, Jakarta Ciri-ciri anak down syndrome lebih kurang ada lima belas yang dapat dikenali dari karakteristik fisik dan mentalnya. Masalah kelainan kromosom ini membuat ciri-ciri anak down syndrome bisa diamati sesaat setelah dilahirkan.
Baca Juga
Advertisement
Menurut CDC, kondisi down syndrome sudah cukup umum ditemukan di AS. Setiap tahun, sekitar 6.000 bayi yang lahir di Amerika Serikat mengalami down syndrome, yang berarti down syndrome terjadi pada sekitar 1 dari setiap 700 bayi.
Beberapa ciri-ciri anak down syndrome memang tidak kentara dan mirip dengan ciri-ciri anak yang normal. Inilah mengapa penting melakukan pemeriksaan bila menemukan satu dari lima belas ciri-ciri anak down syndrome yang akan diulas kali ini.
Berikut ulas ciri-ciri anak down syndrome, penyebab, jenis-jenis, dan cara tepat mencegahnya dari berbagai sumber, Senin (7/6/2021).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mengenal Down Syndrome
Down syndrome adalah suatu kondisi seseorang yang memiliki kromosom ekstra. Kromosom adalah sepaket gen kecil dalam tubuh. Kromosom-kromosom ini yang menentukan bagaimana tubuh bayi terbentuk selama kehamilan dan bagaimana tubuh bayi berfungsi saat tumbuh di dalam rahim dan setelah lahir.
Adapun anak normal lahir dengan 46 kromosom, sedangkan bayi dengan down syndrome memiliki salinan ekstra dari salah satu kromosom tersebut, yaitu kromosom 21. Istilah medisnya salinan ekstra tersebut yaitu 'trisomi'. Maka dari itu down syndrome juga disebut sebagai trisomi 21. Trisomi ini mengubah cara tubuh dan otak bayi berkembang, yang dapat menyebabkan masalah mental dan fisik bagi bayi.
Penyebab Down Syndrome menurut para ahli mengatakan bahwa pembelahan sel abnormal pada awal perkembangan embrio dalam kandungan. Secara normal, sel anak membawa 46 kromosom, 23 kromosom dari ibu dan 23 kromosom dari ayah. Namun, pada anak yang terkena Down Syndrome jumlah kromosomnya menjadi 47.
Setiap kromosom membawa DNA yang mengatur bagaimana otak dan tubuh berkembang nantinya. Akan tetapi, janin dengan Down Syndrome memiliki kromosom ekstra atau kromosom abnormal. Kelebihan kromosom tersebut tidak menjadikan seorang anak memiliki tumbuh kembang yang lebih baik. Justru yang terjadi adalah sebaliknya, anak yang memiliki kromosom berlebih dari jumlah normal (46) akan mengalami gangguan pertumbuhan, baik dari segi mental maupun fisik.
Advertisement
Ciri-Ciri Anak Down Syndrome
1. Bentuk Telinga Tidak Normal
Ciri-ciri anak down syndrome memiliki bentuk telinga yang tidak normal. Bentuk tersebut bervariasi, namun ciri-ciri anak down syndrome tidak seperti anak normal lainnya.
2. Bentuk Wajah Datar
Ciri-ciri anak down syndrome juga memiliki wajah yang relatif datar. Hal ini dapat Anda perhatikan jika melihat wajah bayi dari samping. Akan tetapi perlu diperhatikan pula apakah ciri-ciri anak down syndrome dengan wajah datar tersebut secara genetik mirip dengan orang tua atau tidak.
3. Leher Pendek
Ciri-ciri anak down syndrome biasanya memiliki leher yang lebih pendek dibandingkan dengan anak kebanyakan. Bahkan terkadang, jika diperhatikan ciri-ciri anak down syndrome sebagian dari mereka memiliki lemak berlebih di bagian leher, sehingga lehernya terlihat dan terasa menggelambir.
4. Lidah Besar
Ciri-ciri anak down syndrome memiliki lidah yang besar ditambah ukuran mulut yang relatif lebih kecil. Kondisi ciri-ciri anak down syndrome tersebut membuat lidah dan mulut mereka tampak tidak proporsional.
