uefau17.com

8 Potret Ukiran Pemandangan dari Buku Super Tebal Ini Menakjubkan - Hot

, Jakarta Bagi seorang seniman, karya seni tiada batasnya. Apapun benda di sekitar bisa menjadi kreasi karya seni yang menakjubkan. Seperti karya seni ukiran 3 dimensi berupa pemandangan dengan detail yang terperinci. Tidak dengan kayu, para seniman ini menggunakan buku bekas sebagai sarana untuk mengukir pemandangan yang indah.

Seorang seniman bernama Guy Laramee sukses membuat pemandangan apik dari buku-buku tua. Ia memilih buku tebal karena semakin lebar media ukiran untuk mewujudkan ukiran pemandangan yang beragam. Ia memilih buku-buku tua seperti kamus, dan ensiklopedia yang tebalnya saja tak cukup sehari membaca. 

Guy Laramee memberikan judul pada hasil karya ukiran pemandangan dari buku super tebal dengan “The Great Wall and the Biblios”. Tema ini mewakili degradasi budaya manusia dan menunjukkan pemandangan glasial, lembah yang dalam, dan dataran tinggi yang keren. Selain indah, detail ukiran yang dibuat terlihat spesifik dan tampak nyata. 

Mulai dari pemandangan gunung, goa bernuansa putih, replika situs bersejarah di tebing dan masih banyak lagi. Berikut merangkum potret ukiran pemandangan dari buku super tebal melansir dari Bored Panda, Kamis (30/3/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 9 halaman

1. Terlihat mirip pemandangan aslinya, dua gunung batu ini tampak indah meski siapa sangka dibuatnya dengan buku tebal.

3 dari 9 halaman

2. Tak hanya mengukir, Guy Laramee juga memberikan pewarnaan pada ukiran pemandangan pegunungan yang membuatnya terlihat tampak hidup.

4 dari 9 halaman

3. Potret pemandangan lembah ini bak peta topografi yang punya skala tertentu, mengagumkan.

5 dari 9 halaman

4. Sebuah panorama dinding gua terlihat unik ini seperti mencerminkan pemandangan nyata.

6 dari 9 halaman

5. Semuanya berkat detail ukiran yang terperinci lengkap dengan pengaturan lampu yang membuatnya terlihat hidup.

7 dari 9 halaman

6. Sebut saja replika sepotong Petra di Yordania ini, mirip aslinya ya!

8 dari 9 halaman

7. Begitu pula ukiran patung yang terukir di dinding tebing ini, tumpukan buku digunakan agar mendapatkan pemandangan lebar.

9 dari 9 halaman

8. Guy Laramee juga meninggalkan sisa buku yang digunakan sebagai media ukiran sebagai bukti transformasi buku tebal jadi ukiran pemandangan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat