتْ عَلَيَّ ذُنُوبُ أُمَّتِي، فَلَمْ أَرَ ذَنْبًا أَعْظَمَ مِنْ سُورَةٍ مِنَ القُرْآنِ أَوْ آيَةٍ أُوتِيهَا رَجُلٌ ثُمَّ نَسِيَهَا
“Ditunjukkan kepada saya seluruh pahala umatku bahkan sampai sekecil kotoran (debu) yang dikeluarkan oleh seseorang dari masjid, dan ditunjukkan kepada saya dosa-dosa umatku, saya tidak melihat sebuah dosa yang lebih besar dibandingkan surat atau ayat yang diberikan kepada seseorang kemudian ia melupakannya” (Imam Turmudzi, Sunan Turmudzi [Beirut: Dar al-Gharbiy al-Islami], 1998, juz V, hal 28, hadits no 2916).
Dalam riwayat yang lain dijelaskan bahwa orang yang melupakan hafalannya kelak di hari kiamat akan menemui Tuhannya dalam keadaan “judzam”.
مَنْ قَرَأَ الْقُرْآنَ ثُمَّ نَسِيَهُ لَقِيَ اللَّهَ وَهُوَ أَجْذَمُ
“Barangsiapa yang membaca Al-Qur’an kemudian ia melupakannya, kelak (di hari kiamat) bertemu dengan Allah dalam keadaan judzam” (Imam Turmudzi, Sunan Turmudzi [Beirut: Dar al-Gharbiy al-Islami], 1998, juz V, hal 28, hadits no 2916).
Dalam riwayat lain imam al-Darimi meriwayatkan yang hampir sama esensinya dengan yang diriwayatkan oleh Imam al-Turmudzi bahwa orang yang belajar Al-Qur’an kemudian melupakannya, maka kelak ia akan menemui Tuhannya dalam keadaan judzam.
مَا مِنْ رَجُلٍ يَتَعَلَّمُ الْقُرْآنَ ثُمَّ يَنْسَاهُ، إِلَّا لَقِيَ اللَّهَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَهُوَ أَجْذَمُ
“Tidaklah seorang belajar Al-Qur’an kemudian melupakannya kecuali ia kelak di hari kiamat bertemu dengan Allah dalam keadaan judzam” (Imam al-Darimi, Sunan al-Darimi [Mekkah: Dar al-Mughni li al-Nasyr wa al-Tauzi’], 2000, juz IV, hal 2104, hadits nomor 3383).
Sebagai keterangan, arti ‘judzam’ ialah ketidak sempurnaan atau terserang penyakit kusta.
Advertisement
Apakah Melupakan Hafalan Al-Qur’an Berdosa?
![Dalil Tentang Tasamuh](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/aMMY0WICvPnrsZphKe3PlikkxNs=/1x78:750x500/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3274937/original/075776800_1603351599-photo-1561399452-bdcd36b25b38__1_.jpg)
Imam al-Qurthubi menegaskan bahwa orang yang hafal Al-Qur’an (secara sempurna) atau sebagiannya, maka ia mendapatkan pangkat yang tinggi dibandingkan orang yang tidak hafal Al-Qur’an.
Jika pangkat ini terkotori (oleh perilakunya) hingga menjadi jauh darinya, maka sepantasnya ia mendapatkan hukuman atas itu. Sebab melalaikan apa yang sudah dianugerahkan itu sama saja kembali ketidakhafalan dan tidak hafal setelah hafal itu lebih parah (hukumannya) (Ibnu Hajar al-Asqalani, Fath al-Bari fi Syarh Sahih al-Bukhari [Beirut: Dar al-Makrifat], 1379, juz IX, hal 86).
Dari pemaparan di atas, dapat diuraikan bahwa melalaikan hafalan Al-Qur’an akan mendapatkan ancaman. Namun demikian, apa esensi dari “nisyan” melalaikan?. Apakah melupakan hafalan termasuk kategori dosa besar?
Dalam hal ini ulama mengklasifikasi tentang esensi melalaikan hafalan. Menurut sebagian ulama, jika lupa itu disebabkan oleh faktor kesibukan yang bersifat keagamaan seperti berjihad, mencari ilmu dan lain-lainnya, maka hal itu tidak masalah.
Artinya tidak termasuk orang yang melalaikan dan tidak tercatat sebagai pendosa. Namun jika lupa itu disebabkan oleh faktor keduniaan, apalagi perbuatan yang dilarang, maka hal tersebut dianggap berdosa dan termasuk melakukan dosa besar (Ibnu Hajar al-Asqalani, Fath al-Bari fi Syarh Sahih al-Bukhari [Beirut: Dar al-Makrifat], 1379, juz IX, hal 85).
