, Jakarta Komet merupakan benda luar angkasa yang kerap disebut bintang berekor. Padahal sebenarnya komet ini bukanlah bintang. Hanya cahaya komet saja yang terpancar dari bintang. Ciri-ciri komet yang satu ini memang kerap disalahartikan.
Mengenali ciri-ciri komet bisa dilihat dari bagian yang dimiliki. Mulai dari inti, koma, lapisan hidrogen, dan ekornya. Apalagi komet ini mirip dengan asteroid, membedakan keduanya menjadi lebih sulit tanpa memahami setiap bagiannya.
Advertisement
Baca Juga
Bintang jatuh adalah sebutan lain dari komet yang salah kaprah. Sebutan ini muncul karena banyak yang tak mengenali ciri-ciri komet dengan saksama. Meski sebenarnya memang ekor kometlah yang membuatnya nampak seperti bintang jatuh yang indah.
Berikut ulas ciri-ciri komet dari berbagai sumber, Selasa (6/10/2020).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Ciri-Ciri Komet
![Ilustrasi komet | Frank Cone dari Pexels](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/6i7EeC_SZO8mx9S8SynfCO9kq4Y=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3258968/original/001239100_1601959703-pexels-frank-cone-4858277.jpg)
Bukan Bintang
Banyak orang menganggap bahwa komet termasuk bintang, padahal bukan. Ciri-ciri komet yang sebenarnya tidak bisa memancarkan cahayanya sendiri. Justru cahaya yang dipancarkan komet ini berasal dari cahaya bintang.
Komet bisa menghasilkan cahaya bukan dari gesekan bahan komet dan atmosfer bumi. Melainkan dari cahaya bintang, sehingga bisa terlihat seperti bintang berekor.
Memiliki Garis Edar Berbeda
Komet disebut juga dengan gas pijar. Komet pun memiliki garis edar. Garis edar komet tak sejajar, tetapi berbeda-beda. Ciri-ciri komet ini pun memiliki lingkaran garis edarnya lonjong, parabolis, dan hiperbolis.
Es dan Debu
Ciri-ciri komet terbuat dari es dan debu. Lebih tepatnya debu dan gas yang membeku ketika tidak di bawah sinar matahari. Ketika tengah mendekati matahari, komposisi komet menguap, dan membentuk kepala gas serta ekor.
Advertisement
Ciri-Ciri Komet
![Ilustrasi komet | Neale LaSalle dari Pexels](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/X4ILqiZWRYIS5lySAQUNtVEZH1w=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3258969/original/095190300_1601959703-pexels-photo-631477.jpeg)
Mengorbit Matahari
Komet memiliki garis edar yang berbeda-beda. Begitu juga ciri-ciri komet ini mengorbit matahari. Ekor komet memendek saat bergerak menjauh dari matahari.
Tepatnya saat perlahan-lahan menggerogoti ekor ketika ingin menjauh dari matahari. Jalur komet berbentuk bulat panjang, lonjong, atau oval. Berbeda dengan planet elips.
Ekor Panjang
Bagi yang kerap melihat bintang jatuh, inilah komet. Ciri-ciri komet yang dianggap bintang jatuh memiliki ekor yang panjang. Ekornya sangat panjang dan bisa mencapai beberapa juta kilometer.
Ekor komet pun bisa menjadi lebih panjang lagi, terutama ketika mendekati matahari. Komet yang terus memanjang terjadi karena komponen komet menguap. Uapan ini membentuk kepala dan ekor gas, hingga membuat ekornya tampak membujur.
Terlihat Ketika Jauh dari Matahari
Melihat komet memang cukup sulit. Komet juga lebih sering terlihat ketika malam hari saja. Hal ini disebabkan karena ciri-ciri komet bisa terlihat saat jauh dari matahari. Bagian yang terlihat adalah inti dari komet. Hampir sepenuhnya terbentuk oleh gas karbon dioksida, metana, air, dan bubuk beku.
Ciri-Ciri Komet
![Ilustrasi komet | KID CANDY dari Pexels](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/NM-fg0jwumLWV2clnl_dO4jwIik=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3258970/original/004898000_1601959704-pexels-photo-5425513.jpeg)
Bercahaya
Tak hanya terlihat begitu saja. ciri-ciri komet ini bercahaya. Komet sudah pasti bisa terlihat karena cahaya yang dipancarkan dari bintang. Komet tidak bisa memancarkan cahayanya sendiri tanpa bintang. Komet adalah benda langit yang nampak memiliki cahaya karena gesekan atom di udara.
