, Jakarta - Bagi umat Islam, kiamat atau hari akhir adalah mutlak karena merupakan bagian dari keimanan, tepatnya rukun Iman kelima. Kiamat pasti terjadi dan tak mungkin tertunda karena sudah menjadi ketetapan Allah SWT.
Gambaran mengenai kiamat telah dijelaskan dalam Al-Qur'an. Pun dengan tanda-tanda kiamat. Akan tetapi, tidak ada satupun makhluk yang mengetahui kapan kiamat akan tiba.
Kepastian adanya hari kiamat diterangkan dalam Al-Qur’an. Surah Al-Hajj ayat 7 menerangkan bahwa hari akhir itu akan datang, tidak diragukan lagi.
Advertisement
Artinya: “Dan sungguh, (hari) Kiamat itu pasti datang, tidak ada keraguan padanya; dan sungguh, Allah akan membangkitkan siapa pun yang di dalam kubur,".
Al-Qur'an juga menerangkan keadaan saat terjadi kiamat dalam berbagai ayat. Dahsyatnya kiamat tak terbayangkan oleh manusia zaman sekarang.
Baca Juga
“Apabila bumi diguncangkan sedahsyat-dahsyatnya, dan gunung-gunung dihancurluluhkan sehancur-hancurnya, maka jadilah ia debu yang beterbangan.” (QS. Al Waqi’ah: 4-6)
Dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan.” (QS. Al Qari’ah: 5)
“Pandangan mereka tertunduk, ketika mereka keluar dari kuburan, seakan-akan mereka belalang yang beterbangan.” (QS. Al Qomar: 7)
“Apabila matahari digulung, bintang-bintang berjatuhan, dan gunung-gunung dihancurkan.” (QS. At Takwir: 1-3)
“Apabila langit terbelah, bintang-bintang jatuh berserakan, dan lautan dijadikan meluap.” (QS. Al Infithar: 1-3)
“Dan terbelahlah langit, karena pada hari itu langit menjadi rapuh.” (QS. Al Haaqqah: 16)
“Dan apabila lautan dipanaskan.” (QS. At Takwir: 6)
Demikian, gambaran kiamat yang tercantum dalam ayat Al-Qur'an. Dalam perspektif ilmiah atau sains, ilmuwan barat juga memiliki skenario terjadinya kiamat. Beberapa di antaranya, mirip dengan yang dijelaskan dalam Al-Qur'an.
Saksikan Video Pilihan Ini:
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
7 Skenario Terjadinya Kiamat Perspektif Sains
Berikut 7 skenario kiamat dunia yang secara ilmah berpotensi terjadi, seperti dirangkum dari Gizmodo yang dikutip dari Global , Minggu (18/12/2022):
1. Pandemi
Salah satu bencana yang cukup mematikan dan berpotensi menjadi salah satu skenario kiamat dunia adalah pandemi penyakit.
Hal itu cukup masuk akal mengingat ada sejumlah penyakit yang dengan mudahnya viral dan menyebar ke berbagai masyarakat dunia di era globalisasi ini.
Tak hanya itu, riwayat juga menunjukkan betapa berpotensinya pandemi penyakit membinasakan banyak manusia di Bumi -- tengok pandemi Virus H1N1 pada peristiwa Flu Spanyol 1918 yang menginfeksi sekitar 500 juta manusia di dunia.
Skenario itu pun bisa semakin diperperah oleh potensi virus atau bakteri yang dijadikan senjata biologis dan digunakan dalam peperangan oleh negara-negara yang tak bertanggungjawab.
2. Hantaman Benda Antariksa Raksasa
Menurut salah satu teori, pada masa pra-sejarah Mesozoic, asteroid raksasa pernah menghantam Bumi dan membawa kepunahan bagi dinosaurus yang dulu merajai planet ini.