Dari kalangan al-Syafi’iyah, seperti Abu al-Makarim dan al-Ruyani mengatakan bahwa berpaling dari membaca Al-Qur’an menjadi sebab hilangnya hafalan dan melupakan hafalan menunjukkan tidak adanya perhatian terhadap Al-Qur’an dan meremehkan perintahnya (Ibnu Hajar al-Asqalani, Fath al-Bari fi Syarh Sahih al-Bukhari [Beirut: Dar al-Makrifat], 1379, juz IX, hal 86).
Oleh karena demikian, jika para hamil (penghafal) Al-Qur’an itu berprofesi sebagai agamawan, pendakwah, peneliti, pengajar dan lain-lain, sehingga tidak memungkinkan untuk mengulang hafalannya secara konsisten, namun tetap mengulang hafalannya dengan semampunya, maka dalam hal ini ia tidak masuk dalam ancaman hadits di atas.
Namun jika para penghafal Al-Qur’an itu berprofesi yang tidak ada sangkut pautnya dengan keagamaan, sehingga ia melalaikan hafalannya dan tidak ada usaha untuk mengulang hafalannya dengan kadar kemampuannya, maka ia masuk dalam ancaman hadits di atas.
Sementara itu, sebagian ulama yang lain menjelaskan bahwa yang dimaksud “melupakan” itu adalah melalaikan isi kandungan Al-Qur’an setelah mengetahuinya. Artinya, jika seseorang telah mengetahui isi kandungan Al-Qur’an; perintah dan larangannya, kemudian ia melalaikannya dan meremehkannya, maka orang tersebut masuk dalam kategori ancaman hadits di atas, ia telah melakukan dosa besar.
Dalam hal ini yang menjadi persoalan adalah meremehkan ajaran Al-Qur’an. Namun menurut penulis syarah kitab “Al-Mahabih” sebagaimana dikutif oleh Imam al-Syaukani dalam karyanya “Nailul Authar” bahwa yang dimaksud dosa dalam hadits itu adalah bagian dari dosa kecil, karena melupakan hafalan Al-Qur’an bukan termasuk dosa besar selama tidak meremehkan dan mengurangi ketakziman terhadap Al-Qur’an.
Sebab ancaman yang disampaikan oleh Nabi kepada para penghafal Al-Qur’an sebagai motivasi untuk menjaga hafalan (Imam al-Syaukani, Nailul Authar [Mesir: Dar al-Hadits], 1993, juz II, hal 178).
Kesimpulan
Berdasarkan pemaparan di atas, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Jika lupa disebabkan karena secara sengaja melalaikannya tanpa ada sebab yang dapat dibenarkan, maka melupakannya hukumnya berdosa.
2. Jika lupa disebabkan kesibukan yang dapat dibenarkan seperti berprofesi sebagai agamawan, pendakwah, peneliti, pengajar dan lain-lain, sehingga tidak memungkinkan untuk mengulang hafalannya secara konsisten, namun tetap mengulang hafalannya dengan semampunya, maka dalam hal ini ia tidak masuk dalam ancaman hadis di atas.
Penulis: Khazim Mahrur
Terkini Lainnya
Telinga Berdenging, Benarkah Ada yang Bergunjing? Begini Penjelasan Rasulullah SAW
Kisah Nyai Halimah Ibunda KH Hasyim Asy’ari Tirakat Puasa 3 Tahun Berturut-turut
Harlah 1 Abad NU, Makna dan Filosofi 'Sarungan' ala Santri
Saksikan Video Pilihan Ini:
Hadis Nabi SAW
قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: عُرِضَتْ عَلَيَّ أُجُورُ أُمَّتِي حَتَّى القَذَاةُ يُخْرِجُهَا الرَّجُلُ مِنَ الْمَسْجِدِ، وَعُرِضَتْ عَلَيَّ ذُنُوبُ أُمَّتِي، فَلَمْ أَرَ ذَنْبًا أَعْظَمَ مِنْ سُورَةٍ مِنَ القُرْآنِ أَوْ آيَةٍ أُوتِيهَا رَجُلٌ ثُمَّ نَسِيَهَا
مَنْ قَرَأَ الْقُرْآنَ ثُمَّ نَسِيَهُ لَقِيَ اللَّهَ وَهُوَ أَجْذَمُ
مَا مِنْ رَجُلٍ يَتَعَلَّمُ الْقُرْآنَ ثُمَّ يَنْسَاهُ، إِلَّا لَقِيَ اللَّهَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَهُوَ أَجْذَمُ
Apakah Melupakan Hafalan Al-Qur’an Berdosa?