Mirip Asteroid
Asteroid adalah blok bangunan asteroid es dan batu. Begitu juga dengan ciri-ciri komet yang menyerupainya. Bahkan asteroid ini pun sama seperti komet yang bisa mengelilingi matahari.
Ada jutaan asteroid yang mengelilingi matahari. Orbit asteroid di sekitar matahari berbentuk bulat panjang. Saat berada di balik matahari, asteroid berputar dan terkadang jatuh tidak teratur.
Bintang Berekor
Banyak orang menyebut ciri-ciri komet mirip bintang berekor. Wajar saja karena selain terlihat saat bercahaya, komet juga punya ekor yang panjang. Hal inilah yang menjadikan komet nampak seperti bintang berekor.
Ukuran panjangnya bahkan bisa terus bertambah ketika menjauhi matahari. Saat orbit komet mendekati matahari, gas dan cairan komet menguap dan terbakar membentuk seperti ekor.
Advertisement
Bagian-Bagian Komet
![Komet Neowise di atas monumen batu bersejarah Stonehenge di Salisbury, Inggris. (Declan Deval / NASA)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/VDtAXrrIuYACzeAIhncOsKX4bZo=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3181923/original/081285200_1594901188-_113361343_neowisestonehenge_deval_960.jpg)
Inti
Inti dari komet bisa terlihat ketika posisi komet jauh dari matahari. Intinya juga terpadat. Inti komet terbuat dari penguapan bahan es. Bahan ini menguap di gas yang tampaknya brilian.
Koma
Koma merupakan bagian dari komet. Koma dipenuhi kabut. Komet terselubung menutupi inti komet. Disebut dengan area terkonsentrasi karena inti komet terpapar pada uap.
Hidrogen
Terdapat lapisan hidrogen pada bagian komet. Lapisan hidrogen inilah yang mengelilingi koma. Jadi memang lapisan ini tak bisa terlihat mata manusia. Awan pada lapisan ini sangat tebal dan diameternya mencapai 20 juta kilometer.
Ekor
Ekor komet memang bentuknya panjang. Ekor komet terbuat dari gas bercahaya yang muncul ketika komet mendekati matahari. Ekor ini terbentuk ketika terbakar matahari. Ukuran ekor komet bisa mencapai sepuluh kilometer.
Jenis-Jenis Komet
![Komet Neowise terlihat dari Stasiun Antariksa Internasional (ISS). (NASA, via Associated Press)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/bXUrcoc193-i1mb5woFVPAx80zM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3181921/original/018073400_1594901188-neowise2.jpg)
Komet Berekor Panjang
Jenis komet yang pertama adalah komet berekor panjang. Maksudnya, komet berekor panjang merupakan komet yang memiliki garis lintasan sangat jauh melalui daerah-daerah yang sangat dingin di luar angkasa.
Dengan melewati banyak daerah yang dingin, maka komet ini memiliki banyak kesempatan untuk menyerap gas-gas yang ada di sekitarnya. Kemudian ketika mendekati matahari, komet jenis ini akan cenderung melepaskan gas sehingga akan membentuk koma serta ekor komet yang ukurannya sangat panjang.
Komet Berekor Pendek
Jenis komet yang kedua adalah komet berekor pendek. Komet ini memiliki garis lintas yang sangat pendek sehingga kesempatan untuk menyerap gas di sekitar hanya sedikit. Dengan demikian ekor yang terbentuk pada komet pun tidak terlalu panjang.
Advertisement
Komet yang Pernah Terlihat
![Komet Neowise di Langit Wiltshire Inggris](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/dDMKvDwsHiNMouDs_dg2vPSA3S0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3189035/original/059689200_1595564653-20200723-Komet-Neowise-di-Langit-Wiltshire-Inggris-XINHUA-3.jpg)
Nah itu tadi penjelasan mengenai ciri-ciri komet. Komet merupakan benda langit yang pernah terlihat dari Bumi. Ada beberapa fenomena alam yang begitu menakjubkan, salah satunya saat komet melintas dan membuat pemandangan menjadi sangat indah.
Adapun beberapa komet yang pernah terlihat:
- Komet Halley, merupakan komet yang paling terkenal. Komet ini melintas dekat Bumi secara periodik, yakni terlihat pada setiap 75–76 tahun sekali. Komet ini terakhir kali terlihat pada 1986.
- Komet De Kock-Paraskevopoulos, terlihat pada 1941
- Komet Hale Bopp, terlihat pada 1997
- Komet Ikeya Seki, terlihat pada 1965
- Komet West, terlihat pada 1976
- Komet McNaught, terlihat pada 2007
- Komet Eclipse, terlihat pada 1948
- Komet Kohoutek, terlihat pada 1973
- Komet Bennet, terlihat pada 1970
- Komet Lovejoy C/2011 W3, terlihat pada 2011
- Komet Mellish, terlihat pada 1917
Terkini Lainnya
Misteri Benda Antariksa Oumuamua, Si Bongkah Es Hidrogen Raksasa
Jepang Rilis Protokol Baru Militer, Cara Hadapi Penampakan UFO
Ada Planet dari Berlian, Ini 17 Fakta Menarik Soal Angkasa Luar
Ciri-Ciri Komet
Bukan Bintang
Memiliki Garis Edar Berbeda
Es dan Debu
Ciri-Ciri Komet
Mengorbit Matahari
Ekor Panjang
Terlihat Ketika Jauh dari Matahari
Ciri-Ciri Komet
Bercahaya
Mirip Asteroid
Bintang Berekor
Bagian-Bagian Komet
Inti
Koma
Hidrogen
Ekor
Jenis-Jenis Komet
Komet Berekor Panjang
Komet Berekor Pendek
Komet yang Pernah Terlihat
Adapun beberapa komet yang pernah terlihat:
Ciri-Ciri Komet
Bagian Komet
Jenis Komet
Komet
Benda luar angkasa
Konten Timeless
Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
6 Potret Barang Nyeleneh Dijual di Toko Ini Bikin Heran, Pembeli Enggak Tertarik
Buat Kagum, MUA Ini Dandani Kakeknya Jadi Pria Tampan
Pra MPLS Adalah Tahap Awal Masa Orientasi, Ketahui Perbedaannya dengan MPLS
7 Potret Gisella Anastasia dan Gempi Liburan di Australia, Ikut Marathon
Cara Cetak Kartu Keluarga Online, Gampang Banget dan Tidak Perlu ke Dukcapil
6 Potret Transformasi Marshanda, Kini Makin Langsing Berkat Rajin Olahraga
MPLS Singkatan dari Apa? Pahami Tujuan, Kegiatan, dan Aturannya
6 Potret Heels dan Tas Wanita Ukuran Mini Unik, Menarik Dikoleksi Pecinta Fashion
6 Potret Akad Nikah Chand Kelvin dan Dea Sahirah, Mahar 77 Gram Logam Mulia
7 Potret Syifa Adik Ayu Ting Ting Melahirkan Anak Kedua, Didampingi Keluarga Besar
Euro 2024
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Top 3: Zodiak yang Paling Suka Traveling
Top 3 Berita Bola: Prancis Rebut Tiket Semifinal Euro 2024 usai Menang Dramatis atas Portugal Lewat Adu Penalti
Berita Terkini
Dirga Wira Berjaya di Indonesian Grandprix 2024, Gondol Piala Kemenpora
Prakiraan Cuaca Bandung Raya 7-9 Juli, Potensi Hujan dan Suhu Minimum
PBNU Tetapkan 1 Muharram 1446 H Senin 8 Juli 2024, Ini Perhitungannya
BNPB: Gempa Batang Sebabkan Bangunan Rusak dan 4 Warga Luka-Luka
Hasil IBL 2024: Menang Dramatis atas Pelita Jaya, Satria Muda Rebut 10 Kemenangan Beruntun
Hasil PLN Mobile Proliga 2024: Sikat PBS, LavAni Juara Putaran Pertama Final Four
Potret Han So Hee Kembali Potong Rambut Pendek Setelah 3 Tahun Panjang, Dipuji Makin Cantik
PBSI Masih Tunggu Keputusan Keluarga soal Jenazah Zhang Zhi Jie
Antisipasi Bencana, Sekda Sebut Jabar Perlu Manajemen Penanggulangan Super Team
Satu Korban Longsor di Blitar Akhirnya Ditemukan Setelah 8 Hari Pencarian
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Buka Layanan Paspor 'After Hour', Imigrasi Tanjungpandan Raih Penghargaan di Belitung Expo 2024
Dihadiri 2.022 Orang, Pagelaran Reuni Akbar Jemaah Umrah di TMII Pecahkan Rekor MURI
Tambang Emas Suwawa Longsor, Puluhan Orang Dilaporkan Tertimbun
Jokowi Khawatir Dampak Perubahan Iklim, PAN Komitmen Percepat Transisi Energi