5. Garis Tajam Telapak Tangan
Telapak tangan pada tangan anak dengan Sindrom Down memiliki sebuah garis tangan tunggal yang dalam. Ciri-ciri anak down syndrome ini disebut sebagai simian crease.
6. Jempol Kaki Terpisah Jauh dari Telunjuk
Berbeda dengan anak normal, ciri-ciri anak down syndrome memiliki jarak yang relatif jauh antara ibu jari dengan jari-jari kaki lainnya, terutama telunjuk.
7. Jari-jari yang Pendek dan Lebar
Ciri-ciri anak down syndrome dengan kelainan kromosom seperti ini memiliki jari-jari kaki dan tangan yang relatif lebih pendek dan lebar dibandingkan dengan anak normal.
Ciri-Ciri Anak Down Syndrome
8. Pusar Berukuran Besar
Ciri-ciri anak down syndrome memiliki pusar yang ukurannya lebih besar dan menonjol. Kendati demikian, ada pula anak yang memiliki pusar besar, tetapi tidak mengalami down syndrome.
9. Kepala Kecil
Ciri-ciri anak down syndrome adalah bagian kepala mereka lebih kecil daripada kepala bayi secara umum. Untuk memastikan secara objektif ciri-ciri anak down syndrome, dokter dapat mengukur lingkar kepala dan melakukan plot pada kurva lingkar kepala anak.
10. Mata Bagian Pinggir Melancip ke Atas
Ciri-ciri anak down syndrome dapat dilihat dari matanya. Tepat di ujung mata bagian samping melancip ke atas, tidak lurus seperti anak-anak kebanyakan. Ciri-ciri anak down syndrome ini merupakan salah satu karakteristik khas bayi dengan sindrom tersebut.
11. Ada Bintik Putih pada Pupil Mata
Jika diperhatikan dengan saksama, ciri-ciri anak down syndrome memiliki bintik-bintik putih pada bagian pupil mata mereka. Kondisi tersebut dinamakan brushfield spots.
12. Letak Telinga Rendah
Jika dilihat dari depan, ciri-ciri anak down syndrome letak telinganya berada di bawah garis mata. Pada anak normal, posisi puncak telinga seharusnya berada sejajar dengan garis mata.
13. Hidung Bagian Atas Datar
Ciri-ciri anak down syndrome adalah hidung bagian atas datar atau yang dikenal dengan istilah flat nasal bridg. Ciri-ciri anak down syndrome ini merupakan salah satu karakteristik yang sering ditemui pada mereka.
14. Perawakan Pendek
Bila diukur secara objektif, ciri-ciri anak down syndrome biasanya panjang badan pada anak yang mengalami kelainan kromosom cenderung lebih rendah dibandingkan dengan anak normal.
15. Bergerak Lebih Pasif
Nah, selain soal fisik, ciri-ciri anak down syndrome perilakunya terbilang lebih pasif. Pasalnya, ciri-ciri anak down syndrome memiliki masalah hipotiroid, sehingga tonus otot mereka lebih lemah dibandingkan anak-anak secara umum.
Advertisement
Faktor Risiko Anak Lahir Down Syndrome
1. Usia Tua saat Hamil
Faktor penyebab Down Syndrome menurut para ahli pertama adalah usia tua saat hamil. Risiko memiliki anak Down Syndrome meningkat pada wanita yang hamil usia 35 tahun ke atas.
Makin tua usia ibu saat hamil, maka kemungkinan anaknya mengalami Down Syndrome makin tinggi. Hal ini dikarenakan oleh kualitas sel telur yang makin rendah dengan pertambahan usia wanita tersebut.
Bukan hanya Down Syndrome, risiko bayi mengalami kelainan genetik lainnya juga meningkat pada ibu yang hamil di atas usia 35 tahun.
2. Pernah Memiliki Anak dengan Down Syndrome
Faktor penyebab Down Syndrome berikutnya adalah pernah memiliki anak dengan kondisi tersebut. Pada umumnya, Down Syndrome terjadi pada 1 dari 800 kelahiran. Akan tetapi, pada ibu yang sudah memiliki anak dengan Down Syndrome kemungkinan memiliki anak dengan Down Syndrome lagi meningkat menjadi 1 dari 100 kelahiran.