Maka, jika hantaman benda antariksa raksasa (bolide) semacam itu kembali terjadi lagi pada masa kini, bukan tak mungkin peristiwa itu membawa kepunahan bagi manusia yang sekarang merajai Bumi.
Sejatinya, asteroid tak serta merta langsung menyebabkan kepunahan. Melainkan, efek riak bencana alam yang ditimbulkan dari fenomena itu yang memperparah keadaan.
Saat ini, telah banyak ramalan atau prediksi mengenai potensi fenomena serupa -- tengok salah satunya, teori Planet Nibiru yang akan menghantam Bumi.
Namun, teori itu telah berkali-kali dibantah oleh berbagai lembaga top, semisal NASA. Tapi tetap saja, skenario itu tetap berpotensi membawa kehancuran -- jika benar-benar ada dan terjadi di masa depan.
Advertisement
Erupsi Gunung Api Super, Nuklir dan Perubahan Iklim
3. Erupsi Gunung Berapi Super
Menurut salah satu teori, pada 75.000 tahun lalu, pernah ada fenomena 'kiamat mini' yang disebabkan oleh erupsi gunung berapi super.
Dampak seismik fenomena itu memicu gempa susulan dan tsunami. Sementara dampak vulkaniknya memicu abu tebal yang menutupi atmosfer dan menyulut musim dingin berkepanjangan.
Akibatnya, bencana itu mengakibatkan fenomena population bottleneck -- yang mana populasi manusia di Bumi anjlok secara drastis akibat tewas oleh bencana itu dan kemudian kembali pulih beberapa ribu tahun kemudian.
Teori itu bernama Toba Supervolcano-Supereruption Catastrophe Theory, dengan salah satu buktinya adalah Danau Toba di Sumatera Utara yang kita kenal saat ini.
Meski masih menuai perdebatan, teori semacam itu selaras dengan kaidah ilmiah dan berpotensi akan terjadi lagi pada peradaban manusia modern.
Sekitar beberapa tahun lalu, ilmuwan telah menemukan kaldera gunung berapi raksasa di bawah Taman Nasional Yellowstone.
Meski saat ini statusnya masih jauh dari awas, tapi bisa saja Yellowstone akan menyerupai Toba Supervolcano-Supereruption Catastrophe Theory dewasa ini.
4. Perubahan Iklim
Iklim di planet yang berusia 4,7 miliar tahun ini telah berubah drastis dan berlalu cukup cepat.
Buktinya, telah terjadi badai yang semakin intens, hujan dan kemarau tak menentu, mencairnya es di Antartika, menipisnya lapisan ozon, dan lain sebagainya.
Belum lagi fenomena alam sampingan yang muncul akibat perubahan iklim.
Meski tak langsung berdampak, fenomena semacam itu, dalam jangka waktu yang lebih panjang, akan mengakibatkan kiamat dunia bagi semua yang bernapas.
5. Bencana Nuklir
Di tengah tensi tegang dan indikasi permusuhan antar negara pemilik senjata dan rudal nuklir saat ini, maka, wajar rasanya jika Anda atau beberapa orang lain di seluruh dunia jadi khawatir dibuatnya.
Tengok saja, tensi tinggi antara Korea Utara dan Amerika Serikat seputar pengembangan rudal jarak jauh dan persenjataan nuklir.
Sementara itu, baru-baru ini, US Nuclear Posture Review milik Kementerian Pertahanan AS yang baru dirilis pada awal Februari 2018 ini menyebut tentang eksistensi kapal selam drone pembawa senjata rudal nuklir pembawa kiamat milik Rusia teranyar yang tengah dikembangkan saat ini
Bertolak dari fenomena itu, wajar rasanya jika ada sekelompok masyarakat di penjuru dunia mulai khawatir akan kiamat yang disebabkan oleh ancaman nuklir.
Instabilitas Ekosistem dan Bencana Tak Terduga
6. Bencana Instabilitas Ekosistem
Manusia kerap memindahkan dan mencampuri bentuk kehidupan dan spesies di planet ini, baik sengaja atau tak disengaja.