Kesimpulan
Lupa hafalan Al-Qur'an
Menghafal Al-Quran
melupakan hafalan
Dosa Besar
Hafal Al-Quran
Lupa
Hafalannya
Islam
Berita Islami
Cilacap
Al Quran
Rekomendasi
Fadhilah Dahsyat Membaca Al-Qur’an Menurut Rasulullah, Yuk Amalkan Setiap Hari!
Kumpulan Ayat Al-Qur'an Tentang Hari Kiamat, Jadi Pengingat untuk Umat Muslim
Ustadz Adi Hidayat Ungkap Rahasia Tak Terduga Pahala Membaca Al-Qur'an
Ustadz Adi Hidayat Ungkap Amalan untuk Mencintai Allah, Valid Bersumber dari Al-Qur'an
Perkuat Wawasan tentang Studi Al-Qur'an, Universitas PTIQ Jakarta Gelar Seminar Internasional
4 Manfaat Menakjubkan Surah As-Sajdah dan Waktu Terbaik Membacanya, Meneladani Rasulullah
Bagaimana Hukum Membaca Al Fatihah Sebelum Acara, Bolehkah?
Mengapa Kita Harus Baca Al-Qur’an? Penjelasan Buya Yahya Ini Bisa Bikin Semangat Lagi
Al Kahfi Latin dan Artinya, 10 Ayat Pertama Untuk Dihapal
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Rekor Pertemuan Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-16, Kembali Adu Penalti?
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia: Penghiburan Medali Perunggu
Judi Online
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Pilkada 2024
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
Pilkada 2024, Burhanuddin Didukung Maju Jadi Cabup Bombana
PKPU soal Syarat Eks Napi Koruptor Maju Pilkada Harus dengan Catatan
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
TOPIK POPULER
Populer
Bolehkah Puasa di Tanggal 1 Muharram alias 1 Suro, Bagaimana Hukumnya?
Pendapat Suro atau Muharram Bulan Petaka adalah Suudzon kepada Allah, Kata Buya Yahya
60 Ucapan Anniversary Pernikahan Islami, Kata-Kata Romantis Penuh Doa dan Harapan
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 3 Juli 2024
Allah Tidak Suka Orang yang Berdoa Begini, Kata Gus Baha
Ini yang Harus Dilakukan di Tahun Baru Islam Menurut Ustadz Adi Hidayat
Menurut UAH Rezeki Dunia sudah Diatur, Ini yang Perlu Diikhtiarkan
Mau Selamat saat Dihisab di Hari Kiamat? Ini Kuncinya dari Buya Yahya
Kenapa Minta Petunjuk Allah dalam Kehidupan Sehari-hari Penting? Buya Yahya Ungkap Kedahsyatannya
3 Doa Pembuka Pintu Rezeki Secepat Kilat dan Pelunas Utang dari Imam Nawawi
Euro 2024
Daftar Tim 8 Besar Euro 2024 Beserta Ranking Masing-masing, Cek di Sini
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
Kejar Produksi 600.000 Mobil Listrik, Luhut Yakin Bakal Pangkas Impor dan Subsidi BBM
Mengenal Mom Shaming, Contoh, dan Dampaknya pada Kesehatan Ibu Baru
Menurut UAH Rezeki Dunia sudah Diatur, Ini yang Perlu Diikhtiarkan
Angka Pengangguran Masih Tinggi di Indonesia, Begini Solusi FEB UI
Heboh Susilo Bambang Yudhoyono Jadi Line Up Pestapora 2024, Netizen Syok: SBY Nyanyi Lagu Apa?
Saksikan Sinetron My Heart di SCTV Episode Rabu 3 Juli 2024 Pukul 17.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan Diperiksa KPK Terkait Korupsi LNG Pertamina
Harga Sapi Kurban Atta Halilintar Tahun 2024, Disumbangkan ke Palestina dan Sumatera
Daftar Tim 8 Besar Euro 2024 Beserta Ranking Masing-masing, Cek di Sini
SBY Bakal Tampil di Konser Musik Pestapora 2024
Indonesia Dijagokan jadi Raja Industri Kendaraan Listrik Asia Tenggara
Detective Chinatown, Kisah Detektif Jenius dan Pamannya yang Lucu
DKPP Resmi Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Gegara Tindak Asusila
Rekrutmen Calon Pimpinan dan Dewan Pengawas KPK Sepi Peminat, Apa Benar?
Jepang Catat Rekor Baru, Kecepatan Internet Tembus 402 Terabit per Second