3. Punya Riwayat Keluarga dengan Down Syndrome
Penyebab Down Syndrome berikutnya adalah memiliki riwayat keluarga dengan Down Syndrome, salah satunya adalah translokasi. Tipe ini dapat diturunkan secara genetik. Karena itu, jika ada anggota keluarga kamu yang memiliki anak dengan Down Syndrome tipe translokasi, risiko kamu memiliki anak dengan Down Syndrome juga meningkat.
Jenis-Jenis Down Syndrome
1. Trisomi 21
Trisomi 21 merupakan kelainan kromosom yang dimiliki oleh sebagain besar anak Down Syndrome. Pada jenis Down Syndrome trisomi 21, setiap sel tubuh anak memiliki 47 kromosom.
Sedangkan secara normal, setiap kromosom memiliki pasangan masing-masing (23 pasang kromosom). Akan tetapi, pada kondisi trisomy terjadi kelebihan 1 kromosom sehingga sel memiliki 47 kromosom. Satu kromosom yang lebih tersebut akan bergabung dengan pasangan kromosom lainnya.
2. Mosaicisme
Pada jenis Down Syndrome tipe mosaicisme, hanya sebagian sel yang memiliki 47 kromosom. Sementara sebagian sel lain memiliki 46 kromosom. Namun, Down Syndrome tipe ini jarang terjadi. Hanya 3 dari 100 penyandang Down Syndrome yang termasuk ke dalam tipe ini.
3. Translokasi
Selain dua tipe di atas, Down Syndrome juga dapat disebabkan oleh translokasi kromosom. Pada tipe ini, jumlah kromosom dalam sel tetap 46 kromosom, tetapi ada bagian dari satu kromosom yang terpisah dan kemudian menempel pada kromosom lain. Tipe ini juga jarang terjadi. Hanya terdapat 5 dari 100 orang dengan Down Syndrome yang mengalaminya.
Advertisement
Cara Mencegah Anak Lahir Down Syndrome
1. Mencukupi Kebutuhan Asam Folat di Masa Kehamilan
Asam folat merupakan asupan yang wajib didapatkan oleh seorang wanita yang sedang berencana hamil atau sedang dalam fase kehamilan. Hal ini dikarenakan asam folat terbukti efektif mencegah kelainan yang mungkin terjadi pada janin, termasuk Down Syndrome.
Asam folat yang dibutuhkan saat merencanakan kehamilan atau selama hamil adalah sekitar 400–800 mg per hari. Zat gizi ini bisa ditemukan pada sayuran hijau, buah, kacang-kacangan dan biji-bijian, serta susu hamil.
2. Melakukan Pemeriksaan Antenatal Secara Rutin dan Teratur
Pemeriksaan antenatal sangat penting untuk dilakukan di minggu-minggu pertama kehamilan. Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan bakal janin, termasuk untuk mendeteksi dan mencegah segala kelainan yang mungkin terjadi.
3. Menghindari Terpapar Bahan-Bahan Berbahaya
Apabila kamu sedang merencanakan kehamilan atau sedang hamil, pastikan kedua belah pihak (pria dan wanita) terhindar dari minuman beralkohol maupun rokok dan paparan asapnya.
Kedua komponen berbahaya tersebut dapat memengaruhi kualitas sperma pria dan sel telur pada wanita. Sedangkan, paparan alkohol atau rokok selama kehamilan dapat memberikan dampak buruk secara langsung pada janin dalam kandungan.
4. Menerapkan Gaya Hidup Sehat
Memenuhi kebutuhan gizi selama kehamilan sangat penting. Pastikan asupan yang dikonsumsi oleh wanita hamil selalu berasal dari sumber yang bersih dan sehat. Hindari makanan cepat saji atau makanan yang mengandung bahan pengawet berbahaya.
Selain itu, lakukan olahraga ringan sebanyak 3 kali seminggu. Pastikan juga istirahat cukup, dan terhindar dari stres maupun depresi.