Dan ternyata, kebiasaan itu membawa bencana tersendiri bagi peradaban manusia.
Misalnya, tikus yang -- meski tak sengaja -- terbawa ekspedisi pelayaran dunia memicu pandemi penyakit Yarsinia pestis atau The Black Death di belahan benua lain.
Kebiasaan memindahkan spesies itu, dalam jangka waktu panjang, mampu mengganggu keseimbangan ekosistem.
Contohnya, ketidakhadiran predator alami pada suatu wilayah -- akibat perburuan atau perdagangan satwa yang eksploitatif -- bisa menyebabkan bencana ambruknya jaring makanan dan mengganggu keseimbangan makhluk hidup lain.
Tanaman dan hewan yang kita andalkan untuk konsumsi mungkin tidak lagi dapat tumbuh di lingkungan semacam itu.
Dan hal itu akan menjadi isyarat kematian Homo sapiens lambat laun.
7. Bencana 'Tak Terduga'
Ketika berbicara tentang kiamat, maka kita harus selalu memperhitungkan kemungkinan peristiwa lain yang sifatnya tak terduga, semisal invasi alien, gerak lempeng tektonik mendadak yang memicu gempa besar, bencana teknologi dan kecerdasan buatan, atau lainnya yang tak kita duga-duga.
Memang, jika dipikirkan saat ini, beberapa hal itu tampak fiksi-ilmiah. Namun, tak ada satu orang pun yang tahu masa depan bukan?
Maka, bukan tak mungkin jika skenario film seperti War of the Worlds, Terminator, atau 2012 benar-benar terjadi pada kehidupan nyata.
Tim Rembulan
Terkini Lainnya
10 Tanda Kiamat Menurut Ulama NU Hadratus Syekh KH Hasyim Asy’ari
Sungai Eufrat Mengering Sebagai Tanda Kiamat, Kajian Hadis Nabi
Rasulullah SAW Sebut 10 Tanda Kiamat, Ini Urutan Terjadinya Berdasar Hadis
Saksikan Video Pilihan Ini:
7 Skenario Terjadinya Kiamat Perspektif Sains
Erupsi Gunung Api Super, Nuklir dan Perubahan Iklim
Instabilitas Ekosistem dan Bencana Tak Terduga
Kiamat
Skenario Kiamat
Tanda Kiamat
Skenario Terjadinya Kiamat
Al Quran
Dahsyatnya Kiamat
ilmiah
Ilmuwan Barat
Rekomendasi
Fadhilah Sholawat Nuril Qiyamah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani, Tubuh Bercahaya di Hari Kiamat
Top 3 Islami: Tatkala Malaikat Jibril Bertanya, Kapan Kiamat Terjadi? Cincin Buya Yahya Ada Naganya?
Prediksi Peramal India Kiamat 29 Juni Tak Terbukti, Ini 10 Tanda Hari Akhir dan Urutannya dalam Hadis
30 Tanda Kiamat yang Disebut Pendiri NU Mbah Hasyim Asy’ari Lengkap Penjelasannya
Geger Peramal India Prediksi Kiamat, Habib Jafar Ingatkan soal Hari Akhir: Tak Boleh Diprediksi, tapi Diimajinasikan
Mengapa Waktu Kiamat Dirahasiakan Allah bahkan Nabi pun Tidak Tahu?
Golongan Manusia yang Akan Menghadapi Dahsyatnya Hari Kiamat, Siapakah Mereka?
Top 3 Islami: Hal yang Membuat Bumi Menangis dan Tersenyum Menurut Gus Baha, Pahala Membaca Al-Qur'an yang Tak Terduga
Cerita di Balik Ketakutan Dajjal kepada Kabut Dukhan, Ternyata Ini Penyebabnya
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Judi Online
MKD Akan Rapat Internal, Bahas Sanksi Tegas Bagi Anggota Dewan Terlibat Judi Online
Nama Jurnalis Dicatut untuk Hoaks Promosi Situs Judi, Simak Daftarnya
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Pilkada 2024
Kapolri Pastikan Pemetaan Potensi Kerawanan Pilkada 2024 di HUT ke-78 Bhayangkara
Jelang Pilkada 2024, Jokowi Minta Polri Jaga Netralitas dan Stabilitas
KPU Jakarta Tunggu PKPU soal Batas Usia Kepala Daerah
Santun dan Sederhana, Dukungan pada Eman Suherman Maju Cabup Disebut Terus Datang
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
TOPIK POPULER
Populer
Kapan Tahun Baru Islam 1446 H? Ini 12 Amalan Muharram yang Jangan Dilewatkan
Fadhilah Sholawat Nuril Qiyamah Syaikh Abdul Qadir al-Jilani, Tubuh Bercahaya di Hari Kiamat
DPR Segera Panggil Menag Yaqut Terkait Carut-Marut Pelaksanaan Haji 2024
Orang Rajin Sholat tapi Masih Gemar Maksiat, Ustadz Adi Hidayat Pastikan Ada 1 Kesalahan yang Terjadi
Gus Baha Kisahkan Raja Angkuh yang Ternyata Gak Ada Apa-apanya
Prediksi Peramal India Kiamat 29 Juni Tak Terbukti, Ini 10 Tanda Hari Akhir dan Urutannya dalam Hadis
Jarang Diketahui, Karomah Kewalian Mbah Moen Diungkap Ustadz Adi Hidayat
5 Bacaan Wajib dalam Sholat, apabila Ditinggalkan Sholat Tidak Sah Kata Buya Yahya
Sejarah Menakjubkan Sholawat Jibril, Amalan Pembuka Pintu Rezeki dan Pelunas Utang
4 Hal Menakjubkan Konsisten Bangun Malam, Karier Moncer hingga Perlindungan Allah Kata UAH
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Prancis vs Belgia di Babak 16 Besar, Senin 1 Juli Pukul 23.00 WIB
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Berita Terkini
Napi Lapas Cipinang Lakukan Love Scamming Anak di Bawah Umur, Ancam Sebarkan Foto Vulgar
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Dapat Kartu Merah, Garuda Nusantara Paksa Skor Imbang di Babak Pertama
Intip Strategi IFG Life Pasca Akuisisi Mandiri Inhealth
MIND ID Resmi Kuasai 34% Saham Vale, Jadi Pemegang Saham Terbesar
Ayu Ting Ting Putus dengan Muhammad Fardhana, Ayah: Sudahan, Tidak Berlanjut!
Usul Bikin Family Office, Luhut Ingin Tarik Dana Keluarga Kaya dari Luar Negeri
Prabowo Berdiri dengan Jokowi saat HUT Bhayangkara, Buktikan Kakinya Sudah Fit Pasca Operasi
Sayonara, Toyota Suntik Mati Supra Mesin 4 Silinder
Pejabat Hamas: Tak Ada Kemajuan Soal Diskusi Gencatan Senjata
Jumlah Warga Miskin Indonesia Turun 0,33 Persen, Jumlahnya Masih 25,22 Juta Jiwa
10 Rekomendasi Drama Jepang Tentang Makna Kehidupan, Wajib Ditonton
Menko Polhukam Ungkap Strategi BSSN Perkuat Keamanan Siber Pasca Serangan Ransomware PDNS 2
Mengapa Sering Terbangun dari Tidur di Tengah Malam? Ketahui 6 Penyebabnya
Link Live Streaming Euro 2024 Prancis vs Belgia di Babak 16 Besar, Senin 1 Juli Pukul 23.00 WIB
Puluhan WNA Bangladesh Terdampar di Sukabumi, Kapal Ditenggelamkan Patroli Australia