Terkini Lainnya
Penyebab Down Syndrome Menurut Para Ahli dan Cara Mencegahnya
Potret Anak Tumbuh Bersama Ayah Penyandang Down Syndrome, Kisahnya Bikin Haru
Penyandang Down Syndrome Ini Jadi Duta Kosmetik, Keterbatasan Bukan Penghalang
Mengenal Down Syndrome
Ciri-Ciri Anak Down Syndrome
Ciri-Ciri Anak Down Syndrome
Faktor Risiko Anak Lahir Down Syndrome
Jenis-Jenis Down Syndrome
Cara Mencegah Anak Lahir Down Syndrome
Ciri-Ciri Anak Down Syndrome
Ciri-Ciri Down Syndrome
Down Syndrome
Kelainan
Kehamilan
Rekomendasi
Gritte Agatha Hamil Anak Pertama, Suami Sempat Tak Percaya hingga Lihat Test Pack Dua Kali: Masa Sih?
Nikita Willy Pakai Make Up Soft Glam Saat Hamil Anak Kedua, Disebut Mirip Lyodra
Syahrini Takjub saat Salat Tahajud Calon Bayinya Bergerak di Dalam Kandungan
Jangan Sampai Kekurangan, Ini Daftar Vitamin Esensial untuk Perempuan
Syahrini Rahasiakan Jenis Kelamin Calon Anaknya, Keluarga Juga Tak Diberitahu
Via Vallen Minta Maaf kepada Calon Buah Hati di Acara Tingkeban, Akui Banyak Kekurangan Selama Hamil
Sejarah Hari Bidan Nasional yang Diperingati Tiap 24 Juni
Kehamilan Bikin Kondisi Skoliosis yang Dialami Ibu Jadi Makin Parah, Mitos atau Fakta?
Syahrini Ungkap Alasan Ibu Mertua Tak Hadir di Acara Tasyakuran Kehamilan, Ternyata Sedang Diterpa Hal Ini
Copa America 2024
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
80 Ribu Pelajar Kecanduan Judi Online, Komnas PA Bandar Lampung Minta Cek Aktivitas Daring Anak
Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
Ribuan Petani Kumpul di Semarang Minta Sudaryono Maju Gubernur Jawa Tengah
TOPIK POPULER
Populer
Daging Kurban Tahan Berapa Lama di Freezer? Jangan Asal Simpan
7 Gaya Pemotretan Aura Kasih Bareng Arabella, Tampil Curi Perhatian
7 Potret Jennifer Bachdim dan Irfan Bachdim Kerja Bareng, Gantian Momong Anak
6 Potret Pertemuan Alice Norin dan Davina Karamoy, Bak Saudara Kembar
Cegah Perburuan, Cula Badak di Afrika Dipasang Bahan Radioaktif Agar Beracun
6 Cuitan 'Juni Cepat Berlalu' Bikin Senyum Tipis, Tak Terasa Sudah Berganti Bulan
7 Potret Pengajian Chand Kelvin dan Dea Sahirah Jelang Nikah, Haru Bahagia
6 Potret Ekspektasi Vs Realita Tempat Wisata Viral, Antre Bikin Gagal Estetik
Sengketa Laut China Selatan, Filipina dan AS Kerahkan Kapal Perang
Daftar 10 Negara Terkuat di Dunia 2024, Amerika Ada di Posisi Teratas
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Sandiaga: Pemerintah Bentuk Tim Khusus Kaji Family Office di Indonesia
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
670 Ribu Wajib Pajak Belum Padankan NIK Jadi NPWP
7 Potret Jennifer Bachdim dan Irfan Bachdim Kerja Bareng, Gantian Momong Anak
CIMB Niaga Optimistis Minat Masyarakat pada KPR Hijau Meningkat
Lirik Lagu Viral Too Sweet dari Hozier dan Artinya, Penolakan atas Hidup yang Serba Teratur
Ketua KPK: Kita Akan Buka Data Caleg Terpilih yang Tidak Lapor LHKPN
Perayaan HUT Bhayangkara ke-78 Dibayang-bayangi Dugaan Kebocoran Data Polri
Pengamat: Indonesia Tak Butuh BUMN Sakit, Tapi Bisa Bersaing
6 Cara Update Windows 11 Gratis, Ini Spesifikasi PC yang Bisa Diupgrade
Suzuki Pertimbangkan Bawa Jimny Pikap dan Hybrid
Intra Golflink Resorts Tetapkan Harga IPO Rp 200 per Saham